Anda di halaman 1dari 14

Standar Kehidupan Kristen

Matius 5:17-20,48
Nehemia Arie
Ibadah Minggu, 27 Desember 2020
GPdI El-Shaddai Dawung
Matius 5 : 17-20, 48
 17 Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum
Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya,
melainkan untuk menggenapinya.
 18 Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit
dan bumi ini, satu iota atau satu titik pun tidak akan ditiadakan dari hukum
Taurat, sebelum semuanya terjadi.
 19 Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat
sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain,
ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga;
tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah
hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan
Sorga.
 20 Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar
dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi,
sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
 48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di
sorga adalah sempurna."
 Apakah standar kekristenan didalam matius 5:17-20,48

 Apa yang menjadi standar kehidupan Kristen saat ini?

 Bagaimana melaksanankan standar kehidupan Kristen ini?


Apakah standar kekristenan itu?

 Kata standar menurut KBBI : Ukuran tertentu yang dipakai sebagai patokan

 Standar kehidupan Kristen adalah suatu ukuran


kehidupan yang telah ditentukan oleh kristus
sebagai seuatu ketetapan yang harus di lakukan
selama hidup di dunia
Pertanyaan Besar?

 Apakah kita sebagai orang percaya


sudah menjadi pengikut Yesus secara
benar? Atau hanya melakukan rutinitas
keagamaan saja?
Apakah yang menjadi standar kehidupan
Kristen?
 Matius 5:20
Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup
keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup
keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi,
sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam
Kerajaan Sorga.
Pertanyaan Besar?

 Apakahyang menjadi kebanggaan kita


dalam menjalani kehidupan
keberagamaan?
Contoh teladan Paulus
Filipi 3 : 6-12
 6 tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati
hukum Taurat aku tidak bercacat.
 7 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap
rugi karena Kristus.
 8 Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus,
Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah
melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh
Kristus,
 9 dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati
hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada
Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.
 10 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan
persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia
dalam kematian-Nya,
 11 supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.
 12 Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna,
melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena
aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.
Bagaimakah kita melakukan standar
kehidupan Kristen ini?
 Ingatlah tujuan TUHAN menyelamatkan manusia.

Kejadian 1:28
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman
kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah
banyak; penuhilah bumi dan TAKLUKKANLAH ITU,
berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-
burung di udara dan atas segala binatang yang
merayap di bumi."
Mengapa menaklukan?

 Kata ini merujuk kepada suatu kondisi dunia yang pada saat itu
juga sudah di kuasai oleh iblis, dan iblis selalu berusaha
menyamai TUHAN.
 Manusia semata-mata harus mendengarkan suara dari sang
Pencipta (FIRMAN TUHAN) karena TUHAN ingin manusia tidak
gagal dalam menggapai tujuan tujuan Tuhan menciptakan isi
bumi.
 Serta membuktikan jika iblis itu salah!
Nasehat Firman

 Andalkan TUHAN dalam setiap perkara


 Lepaskan segala bentuk sifat kedagingan
 Mengarahkan Hidup kepada cara hidup Yesus sebagai
standar untuk semakin serupa dengan-Nya
 Lakukan Apa yang TUHAN kehendaki bukan pikiran pribadi
Ayat Terakhir
Galatia 2:20
Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri
yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam
aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam
daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah
yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya
untuk aku.
PERTANYAAN RENUNGAN

 Beranikah kita untuk memenuhi standar kehidupan Kristen?

 Beranikah kita melepaskan segala keinginan daging?

 Beranikah kita mengarahkan pikiran kita kepada Kristus?

 Maukah kita untuk siap masuk ke dalam rencana Tuhan, bukan rencana diri
sendiri?
#Jawablah dengan hati, bukan pikiran manusia
Matur Nuwun lan Gusti Berkahi

Anda mungkin juga menyukai