Keberbakatan :
Indonesia : Anak Genius, Anak Supernormal, Anak
Cemerlang, Anak Berkemampuan Unggul, Anak Berbakat,
Anak berkemampuan istimewa, Anak berbakat istimewa.
English : Genius child, Gifted Child, Gifted and Talented Child,
Bright Child, Mentally Superior Child, …
Teori faktor: :
Teori faktor mencoba menjelaskan inteligensi berkenaan dengan
strukturnya – terdiri atas satu sifat yang mandiri atau lebih.
Teori Faktor Spearman : suatu faktor general (g factor) melandasi
semua operasi intelektual, dari analogi verbal sampai ke hubungan
spasial. Dia menyarankan bahwa elemen-elemen kegiatan dari tes
yang tersisa terdiri atas faktor spesifik (s factor).
1
word fluency, number (speed and accuracy of arithmetic computation),
spatial relations, associative memory, perception, and reasoning.
Teori perkembangan:
Selain teori faktor, Hunt adalah salah satu tokoh yang
memperkenalkan teori perkembangan. Beliau memberikan suatu
teori perkembangan inteligensi Piaget sebagai alternatif yang
menjelaskan struktur proses problem solving yang bersifat alamiah.
Jean Piaget mengusulkan suatu model perkembangan kognisi
manusia yang lebih holistik dari kelahiran sampai dewasa.
2
Definisi Keberbakatan:
3
perbedaan psikologis antara kemampuan (ability) vs. kinerja
(performance). Orang gifted adalah orang yang berada dia tas rata-rata
secara distinktif di bidang intelektual, kreatif, sosio-emosional,
sensomotorik, dan kemampuan umum lainnya.
Implikasi kemampuan Model Gane, bahwa seorang underachiever
dapat diklasifikasi sebagai gifted dikaitkan kemampuannya (ability),
dan bukan prestasi kinerjanya (talented).
4
clusters require a wide variety of educational opportunities and services that
are not ordinarily provided through regular instructional programs.”.
Keberbakatan terdiri atas suatu interaksi di antara tiga kluster dasar dari
sifat manusia – ketiga kluster itu di antaranya : kemampuan di atas rata-rata,
tingkat tinggi akan komitmen terhadap tugas, dan tingkat kreativitas yang
tinggi. Anak gifted dan talented adalah yang memiliki atau mampu
mengembangkan seperangkat sifat-sifat ini dan menerapkannya ke dalam
bidang kinerja manusia yang bernilai secara potensial. Anak-anak yang
memanifestasikan, atau yang mampu mengembangkan, suatu interaksi di antara
tiga kluster menghendaki suatu variasi yang luas kesempatan dan layanan
pendidikan yang tidak diberikan secara biasa melalui program instruksional
yang regular.
Creativity
Gambar 1:
What Makes Giftedness
(Joseph S. Renzulli. 1979)