2. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan pembelajaran siklus I dilaksanakan dengan
mengacu pada skenario Rencana Perbaikan Pembelajaran (RPP)
dilakukan pada hari Senin tanggal 19 April 2021di kelas I pada materi
penjumlahan dan pengurangan pada mata pelajaran Matematika.
Berikut dokumentasi pelaksanaan Siklus I.
3. Tahap Pengamatan
a) Data Hasil Belajar Siswa
Melalui post-test yang dilakukan pada akhir pembelajaran
siklus I menggunakan peraga ular tangga mata pelajaran
Matematika materi penjumlahan dan pengurangan diperoleh nilai
hasil siswa sebagai berikut:
Tabel 4.1.
Nilai Hasil Belajar Siswa Siklus I
Tabel 4.2
Perolehan Hasil Pengamatan Aktivitas Belajar Siswa
Skala Partisipasi
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
I. Pendahuluan
1. Menjawab salam √
Jumlah 2 8 6 8
Nilai 2,4
Kategori Baik
Tabel 4.3
Hasil Pengamatan Terhadap Guru Siklus I
Skala Partisipasi
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
I. Pra Pembelajaran
1. Menyiapkan RPP √
2. Memeriksa kesiapan siswa √
3. Melakukan apersepsi √
II. Kegiatan Pembelajaran
A. Penguasaan Materi
4. Menyampaikan materi dengan jelas √
5. Menjelaskan materi dengan lancer √
Melaksanakan pembelajaran secara
6. √
Runtut
Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
7. √
kompetensi yang akan dicapai
B. Pengkondisisan selama pembelajaran
8. Menguasai kelas √
9. Tanggap terhadap aktivitas siswa √
C. Pemanfaatan Peraga Ular Tangga
Memotivasi siswa untuk mengamati peraga ular
10. √
tangga
Mengarahkan siswa untuk mengamati
11. √
peraga ular tangga
Mengarahkan siswa untuk memerhatikan
12.
langkah dan aturan main ular tangga √
Menyampaikan materi dengan peraga
13. √
ular tangga
Mengajak siswa mempraktekkan
14. √
permainan ular tangga
D. Kemampuan mengaktifkan dan memotivasi peserta didik
Menciptakan pembelajaran yang
15. √
menyenangkan
Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon
16. √
siswa
Menumbuhkan keceriaan siswa dalam
17. √
pembelajaran
E. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
Memantau kemajuan belajar siswa selama
18. √
proses pembelajaran
Memberikan evaluasi terhadap penguasaan
19. √
materi
III. Penutup
20. Mengadakan tes formatif √
Jumlah - 14 36 4
Nilai 2,7
Kategori Baik
Nilai = N (Total Nilai)
10 (butir Aseek)
Keterangan :
3. Tahap Pengamatan
a) Data Hasil Brlajar Siswa
Melalui post-test yang dilakukan pada akhir
pembelajaran siklus II menggunakan peraga ular tangga
mata pelajaran Matematika materi penjumlahan dan
pengurangan diperoleh nilai hasil siswa sebagai berikut:
Tabel 4.4.
Nilai Hasil Belajar Siswa Siklus II
1. Menjawab salam √
Keterangan:
Skor 4 Nilai 3,1-4,0 (Sangat Baik)
Skor 3 Nilai 2,1-3,0 (Baik)
Skor 2 Nilai 1,1-2,0 (Cukup)
Skor 1 Nilai 0-1,0 (Kurang)
Tabel 4.6
Hasil Pengamatan Terhadap Guru Siklus II
Skala Partisipasi
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
I. Pra Pembelajaran
1. Menyiapkan RPP √
2. Memeriksa kesiapan siswa √
3. Melakukan apersepsi √
II. Kegiatan Pembelajaran
A. Penguasaan Materi
4. Menyampaikan materi dengan jelas √
5. Menjelaskan materi dengan lancer √
Melaksanakan pembelajaran secara
6. √
Runtut
Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
7. √
kompetensi yang akan dicapai
B. Pengkondisisan selama pembelajaran
8. Menguasai kelas √
9. Tanggap terhadap aktivitas siswa √
C. Pemanfaatan Peraga Ular Tangga
Memotivasi siswa untuk mengamati peraga ular
10. √
tangga
Mengarahkan siswa untuk mengamati
11. √
peraga ular tangga
Mengarahkan siswa untuk memerhatikan
12.
langkah dan aturan main ular tangga √
Menyampaikan materi dengan peraga
13. √
ular tangga
Mengajak siswa mempraktekkan
14. √
permainan ular tangga
D. Kemampuan mengaktifkan dan memotivasi peserta didik
Menciptakan pembelajaran yang
15. √
menyenangkan
Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon
16. √
siswa
Menumbuhkan keceriaan siswa dalam
17. √
pembelajaran
E. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
Memantau kemajuan belajar siswa selama
18. √
proses pembelajaran
Memberikan evaluasi terhadap penguasaan
19. √
materi
III. Penutup
20. Mengadakan tes formatif √
Jumlah - 12 33 12
Nilai 2,85
Kategori Baik
Keterangan :
Tabel 4.7
Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I
Tabel 4.9
Gabungan Nilai Hasil Belajar Siswa Antar Siklus
No. Absen Siklus I Siklus II
1 50 60
2 70 80
3 60 70
4 90 80
5 50 70
6 90 90
7 70 80
8 80 80
9 60 60
Nilai Rata -rata 68,89 74,4
Diagram 4.9
Peningkatan Hasil Belajar Siklus I dan Siklus II
Nilai Hasil Belajar Siswa Antar Siklus
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
No 1 No 2 No 3 No 4 No 5 No 6 No 7 No 8 No 9
siklus I Column1
Diagram 4.10
Peningkatan Rata-Rata Nilai Hasil Belajar
Siklus I Dan Siklus II
Tabel 4.11
Tabel Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa
No. Skala Partisipasi Siklus I Siklus II
1. 1 2 -
2. 2 8 4
3. 3 6 18
4. 4 8 8
Nilai 2,7 3
Tabel 4.12
Tabel Guru Saat Pembelajaran Antar Siklus
No. Skala Partisipasi Siklus I Siklus II
1. 1 - -
2. 2 14 12
3. 3 36 33
4. 4 4 12
Nilai 2,7 2,85
3. Pembahasan
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang
bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan
menggunakan peragaan ular tangga. Kegiatan pembelajaran
dilakukan dengan menerapkan peragaan ular tangga ini
menunjukkan hasil yang cukup efektif dalam pelaksanaa proses
pembelajaran Matematika di kelas I SDN Banaran 02 Kecamatan
Geger Kabupaten Madiun. Hal ini terlihat dari peningkatan
aktivitas belajar siswa dan guru menggunakan metode eksperimen
dan ini juga berdampak pada hasil belajar siswa yang juga ada
peningkatan dari yang sebelumnya banyak yang tidak tuntas
menjadi tuntas.
Selain itu dilihat dari hasil observasi selama penelitian di
SDN Banaran 02 Kecamatan Geger, terlihat sangat jelas
bagaimana hasil belajar siswa sebelum dan sesudah diterapkannya
peragaan ular tangga. Peragaan ular tangga ini dapat membuat
siswa lebih aktif, percaya diri dan pembelajaran yang
menyenangkan sehingga dapat memahami konsep penjumlahan
dan pengurangan secara sadar.
Adapun dampak yang diperoleh siswa dari diterapkannya
metode eksperimen yaitu siswa yang semula tidak aktif dan malas
mengikuti proses pembelajaran kini sudah terlihat aktif saat
pembelajaran Matematika berlangsung, siswa yang jarang
bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru kini sudah berani
untuk bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh
guru, siswa yang semula malas dalam mengerjakan tugas kini
sudah mulai terbiasa untuk mengerjakan dan menyelesaikannya
dengan baik, siswa kini aktif terlibat langsung dalam proses
pembelajaran, siswa lebih mudah memahami materi penjumlahan
dan pengurngan. Dengan menggunakan peragaan ualar tangga ini
pun hasil belajar siswa yang semula rendah kini meningkat.
Penggunaan metode peragaan ular tangga ini dapat
mengoptimalkan pembelajaran Matematika dikelas I SDN
Banaran 02 Kecamatan geger Kabupaten Madiun.