Proses ini dilakukan dengan mengalirkan uap zat cair tersebut melalui kondensor lalu
hasilnya ditampung dalam suatu wadah, namun hasilnya tidak benar-benar murni atau biasa
dikatakan tidak murni karena hanya bersifat memisahkan zat cair yang titik didih rendah atau
zat cair dengan zat padat atau minyak. Terdengar mudah, ya?
Proses distilasi ini digunakan untuk komponen yang memiliki titik didih yang berdekatan.
Pada dasarnya sama dengan destilasi sederhana, hanya saja memiliki kondensor yang lebih
banyak sehingga mampu memisahkan dua komponen yang memliki perbedaan titik didih
yang bertekanan. Pada proses ini akan didapatkan substan kimia yang lebih murni, karena
melewati kondensor yang banyak.
Masih banyak macam-macam distilasi yang digunakan dalam pemisahan ini. Namun, inilah
distilasi yang paling sering digunakan! Jika ingin mengetahui lebih lanjut, kalian bias
mencari sumber atau literasi lainnya ya!
Oh iya, Sebernarnya, dalam pemisahan zat kimia nih. Selain distilasi juga masih banyak cara
lainnya. Oleh karena itu, kita akan membahas keuntungan dan kekurangan distilasi agar lebih
jelas, benefit dari distilasi ini!
Keuntungan
Kekurangan
Bagaimana sabahat sains? Apakah kalian setuju? Tulis pendapat kalian di kolom komentar,
ya! Semoga informasi tadi bisa menambah wawasan kalian tentang distilasi! Jangan lupa
untuk tetap mencari sumber lain untuk memperluas wawasan kalian. Sampai jumpa di video
selanjutnya, sahabat sains! See you~
[catatan untuk video editor&VO]
Kalau bisa yang prinsip bener bener kaya quotes gitu ditampilinnya ya! Kalau kepanjangan
distilasi bertingkat boleh diskip