Anda di halaman 1dari 1

Pengelolaan Vaksin Pada SaatP e l a y a n a n

a. Pengelola program imunisasi atau koordinator imunisasi (korim) menyiapkan


vaksin untuk dibawa ke ruang vaksinasi atau tempat pelayanan. Vaksin dibawa
menggunakan kontainer pasifyaitu vaccinecarriera t a u u n t u k v a k s i n
dengan prosedur penyimpanan UCC
menggunakan Arktek dan PCM
a t a u thermoshipperdandryice.
b. Saat pelayanan, kontainer pasif jangan terpapar sinar matahari langsung.
Pastikan kontainer pasif dalam keadaan bersih sebelum digunakan. Untuk
penggunaanvaccine carrier, vaksin yang sudah dipakai ditempatkan pada spons
atau busa penutupvaccine carrier, sedangkan vaksin yang belum dipakai tetap
disimpan di dalamvaccinecarrier

MasukanCool Pack Masukan vaksin Tutup rapat


vaccinecarrie
r

c. Vaksin yang akan dipakai harus dipantau kualitasnya dengan memperhatikan:


belum kadaluarsa, disimpan dalam suhu 2-8 oC, label masih ada, dan tidak
terendama i r .
d. Vaksin yang belum terbuka diberi tanda dan dibawa kembali ke ruang penyimpanan
untuk disimpan di dalamvaccine refrigeratorpada suhu 2 – 8 oC. Vaksin tersebut
didahulukan penggunaannya pada pelayanan berikutnya.
e. Untuk vaksin dengan kemasan multidosis,penting untuk mencantumkan tanggal dan
waktu pertama kali vaksin dibuka ataudiencerkan.
o Untuk pelayanan dalam gedung atau di fasilitas pelayanan kesehatan maka
vaksin yang sudah dibuka dapat bertahan selama 6 jam dalamvaccine
carrieratau kontainer pasif yangdigunakan.
o Untuk pelayanan luar gedung, vaksin yang sudah dibuka dapat bertahan
selama 6 jam dalam atau kontainer pasif yang digunakan, namun apabila
sesi pelayanan selesai dalam waktu kurang dari 6 jam maka vaksin yang
sudah dibuka harus dibuang, tidak boleh disimpan kembali
divaccinerefrigerator.

Anda mungkin juga menyukai