1. Seorang perempuan usia 27 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terlambat haid.

Dari
anamnesis diketahui hari pertama haid sesuai usia kehamilan 8 minggu. Pada pemeriksaan fisis
ditemukan vagina berwarna kebiruan, yang tanda ini merupakan tanda objektif kehamilan.
Apakah nama tanda kehamilan tersebut?

a. Tanda Braxton Hicks

b. Tanda Chadwick

c. Tanda Hartman

d. Tanda Piscacek

e. Tanda Hegar

2. Seorang perempuan, usia 34 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan ingin hamil dengan
riwayat pernah melahirkan bayi meninggal dalam rahim. Saat ini sedang menderita epilepsi dan
sedang dalam pengobatan. Apakah risiko yang harus disampaikan saat Konseling pra konsepsi
untuk ibu hamil ini?

a. Kelainan jantung, hipertensi, mikrosefali

b. Mikrosefali, hipertensi, kelainan jantung

c. Hipertensi, anencefali, kelainan jantung

d. Kelainan jantung, anensefal, bibir sumbing

e. Bibir sumbing, mikrosefali, kelainan jantung

3. Seorang wanita berusia 65 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan tidak biasa menahan
buang air kecilnya sehingga pasien sering mengompol.dari hasil anamnesis, pasien memiliki
riwayat operasi histerektomi. TTV dalam batas normal. Dari scenario tersebut,apakah diagnosis
yang tepat ?

a. Infeksi saluran kemih

b. Gagal ginjal

c. Inkontinensia urin

d. Diabetes mellitus

e. Inkonintensia alvi

4. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke RS dengan keluhan keluar cairan pada vagina
yang dirasakan terus menerus yang dialami 2 bulan yang lalu. Dijetahui pasien riwayat operasi
histerektomi 7 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan ginekologi didapatkan tampak urin keluar dari
 liang kemaluan dan pada tes methylen blue (+). Dari skenario diatas Penyakit apakah yang
pasien derita??

a. Fistula perineovaginal

b. Fistula rectocervical

c. Fistula vesicovaginal

d. Fistula uretherovaginal

e. Fistula retrovaginal

5. Seorang wanita umur 50 tahun dating ke poliklinik dengan keluhan keluar benjolan dari Vagina
terumata saat berjalan atau berdiri dan masuk kembali bila pasien berbaring. Benjolan dirasakan
naik turun terutama saat pasien beraktivitas, Berjalan, atau berdiri lama. Pada TTV didapatkan
TD :170/90mmhg, Nadi : 80x/menit, pernapasan : 20x/menit, suhu:36,5 C, Riwayat abortus pada
anak kedua (+), nyeri pada punggung belakang dan membaik ketika berbaring (+) apakah
diagnosis tersebut.

a. Inkontinensia Urin

b. Korioamnionitis

c. Keganasan

d. Prolaps Uteri

e. Bacterial vaginosis

6. Seorang wanita 67 tahun datang dengan keluhan fecesnya keluar tanpa disadari kedaan umum
pasien nampak baik pada pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan suhu 37,2° ,TD 130/90
,Nadi 95x/menit dan pemeriksaan fisik dapatkan m.sphincterani yang melemah dan refleks
bulbokavernosus yang lemah riwayat melahirakan 7 kali kemungkinan ibu ini menderita...

a. fistula urogenital

b. inkontinensia alvi

c. inkontinesia urin

d. ruptur perineum

e. retensio urin

7. Seorang wanita berumur 25 tahun G1P0A0 datang RS untuk mengontrol kandungannya.Dari

hasil pemerksaan TTV: (Tekanan darah : 120/80, N: 80 X/menit (regular), RR: 20X/Menit,
Suhu:36 oC).Setelah melakukan pmeriksaan fisis berupa inspeksi, palpasi dan auskultasi serta
 pemeriksaan dalam, dokter kandungan mencurigai ada kelainan letak janin pada ibu tersebut
akhirnya dokter melakukan USG dan hasilnya bayi tersebut mengalami kelainan letak janin yaitu
menjadi letak lintang.Letak lintang adalah suatu keadaan dimana janin melintang di dalam
uterus dengan kepala pada sisis yang satu dan bokong pada sisi yang lain. Prognosis letak lintang
bagi janinnya yaitu angka kematian tinggi (25-40%), angka kematian tersebut disebabkan oleh,
kecuali:

a. Trauma partus

b. Hipoksia karena kontraksi

c. Prolapsus funiculi

d. Meningitis pada bayi

e. Ketuban pecah dini

8. Seorang ibu datang ke dokter kandungan untuk memeriksakan kehamilannya. Dokter

melakukan palpasi leopold pada ibu dengan tinggi fundus teraba bulat, melenting, dan keras,
punggung janin berada di kanan, denyut jantung janin terdengar di atas pusat ibu. Dari kasus
yang di alami ibu tersebut adalah.....

a. Letak bokong

b. Kehamilan melintang

c. Letak kepala

d. Letak sungsang

e. Kepala janin letak normal

9. Seorang wanita G2P1A0 H datang ke poliklinik dengan keluhan sering merasa pusing, cepat
lelah, mata berkunang-kunang apalagi ketika bangun dari duduk nafsu makan berkurang. Hasil
pemeriksaan TD 90/60 mmHg, N 85 x/I, nafas 25 x/I, conjungtiva terlihat pucat. TFU 3 jari di atas
pusat. Hasil pemeriksaan lab HB 9 gr %. Apakah diagnosa yang paling tepat pada kasus di atas…

a. Ibu hamil dengan pre eklamsia ringan

b. Ibu hamil dengan anemia sedang

c. Ibu hamil dengan pre eklamsia berat

d. Ibu hamil dengan anemia ringan

e. Ibu hamil dengan anemia berat

10. Ibu kia berumur 27 tahun GIPOAO hamil 39 minggu datang ke dokter mengeluh kencing-kencing
terasa sering mules, disertai nyeri yang sangat hebat, keluar keringat dingin, dan gelisah. Setelah
di lakukan pemeriksaan oleh dokter di dapatkan hasil : perut terasa keras, denyut nadi dan
pernapasan meningkat, serta teraba lekuk di antara pusat dan sispisis yang makin lama makin
naik. Hasil TTV : TBJ 4000 gram panggul sempit. Diagnose yang sesuai Dengan kasus ini adalah…

a. Inersia uteri

b. Rupture immenent

c. Retensio plasenta

d. Solusio plasenta

e. Plasenta previa

11. Seorang ibu inpartu hamil anak pertama, mengeluh mengeluarkan lendir bercampur darah dari
kemaluannya. Saat dilakukan pemeriksaan,pasien mengalami pembukaan serviks 4 cm.
Berdasrkan teori, hal tersebut merupakan ....

a. Tahapan persalinan pada kala 1 fase aktif

b. Tahapan persalinan pada kala 1 fase laten

c. Tahapan persalinan pada kala 3

d. Tahapan persalinan pada kala 2

e. Tahapan persalinan pada kala 4

12. Seorang perempuan usia 27 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terlambat haid. Dari
anamnesis diketahui hari pertama haid sesuai usia kehamilan 8 minggu. Pada stadium apakah
terjadi implantasi atau nidasi?

a. Embrio

b. Janin

c. Zigot

d. Blastula

e. Morula

13. Seorang wanita berusia 27 thn datang ke dokter umum dengan keluhan tidak haid selama 1 bln
lebih dan di sertai tiap pagi mengalami mual muntah dan kurangnya nafsu makan akhirnya
setelah di anamnesis dokter mencurigai wanita tersebut telah hamil,akhirnya di lakukan tes
kehamilan dan hasilnya posisitf dan beberapa minggu kemudian pasien ke dokter kandugan
 untuk memeriksa janinya setelah itu di dokter kandugan di dapatkan hasil TFU > usia
kehamilan,Penambahan BB mencolok yaitu kurang lebih 6 kg dalam waktu 2 bulan,Pemeriksaan
Fisik : Palpasi teraba 2 bagian besar berdampingan,Teraba 3 bagian besar janin, Terdengar BJA
dengan perbedaan > 10 x/menit jadi berdasarkan hasil anamnesis dan pemfis apakah
kemungkinan yg terjadi pada wanita ini.

a. kehamilan ganda

b. hamil anggur

c. tidak hamil

d. keguguran

e. Kehamilan ektopik

14. Seorang perempuan 26 tahun, ibu rumah tangga, datang ke puskesmas dengan keluhan
keputihan yang berbau amis, yang dirasakan sejak 2 bulan lalu. Pasien juga mengeluh bau amis
ini sangat mengganggu saat kontak seksual dengan pasangan, sehingga pasangannya sering
komplain, padahal menurut pasien, dia sering membersihkan organ vital dengan pencuci vagina
yang dijual dipasaran. Pada pemeriksaan fisik ditemukan duh tubuh berwarna kuning kehijauan,
dan pemeriksaan penunjang dengan whiff test (+). Apakah etiopatogenesis dari kasus diatas :

a. Perubahan pH dari vagina menjadi lebih asam

b. Perubahan Lactobacillus menjadi bakteri anaerob

c. Perubahan Lactobacillus menjadi bakteri anaerob, G. vaginalis dan M. hominis

d. Perubahan G. Vaginalis di vagina menjadi bakteri anaerob

e. Perubahan G. Vaginalis menjadi M. hominis dan bakteri anaerob di vagina

15. Seorang perempuan 25 tahun, ibu rumah tangga, datang ke puskesmas dengan keluhan
keputihan yang berbau amis, yang dirasakan sejak 2 bulan lalu. Pasien juga mengeluh bau amis
ini sangat mengganggu saat kontak seksual dengan pasangan, sehingga pasangannya sering
komplain, padahal menurut pasien, dia sering membersihkan organ vital dengan pencuci vagina
yang dijual dipasaran. Pada pemeriksaan fisik ditemukan duh tubuh berwarna kuning kehijauan,
dan pemeriksaan penunjang dengan whiff test (+) Apakah diagnosis dan terapi pada kasus diatas

a. Bakterial Vaginosis dan terapi Metronidazole 2 gram peroral dosis tunggal atau Tinidazol 2
gram peroral dosis tunggal

b. Trikomoniasis dan terapi dengan Metronidazol 400 - 500 mg 3 kali sehari selama 5 hari

c. Bakterial Vaginosis dan terapi dengan Metronidazole 400 – 500 mg atau Tinidazol 500 mg 2
kali sehari selama 5 hari
 d. Trikomoniasasis dan terapi dengan Metronidazol 2 gram intravenous atau Tinidazol

e. Bacterial Vaginosis dan terapi dengan Metronidazol 1 gram dosis terbagi atau Tinidazol 2
gram peroral dosis tunggal

16. Seorang perempuan 35 tahun, ibu rumah tangga, datang dengan keluhan sangat gatal di
kelamin disertai dengan keputihan, yang dirasakan sejak seminggu yang lalu. Sebenarnya hal ini
sering dialami tetapi gatalnya ringan sehingga pasien tidak meperdulikan, baru spekan ini
dirasakan sangat mengganggu. Riwayat pasien menggunakan alat kontrasepsi oral sejak 2 tahun
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik venereologi ditemukan flour albus berwarna putih menyerupai
keju melekat pada perineum dengan eritema disekitarnya. Pada pemeriksaan potassium
hidroksida dari apisan flour albus ditemukan pseudohifa. Apakah diagnosis yang tepat untuk
kasus diatas :

a. Uretritis non gonorhoe

b. Bakterial vaginosis komplikata

c. Trikomoniasis

d. Kandidosis vulvovaginalis

e. Bakterial Vaginosis

17. Komplikasi dari urethritis gonorhoe pada wanita adalah :

a. Kerusakan pada ovarium dan Serviks

b. Kerusakan pada tuba fallopii sehingga terjadi kemandulan

c. Pelivic Inflammatory Disease dan kerusakan pada vagina

d. Kerusakan pada serviks dan vagina

e. Pelvic Inflammatory Disease dan kerusakan pada ovarium

18. Seorang laki-laki, 25 tahun , belum menikah, datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri saat
buang air kecil, yang dialami sejak 3 hari yang lalu. Nyeri saat berkemih disertai keluarnya darah
dan nanah pada saat buang air kecil. Hal ini baru pertama kali dirasakan. Pemeriksaan fisik
ditemukan udem pada OUE disertai duh yang mukopurulent. Riwayat kontak seksual 5 hari yang
lalu dengan pacar sendiri. Pada pemeriksaan gram ditemukan diplokokus gram negatif disertai
dengan leukosit banyak (+3). Apakah terapi yang sesuai pada kasus diatas

a. Siprofloksasin 500 mg dosis tunggal

b. Cefixime 400 mg dosis tunggal

c. Azitromycin 1000 mg dosis tunggal

 d. Doksisiklin 200 mg dosis tunggal

e. 60 % penyebabnya tidak diketahui, jadi tak perlu pengobatan

19. Ny. Corona datang memeriksakan diri ke dokter. Ia mengeluh keputihan 14 hari terakhir.
Keputihannya berbau amis, gatal dan lengket. Saat anamnesis dan mendapatkan edukasi, Ny.
Corona sekaligus bertanya mengenai status shalat lima waktu yang ia lakukan. Sebagai Dokter
Muhammadiyah, Anda mengetahui hukum keputihan menurut Tarjih Muhammadiyah, yakni:

a. Keputihan sama dengan keluranya darah nifas

b. Keputihan sama dengan keluarnya darah haid (menstruasi)

c. Keputihan sama dengan istihadhah

d. Keputihan tidak memiliki hubungan dengan kesucian/taharah

20. Ny. Corona datang memeriksakan diri ke dokter. Ia mengeluh keputihan 14 hari terakhir, sejak ia
menjalani physical distancing dan work from home. Keputihannya berbau amis, gatal, agak
berbusa, banyak dan lengket. Saat anamnesis dan mendapatkan edukasi, Ny. Corona sekaligus
bertanya mengenai status shalat lima waktu yang ia lakukan. Sebagai Dokter Muhammadiyah,
Anda mengetahui hukum keputihan menurut Tarjih Muhammadiyah, yakni:

a. Ia boleh meninggalkan shalat lima waktu dan menggantinya di waktu yang lain saat ia sudah
tidak lagi keputihan

b. Ia boleh memilih antara melaksanakan shalat lima waktu atau tidak

c. Ia tidak boleh melakukan shalat lima waktu selama ia keputihan

d. Ia harus tetap melaksanakan shalat lima waktu dengan tetap bersuci (istinja dan wudhu)
sebelumnya

21. Ny. Corona datang memeriksakan diri ke dokter. Ia mengeluh mengalami durasi menstruasi yang
lebih lama. Ia yakin yang keluar adalah darah haid berdasarkan karakter fisik yang ia kenali. Saat
anamnesis, ia bertanya kepada dokter mengenai boleh tidaknya ia membaca Alquran selama
haid. Jawaban Anda sesuai penjelasan Majelis Tarjih Muhammadiyah adalah:

a. Ia tidak boleh membaca Alquran selama ia haid (haram)

b. Ia boleh membaca Alquran dengan tanpa menyentuh mushaf

c. Ia boleh membaca Alquran selama ia haid (mubah)

d. Ia dianjurkan untuk tidak membaca Alquran selama ia haid (makruh)

22. Seorang laki-laki berusia 15 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan suara serak dan terasa
ada benjolah di leher bagian luar. Dokter di puskesmas mengatakan pasien baik-baik saja, hanya
 mengalami pertumbuhan seks sekunder. Hormon apakah yang berperan pada proses yang
terjadi pada pasien di atas?

a. Hormon Prolaktin

b. Hormon Progesteron

c. Hormon Estrogen

d. Hormon Oksitosin

e. Hormon Testosterone

23. Seorang perempuan usia 27 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terlambat haid. Dari
anamnesis diketahui hari pertama haid sesuai usia kehamilan 8 minggu. Pada stadium awal
kehamilan ini, perubahan apakah yang terjadi pada endometrium?

a. Desidua

b. Trofoblas

c. Amnion

d. Korion

e. Korion leave

24. Seorang laki-laki berusia 15 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan suara serak dan terasa
ada benjolan di leher bagian luar. Dokter di puskesmas mengatakan pasien baik-baik saja, hanya
mengalami pertumbuhan seks sekunder. Organ apakah yang menghasilkan hormon yang
memperngaruhi perubahan pada pasien di atas?

a. Hipofisis

b. Testis

c. Ovarium

d. Hipotalamus

e. Uterus

25. Seorang laki-laki berusia 15 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan suara serak dan terasa
ada benjolah di leher bagian luar. Dokter di puskesmas mengatakan pasien baik-baik saja, hanya
mengalami pertumbuhan seks sekunder. Apakah sumber utama pembentukan hormon yang
berperan pada kasus di atas?

a. Asam Amino
 b. Kolesterol

c. Glikoprotein

d. Glukosa

e. Protein

26. Seorang wanita umur 18 tahun datang ke poli jiwa dengan keluhan sedih dan gelisah, dialami
sejak melahirkan anak pertama 5 hari yang lalu. Ibu tersebut juga mengeluh selalu kuatir tidak
mampu merawat bayinya, merasa tidak bisa menyusui dan memandikan anaknya, walaupun ada
suaminya membantu tetap dia merasa kuatir karena sama2 belum punya pengalaman merawat
bayi. Mereka tinggal terpisah dari orang tuanya yang tinggal di kampong. apakah diagnosa yang
paling tepat ?

a. Baby Blues Syndrome

b. Cemas Postpartum

c. Psikotik Postpartum

d. Depresi Postpartum

e. Fobia Postpartum

27. Seorang wanita umur 37 tahun dibawa keluarga ke IGD RS dengan keluhan gelisah, teriak-teriak
ketakutan, selalu mengatakan anaknya yang baru lahir dimasuki setan dan berusaha melempar
bayinya ke lantai supaya setannya keluar, beruntung bisa di cegah oleh suaminya, hal ini dialami
sejak melahirkan anak keempat dua bulan yang lalu. apakah diagnosa yang paling tepat ?

a. Fobia Postpartum

b. Psikotik Postpartum

c. Cemas Postpartum

d. Baby Blues Syndrome

e. Depresi Postpartum

28. Seorang wanita umur 20 tahun datang ke poli jiwa dengan keluhan cepat capek, dialami sudah 2
bulan lamanya, dan hampir setiap hari. Sang ibu juga mengeluh susah tidur, lemas, dan
perasaan tidak bahagia dan sering menangis. Hal ini setelah pasien melahirkan anak
pertamanya, dan suami pasien sedang bertugas keluar kota sehingga pasien selalu kuatir dan
merasa setengah mati untuk mampu merawat bayinya sendirian tanpa dibantu suami dan
keluarganya. Apakah diagnosanya ?

a. Baby Blues Syndrome

 b. Psikotik Postpartum

c. Depresi Postpartum

d. Fobia Postpartum

e. Cemas Postpartum

29. Fase ovulasi pada siklus mentruasi ditandai oleh :

a. Peningkatan estrogen menyebabkan penurunan FSH dan LH

b. Kadar FSH dan LH relatif tinggi yang memicu maturasi folikel

c. Sel granulosa mengalami luteinisasi menjadi corpus luteum

d. Kadar estrogen meningkat cepat menyebabkan kenaikan LH mendadak

e. Folikel membesar membentuk Follicle d’graaf

30. Fase sekresi pada uterus ditandai oleh :

a. Pengelupasan endometrium

b. Regenerasi endormetrium yang berlangsung cepat

c. Nekrosis iskemik pada endometrium

d. Kelenjar lurus dan teratur sejajar

e. Kelenjar semakin panjang dan berkelok-kelok

31. Perubahan morfologi sel folikuler dari bentuk epitel gepeng menjadi kuboid terjadi pada
tahapan yang mana dari folikel pada ovarium?

a. Folikel primordial

b. Folikel matur

c. Folikel sekunder

d. Folikel primer

e. Folikel de Graaf

32. Organ yang manakah yang mensekresi hormon yang mengontrol fase sekretorik dari uterus dan
memberikan waktu untuk implantasi blastokista ?

a. Pituitari posterior
 b. Pituitari anterior

c. Korteks adrenal

d. Korpus luteum

e. Folikel de Graaf

33. Struktur yang manakah yang tidak ikut meluruh pada saat proses menstruasi normal?

a. Lebih dari setengah jaringan ikat endometrium

b. Arteri basal (lurus) endometrium

c. Arteri spiral (heliks) endometrium

d. Bagian apical dari kelenjar endometrium

e. Epitel permukaan pada endometrium

34. Seorang perempuan usia 27 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terlambat haid. Dari
anamnesis diketahui hari pertama haid sesuai usia kehamilan 8 minggu. Pada pemeriksaan USG
sudah tampak yolk sac, apakah fungsi dari yoks sac dalam kehamilan?

a. Proteksi terhadap infeksi

b. Hematopoiesis

c. Sirkulasi

d. Barier kimiawi

e. Endokrin

35. Seorang wanita berusia 27 tahun datang ke puskesmas untuk memeriksakan kehamilannya.
Berdasarakan HPHT usia kehamilan 10 minggu. Dari hasil ultrasonografi didapatkan gambaran
gestational sac tunggal intra uterine, namun tidak tampak echo fetal node di dalamnya. Evaluasi
ultasonografi 1 minggu kemudian didapatkan gambaran yang sama

a. Abortus

b. Intrauterine Fetal death

c. Missed abortion

d. Molahidatidosa

e. Blighted Ovum
36. Seorang wanita usia 32 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan tidak memiliki anak
dengan usia pernikahan 6 tahun. Dari ultrasonografi didapatkan struktur uterus dan adneksa
dalam batas normal. Pasien disarankan untuk melakukan pemeriksaan hysterosalfingografi.
Apakan indikasi pemeriksaan radiolog tersebut ?

a. Evaluasi uterus, tuba dan adneksa

b. Evaluasi uterus dan tuba

c. Evaluasi tuba dan adneksa

d. Evaluasi uterus

e. Evaluasi uterus dan andeksa

37. Seorang wanita usia 32 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan tidak memiliki anak
dengan usia pernikahan 6 tahun. Dari ultrasonografi didapatkan struktur uterus dan adneksa
dalam batas normal. Pasien disarankan untuk melakukan pemeriksaan histerosalpingografi.
Apakan pernyataan yang tidak tepat mengenai pemeriksaan di atas ?

a. Pemeriksaan menggunakan sinar x

b. Dapat menedeteksi kelainan congenital uterus

c. Dilakukan dalam periode menstruasi

d. Dilakukan dengan memasukkan kontras

e. Kontraindikasi bagi ibu hamil

38. Seorang perempuan, 25 tahun, G1P0A0 gravid 40 minggu, dibawa ke puskesmas karena nyeri
disertsi pengeluaran lender dan darah sejak 30 menit yang lalu. Untuk persiapan partus normal,
dilakukan pemeriksaan dalam (VT) untuk mengukur diameter pelvis ibu.Apakah nama
diagonal/conjugata yang dapat diukur melalui pemeriksaan di atas?

a. COnjugata anatomicum

b. Diameter oblique

c. Diameter transversus

d. Conjugata obstetric

e. Conjugata diagonalis

39. Seorang perempuan, 20 tahun, G1P0A0, gravid 42 minggu, dibawa ke Rumah sakit karena nyeri
dan disertai pengeluaran lender dan darah sejak 30 menit sebelumnya. Pada pemeriksaan, ibu
dinyatakan siap untuk partus normal. Pada proses persalinan, dilakukan episiotomy. Setelah
 proses persalinan, dilakukan identifikasi perdarahan perineum dan jahitan episiotomy.Apakah
nama nervus yang di anestesi untuk intervensi di atas?

a. Nervus femoralis

b. Nervus obturatorius

c. Nervus genitofemoralis

d. Nervus ischiadicus

e. Nervus pudendus

40. Seorang perempuan 30 tahun dating ke polikilinik dengan keluhan benjolan pada daerah
kelamin. Pada pemeriksaan, pasien tersebut didiagnosis kista bartholini. Dokter
menginformasikan bahwa akan dilakukan eksisi kista tersebut.Apakah nama plexus yang
memercabangkan nervus yang di anestesi untuk intervensi di atas?

a. Plexus lumbalis

b. Plexus coccygealis

c. Plexus sacralis

d. Plexus brachialis

e. Plexus cervicalis

41. Seorang wanita berusia 32 tahun, P0A0, datang ke poliklinik dengan keluhan belum memiliki
anak sejak menikah 5 tahun yang lalu, keluhan disertai nyeri haid dan nyeri pelvik kronik.
Riwayat siklus haid teratur tiap bulan, lama haid 7 hari. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda
vital dalam batas normal. Pada saat dilakukan laparoskopi tampak ada darah haid pada cairan
peritoneum, tampak lesi berwarna merah pada permukaan peritoneum, kedua tuba paten. Hasil
temuan ini mendukung teori :

a. Teori diseminasi iatrogenik

b. Teori metaplasia selom

c. Teori metastasis jinak

d. Teori Sampson

e. Teori sel progenitor

42. Seorang wanita berusia 25 tahun, P1A0, datang ke poliklinik dengan keluhan jadwal haidnya
selalu mundur sejak 6 bulan terakhir, riwayat haid sebelumnya teratur tiap bulan dengan siklus
haid 30-32 hari, tapi saat ini siklus haidnya menjadi 45-50 hari dengan lama haid 7 hari, ganti
 pembalut sekitar 3-4 kali sehari, tidak ada nyeri haid, 1 tahun terakhir tidak menggunakan KB.
Pada pemeriksaan didapatkan tanda vital dalam batas normal, pemeriksaan ginekologi dalam
batas normal. Apakah diagnosis pada kasus ini :

a. Oligomenore

b. Hipermenore

c. Polimenore

d. Menoragia

e. Hipomenore

43. Seorang anak perempuan berusia 13 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri perut
bagian bawah dan dirasakan semakin memberat sejak 2 minggu yang lalu, keluhan disertai sulit
buang air kecil. Pasien merasa nyeri di daerah perut dan pelvik setiap bulan selama hampir
setahun terakhir, tidak ada riwayat demam. Pada pemeriksaan didapatkan tanda vital dalam
batas normal, payudara mulai tumbuh, nyeri tekan pada suprapubik, labium mayus dan labium
minus normal, tampak himen menonjol berwarna kebiruan. Pemeriksaan USG didapatkan massa
hipoekhoik dengan ukuran 12,4 x 8,2 cm di bagian vagina, uterus kesan normal. Apakah
diagnosis pada kasus ini :

a. Hematosalping

b. Pyometra

c. Hematokolpos

d. Hematometra

e. Pyokolpos

44. Seorang wanita berusia 22 tahun, G1P0A0 usia kehamilan 39 minggu datang ke IGD dengan
keluhan nyeri perut tembus belakang sejak 1 hari yang lalu, keluhan disertai pelepasan lendir
dan darah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas normal, DJJ 148x/menit,
pembukaan 1 cm, presentasi kepala, ketuban intak. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan
HBsAg(+). Apakah pemeriksaan yang dianjurkan untuk mengetahui penanda repilkasi aktif virus
Hepatitis B :

a. Anti-HBs

b. HBV DNA

c. Anti-HBV

d. Anti-HBe
 e. HBeAg

45. Seorang perempuan usia 28 th, G2P1A0 dengan usia kehamilan 24 minggu datang ke puskesmas
dengan keluhan ada cairan keluar pervaginam, ibu ini kuatir bahwa cairan yang keluar adalah
ketuban, sehingga dokter melakukan pemeriksaan USG dan hasilnya didapatkan : janin tunggal
hidup, berat janin 650 gram, plasenta di korpus depan, air ketuban cukup. Apakah fungsi utama
dari air ketuban?

a. Mempercepat maturitas janin agar dapat lahir kapan saja

b. Menghambat replikasi bakteri agar tetap sehat

c. Menjaga suhu tubuh janin agar tetap hangat

d. Memberi nutrisi bagi janin agar tetap sehat

e. Memudahkan gerakan janin agar pertumbuhannya sesuai

46. Seorang wanita berusia 47 tahun, P4A0, datang ke poliklinik dengan keluhan haid yang banyak
sejak 6 bulan yang lalu, keluhan disertai pusing dan cepat lelah, pasien juga mengeluhkan keluar
flek-flek diantara waktu haid. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas normal,
TB : 155 cm, BB : 90 kg, konjunctiva anemis. Pemeriksaan ginekologi dalam batas normal.
Pemeriksaan laboratorium didapatkan plano tes negatif, Hb 8,6 gr/dl. Pemeriksaan USG
didapatkan uterus kesan normal, ketebalan endometrium 15 cm. Apakah diagnosis kasus ini :

a. Karsinoma serviks

b. Mioma uteri

c. Adenomiosis

d. Polip serviks

e. Hiperplasia endometrium

47. Seorang wanita berusia 29 tahun, P0A0, datang bersama suaminya ke poliklinik dengan keluhan
belum memiliki anak setelah 4 tahun menikah. Pasien tinggal serumah dengan suami,
berhubungan suami istri secara teratur, tidak pernah menggunakan KB. Riwayat siklus haid
teratur, tiap bulan, tidak ada nyeri haid. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam
batas normal, pemeriksaan ginekologi dalam batas normal. Pemeriksaan USG didapatkan uterus
anteversiofleksi, ukuran 7,1 x 3,2 cm, endometrial line positif, tidak tampak massa pada uterus,
tampak folikel dominan ukuran 23 mm pada ovarium. Apakah pemeriksaan lanjutan yang
dianjurkan setelah pemeriksaan diatas :

a. Laparoskopi

b. Uji paska senggama

 c. Pemeriksaan hormon prolaktin

d. Analisis sperma

e. HSG

48. Seorang wanita berusia 39 tahun G4P3A0 gravid 35 minggu datang ke poliklinik dengan keluhan
perutnya tidak sebesar usia kehamilan yang sama pada kehamilan sebelumnya, riwayat tekanan
darah tinggi sejak usia kehamilan 3 bulan, riwayat ANC 4 kali di bidan .Pada pemeriksaan fisis
didapatkan tekanan darah 170/110 mmHg, tinggi fundus uteri 31 cm, DJJ 136 x/menit.
Pemeriksaan laboratorium didapatkan trombosit 98.200/mm3. Pemeriksaan USG didapatkan
AFI 4,1 cm. Apakah penyebab pertumbuhan janin terhambat pada kasus ini:

a. Infeksi maternal

b. Diabetes Mellitus

c. Anemia

d. Defisiensi nutrisi

e. Insufisiensi plasenta

49. Seorang wanita berusia 43 tahun, G5P4A0 gravid 34 minggu datang dengan keluhan perutnya
lebih besar dari usia kehamilan yang sama pada kehamilan sebelumnya, pasien juga sering
merasa haus dan sering buang air kecil. Pada pemeriksaan fisis didapatkan tanda vital dalam
batas normal, TBJ 3131 gram, DJJ 147 x/menit.Pemeriksaan TTGO didapatkan kadar gula darah
setelah 2 jam 215 mg/dl. Apa risiko pada janin yang dapat terjadi pada kasus ini :

a. Abortus spontan

b. Persalinan postterm

c. Pertumbuhan janin terhambat

d. Makrosomia

e. Oligohidramnion

50. Seorang wanita berusia 18 tahun, G1P0A0 hamil 34 minggu datang ke puskesmas dengan
keluhan demam sejak 2 hari yang lalu, keluhan disertai menggigil, berkeringat banyak, mual dan
muntah. Riwayat berkunjung ke timika 2 minggu lalu. Pada pemeriksaan fisis didapatkan BB; 50
kg, suhu 38o-C. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb : 10,6 gr/dl. Pemeriksaan RDT positif
Plasmodium falciparum. Apakah terapi yang tepat :

a. Klindamisin 2x300 mg selama 7 hari

b. Derivat kina 20mg/kgBB dalam dekstrosa 5%

 c. Artesunate 2,4 mg/kgBB IV

d. Kina 3x2 tablet selama 7 hari

e. Artesunat 1x4 tablet selama 3 hari

51. Seorang wanita berusia 50 tahun , P4A0, datang ke poliklinik dengan keluhan sudah tidak haid
selama lebih dari setahun. Keluhan disertai sering berkeringat terutama saat malam, hot
flushes,vagina terasa kering sehingga nyeri saat berhubungan suami istri, mudah tersinggung
dan cepat marah. Pemeriksaan yang dilakukan untuk menegakkan diagnosis adalah :

a. Kadar LH < 15 IU/L dan E2 >20 pg/ml

b. Progesterone > 25 nmol/L dan E2 > 20 pg/ml

c. Kadar FSH > 40 mIU/ml dan E2 < 20 pg/ml

d. Kadar LH < 15 IU/L dan Progesterone> 25 nmol/L

e. Kadar FSH < 40 mIU/ml dan E2 > 20 pg/ml

52. Seorang wanita berusia 29 tahun, P1A0 datang ke poliklinik dengan keluhan tidak mendapat
haid selama 4 bulan, keluhan disertai dengan bertambah banyak jerawat di muka, tidak pernah
menggunakan KB. Pada pemeriksaan fisis didapatkan tanda vital dalam batas normal, TB : 155
kg, BB : 80 kg, banyak jerawat di muka dan tumbuh rambut-rambut halus diatas bibir. Pada
pemeriksaan USG didapatkan folikel pada ovarium seperti roda pedati. Apakah diagnosis pada
kasus ini :

a. Congenital Adrenal Hyperplasia

b. Sindrom ovarium polikistik

c. Hiperprolaktinemia

d. Sindrom Cushing

e. Androgen secreting tumor

53. Seorang wanita berusia 21 tahun, P1A0 datang ke poliklinik dengan keluhan demam sejak 1 hari
yang lalu , keluhan disertai keputihan yang banyak, berwarna kekuningan dan nyeri perut
bawah. Pada pemeriksaan fisis didapatkan suhu 38,4 0C, abdomen supel, nyeri tekan pada
suprapubis, pemeriksaan dengan spekulum didapatkan sekret serviks mukopurulen, friable
cervix. Pemeriksaan USG didapatkan free fluid di kavum douglas, plano tes negatif. Pemeriksaan
mikroskopik dengan saline pada sekret vagina didapatkan banyak sekali sel darah putih. Apakah
diagnosis yang paling mungkin :

a. Endometriosis
 b. Torsio kista ovarium

c. Pelvic Inflamatory Disesae

d. Apendisitis

e. Cystitis

54. Seorang wanita berusia 23 tahun, P1A0 datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri perut bagian
kanan bawah sejak 1 minggu yang lalu, keluhan demam. Riwayat keputihan yang banyak,
berwarna kekuningan sejak 6 bulan yang lalu, riwayat mengalami perdarahan post koitus. Suami
bekerja di luar kota. Pada pemeriksaan fisis didapatkan suhu 38oC, pemeriksaan ginekologi
didapatkan nyeri goyang porsio, adneksa kanan teraba mengeras, nyeri tekan pada forniks
lateral kanan. Plano tes negatif, pemeriksaan USG didapatkan gambaran unilocular sausage-
shaped thick-walled structure a very small amount of echogenic fluid inside. Apakah komplikasi
yang dapat terjadi pada kasus ini :

a. Peritonitis pelvik

b. Irritable bowel syndrome

c. Torsi kista ovarium

d. Apendisitis

e. Kehamilan ektopik

55. Seorang wanita berusia 27 tahun, P0A0 datang ke poliklinik dengan keluhan belum memiliki
anak setelah 6 bulan menikah, pasien memelihara banyak kucing sejak sebelum menikah.
Setelah melakukan pemeriksaan serologi toksoplasma didapatkan hasil IgG +, IgM +, Aviditas IgG
tinggi. Kapan infeksi toksoplasma diperkirakan terjadi pada pasien ini :

a. 5 bulan

b. 7 bulan

c. 3 bulan

d. < 1 bulan

e. 1 bulan

56. Seorang perempuan usia 28 th, G2P1A0 dengan usia kehamilan 24 minggu datang ke puskesmas
dengan keluhan ada cairan keluar pervaginam, ibu ini kuatir bahwa cairan yang keluar adalah
ketuban, sehingga dokter melakukan pemeriksaan USG dan hasilnya didapatkan : janin tunggal
hidup, berat janin 650 gram, plasenta di korpus depan, air ketuban cukup. Apakah fungsi
plasenta dalam kehamilan?
 a. Nutrisi, sirkulasi, barier mekanik dan fisik

b. Barier kimiawi dan mekanik, endokrin, nutrisi

c. Barier mekanik dan fisik, sirkulasi, endokrin

d. Endokrin, nutrisi, sirkulasi, barier mekanik dan fisik

e. Endokrin, nutrisi, barier mekanik dan fisik

57. Seorang wanita berusia 26 tahun, P0A0 datang ke poliklinik dengan keluhan belum memiliki
anak setelah 8 bulan menikah, pasien memelihara banyak kucing sejak sebelum menikah. Pasien
mau merencanakan kehamilan dalam waktu dekat tetapi merasa khawatir dan ingin melakukan
pemeriksaan serologi toxoplasma.. Bagaimana interpretasi pemeriksaan serologi sehingga
pasien ini tidak memiliki risiko untuk infeksi kongenital jika terjadi kehamilan :

a. IgG positif dan IgM positif, Aviditas IgG < 200

b. IgG Negatif dan IgM negatif

c. IgG Positif dan IgM negatif

d. IgG negatif dan IgM positif

e. IgG positif dan IgM positif, Aviditas IgG rendah

58. Seorang wanita berusia 17 tahun , G1P0A0, hamil 4 bulan datang ke puskesmas dengan keluhan
demam sejak 2 hari yang lalu, disertai bintik berwarna merah muda yang muncul pertama kali di
wajah kemudian menyebar ke seluruh tubuh lalu ke kaki, nyeri sendi dan mata merah. Pada
pemeriksaan fisis didapatkan suhu 38oC, tampak konjunctivitis, eksantem makulopapular di
badan dan ekstrimitas, didapatkan Limfadenopati postaurikular. Apakah kelainan kongenital
yang paling sering terjadi pada kasus ini :

a. Purpura neonatus

b. Kelainan pada tulang

c. Tuli sensorineural

d. Hepatosplenomegali

e. Ikterus

59. Seorang perempuan berusia 32 tahun, P1Ao, datang ke puskesmas dengan keluhan keputihan
yang tidak gatal dan berbau. Sebagai seorang dokter anda menjelaskan bahwa keadaan ini biasa
terjadi pada saat apa?

a. Mendekati fase ovulasi

 b. Fase deskuamasi

c. Fase luteal

d. Fase sekresi

e. Fase proliferasi

60. Pada siklus haid terjadi “LH surge”, peristiwa ini terjadi pada fase?

Pilih salah satu:

a. Proliferasi

b. Ovulasi

c. Folikuler

d. Luteal

e. Sekresi

61. Seorang wanita 37 tahun, hamil anak ke-4. Dari anamnesis diperoleh informasi bahwa saat ini
usia kehamilan ibu sekitar 6 bulan. Pada pemeriksaan fisik, di dapatkan pada Leopold 1 tinggi
fundus sekitar 3 jari bawah prosesus xifoideus, pemeriksaan Leopold 2 anda sulit menentukan
bagian kecil janin dan bagian punggungnya, demikian pula pada Leopold 3 sulit ditentukan
bagian terendah janin. Apakah diagnosis yang paling memungkinkan pada kasus ibu ini?

a. Kehamilan multiple

b. Polihidramnion

c. kehamilan cukup bulan

d. anak besar

e. kehamilan dengan mioma uteri

62. Seorang perempuan usia 31 tahun, P2A0, datang ke Puskesmas untuk konsultasi mengenai
pemilihan kontrasepsi. Pasien mempunyai riwayat darah tinggi selama 5 tahun terakhir. Pasien
masih ingin menambah anak lagi. Kontrasepsi apa yang sesuai dengan pasien tersebut?

a. AKDR

b. Implant

c. Pil Kombinasi

d. KB suntik
 e. Pantang berkala

63. Seorang perempuan berusia 36 tahun, P3A0, datang ke puskesmas dengan keluhan
payudaranya bengkak dan saat ini ingin menggunakan kontrasepsi. Pasien baru melahirkan
seminggu yang lalu tapi anaknya hanya hidup 2 jam setelah lahir. Apakah KB yang paling tepat
untuk pasien ini?

a. Kondom

b. Suntik 12 minggu

c. Pil KB kombinasi

d. AKDR

e. Implant

64. Seorang perempuan, 29 tahun, post partum 1 minggu yang lalu. Datang ke puskesmas dengan
keluhan payudaranya bengkak dan mengeluh keluar nanah dari payudaranya. Apakah
kemungkinan diagnosis pada pasien ini?

a. Abses payudara

b. Payudara bengkak

c. Puting rata

d. Bendungan payudara

e. Mastitis

65. Seorang wanita, 26 tahun, G3P1A1 gravid 26 minggu, datang dengan keluhan tidak merasakan
gerakan anak sejak 1 hari yang lalu. Pasien ini warga negara Indonesia yang menikah dengan
pria dari benua Eropa, tidak ada riwayat trauma. Tanda vital dalam batas normal. TFU 24 cm, DJJ
tidak ada. Pemeriksaan USG didapatkan janin mengalami Hidrops fetalis. Penyebab terjadinya
hidrops fetalis pada pasien ini adalah :

a. Gangguan pembekuan darah

b. Inkompatibilitas rhesus (Ibu Rh positif, janin Rh negatif)

c. Anemia defisiensi asam folat

d. Inkompatibilitas rhesus (Ibu Rh negatif, janin Rh positif)

e. Inkompatibilitas darah sistem ABO

66. Wanita 24thn, dtg dengan keluhan kulit sekitar puting payudara pecah-pecah dan terasa nyeri.
Pasien mengaku kesulitan untuk menyusui namun ASI tetap keluar. Pemeriksaan TD 110/80,
nadi 80x/mnt, suhu 36,5C. Tatalaksana yang akan diberikan adalah:

a. ASI jangan dikeluarkan

b. Pemberian lanolin topical

c. Pemberian Anti nyeri oral

d. Pijatan pada payudara

e. Pemberian Antibiotik oral

67. Seorang perempuan, usia 34 tahun datang ke puskesmas dengan rujukan dari bidan
kemungkinan pertumbuhan janin terhambat. Dari anamnesis diketahui saat ini hamil 28 minggu.
Pada pemeriksaaan fisis, tinggi fundus uteri : 22 cm, DJJ 140x/menit, tidak ada kontraksi. Dokter
menganjurkan pemeriksaan USG. Apakah tujuan pemeriksaan USG pada kasus pertumbuhan
janin terhambat?

a. Menentukan jumlah air ketuban

b. Mengidentifikasi adanya kelainan kongenital pada janin

c. Menentukan ada tidaknya lilitan tali pusat

d. Menentukan jenis kelamin bayi yang berhubungan dengan pertumbuhan janin

e. Menentukan tempat implantasi plasenta sebagai barier nutrisi pada janin

68. Seorang wanita, 25 tahun, P1A0 datang ke rumah sakit dengan keluhan demam dan nyeri perut.
Riwayat melahirkan 3 minggu yang lalu di rumah sakit, pasien mengalami keluhan ketuban
pecah lama sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit dan dilakukan tindakan induksi persalinan.
Air ketuban mekoneal, bayi lahir dengan skor Apgar 6/8. Nafsu makan baik, menyusui tanpa ada
kesulitan, BAK lancar, lokia berbau. TD 110/70 mmHg, N 102x/menit, S: 38 C. pemeriksaan fisik
ditemukan TFU setinggi pertengahan umbilikus dan simfisis ossis pubis, teraba tidak terlalu
keras. Keadaan ini disebut:

a. Subinvolusio Uterus

b. Bendungan Payudara

c. Infeksi saluran kemih

d. Tromboemboli Vena Dalam

e. Involusio Uterus
69. Seorang wanita, usia 19 tahun, G1P0, datang ke UGD dalam fase aktif persalinan, hingga
akhirnya melahirkan bayi laki-laki yang menderita neural tube defect. Dari anamnesis dengan
pihak keluarga diketahui bahwa selama kehamilannya, wanita tersebut mengkonsumsi obat-
obatan yang diresepkan oleh dokternya. Berdasarkan bukti tersebut maka kemungkinan besar
obat yang telah dikonsumsi oleh wanita tersebut adalah …

a. Tetrasiklin

b. Alkohol

c. Carbamazepine

d. Fenitoin

e. Tretinoin

70. Seorang wanita, usia 19 tahun, G1P0, datang ke UGD dalam fase aktif persalinan, hingga
akhirnya melahirkan bayi laki-laki yang menderita neural tube defect. Berdasarkan hal ini, dapat
dikatakan bahwa saat masa kehamilannya, pasien tidak mengkonsumsi obat yaitu :

a. Vitamin C

b. Zat besi

c. Vitamin E

d. Vitamin A

e. Asam folat

71. Seorang wanita usia 16 tahun, G1P0A0 usia kehamilan 28 minggu, keluhan nyeri perut tembus
belakang, sejak 3 jam yang lalu. Keluhan disertai pelepasan lendir dan darah, tidak ada
pelepasan air ketuban. Riwayat terjatuh dari motor dan mengenai perut ibu. Delapan jam
kemudian pasien melahirkan pervaginam dengan bayi berat lahir 1700 gram, panjang badan 41
cm, skor APGAR 8/10. Salah satu penanganan pada persalinan preterm maka pasien diberikan
obat kortikosteroid, yaitu :

a. Betamethasone

b. Sulfas magnesikus

c. Indometasin

d. salbutamol

e. Terbutalin
72. Seorang ibu rumah tangga berusia 28 tahun datang ke dokter keluarga dengan keluhan
menderita keputihan sejak 3 hari lalu. Pada pemeriksaan ditemukan tanda vital dalam batas
normal. Tampak adanya sekret vagina berwarna putih keabu-abuan dan homogen dengan bau
khas. Dokter mendiagnosis ibu ini kemungkinan menderita….

a. Sifilis

b. Chancroid

c. Gonorrhea

d. Vaginitis

e. Bacterial Vaginosis

73. Seorang ibu rumah tangga berusia 28 tahun datang ke dokter keluarga dengan keluhan
menderita keputihan sejak 3 hari lalu. Pada pemeriksaan ditemukan tanda vital dalam batas
normal. Tampak adanya sekret vagina berwarna putih keabu-abuan dan homogen dengan bau
khas. Pada preparat Gram ditemukan beberapa Clue Cells. Untuk membuktikan kecurigaan
diagnosisnya dapat dilakukan penilaian berdasarkan kriteria…

a. Amsel

b. VDRL

c. Tzank

d. Whiff

e. Kraitz

74. Seorang perempuan, usia 34 tahun datang ke puskesmas dengan rujukan dari bidan
kemungkinan pertumbuhan janin terhambat. Dari anamnesis diketahui saat ini hamil 28 minggu.
Pada pemeriksaaan fisis, tinggi fundus uteri : 22 cm, DJJ 140x/menit, tidak ada kontraksi. Pada
skrining kelainan kongenital janin bisa dengan pemeriksaan kadar alfa feto protein. Pemeriksaan
ini bertujuan untuk mendeteksi kelainan apa saja?

a. NTD dan Down syndrome

b. Turner Syndrome dan NTD

c. Edward Syndrome dan Turner syndrome

d. Down syndrome dan Turner syndrome

e. Down syndrome dan Edward syndrome

75. Seorang perempuan, usia 34 tahun datang ke puskesmas dengan rujukan dari bidan
kemungkinan pertumbuhan janin terhambat. Dari anamnesis diketahui saat ini hamil 28 minggu.
Pada pemeriksaaan fisis, tinggi fundus uteri : 22 cm, DJJ 140x/menit, tidak ada kontraksi. Dokter
menganjurkan pemeriksaan USG karena ada kecurigaan suatu down syndrome. Apakah yang
menjadi marker dari Pemeriksaaan USG untuk kasus ini?

a. Pemeriksaan Nuchal Translucency dan indeks air ketuban

b. Pengukuran indeks air ketuban dan nasal bone

c. Pemeriksaan Nasal Bone dan nuchal translucensy

d. Pemeriksaan Doppler dan nasal bone

e. Pemeriksaan Nuchal Translucency dan doppler