1.

1 Kasus

Tn. A mengatakan pusing, mudah Lelah, gemeteran ,dan suka banyak

makanan dan minuman yang berasa manis, jika dia tidak makan dan minum
manis dia tidak bertenaga, Tn. A mengatakan jarang berolahraga dan Tn. A
mengatakan sehabis makan dia selalu tidur tanpa melakukan aktivitas apa
pun. Pada hasil pemeriksan didapatkan data gula darah puasa, 217 mg//dl,
BB
A. Analisa Data.

Analisa Data Masalah Etiologi

Ds : mengatakan pusing, Ganguan toleransi Kategori : Fisiologis
gula darah Sub kategori : nutrisi
mudah Lelah, gemeteran ,
dan cairan
dan suka banyak makanan Ketidakstabilan kadar
gula darah ( 0027)
dan minuman yang berasa
manis, jika dia tidak makan
dan minum manis dia tidak
bertenaga, jarang
berolahraga.

Do : pasien terlihat gemetar

Pasien terlihat berkeringat
banyak
Hasil pemeriksaan gula darah
puasa 217 mg/dl
No Dx kep Luaran Keperawatan ( SLKI ) Intervensi ( SIKI )
1. Ketidakstabila (L.03022) Ketidakstabilan Edukasi Diet
kadar gula Kadar glukosa darah I.12369
darah ( D.0027 ) Observasi
Setelah dilakukan kunjungan,  Identifikasi
diharapkan ketidakstabilan kemampuan
gula darah pasien meningkat pasien dan
dengan kriteria hasil :
keluarga
1. Pusing Menurun (5)
menerima
2. Lelah/lesu menurun
informasi
(5)
 Identifikasi
3. Keluhan lapar
kebiasaan pola
menurun (5)
makan saat ini
4. Gemetar menurun
dan masa lalu
( 5)
 Identifikasi
5. Kadar glukosa dalam
keterbatasan
darah membaik ( 5)
finansial untuk
menyediakan
makanann
Teraupetik
 Jadwalkan waktu
yang tepat untuk
memberikan
Pendidikan
Kesehatan
Edukasi
 Jelaskan tujuan
kepatuhan diet
Kesehatan
 Informasikan
makanan yang
diperbolehkan
dan dilarang
 Anjurkan
melakukan
olahraga sesuai
toleransi
 Ajarkan cara
merencanakan
makanan sesuai
program

B. Intervensi Keperawatan
2

5.