L A. Identitas 1.1 Identitas Pokja Pemilihan: Pokja 1. Pokja Pemilihan : Pokja Jasa Konsultansi UKPBJ Pemerintah Kabupaten Sikka
2. Alamat Pokja Pemilihan:
Jalan Jendral Sudirman Maumere 3. Alamat website LPSE : [diisi alamat website LSPE] B. Lingkup 1.2 Lingkup Pekerjaan: Pekerjaan 1. Nama paket pekerjaan: Penyusunan Feasibility Study & Detailed Engineering Design (DED) Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Air Minum Kota Maumere
2. Uraian singkat dan lingkup pekerjaan:
Penyusunan Studi Kelayakan Sederhana (FS) dan Perencanaan Teknis Rinci/Detailed Engineering Design (DED) Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Air Minum Kota Maumere adalah adanya Dokumen Studi Kelayakan Sederhana (FS) dan Perencanaan Teknis Rinci/Detailed Engineering Design (DED) Pembangunan sumur baru, reservoir, jaringan pipa transmisi dan distribusi utama jaringan pipa distribusi pembagi, jaringan retikulasi dan SR baru di wilayah Kota Maumere.
3. Lokasi pekerjaan: Kota Maumere
C. Jangka 1.3 dan Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan: 90 (
Waktu 20.5 Sembilan puluh) hari kalender. Pelaksanaan Pekerjaan D. Sumber Dana 2 1. Pekerjaan ini dibiayai dari sumber pendanaan DPA Dinas PUPR Kabupaten Sikka dan PERUMDA WAIR PUAN Kabupaten Sikka Tahun Anggaran 2021 [diisi sumber dana dan tahun anggarannya sesuai dokumen anggaran] 2. Pagu Anggaran: Rp. 1.050.000.000 [Satu Myliard Lima Puluh Juta Rupiah] 3. Harga Perkiraan Sendiri (HPS): Rp. 1.045.700.000 [Satu Myliard Empat Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah)] E. Mata Uang 19.1 Mata uang yang digunakan: Rupiah Penawaran [Indonesia] F. Cara 19.2 Pembayaran dilakukan dengan cara Termyn Pembayaran G. Masa Berlaku 20.1 Masa berlaku penawaran selama Penawaran 30( Tiga Puluh) hari kalender sejak batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
H. 26.10.b, Bobot unsur-unsur pokok yang dinilai:
Evaluas 26.10.c, 26.10.c.2) 1. Unsur Pengalaman Perusahaan:20% i Teknis 26.10.d.6), a. Sub unsur pengalaman perusahaan 26.10.e.3), melaksanakan pekerjaan sejenis dalam 26.10.f.7) b)(6) kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir, 26.10.f.7) b)(9) dengan bobot sub unsu 10%, dan 26.10.f.7) c) ketentuan penilaian sub unsur: 26.10.f.8) 1) Pekerjaan sejenis adalah RE 103 : Jasa 26.10.g Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Teknik Sipil Air 2) Memiliki ≥ 10 paket pekerjaan diberi nilai 100 ; 3) Memiliki 6 s/d 9 paket pekerjaan diberi nilai 75 ; 4) Memiliki ≤ 5 paket pekerjaan diberi nilai 50 ; 5) Ketentuan penilaian sub unsur angka 3) dapat ditambahkan sesuai kebutuhan pekerjaan. 6) Nilai yang didapatkan x bobot subunsur pengalaman melaksanakan pekerjaan sejenis = NILAI BOBOT subunsur pengalaman pekerjaan sejenis (NPS).
b. Sub unsur pengalaman perusahaan pada
pekerjaan sejenis dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir pada lokasi yang sama pada tingkat Provinsi/Kabupaten, dengan bobot sub unsur 5%, dan ketentuan penilaian sub unsur: 1. Memiliki ≥ 10 paket pekerjaan diberi nilai 100 ; 2. Memiliki 6 s/d 9 paket pekerjaan sejenis diberi nilai 75 ; 3. Memiliki ≤ 5 paket pekerjaan sejenis diberi nilai 50 ; 4. Ketentuan penilaian sub unsur angka 2) dapat ditambahkan sesuai kebutuhan pekerjaan. 5. Nilai yang didapatkan x bobot subunsur pengalaman melaksanakan pekerjaan sejenis di lokasi kegiatan = NILAI BOBOT subunsur pengalaman melaksanakan pekerjaan sejenis di lokasi kegiatan (NLK).
c. Sub unsur nilai pekerjaan sejenis tertinggi
dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir, dengan bobot sub unsur 5%, dan ketentuan penilaian sub unsur : Nilai pekerjaan sejenis yang tertinggi diantara peserta, dijadikan pembanding untuk mendapatkan nilai peserta. Nilai yang diperoleh dikali dengan bobot sub unsur. Rumusan penghitungan sebagai berikut: JPP X NP X= × 100× Bobot Unsur JPP Tertinggi JPP X NPL X = ×100 × Bobot Unsur JPPTertinggi JPPL X NPL X = × 100× Bobot Unsur JPPL Tertinggi NPT X NP X= ×100 × Bobot Unsur NPT Tertinggi Jumlah Paket Pengalaman X Nilai Pengalaman X = ×1 Jumlah Paket Pengalaman Tertinggi
Keterangan: X = Nama perusahaan NPT X = Nilai paket tertinggi perusahaan X NPT Tertinggi = Nilai Paket tertinggi
d. NILAI PENGALAMAN PERUSAHAAN
= Nilai Pengalaman Pekerjaan Sejenis (NPS) + Nilai Pengalaman Pekerjaan Sejenis di Lokasi Kegiatan (NLK)+ Nilai Paket Tertinggi (NP) Pengalaman Pekerjaan Sejenis di Lokasi Kegiatan (NLK)+ Nilai Paket Tertinggi (NP)
2. Unsur Proposal Teknis : 30%
a. Sub unsur pemahaman atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, dengan bobot sub unsur 8 %, dan ketentuan penilaian sub unsur : 1) apabila memberikan tanggapan dengan sangat baik yang menggambarkan pemahaman peserta atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, diberi nilai 100 (seratus); 2) apabila memberikan tanggapan dengan cukup baik yang menggambarkan pemahaman peserta atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, diberi nilai 60 (enam puluh); 3) apabila memberikan tanggapan yang kurang menggambarkan pemahaman peserta atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, diberi nilai 20 (dua puluh); 4) kriteria penilaian selain “sangat baik”, “cukup baik”, dan “kurang” dapat ditambahkan beserta nilainya. 5) Apabila peserta tidak memberikan tanggapan atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, maka tidak diberikan nilai. 6) Nilai Sub Unsur Pemahaman Atas Jasa Layanan Yang Tercantum dalam KAK = nilai yang didapatkan dikali bobot sub unsur.
b. Sub unsur kualitas metodologi, dengan
bobot sub unsur 15 % dan ketentuan penilaian sub unsur : 1) ketepatan analisa yang disampaikan dan langkah pemecahan yang diusulkan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 2) konsistensi antara metodologi dengan rencana kerja sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 3) apresiasi terhadap inovasi sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 4) dukungan data yang tersedia terhadap KAK sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 5) uraian tugas sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 6) program kerja, jadwal pekerjaan, dan jadwal penugasan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 7) organisasi sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 8) fasilitas penunjang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 9) apabila peserta tidak menyajikan maka tidak diberikan nilai. 10) ketentuan kriteria penilaian: sangat baik = 100 cukup baik = 60 kurang = 20 [kriteria penilaian selain “sangat baik”, “cukup baik”, dan “kurang” dapat ditambahkan beserta nilainya] 11) Nilai Sub Unsur Kualitas Metodologi = Nilai rata-rata komponen sub unsur dikali Bobot Sub Unsur. c. Sub unsur penyajian hasil kerja (deliverable), dengan bobot sub unsur 5%, dan ketentuan penilaian sub unsur: 1) penyajian analisis dan gambar-gambar kerja sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 2) penyajian spesifikasi teknis dan perhitungan teknis sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 3) penyajian laporan-laporan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai 4) apabila peserta tidak menyajikan maka tidak diberikan nilai. 5) ketentuan kriteria penilaian : sangat baik = 100 cukup baik = 60 kurang = 20 [kriteria penilaian selain “sangat baik”, “cukup baik”, dan “kurang” dapat ditambahkan beserta nilainya] 6) Nilai Sub Unsur Penyajian Hasil Kerja (deliverable) = Nilai rata-rata komponen sub unsur dikali Bobot Sub Unsur. 3. Sub unsur gagasan baru yang diajukan oleh peserta untuk meningkatkan kualitas keluaran yang diinginkan dalam KAK, dengan bobot sub unsur 2 %, dan ketentuan penilaian sub unsur : 1) apabila gagasan baru yang diajukan oleh peserta sangat baik, diberi nilai 100 (seratus); 2) apabila gagasan baru yang diajukan oleh peserta cukup baik, diberi nilai 60 (enam puluh); 3) apabila gagasan baru yang diajukan oleh peserta kurang, diberi nilai 20 (dua puluh); 4) kriteria penilaian selain “sangat baik”, “cukup baik”, dan “kurang” dapat ditambahkan beserta nilainya. 5) Apabila peserta tidak mengajukan gagasan baru untuk meningkatkan kualitas keluaran yang diinginkan dalam KAK, maka tidak diberikan nilai. 6) Nilai sub unsur gagasan baru yang diajukan oleh peserta untuk meningkatkan kualitas keluaran yang diinginkan dalam KAK = nilai yang didapatkan dikali bobot sub unsur.
4. NILAI PROPOSAL TEKNIS = Total NILAI
seluruh sub unsur pada unsur proposal teknis.
5. Unsur Kualifikasi Tenaga Ahli :50%
a. Sub unsur tingkat dan jurusan pendidikan, dengan bobot sub unsur 10%, dan ketentuan penilaian sub unsur: 1) Tingkat dan jurusan pendidikan: • tingkat dan jurusan pendidikan peserta yang lebih besar atau sama dengan yang disyaratkan dalam KAK, diberi nilai maksimal; • tingkat dan/atau jurusan pendidikan peserta yang berbeda atau lebih kecil dari yang disyaratkan dalam KAK, diberi nilai : 0 (nol). 2) Nilai Sub Unsur Tingkat dan jurusan Pendidikan = Nilai yang didapatkan dikali bobot sub unsur tingkat dan jurusan pendidikan.
b. Sub unsur pengalaman kerja profesional
seperti yang disyaratkan dalam KAK, dengan bobot sub unsur 30%, dan ketentuan penilaian sub unsur: 1) dukungan referensi/kontrak sebelumnya: a) melampirkan referensi/kontrak sebelumnya dan dapat diklarifikasi/dikonfirmasi dengan menghubungi penerbit referensi/ kontrak sebelumnya, maka pengalaman kerja diberi nilai 100 (seratus); b) melampirkan referensi/kontrak sebelumnya namun setelah diklarifikasi/konfirmasi tidak sesuai maka diberi nilai 0 (nol). c) tidak dilengkapi referensi/kontrak sebelumnya maka tidak diberi nilai 0 (nol). 2) perhitungan bulan kerja Tenaga Ahli, yang dihitung berdasarkan ketentuan yang tercantum dalam IKP: (i) lingkup pekerjaan: a) sesuai, diberi nilai 1 b) menunjang, diberi nilai 0,75 c) terkait, diberi nilai 0,5 d) lingkup pekerjaan yang : i. sesuai adalah: [deskripsikan dengan jelas]. ii. menunjang adalah: [deskripsikan dengan jelas]. iii. terkait adalah: [deskripsikan dengan jelas]. (ii) posisi: a) sesuai, diberi nilai 1 b) tidak sesuai, diberi nilai 0,5 c) posisi yang: i. sesuai adalah: [deskripsikan dengan jelas]. ii. tidak sesuai adalah: [deskripsikan dengan jelas]. (iii) Dalam hal Tenaga Ahli yang diusulkan pernah menjabat sebagai ASN, maka pengalaman semasa menjabat sebagai ASN yang sesuai dengan lingkup pekerjaan yang akan dilaksanakan dapat diperhitungkan, dan dinilai kesesuaiannya dengan lingkup pekerjaan “MENUNJANG” dan posisi “TIDAK SESUAI”. (iv) perhitungan bulan kerja DIKALI nilai lingkup pekerjaan DIKALI nilai posisi = jumlah bulan kerja profesional. (v) nilai total seluruh jumlah bulan kerja profesional dibagi angka 12 = jangka waktu pengalaman kerja profesional. (vi) nilai jangka waktu pengalaman kerja profesional: a) memiliki ≥ tahun pengalaman kerja profesional, diberi nilai 100 (seratus); b) memiliki < tahun pengalaman kerja profesional, diberi nilai 50 (lima puluh); 3) Nilai Sub Unsur Pengalaman Kerja Profesional = Nilai Jangka Waktu Pengalaman Kerja Profesional dikali Bobot Sub Unsur. e. Sub unsur status tenaga ahli yang diusulkan, dengan bobot sub unsur 5%, dan ketentuan penilaian sub unsur : 1. Berstatus sebagai tenaga ahli tetap, diberi nilai 100; 2. Berstatus sebagai tenaga ahli tidak tetap, diberi nilai 50; 3. Nilai subunsur status tenaga ahli yang diusulkan = nilai status tenaga ahli dikali bobot sub unsur.
f. Sub unsur lain-lain yang dibutuhkan dalam
KAK, dengan bobot sub unsur 5%, dan ketentuan penilaian sub unsur: 1) penguasaan bahasa Inggris [apabila dibutuhkan], diberi nilai: 100 (seratus) atau dinilai secara proporsional sesuai dengan banyaknya sub unsur yang dinilai; 2) penguasaan bahasa setempat [apabila dibutuhkan], diberi nilai: 100 (seratus) atau dinilai secara proporsional sesuai dengan banyaknya sub unsur yang dinilai; 3) penguasaan Bahasa Indonesia bagi konsultan asing [apabila dibutuhkan], diberi nilai: 100 (seratus) atau dinilai secara proporsional sesuai dengan banyaknya sub unsur yang dinilai; 4) aspek pengenalan (familiarity) atas tata- cara, aturan, situasi, dan kondisi (custom) setempat, diberi nilai: 100 (seratus) atau dinilai secara proporsional sesuai dengan banyaknya sub unsur yang dinilai; 5) Nilai Sub Unsur lain-lain = total nilai yang didapatkan dikali bobot sub unsur lain-lain.
g. Total NILAI (huruf a sampai dengan huruf
d) seluruh sub unsur = NILAI 1 (SATU) ORANG TENAGA AHLI. h. [apabila tenaga ahli yang dinilai lebih dari 1 (satu) maka setiap tenaga ahli harus diberi bobot] Bobot tenaga ahli: 1. Tenaga Ahli 1 (Team Leader/ Ahliair Minum), diberi bobot = 30 2. Tenaga Ahli 2 (Ahli Struktur Bangunan Air), diberi bobot = 15 3. Tenaga Ahli 3 (Ahli Geodesi 2), diberi bobot = 15 4. Tenaga Ahli 4 (Ahli Cost Estimator), diberi bobot = 15 5. Tenaga Ahli 5 (Ahli Keuangan}, diberi bobot = 10 6. Tenaga Ahli 6 (Ahli Sosial Budaya)), diberi bobot = 10 7. Tenaga Ahli 7 (Ahli Dokumen Kontrak)), diberi bobot = 10 i. Nilai 1 (Satu) Orang Tenaga Ahli dikali bobot tenaga ahli = NILAI tenaga ahli. j. NILAI KUALIFIKASI TENAGA AHLI = Total NILAI seluruh tenaga ahli.
k. Nilai Evaluasi Teknis = NILAI
PENGALAMAN PERUSAHAAN + NILAI PROPOSAL TEKNIS + NILAI KUALIFIKASI TENAGA AHLI.
l. Ambang batas nilai teknis (passing grade)
=75
m. Ambang batas masing-masing unsur
penawaran teknis: 1) Pengalaman perusahaan: 15 2) Proposal Teknis: 20 3) Kualifikasi Tenaga Ahli: 40 I. Bobot 29.8.b Bobot kombinasi teknis dan biaya ditetapkan: Penawaran 1. Bobot penawaran teknis sebesar 75 2. Bobot penawaran biaya sebesar 25 [diisi bobot penawaran teknis dan bobot penawa [diisi ambang batas masing-masing unsur]