ASKEP

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN AKSEPTOR KB PADA NY.

W
DENGAN PEMASANGAN IUD DI RUANG ASTER
RSU KABUPATEN TANGERANG

No.Reg : 00269845
Tanggal Masuk RS : 23 Desember 2020
Nama Pengkaji : Penni Widjayanti
Nomor induk Mahasiswa : P27906120028
Hari/Tanggal Pengkajian : Kamis, 24 Desember 2020
Waktu Pengkajian : 08.30 WIB
Tempat Pengkajian : ruang Aster

I. PENGKAJIAN

1. Pengumpulan Data

A. Identitas Klien : (Data Subjektif )

BIODATA ISTRI SUAMI

Nama Ny. W Tn. A

Umur 24 tahun 25 tahun

Suku bangsa Indonesia Indonesia

Agama Islam Islam

Pendidikan SMP SMA

Pekerjaan Ibu Rumah Tangga Karyawan Swasta

Golongan darah - -

No. Medrec 00269845 -

Diagnosa Medis G3P1A1 H 41minggu JPKTH -


anhidramnion

Alamat rumah Kp. Periuk RT 002/003 Kp. Periuk RT 002/003


No.Telp/Hp - -

Status Perkawinan Menikah Menikah

B. Riwayat Kesehatan
Keluhan utama saat pengkajian :

Pasien mengatakan bahwa sebelumnya sudah membicarakan bersama suami dan


sepakat akan menggunakan KB setelah melahirkan anak ketiga. Namun pasien
mengatakan bingung dalam memilih jenis KB yang akan digunakan yang aman
untuk pasien dan tidak mengganggu pasien ketika dalam masa menyusui anak-
anaknya. Karena pasien melahirkan secara sectio caesaria, sehingga pasien
disarankan oleh dokter untuk menggunakan KB IUD. Karena sebelumnya pasien
menggunakan KB suntik sehingga pasien merasa cemas akan efek samping dari
KB IUD tersebut karena pasien banyak melihat kejadian akibat penggunaan KB
ini. Pasien juga tampak banyak bertanya mengenai KB IUD, dan bercerita
tentang KB yang ia ketahui sebelumnya

Keluhan utama saat masuk rumah sakit :

Pasien mengeluh perutnya mulas-mulas dan nyeri seperti kontraksi sejak


kemarin pagi pada tanggal 23 Desember 2020. Serta ada keluar lendir dan air-air
sedikit dari kemaluan pasien. Pasien kemudian segera dibawa ke puskesmas
karena pasien memiliki hipertensi, pasien dirujuk ke RSU Kabupaten
Tangerang. pada saat di RSU Kabupaten Tangerang pasien mengatakan perutnya
mulas hilang timbul.

C. Riwayat Genekologi

 Menarche : usia 13 tahun


 Siklus haid : 28 hari
 Lama haid : 5-6 hari
 Keluhan saat haid : nyeri haid di hari pertama haid
 Fluor Albus : tidak ada
 HPHT : 10 Maret 2020
D. Riwayat Obtetrik
 Jumlah anak yang hidup : 1 (satu)
 Jumlah anak yang meninggal : 1 (satu)
 Jenis kelamin anak yang dilahirkan : Laki-laki
 Jenis persalinan terakhir : Normal
 Komplikasi persalinan : Tidak ada
 Keadaan nifas terakhir : baik
 Laktasi : Asi belum keluar
E. Riwayat Kesehatan sekarang dan Penyakit Dahulu

Pasien mengatakan dirinya dan keluarganya tidak memiliki penyakit menular


atau penyakit keturunan seperti hepatitis, diabetes melitus, penyakit jantung,
kelainan pembekuan darah, endometriosis maupun penyakit menular lainnya.

F. Riwayat Perkawinan

 Sekarang perkawinan yang ke : pertama


 Umur istri waktu pertama menikah : 17 tahun
Lamanya pernikahan : 7 tahun
 Umur suami waktu menikah : 18 tahun
Lamanya pernikahan : 7 tahun
 Untuk istri pernikahan yang ke : pertama
 Untuk suami pernikahan yang ke : pertama
G. Pemeriksaan Fisik
1. Kesadaran umum
Keadaan umum baik dan kesadaran composmentis
2. Tanda-tanda vital
Tensi : 123/86 mmHg
Nadi : 87 x/menit
Suhu : 36,4°C
Respirsi : 20 x/menit
3. Kepala
a. Rambut : kebersihan rambut bersih dan distribusi merata
b. Mata : pengelihatan baik, konjungtiva anemis, sclera tidak ikterik,
kelopak mata tidak ada oedema, reaksi pupil ketika mendapat
rangsangan cahaya mengecil, gerakan bola mata normal tidak ada
strambismus.
c. Telinga : kebersihan telinga bersih, tidak ada serumen dan fungsi
pendengaran baik.
d. Hidung: kebersihan hidung bersih tidak terdapat serumen, dan
fungsi penciuman baik
e. Mulut : bibir warna merah, tidak ada stomatitis. Gusi berwarna
merah muda, tidak ada perdarahan dan pembengkakan.
f. Gigi : jumlah gigi lengkap 31 buah, tidak terdapat lubang, ompong,
gigi palsu dan caries
4. Leher
Tidak adanya pembesaran kelenjar tiroid maupun kelenjar getah bening
5. Dada
Pergerakan dada simetris, bunyi nafas vesikuler, bunyi jantung tidak
terdapat mur-mur dan gallop, irama jantung reguler. Bentuk payudara
simetris, puting susu menonjol, tidak ada kolostrum dan tidak ada
benjolan disekitar payudara.
6. Abdomen
Terdapat luka bekas operasi bentuk horizontal dengan panjang ±10cm.
Terdapat linea nigra, terdapat linea alba dan striae gravidum, fundus uteri
teraba 2 jari dibawah prossesus xypoideus
7. Ekstremitas atas
Bentuk simetris, gerakan aktif, tidak ada oedem dan kuku jari bersih
8. Ekstremitas bawah
Bentuk simetris, tidak ada oedema, kuku jari bersih, tidak ada varises dan
reflek patella positif
9. Pemeriksaan genetalia
a. Genetalia eksterna
Bentuk simetris, terdapat cairan lendir yang bercampur gumpalan
darah berwarna merah terang dari vagina, tidak ada pembesaran
kelenjar bartholini, tidak ada pembengkakan.
b. Genetalia Interna
Terdapat pengeluaran cairan lochea rubra volume ±10cc, tidak ada
pembengkakan pada portio dan serviks, terdapat luka episiotomy.
c. Anus
Tidak ditemukan hemoroid

H. Data Psikologis

1. Status emosi :
Status emosi pasien mengatakan cemas
2. Pola koping :
Jika ada masalah pasien membicarakannya dengan suami dan ibunya untuk
di musyawarahkan
3. Pola komunikasi :
Pasien dapat berkomunikasi dengan baik menggunakan bahasa indonesia
4. Konsep diri
 Gambaran diri : Pasien mengatakan tidak ada bagian tubuh yang
paling disukai dan bagian tubuh yang tidak disukai, klien mengatakan
biasa-biasa saja.
 Peran diri : Pasien mengatakan sebagai istri yang mengurus suami
nya di rumah dan akan segera mempunyai anak pertama.
 Ideal diri : Pasien mengatakan berharap menjadi ibu yang baik
 Harga diri : Pasien mengatakan senang dengan kelahiran bayinya
yang pertama dan keluarga antusias untuk kelahirnnya
 Identitas diri: Pasien mengatakan dirinya seorang perawat dan
bersyukur karna akan segera menjadi seorang ibu yang dapat melahirkan
bayinya
I. Data Social

Pasien mengatakan hubungan dengan keluarga dan tetangga sekitar rumah baik-
baik saja tidak ada bertengkar satu sama lain

J. Data spiritual

1. Kegiatan dalam melaksanakan ibadah:


Pasien melaksanakan ibadah sholat 5 waktu, sesuai dengan kepercayaannya
yaitu agama islam.
2. Kegiatan ibadah selama dalam perawatan:
Pasien tidak dapat melaksanakan kegiatan ibadahnya, tetapi pasien selalu
berdoa kepada Allah SWT.

3. Keyakinan terhadap pertolongan Tuhan:


Pasien sangat yakin dan percaya bahwa Tuhan akan selalu menolongnya
dan pasien selalu bersabar dalam menghadapi setiap cobaan yang
dihadapinya.

4. Keyakinan terhadap perawatan dan pengobatan:

Pasien sangat yakin dan percaya dengan segala tindakan medis di zaman
yang sudah modern ini.

5. Keyakinan untuk penyembuhan /pemulihan kesehatannya:


Pasien sangat yakin bahwa kesehatannya akan dapat pulih kembali dan
anaknya dapat dilahirkan dengan selamat.

K. Data Penunjang : (hasil laboratorium )

Jenis pemeriksaan Nilai normal Satuan Hasil Ket

SWAB ANTIGEN
En SARS-CoV-2 Negatif - Negatif

II. ANALISA DATA

No
Data Interpretasi data Masalah
.

1. DS : Kurangnya pengetahuan Kesiapan


cukup terhadap tindakan peningkatan
1. Pasien mengatakan
pemasangan kontrasepsi pengetahuan tentang
ingin menggunakan KB
AKDR IUD KB IUD
setelah melahirkan
anak ke-tiga. ↓

2. Pasien mengatakan Kesiapan peningkatan


bingung dalam memilih pengetahuan tentang KB IUD
jenis KB yang aman
untuk pasien dan tidak
mengganggu pasien
ketika dalam masa
menyusui anak-
anaknya

DO :

1. Pasien menjelaskan
mengenai jenis KB
yang diketahuinya

2. Pasien masih tampak


bingung dan bertanya-
tanya

2. S: IUD Ansietas
Pasien mengatakan merasa ↓
cemas akan efek samping
Kurangnya Pengetahuan
dari KB IUD tersebut
Tentang prosedur
karena pasien banyak
pemasangan dan efek yang
melihat kejadian akibat
terjadi
penggunaan KB ini

Ansietas
O:

Pasien masih tampak


bingung dan bertanya-tanya

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Kesiapan peningkatan pengetahuan tentang KB IUD (D.0113)
2. Ansietas berhubungan dengan kurang terpapar informasi (D.0080)
IV. PERENCANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Perencanaan

Diagnosa
No Tujuan Intervensi Rasional
Keperawatan

1. Kesiapan Setelah dilakukan Edukasi keluarga


peningkatan intervensi selama 1x 30 berencana
pengetahuan menit, diharapkan
Observasi
tentang KB IUD tingkat pengetahuan
pasien meningkat 1. Identifikasi 1. Mengetahui
dengan kriteria hasil : kesiapan dan kesiapan dan
kemampuan penerimaan
1. Verbalisasi minat
pasien pasien dalam
dalam belajar
menerima menerima
tentang KB IUD
informasi segala bentuk
post plasenta
tentang KB informasi yang
meningkat
IUD post diberikan
2. Kemampuan plasenta
menjelaskan 2. Identifikasi 2. Mengetahui
pengetahuan pengetahuan seberapa
tentang KB IUD tentang tentang banyak
post plasenta KB IUD post informasi yang
plasenta sudah pasien
3. Kemampuan
ketahui
menggambarkan
pengalaman
Terapeutik
sebelumnya tentang
suatu topik 1. Sediakan
1. Agar informasi
materi dan
yang
4. Perilaku sesuai media disampaikan
dengan pendidikan lebih mudah
pengetahuan kesehatan diterima
tentang KB IUD tentang KB
post plasenta IUD post
meningkat plasenta 2. pendidikan
2. Jadwalkan kesehatan
pemberian terjadwalkan
pendidikan sesuai
kesehatan kesiapan
tentang KB pasien dan
IUD post petugas
plasenta sesuai
kesepakatan 3. Agar pasien
3. Berikan menyalurkan
kesempatan segala sesuatu
kepada pasien yang belum
untuk bertanya dipahaminya
terkait KB
IUD

Edukasi 1. Agar ibu


mengerti dan
1. Jelaskan
memahi
tentang sistem
dasar dari
reproduksi
fungsi sistem
reproduksi
2. Agar ibu
memahami
2. Jelaskan
tekait KB
mengenai
metode IUD yang
kontrasepsi KB saat ini baru
IUD post digunakanny
plasenta a
2. Ansietas b.d Dilakukan asuhan Edukasi
kurang terpapar keperawatan selama 1 x penggunaan alat
informasi 30 menit kondisi emosi kontrasepsi
dan pengalaman (I.12411)
subjektif terhadap objek
Teraupeutik
yang tidak jelas dan
spesifik menurun 1. Sediakan materi 1. Memudahkan
dengan kriteria hasil: dan media dalam
pendidikan menyampaika
1. Verbalisasi
kesehatan n isi materi
kebingungan
menurun 2. Berikan 2. Membantu ibu
kesempatan untuk
2. Verbalisasi
untuk bertanya menerima
khawatir akibta
infomasi
kondisi yang
dengan lebih
dihadapi menurun
baik
3. Proses dalam
menerima
informasi
membaik

4. Tingkat
pengetahuan
pasien mengenai
KB IUD
meningkat
V. PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN & EVALUASI
FORMATIF

No Tanggal/Ja
Diag.Kep. Tindakan keperawatan Paraf
. m

1. Kamis, 24 1 1. Mengidentifikasi kesiapan dan


Desember kemampuan pasien menerima
2020 informasi tentang KB IUD post
plasenta
Jam 09.00
Hasil: pasien mengatakan ingin
mengetahui tentang KB IUD
2. Mengidentifikasi pengetahuan tentang Penni
KB IUD post plasenta
Hasil: pasien mengatakan belum
mengetahui tentang KB IUD post
plasenta
3. Menyediakan materi dan media
pendidikan kesehatan tentang KB
IUD post plasenta
Hasil: materi dan media Pendidikan
(leaflet) sudah disiapkan
4. Menjadwalkan pemberian pendidikan
kesehatan tentang KB IUD post
plasenta sesuai kesepakatan
Hasil: sebelumnya sudah dilakukan
kontrak waktu dan pasien bersedia
5. Memberikan kesempatan kepada
pasien untuk bertanya
Hasil: pasien bertanya tentang efek
penggunaan IUD
6. Menjelaskan tentang sistem
reproduksi
Hasil: pasien tampak mengerti dan
Penni
paham tentang sistem reproduksi
7. Menjelaskan mengenai metode
kontrasepsi KB IUD post plasenta
Hasil: pasien tampak mengerti dan
paham tentang metode kontrasepsi
KB IUD post plasenta

2. Kamis, 24 2 1. Menyediakan media pendidikan


Desember kesehatan dan materi (tujuan,
2020 manfaat, efek samping penggunaan
alat kontrasepsi, jenis alat kontrasepsi,
Jam 09.30
keluhan yang timbul selama
menggunakan alat kontrasepsi)
Penni
Hasil: Materi dan media (leaflet)
pendidikan kesehatan telah tersedia

2. Memberikan kesempatan untuk


bertanya

Hasil: pasien bertanya efek samping


penggunaan IUD
VI. CATATAN PERKEMBANGAN (EVALUASI SUMATIF)

Tanggal/Jam Diag.Kep. Catatan Perkembangan Paraf

Kamis, 24 1 S:
Desember
Pasien mengatakan sudah siap menggunakan KB
2020
IUD
Jam 10.00
O:

Pasien dapat menjelaskan kembali informasi


Penni
tentang KB IUD yang telah dijelaskan dan di
diskusikan.

A : Masalah teratasi

P : Intervensi dihentikan

Kamis, 10 2 S:
Desember
Pasien mengatakan sudah mulai mengerti
2020
mengenai tujuan, manfaat, efek samping
Jam 11.00 penggunaan alat kontrasepsi, jenis alat
kontrasepsi, keluhan yang timbul selama
menggunakan alat kontrasepsi
Penni
O:

1. Pasien memahami informasi yang


diberikan.

2. Pasien mampu mengulangi kembali


informasi yang diberikan

3. Pasien mampu menjawab mengenai KB


yang diberikan oleh perawat
Penni
A : Masalah teratasi

P : Intervensi dihentikan

Menyetujui dan Mengesahkan Tangerang, Desember 2020

Pembimbing klinik Praktikan/Penolong

Nama : …………………………….. Nama : Penni Widjayanti

NIP : ……………………………… NIM : P27906120028


LAPORAN PENDAHULUAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. W
AKSEPTOR DENGAN KB IUD
DI RUANG KEBIDANAN RSUD KABUPATEN TANGERANG

Diajukan guna memenuhi laporan praktik klinik: Keperawatan Maternitas


Dosen Pembimbing : Hj. Suyatini, S.Pd, M.Kes

Disusun oleh :

Penni Widjayanti
P27906120028

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN
JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG
PRODI PENDIDIKAN PROFESI NERS
2020

Anda mungkin juga menyukai