Anda di halaman 1dari 3

1.

5 Kasus

Contoh Perhitungan Pajak Hiburan

Ratna membeli tiket bisokop melalui pemesanan online dan mendapat diskon sebesar 30%.
Rani menonton di hari Minggu sehingga harga tiket bioskopnya sebesar Rp50.000, maka
penghitungan pajak hiburan yang dipungut dari Rani adalah:

Rp50.000 x 35% = Rp17.500

Rp50.000 x 30%= Rp15.000

Sementara jumlah uang yang harus Rani keluarkan untuk membayar tiket sebesar:

Rp50.000 – Rp15.000 (diskon) = Rp35.000 + Rp17.500 (pajak) = Rp52.500

Contoh Perhitungan Pajak Reklame

Sewa Reklame Produk

Sebuah perusahaan minuman kemasan “Ayo Drink” ingin mempromosikan produk


terbarunya lewat reklame sebesar 3 x 6 meter di jalan Sudirman yang termasuk dalam lokasi
Protokol A selama 30 hari. Maka penghitungan pajaknya adalah:

18 meter (penghitungan besar reklame) x Rp125.000 (NSR) x 30 (jumlah hari) x 25% (tarif
pajak reklame) = Rp16.875.000,00.

Sewa Reklame Non-Produk

Lembaga Bimbingan Belajar “Buana Ilmu” ingin memasang reklame sebesar 3 x 1 meter
selama 7 hari di area Kuningan yang merupakan Protokol A. Maka penghitungan pajaknya:

3 meter (penghitungan besar reklame) x 7 (jumlah hari) x Rp25.000 (NSR) x 25% (tarif pajak
reklame) = Rp131.250,00.
Contoh Perhitungan Pajak Penerangan Jalan

Sebuah perusahaan makanan menggunakan listrik yang dihasilkan sendiri pada bulan Januari
2020, dengan nilai jual berdasarkan harga yang berlaku umum sebesar Rp10.000.000,00.
Daya yang dimiliki adalah 1.300 VA.

Maka, penghitungan pajak penerangan jalannya adalah:

Rumus: Tarif pajak x DPP

Tarif pajak: 4%

Nilai Jual Tenaga Listrik  sebagai DPP: Rp10.000.000,00

Jumlah pajak yang harus dibayar: 4% x Rp10.000.000,00 = Rp 400,000,00

Contoh Perhitungan Pajak Pengembalian dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C

Sebuah perusahaan pertambangan pada bulan Januari 2003 telah melakukan kegiatan
penambangan bahan galian golongan C jenis Andesit dengan volume sebesar 169.924 ton.
Berapa pajak yang harus dibayar oleh perusahan tersebut ?

Diketahui :

Cara perhitungan : Tarif pajak x Dasar Pengenaan

Tarif Pajak : 10 %

Dasar pengenaan : Nilai Jual hasil pengambilan bahan galian golongan C

Nilai Jual : Volume x Harga Standar

Harga standar Andesit : Rp 15.000,00 per ton

Perhitungan :

Nilai Jual = 169.924 ton x Rp 15.000,00 per ton = Rp 2.548.860.000,00

Pajak = Rp 2.548.860.000,00 x 10% = Rp 254.886.000,00


Jadi pajak yang harus dibayar oleh perusahaan tersebut adalah

Rp 254.886.000,00

https://www.online-pajak.com/tentang-pajak-pribadi/pajak-hiburan

https://klikpajak.id/blog/tips-pajak/fungsi-dan-penghitungan-pajak-reklame/

https://klikpajak.id/blog/perhitungan/bagaimana-cara-menghitung-pajak-penerangan-jalan/

https://www.ortax.org/ortax/?mod=forum&page=show&idtopik=5275

Anda mungkin juga menyukai