Anda di halaman 1dari 11

PRESIDEN

REPUBLIK INDONESIA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 8 TAHUN 2005
TENTANG
PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI
UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN
ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG
PEMERINTAHAN DAERAH MENJADI UNDANG-UNDANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa peristiwa bencana alam, kerusuhan, gangguan


keamanan, dan/atau gangguan lainnya di seluruh atau
sebagian wilayah pemilihan kepala daerah dan wakil
kepala daerah dapat mengakibatkan tidak dapat
dilaksanakan pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah sesuai dengan jadwal;
b. bahwa dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah belum diatur
kemungkinan penundaan pelaksanaan Pemilihan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah sebagai akibat peristiwa
sebagaimana dimaksud dalam huruf a;
c. bahwa untuk memberi landasan hukum yang kuat dalam
mengatasi permasalahan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b Pemerintah telah menetapkan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3
Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a, b dan c perlu
menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor
32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi
Undang-Undang;
Mengingat : . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

-2-

Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (1), Pasal 20 dan Pasal 22 Undang-Undang


Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4437).

Dengan Persetujuan Bersama

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA


dan
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : UNDANG-UNDANG TENTANG PENETAPAN PERATURAN


PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG NOMOR 3
TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-
UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG
PEMERINTAHAN DAERAH MENJADI UNDANG-UNDANG.

Pasal 1

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3


Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor
32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 35, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4493)
ditetapkan menjadi Undang-Undang, dan melampirkannya
sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Undang-Undang
ini.

Pasal 2

Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal


diundangkan.

Agar . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

-3-

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan


pengundangan Undang-Undang ini dengan penempatannya
dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Disahkan di Jakarta
pada tanggal 19 Oktober 2005

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ttd

DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO


Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 19 Oktober 2005

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA


REPUBLIK INDONESIA,

ttd

HAMID AWALUDIN

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2005 NOMOR 108

Salinan sesuai dengan aslinya


DEPUTI MENTERI SEKRETARIS NEGARA
BIDANG PERUNDANG-UNDANGAN,

ttd

ABDUL WAHID
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

PENJELASAN
ATAS
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 8 TAHUN 2005
TENTANG
PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI
UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN
ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG
PEMERINTAHAN DAERAH MENJADI UNDANG-UNDANG

I. UMUM

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah


belum mengatur mengenai penundaan penyelenggaraan pemilihan kepala
daerah dan wakil kepala daerah yang disebabkan oleh bencana alam,
kerusuhan, gangguan keamanan, dan/atau gangguan lainnya di seluruh
atau sebagian wilayah pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah
yang berakibat pemilihan tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal.
Disamping itu penyelenggaraan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala
daerah perlu dilakukan dengan menerapkan prinsip efisiensi dan efektivitas
baik yang berkaitan dengan pemanfaatan dana, perlengkapan, personil,
dengan memperhatikan kondisi wilayah pemilihan.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka sesuai dengan ketentuan


Pasal 22 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945, Presiden teleh menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, untuk memberi
landasan hukum yang kuat dalam mengatasi permasalahan yang mendesak
dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Selanjutnya sesuai dengan ketentuan Pasal 22 ayat (2) Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang harus mendapat persetujuan Dewan Perwakilan
Rakyat.

Berdasarkan . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

-2-

Berdasarkan pertimbangan di atas, perlu menetapkan Peraturan


Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang.

II. PASAL DEMI PASAL

Pasal 1
Cukup jelas.

Pasal 2
Cukup jelas.

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4548


PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG


NOMOR 3 TAHUN 2005

TENTANG

PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004


TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa untuk mengantisipasi keadaan genting yang disebabkan oleh


bencana alam, kerusuhan, gangguan keamanan, dan/atau gangguan
lainnya di seluruh atau sebagian wilayah pemilihan kepala daerah
dan wakil kepala daerah yang berakibat pemilihan tidak dapat
dilaksanakan sesuai dengan jadwal, perlu dilakukan pengaturan
tentang penundaan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah dan
wakil kepala daerah;

b. bahwa pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a belum


diatur dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah;

c. bahwa dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah dan wakil


kepala daerah perlu menerapkan prinsip efisiensi dan efektifitas
berkaitan dengan pemanfaatan dana, perlengkapan, personil, dan
keadaan wilayah pemilihan;

d. bahwa . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

- 2 -

d. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a, huruf b, dan huruf c


perlu menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah;

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (4) dan Pasal 22 ayat (1) Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan


Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor
125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG


TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32
TAHUN 2004 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH

Pasal I

Beberapa ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004


tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4437), diubah sebagai berikut:

1. Pasal 90 . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

- 3 -

1. Pasal 90 ayat (1) diubah, sehingga Pasal 90 berbunyi sebagai


berikut:

“Pasal 90

(1) Jumlah Pemilih di setiap TPS paling banyak 600 (enam ratus)
orang.

(2) TPS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditentukan lokasinya,


di tempat yang mudah dijangkau, termasuk oleh penyandang
cacat, serta menjamin setiap pemilih dapat memberikan suaranya
secara langsung, bebas, dan rahasia.

(3) Jumlah, lokasi, bentuk, dan tata letak TPS ditetapkan oleh
KPUD.

2. Di antara Pasal 236 dan BAB XVI KETENTUAN PENUTUP


disisipkan 2 (dua) pasal baru, yakni Pasal 236A dan Pasal 236B
yang berbunyi sebagai berikut:

“Pasal 236A

Dalam hal di suatu daerah pemilihan terjadi bencana alam,


kerusuhan, gangguan keamanan, dan/atau gangguan lainnya di
seluruh atau sebagian wilayah pemilihan kepala daerah dan wakil
kepala daerah yang berakibat pemilihan tidak dapat dilaksanakan
sesuai dengan jadwal, pemilihan ditunda yang ditetapkan lebih lanjut
dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal 236B

Untuk kelancaran pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil


kepala daerah, Pemerintah dan pemerintah daerah dapat memberikan
dukungan.”

Pasal II . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

- 4 -

Pasal II

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang ini mulai berlaku pada


tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan


Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang ini dengan
penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 27 April 2005
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ttd
Dr. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 27 April 2005
MENTERI SEKRETARIS NEGARA
Selaku
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
AD INTERIM,

ttd
YUSRIL IHZA MAHENDRA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2005 NOMOR 38

Salinan sesuai dengan aslinya


SEKRETARIAT NEGARA RI
Kepala Biro Tata Usaha,

Sugiri, S.H
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

PENJELASAN

ATAS

PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG


NOMOR 3 TAHUN 2005

TENTANG

PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG


PEMERINTAHAN DAERAH

I. UMUM

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengatur juga


pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah secara demokratis. Penyelenggaraan
pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah dilakukan oleh KPUD.

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah tidak mengatur


antisipasi keadaan genting yang disebabkan oleh bencana alam, kerusuhan, gangguan
keamanan, dan/atau gangguan lainnya di seluruh atau sebagian wilayah pemilihan
kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berakibat pemilihan tidak dapat
dilaksanakan sesuai dengan jadwal. Gangguan lainnya yang dapat berakibat
pemilihan tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal dapat berupa belum
tersedianya dana, perlengkapan, personil, atau keadaan wilayah pemilihan.

Hal-hal tersebut di atas perlu diantisipasi dengan penundaan pemilihan kepala daerah
dan wakil kepala daerah apabila terjadi bencana alam, kerusuhan, gangguan
keamanan, dan/atau gangguan lainnya baik di seluruh atau sebagian wilayah
pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah di daerah.

Untuk efisiensi dan efektifitas pemanfaatan dana, perlengkapan dan personil maka
ketentuan jumlah pemilih pada setiap TPS paling banyak 300 (tiga ratus) orang
diubah menjadi 600 (enam ratus) orang.

Berdasarkan . . .
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

- 2 -

Berdasarkan pertimbangan di atas untuk memenuhi kebutuhan yang sangat mendesak


dan hal ihwal yang memaksa, Presiden Republik Indonesia perlu menetapkan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah berdasarkan Pasal 22
ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

II. PASAL DEMI PASAL

Pasal I
Angka 1
Pasal 90
Cukup jelas
Angka 2
Pasal 236A
Yang dimaksud dengan “di sebagian wilayah pemilihan”
dalam ketentuan ini adalah kecamatan atau kelurahan/desa
untuk pemilihan bupati dan wakil bupati atau walikota dan
wakil walikota, dan kabupaten/kota atau kecamatan untuk
pemilihan gubernur dan wakil gubernur.

Pasal 236B
Dukungan Pemerintah dan pemerintah daerah dalam
ketentuan ini adalah sebagai upaya untuk menjamin
terselenggaranya pelaksanaan pemilihan kepala daerah
dan wakil kepala daerah sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan.
Pasal II
Cukup jelas

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4493

Anda mungkin juga menyukai