FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR 2021
Hari/Tanggal: Jum’at, 15 Oktober 2021
KULIAH MINGGU KE-5 JURNALISTIK PERTANIAN
Resume Materi 2:
“Karakteristik Media Konvensional Dan New Media Dan Khalayak Media
Konvensional dan New Media Dalam Agribisnis”
Pada pertemuan hari ini, presentasi dari kelompok 2 dengan membawakan
materi mengenai “Karakteristik Media Konvensional Dan New Media Dan Khalayak Media Konvensional dan New Media Dalam Agribisnis”. Media konvensional adalah media komunikasi yang masih menggunakan teknologi analog sebagai alat untuk mengirimkan dan menerima pesan komunikasi dari komunikator kepada komunikan. Media konvensional ini memiliki kemampuan untuk menyebarluaskan pesan komunikasi kepada masyarakat luas dalam waktu yang relatif singkat. Sedangkan New Media terdiri dari 2 kata yaitu New dan Media. New yang berarti Baru dan Media yang berarti Perantara. Jadi, New Media merupakan media yang terbentuk dari interaksi antara manusia dengan komputer dan internet. Seperti contoh, web, blog, online social network, koran digital, dan lain-lain. Di dalam kegiatan penyuluhan pertanian sudah termasuk sudah termasuk dalam konsep New media di karenakan sudah terjadi komunikasi dua arah penyuluhan pertanian termasuk dalam new media karena sudah mencakup salah satu karakteristik new media yaitu terjalin dua arah. Contohnya yaitu unggahan di sosial media yang dapat ditanggapi khalayak dalam bentuk komentar hal tersebut merupakan komunikasi dua arah. Adapun perbedaan new media dengan media lama yaitu media lama sudah tidak efektif lagi untuk masa sekarang karena minat baca masyarakat sudah mulai menurun apa lagi membaca media dari media cetak, sedangkan new media sudah dinilai lebih efisien dan terjangkau karena hanya bermodalkan smartphone dan kuota internet saja. Pada kegiatan penyuluhan pertanian, contoh media konvensional dari media cetak misalnya, majalah suara tani, media elektronik
Resume Materi Jurnalistik Pertanian Page 3
seperti siaran RRI. Hanya pada saat sekarang ini, media konvensional sudah terintegrasi ke dalam new media (multimedia). Maka dari itu, sebagai mahasiwa kita harus meningkatkan keterampilan jurnalistik kita karena kita semua memiliki tanggung jawab untuk mengalakkan kegiatan penyuluhan melalui perantara new media ini, disamping itu kita perlu mengedukasi kepada khalayak, agar petani kita dapat mengadopsi menerima perubahan-perubahan yang telah kita berikan. Serta diharapkan pemanfaatan media di khalayak petani dapat cepat diterima dan di aplikasikan, sehingga dapat membantu para petani dalam mengembangkan media media baru pada era sekarang dan di masa yang akan datang.