Anda di halaman 1dari 2

Nama : Yulia anggrahini

Nim : 2183108

1. Karena keluarga berperan penting dalam membuat anak menjadi tenang


2.Sasaran keselamatan pasien meliputi peningkatan komunikasi dengan pihak lain
3.Kejadian nyaris cidera yaitu kejadian yang berhubungan dengan keamanan yang berpotensi
atau mengakibatkan efek akir dipelayanan yang dapat dicegah sebelum terjadi
4. Tujuan Patient safety adalah Terciptanya budaya keselamatan pasien di RS, Meningkatnya
akuntabilitas rumah sakit terhadap pasien dan masyarakat, Menurunnya KTD di RS,
Terlaksananya program-program pencegahan sehingga tidak terjadi pengulangan KTD
5. Kejadian sentinel adalah suatu KTD yang mengakibatkan kematian atau cidera serius
6. KTD ( Kejadian Tidak Diharapkan ) adalah suatu insiden yang mengakibatkan cedera pada
pasien akibat melaksanakan suatu tindakan misalnya pasien jatuh
7. Untuk mengurangi kesalahan dalam Tindakan
8. Infeksi nosokominal adalah infeksi yang didapat dari dan berkembang saat seseorang
berada di lingkungan rumah sakit, misalnya pasien tertular infeksi dari staf rumah sakit
9. Grade biru : Investigasi sederhana oleh Apoteker penanggung jawab, waktu maksimal 1
minggu
b.Grade hijau : Investigasi sederhana oleh Apoteker penanggung jawab, waktu maksimal 2
minggu
c.Grade merah : Investigasi komprehensif/Root Cause Analysis (RCA) oleh Tim KP di RS,
waktu maksimal 45 hari
10. Untuk mengetahui bahwa pasien yang akan mendapatkan tranfusi darah adalah pasien
yang
tepat
11 Pada pelaksanaannya bila terjadi insiden keselamatan pasien TKP-RS mengikuti alur
penanganan insiden keselamatan pasien sebagai berikut : (1) setiap insiden harus dilaporkan
secara internal kepada Tim Keselamatan Pasien (TKP) dalam waktu paling lambat 2×24 (dua
kali dua puluh empat) jam dengan menggunakan format laporan.
12. KPC( kejadian potensial cedera) adalah kondisi yang sangat berpotensi untuk
menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi insiden
13 Aspek klinik meliputi :
Skrining permintaan obat (resep atau bebas),
Penyiapan obat dan obat khusus,
Penyerahan dan pemberian informasi obat,
Konseling,Monitoring dan evaluasi.
14. Alasan= melakukan five moment saat
a.Sebelum kontak dengan pasien
b.Sesudah kontak dengan cairan tubuh pasien
c.Sebelum tindakan aseptik
d.Sesudah kontak dengan pasien
e.Setelah kontak dengan lingkungan pasien
15. Alasan = hand hagyine harus selalu dilakukan sebelum dan sesudah meakukan kegiatan
16. A dan B termasuk manajemen dalam komunikasi efektif
17.Pengertian dari obat high alert adalah:
Obat yang memiliki presentase tinggi dalam menyebabkan terjadinya kesalahan.
Obat yang berisiko tinggi menyebabkan dampak yang tidak diinginkan.
Obat yang tampak mirip/dengan ucapan mirip.
18. Double cek dengan teman sejawat tidak termasuk dalam manajemen komunikasi efektif,
yang termasuk adalah tulis, baca, lalu konfirmasi (a, b, dan c).
19. harus sering dilakukan sebelum atau setelah menerima resep dan memberikan obat ke
pasien
20. harus dilakukan sebelum pemberian tindakan atau obat kepada pasien

Anda mungkin juga menyukai