Anda di halaman 1dari 2

1.

Argumentasi adalah paragraf yang mengemukakan suatu pendapat (argumen)  beserta


alasannya. Paragraf ini dibuat dengan mengimpun suatu pendapat, sikap yang disertai
dengan alasan-alasan, contoh-contoh dan bukti-bukti yang meyakinkan sehingga pembaca
akan membenarkan gagasan pokok yang dibawanya.

Ciri – Ciri Argumentasi :


Menjelaskan pendapat agar pembaca yakin.
Memerlukan fakta untuk pembuktian berupa gambar/grafik, dan lain-lain.
Menggali sumber ide dari pengamatan, pengalaman, dan penelitian.
Penutup berisi kesimpulan.

Contoh Paragraf Argumentasi :


Lingkungan di Kelurahan Parang Tritis ini begitu kotor. Sampah sampah berserakan di mana-
mana dan selokan tempat mengalirnya air juga tampak kotor dan memprihatinkan.  Nyamuk
senang bersarang dan bertelur di selokan karena airnya menggenang. Oleh sebab itu
seharusnya kita sebagai warga yang baik harus sadar dan bersama-sama membersihkan
lingkungan sehingga terciptalah Kelurahan Parang Tritis yang asri dan sehat.
2. Eksposisi berasa dari kata expose yang berarti memaparkan suatu hal. Paragraf
eksposisi merupakan paragraf yang menginformasikan suatu teori, teknik, kiat, atau
petunjuk dalam suatu tulisan dengan tujuan menambah wawasan para pembaca. 
Ciri – Ciri Eksposisi :

  Menjelaskan informasi agar pembaca mengetahuinya


  Menyatakan sesuatu yang benar-benar terjadi (data faktual)
Tidak terdapat unsur mempengaruhi atau memaksakan kehendak
Menunjukkan analisis atau penafsiran secara objektif terhadap fakta yang ada
Menunjukkan sebuah peristiwa yang terjadi atau tentang proses kerja sesuatu

Contoh Paragraf Eksposisi: 


Pengendalian sosial adalah suatu istilah kolektif yang mengacu pada proses terencana ataupun
tidak terencana yang mengajarkan, membujuk atau memaksa individu untuk menyesuaikan diri
dengan kebiasaan-kebiasaan dan nilainilai kelompok.

3. Pengertian Narasi :

Secara sederhana narasi dikenal sebagai cerita. Pada narasi terdapat peristiwa atau
kejadian dalam satu urutan waktu. Di dalam kejadian itu ada pula tokoh yang menghadapi
suatu konflik. Ketiga unsur berupa kejadian, tokoh, dan konflik merupakan unsur pokok sebuah
narasi. Jika ketiga unsur itu bersatu, ketiga unsur itu disebut plot atau alur. Jadi, narasi adalah
cerita yang dipaparkan berdasarkan plot atau alur. Narasi dapat berisi fakta atau fiksi.

Ciri – Ciri Narasi : 

Menurut Gorys Keraf

 Menonjolkan unsur perbuatan atau tindakan.


 Dirangkai dalam urutan waktu.
 Berusaha menjawab pertanyaan "apa yang terjadi?"
 Ada konfiks.
 Berupa cerita tentang peristiwa atau pengalaman penulis.
Contoh Narasi :

Seorang istri sangat kesal karena kehilangan kalung tasbih istimewanya. Dengan rasa
hormat, ia bertanya kepada suaminya apakah suaminya telah menyembunyikan kalung itu.
Karena sangat kesalnya, bukan kesal kepada suaminya tetapi kepada pencuri kalung tasbih
itu, ia mengeluarkan kutukan supaya si pencuri itu celaka. Setelah mengeluarkan kutukan,
ternyata suaminya mengakui telah mengambil tasbih itu.

4. Deskripsi adalah menggambarkan suatu objek secara rinci sehingga si pembaca seolah - olah
merasakan, melihat, dan mendengarkannya sendiri

Ciri-ciri : menggambarkan sesuatu, pengambaran harus jelas dengan melibatkan indera, serta
membuat si pembaca mengalami sendiri

Contoh Deskripsi :

Sungai yang mengalir di tengah-tengah desa kering kerontang. Bahkan sumur pun banyak yang
tak berair lagi. Sawah dan ladang seperti hangus dan dimakan oleh terik matahari. Tanah pecah
berbongkah-bongkah, tanaman pun hampir tak ada yang berwarna hijau lagi.

Anda mungkin juga menyukai