PROGRAM STUDI MAGISTER EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS)
MATA UJIAN : EKONOMI MAKRO
HARI/TANGGAL : JUMAT,03 JANUARI 2020 (DIKUMPULKAN) DOSEN : LUKMAN HAKIM, SE, MSi, Ph.D JENIS UJIAN : TAKE HOME
Peringatan: Kerjakanlah pada kertas folio bergaris dengan
menggunakan bahasa sendiri, semua bentuk jawaban yang sama dengan temannya dapat disebut sebagai kegiatan plagiarisme, nilai dianggap nol.
Jawablah delapan pertanyaan di bawah ini !
1. Kegentingan credit (credit crunch) adalah salah satu masalah
penting dalam penerapan kebijakan mekanisme transmisi kebijakan moneter (MTM), berkaitan dengan itu itu jawablah pertanyaan di bawah ini: a. Uraikan fenomena credit crunch baik dalam sistem perbankan konvensional maupaun syariah? b. Bagaimana penerapannya fenomena credit crunch dan solusinya di Indonesia ?
2. Siklus bisnis merupakan kajian makro dari kelompok klasik yang
mempunyai spectrum ekonomi yang luas, berkaitan dengan itu urapkan: a. Apakah yang dimaksud dengan siklus bisnis riil (Real Business Cycle) dan siklus bisnis politik dalam makro ekonomi? Kaitkan juga dengan konsep Time Inconsistency, rules and discretion dalam pembuatan kebijakan? b. Bagaimana penerapan dari kedua teori siklus bisnis itu untuk kondisi Indonesia dewasa ini?
3. Salah satu aliran pemahaman dalam ekonomi adalah Rational
Expectation (Ratex) dengan tokohnya adalah Robert Lucas, berdasarkan hal itu jawablan pertanyaan di bawah ini: a. Apakah yang dimaksud dengan Ratex? Bagaimana penerapanannya di Indonesia? b. Uraikan pula yang disebut dengan Kritik Lucas, bagaimana penerapannya dalam permodelan ekonomi?
4. Dalam analisis tentang utang luar negeri terdapat perbedaan
pandangan antara paham Tradisional dan Ricardian Equivalence berkaitan dengan itu jawablah pertanyaan di bawah ini: a. Uraikan apakah perbedaan dan persamaan dari kedua paham tersebut? b. Uraikan penerapan untuk utang luar negeri di Indonesia?
5. Dalam menghitung krisis global beberapa ahli menggunakan
Exchange Market Pressure (EMP) sementara itu Anatomi dari krisis global menurut Mankiw ada lima yakni asset-price booms and busts, insolvensies at financiel institution, falling confidence, credit crunch, recession, dan dari kelimanya itu akan terjadi vicious circle, berkaitan dengan hal itu jawablah pertanyaan di bawah ini a. Jelaskan EMP dalam krisis global dan kaitkan dengan kelima anatomi krisis di atas ! b. Bagaimana penerapan analisis tentang krisis itu untuk kasus Indonesia baik pada krisis 1997/1998 dan krisis 2008?
6. Teori financial intermediary dapat dianggap sebagai dasar analisis
keuangan modern terutama terkait dengan asymmetric information, berkaitan dengan itu jawablah pertanyaan di bawah ini: a. Jelaskan konsep dasar dari FI itu! Biaya-biaya apa yang dapat dihemat jika menggunakan FI ini, jelaskan! b. Jelaskan juga hubungannya terjadinya Adverse Selection dan Moral Hazard dalam perbankan!
7. Dalam teori pertumbuhan dikenal beberapa istilah penting seperti
konvergensi, steady state, golden rules. Berkaitan dengan itu jelaskan pertanyaan di bawah ini: a. Hubungankan ketiga istilah di atas dengan evolusi teori pertumbuhan Harrod-Domar, Solow-Swan, dan Endogen? b. Apakah perbedaaan dari ketiga teori itu, dan relavansinya buat perekonomian Indonesia?
8. Dalam merespons berlarut-larutnyan dampak krisis global di
Amerika Serikat, Federal Reserve mengeluarkan kebijakan Quantitative Easing (QE). Yang mendorong agar sektor riil mendapakan pasokan dana yang cukup untuk menumbuhkan kembali usahanya. Berkaitan dengan itu jawablah pertanyaan di bawah ini: a. Uraikan konsep dan implementasi QE itu di Amerika Serikat? b. Uraikan pula mengapa kebijakan ini juga disebut sebagai unconventional monetary policy? b. Bagaimana dampak QE terhadap perekonomian di negara sedang berkembang termasuk Indonesia, kaitkan dengan adanya isu akan adanya tapering off?