Hendrita Kusuma
Gravel Packing Job
I. Keterangan Umum
⇒ Gravel Packing Job: Pekerjaan memasukkan pasir gravel kedalam ruangan/annulus antara
screen liner dan open hole yang sudah diperbesar (reamed) sampai kedalam
ruangan/annulus antara screen liner dan casing & open hole dimana jumlah/volume pasir
yang dimasukkan kedalam ruangan ini sampai terlihat padat/pack atau mengisi semua
ruangan yang ada seperti tersebut diatas.
⇒ Gravel Sand: Pasir gravel yang digunakan untuk pekerjaan gravel packing ini memiliki
ukuran/besar tertentu sesuai dengan yang diharapkan.
Ukuran besarnya bijian pasir gravel ini dinyatakan dalam Mesh (misalkan: 20/40 mesh,
40/60 mesh, 60/80 mesh, dll). Pasir gravel memiliki SG 2.65 dan dikemas dalam karung
(sack) dengan berat 100 lbs/sack.
Kegunaan dari pasir gravel ialah untuk memegang liner dan juga untuk menyaring
minyak yang akan masuk ke liner agar supaya minyak tersebut bisa bersih dari kotoran
sehingga akan memperpanjang umur pompa (tubing pump) yang digunakan.
⇒ Gravel Slurry: Adonan yang terdiri dari cairan (fasa cair) dan pasir gravel agar pasir bisa
dipompakan/dimasukkan kedalam ruangan seperti tersebut diatas. Fasa cair yang
digunakan bisa berupa air biasa dan bisa juga air yang mengandung larutan bahan kimia
(KCl-Polymer, dll) sesuai dengan kebutuhan dan sifat formasi dimana pekerjaan gravel
pack ini dilakukan.
⇒ Gravel Packing Tool: Alat yang digunakan untuk melewatkan dan mengatur alur adonan
gravel (gravel slurry) agar bisa mencapai tempat yang dituju/diharapkan.
Terdapat beberapa macam/tipe alat gravel packing dan metoda pemompaan gravel slurry
yang digunakan untuk pekerjaan gravel packing ini (lihat gambar-4 dibawah).
Salah satu alat gravel packing dan metoda pemompaan gravel slurry yang umum dan
paling sederhana/mudah melakukannya ialah tipe crossover (lihat gambar-1 & gambar-4).
Gravel
Slurry
Drill Pipe
GP Tool
Top of TBA
Tell Tale
gambar-2
6.625” Blank
& Screen Liner H Annulus
Liner and
Casing/OH
Stinger Open
Ended (OE):
2 ft from BP
PBTD
Bull Plug
gambar-1 gambar-3
Tabel berikut ini telah dipersiapkan oleh Dowel-Shlumberger Company untuk menentukan
jumlah material pencampur serta air pengaduk agar mendapatkan berat jenis (density) dan
tingkat konsentrasi (kadar) larutan untuk workover, completion dan/atau killing fluid yang
sesuai dengan yang diharapkan.
Contoh-1:
Buatlah larutan KCl dengan kadar 2% sebanyak 200 bbls. Dan hitunglah jumlah air dan
jumlah KCl yang diperlukan dan juga tentukan berat (densitas) larutan tersebut. Berat KCl
setiap sack = 50 lbs.
Untuk mendapatkan 1 bbl larutan dengan kadar KCl 2%, diperlukan KCl sebanyak 7 lbs dan
air pengaduk sejumlah 41.6 gallon (lihat table-1 diatas, baris kedua).
Jadi air yang dibutuhkan = 20 x 41.6 gall = 832 gallon : 42 gallon/bbl = 19.8 bbls
KCl yang diperlukan = 20 x 7 lbs = 140 lbs : 50 lbs/sack = 2.8 sack
Densitas larutan = 8.43 ppg atau 63.19 pcf (lihat tabel-1)
Contoh-2:
Buatlah adonan gravel slurry dengan volume 1 bbl menggunakan 50 ppb gravel sand.
Tentukan berapakah air pengaduk yang diperlukan untuk membuat 1 bbl adonan ini !!.
Tentukan besarnya density gravel slurry yang terjadi !!. Berapakah jumlah pasir gravel yang
terpakai jika gravel slurry ini telah dipompakan kedalam sumur sebanyak 450 bbls ?.
SG gravel sand: 2.65, Berat gravel sand: 100 lbs/sack.
V1 + V2 = V3
V1 + 0.053 = 1
V1 = 1 – 0.053 = 0.947 bbl (volume air pengaduk)
(V1, bbls x D1, ppg) + (V2, bbls x D2, ppg) = (V3, bbls x D3,ppg)
(0.947 x 8.33) + (0.053 x 22.1) = 1 x D3
7.89 + 1.17 = D3 D3 = 9.0 ppg dan SG = 1.08
Untuk setiap 1 bbl gravel slurry dengan berat 9.0 ppg diperlukan 0.47 sack gravel sand. Jadi
pasir gravel yang terpakai = 450 bbls x 0.47 sack/bbl = 212 sack
Air pengaduk yang dibutuhkan = 450 x 0.947 = 426 bbls
Catatan:
⇒ Cara Mendapatkan Angka 22.1 ppg dan 0.053 bbls
Specific Gravity gravel sand = 2.65, maka Density nya = 2.65 x 8.33 = 22.1 ppg
50 lbs gravel sand = 0.3 cu.ft, maka = 0.3 cu.ft : 5.6146 cu.ft/bbl = 0.053 bbls
⇒ Pengertian Density
Density ialah perbandingan antara berat cairan/benda dengan volumenya, misalkan
Density cairan ialah 10 ppg, ini berarti cairan tersebut memiliki berat 10 lbs dengan
volumenya 1 gallon. Jadi Density cairan/benda bisa ditulis dengan persamaan berikut ini:
Berat Berat
Density = Volume =
Volume Density
b. Cara Menghitung Jumlah & Berat Gravel Sand Untuk Gravel Slurry
Contoh-3
Tentukan berapakah Jumlah & Berat gravel sand yang diperlukan jika 1 bbl gravel slurry
yang dikehendaki beratnya 9.0 ppg. Dan tentukan juga berapakah jumlah air pengaduk yang
diperlukan untuk mendapatkan adonan (slurry) sebanyak 450 bbls ?. Dan berapakah jumlah
gravel sand yang diperlukan ?. SG gravel sand = 2.65.
V1 + V2 = V3 = 1
V1 = 1 – V2
Volume gravel sand (V2) = 0.05 bbls x 5.6146 cu.ft/bbl = 0.28 cu.ft
Berat gravel sand = 0.28 cu.ft : 0.6 cu.ft/sack x 100 lbs/sack = 47 lbs/bbl atau 47 ppb
Jumlah sack dari gravel sand yang diperlukan = 0.28 cu.ft : 0.6 cu.ft/sack = 0.47 sack untuk
setiap 1.0 bbl gravel slurry dengan density 9.0 ppg (lihat tabel-4)
V1 + V2 = V3 = 1
V1 = 1 – 0.05 = 0.95 bbls
Top of TBA
@ 134ft
Tell Tale
6.625” Blank &
Screen Liner
100 ft
154 ft
Gravel Sand
PBTD
@ 388 ft
Bull Plug
Didalam pelaksanaan pemompaan gravel slurry harus dilihat volume sebenarnya dari gravel sand
yang dipompakan sehingga akan didapat nantinya berapa kelebihan (excess) gravel sand
dibandingkan dengan volume yang dihitung secara teoritis.
“ Conversion Factors ”
Multiply By To Obtain
Barrels 5.6146 Cubic feet
Barrels 42 Gallons
Barrels 158.9 Liters
Cubic feet 0.1781 Barrels
Cubic feet 7.4805 Gallons (US)
Cubic feet 28.32 Liters
Cubic feet 1728 Cubic inches
Cubic feet 0.02832 Cubic meters
Cubic meters 6.2897 Barrels
Cubic meters 35.314 Cubic feet
Feet 30.48 Centimeters
Gallons (US) 0.02381 Barrels
Gallons (US) 0.1337 Cubic feet
Gallons (US) 231 Cubic inches
Gallons (US) 3.785 Liters
Inches 2.54 Centimeters
Inches 0.08333 Feet
Kilograms 2.2046 Pounds
Liters 0.2642 Gallons
Meters 3.281 Feet
Meters 39.37 Inches
Useful Formulas for Temperature Conversions
5
Temperature Centigrade = /9 (Temp. 0F – 32)
9
Temperature Fahrenheit = /5 (Temp. 0C) + 32
Temperature Absolute C = Temp. %C + 273
Temperature Absolute F = Temp. %F + 460
Weight of Water
1 cu.ft at 50 0F = 62.41 lbs
1 gallon at 50 0F = 8.34 lbs
tabel-3
30
25
Sand Height
0.5 bbl
20
1.0 bbl
15 1.5 bbl
10 2.0 bbl
5
0
0 100 200 300 400 500
Sand Out Pressure
25
20
Sand Height
0.5 bbl
15 1.0 bbl
10 1.5 bbl
2.0 bbl
5
0
0 200 400 600 800 1000
Sand Out Pressure
Note:
⇒ Jika ukuran slot opening dari Screen Liner yang dipasang 0.012”, gunakan 20/40 MGPS
⇒ Jika ukuran slot opening dari Screen Liner yang dipasang 0.007”, gunakan 40/60 MGPS
gambar-4
gambar-5
gambar-6
1. Melaksanakan Pre Job Meeting (PJM) yang melibatkan Drilling Representative, Service
Company yang terkait, Crew Rig dan Mud Engineer yang bertugas, untuk:
▪ Membicarakan aspek keselamatan sebelum dan selama pekerjaan gravel pack.
▪ Mengkomunikasikan apa yang harus dan yang tidak harus dilakukan selama
pekerjaan gravel pack berlangsung.
▪ Menerangkan dengan singkat dan jelas masalah tekhnikal operasi untuk pekerjaan
gravel pack yang akan dilangsungkan.
▪ Melaksanakan doa bersama menurut keyakinan/kepercayaan masing-masing agar
dalam melaksanakan pekerjaan senantiasa mendapatkan perlindunganNya.
2. Rig up peralatan gravel packing (dari service company) dan test sampai 500 psi.
Pastikan arah aliran dari manifold sambil membuka (switching) arah ke annulus dan
arah ke rangkaian kerja.
3. Ganti fluida dalam sumur dengan cairan yang mengandung 2% KCl (gunakan 7 lbs KCl
dan 41.6 gallon air) dan pompakan secara reverse (dari annulus) dengan kecepatan 2 ~ 3
bpm sampai fluida yang keluar (return) terlihat bersih (minimal 1 x volume lobang
dengan rangkaian).
4. Pindahkan arah aliran pada manifold dipermukaan untuk pemompaan langsung (dari
rangkaian keluar ke annulus), pompakan air bersih (air yang sudah disaring) dengan
kecepatan 2 ~ 3 bpm.
5. Perhatikan tekanan sirkulasi, setelah volume air bersih yang dipompakan mencapai
sekitar 5 bbls,
▪ mulailah memompakan adonan gravel (gravel slurry) sesuai dengan perbandingan
yang telah diperhitungkan sebelumnya (lbs gravel sand/bbl air).
▪ jaga kecepatan pemompaan antara 2 ~ 3 bpm dan slurry density berkisar antara 9.0
~ 10.0 ppg.
6. Monitor dan amati fluida yang kembali (return), jika dijumpai adanya gravel sand yang
keluar/kembali, lakukan langkah-pangkah berikut ini. Jika tidak, lanjutkan ke #7
▪ bersihkan (displace) rangkaian kerja dengan air.
▪ kemudian lepaskan dan cabut gravel pack tool (GPT).
▪ lakukan pemeriksaan (tag) isi sand dalam screen liner (sand fill) dan
bersihkan/sirkulasi sampai ke PBTD jika ada.
▪ lakukan uji/test pada GP tool dan ganti dengan yang lain jika perlu.
▪ masukkan kembali GP tool, sambungkan pada TBA dan kembali langkah #2.
7. Teruskan memompakan gravel slurry sampai pressure sand out mencapai 500 psi (final
pressure). Jika dijumpai packing saat memompakan gravel slurry kurang dari
perhitungan volume sand secara teoritikal, lakukan langkah-langkah berikut ini. Jika
tidak, teruskan ke #8.
a. lepaskan GP tool dan angkat sekitar 2 kaki.
b. lakukan sirkulasi terbalik (reverse) dan amati return dan tekanan.
c. dudukkan kembali GP tool dan uji pemompaan fluida melalui rangkaian kerja,
jika masih dijumpai packing, cabut GP tool dang ganti dengan yang baru/lain,
teruskan dengan langkah #d. Jika tidak dijumpai packing teruskan kelangkah #e.
d. masukkan kembali GP tool dan dudukkan/deratkan pada TBA.
e. lakukan uji pemompaan fluida melalui rangkaian kerja, jika didapatkan adanya
rate pemompaan, teruskan dengan langkah #g, jika tidak lakukan langkah #f.
f. masukkan GPPT logging, jika packingnya bagus teruskan dengan program kerja,
▪ dan jika packingnya tidak bagus, diskusi dengan Drilling Engineer untuk
menentukan langkah selanjutnya.
▪ lakukan sirkulasi terbalik pada screen liner dan lakukan kembali pekerjaan
gravel packing.
g. teruskan pekerjaan gravel packing sesuai dengan program kerja.
8. Tunggu agar pasirnya mengendap (settle) setelah mencapai sand out pressure 500 psi,
▪ untuk GP job dengan air biasa tunggu sekitar 15 menit.
▪ untuk GP job dengan polymer tunggu sekitar 20 menit.
9. Uji kembali tekanan sand out sampai 500 psi (final pressure) dengan air.
▪ jika tekanannya kurang dari 100 psi dengan rate 1.5 bpm, lakukan kembali gravel
pack sampai final pressure sand out didapatkan (ulangi dari langkah #4).
▪ jika pressure sand out didapatkan dan bertahan, lakukan langkah berikutnya (#10).
10. Lepaskan GP tool dan angkat sekitar 2 ft, lakukan sirkulasi terbalik (reverse circulation)
dengan 2 x volume string dan annulus.
Catatan:
1. Jika total lost terjadi saat reaming dan juga saat GP job berlangsung:
▪ gunakan KCl & HEC-Polymer dengan viskositas berkisar antara 35 ~ 40 second
marsh funnel (SMF).
▪ jaga gravel slurry density berkisar antara 9.0 ~ 9.5 ppg.
3. Isilah lembar/form Scoring Card sebelum dan saat GP job berlangsung dan simpan
scoring card ini didalam arsip sumur (well files).
▪ Lembar scoring card ini dapat diperoleh dari lampiran program kerja yang tersedia.
▪ Ingat: Scoring card ini penting sekali dibuat/dipersiapkan setiap kali melakukan
pekerjaan gravel pack.
4. Gunakan form GPJ execution record dalam melaksanakan pekerjaan gravel pack untuk
mempermudah melakukan pencatatan selama pekerjaan gravel pack berlangsung.
V. Soal-Soal Latihan:
1. Jelaskan dengan singkat apa saja aspek-aspek keselamatan yang harus diperhatikan dalam
melaksanakan pekerjaan gravel pack !!.
2. Terangkan dengan singkat dan jelas apa yang dimaksud dengan beberapa peristilahan
berikut ini:
a. Gravel Packing Job
b. Gravel Sand
c. Gravel Slurry
d. Gravel Packing Tool
3. Terangkan dengan singkat dan jelas beberapa jenis metoda memompakan gravel slurry
kedalam sumur.
4. Jika total lost terjadi pada saat melakukan reaming (memperbesar lobang) dan juga saat
pekerjaan gravel pack berlangsung, apa yang harus dilakukan ?.
5. Apa yang harus dilakukan jika total lost hanya terjadi pada saat melakukan pekerjaan
gravel pack saja ?.
6. Hitunglah berapa barrel air yang dibutuhkan dan berapa sack KCl yang akan digunakan
jika diperlukan 200 bbls larutan KCl dengan kadar 4% dan juga tentukan berat (densitas)
larutan tersebut !!.
7. Berapakah jumlah air yang dibutuhkan dan berapa sack KCl yang akan digunakan jika
completion fluid KCl dengan kadar 6% diperlukan sebanyak 300 bbls ?. Berapakah
densitas larutan tersebut ?.
8. Tentukan berapakah jumlah air pengaduk yang dibutuhkan untuk membuat adonan gravel
sebanyak 320 bbls dengan menggunakan 40 ppb gravel sand. Dan tentukan juga berapa
density gravel slurry yang terjadi. Berapakah jumlah gravel sand yang terpakai ?.
SG gravel sand = 2.65, Berat gravel sand = 100 lbs/sack, Volume = 0.6 cu.ft/sack
9. Jumlah gravel slurry yang dipompakan kedalam sumur sebanyak 400 bbls dengan
menggunakan air dan 60 ppb gravel sand. SG gravel sand = 2.65.
a. Tentukan jumlah air pengaduk untuk setiap 1 bbl adonan gravel
b. Tentukan jumlah air pengaduk untuk membuat 400 bbls adonan gravel
c. Tentukan berat (density) adonan gravel (gravel slurry)
d. Tentukan jumlah gravel sand yang digunakan untuk 400 bbls adonan ini
10. Jumlah gravel slurry yang dipompakan kedalam sumur sebanyak 400 bbls dengan berat
(density) 9.0 ppg. SG gravel sand = 2.65.
a. Tentukan jumlah air pengaduk untuk setiap 1 bbl adonan gravel
b. Tentukan jumlah air pengaduk untuk membuat 400 bbls adonan gravel
c. Tentukan jumlah gravel sand yang digunakan untuk setiap barrel adonan.
d. Tentukan jumlah gravel sand yang digunakan untuk 400 bbls adonan ini
11. Tentukan berapakah jumlah air pengaduk yang dibutuhkan untuk membuat adonan gravel
sebanyak 360 bbls dengan menggunakan 50 ppb gravel sand. Dan tentukan juga berapa
density gravel slurry yang terjadi. Berapakah jumlah gravel sand yang terpakai ?.
12. Tentukan berapakah jumlah air pengaduk yang dibutuhkan untuk membuat adonan gravel
sebanyak 360 bbls dengan menggunakan 60 ppb gravel sand. Dan tentukan juga berapa
density gravel slurry yang terjadi. Berapakah jumlah gravel sand yang terpakai ?.
13. Tentukan berapakah jumlah gravel sand yang diperlukan jika adonan gravel sebanyak
320 bbls menggunakan 60 ppb gravel sand. Dan tentukan juga berapa jumlah air
pengaduk yang diperlukan untuk mendapatkan adonan sebanyak 320 bbls ini ?. Dan
tentukan juga berapa density gravel slurry yang terjadi !!.
14. Tentukan berapakah jumlah & berat gravel sand yang diperlukan jika 1 bbl adonan gravel
(gravel slurry) yang dikehendaki beratnya 9.2 ppg. Dan tentukan juga berapakah jumlah
air pengaduk yang diperlukan untuk mendapatkan adonan sebanyak 420 bbls ini ?. Dan
berapakah jumlah gravel sand yang diperlukan ?.
15. Tentukan berapakah jumlah & berat gravel sand yang diperlukan jika 1 bbl adonan
gravel (gravel slurry) yang dikehendaki beratnya 9.4 ppg. Dan tentukan juga berapakah
jumlah air pengaduk yang diperlukan untuk mendapatkan adonan (slurry) sebanyak 420
bbls ini ?. Dan berapakah jumlah gravel sand yang diperlukan ?.
16. Hitunglah volume gravel sand (dalam cu.ft & sack) yang dibutuhkan jika:
10-3/4” Casing Shoe: 248 ft. Casing ID: 10.050”.
Top of 14” Open Hole: 253 ft. OH 9-7/8” antara casing shoe ~ 14” OH: 5 ft
PBTD/BP: 480 ft. Top of TBA: 156 ft.
Blank & Screen Liner: 6-5/8”.
17. Hitunglah volume gravel sand (dalam cu.ft & sack) yang dibutuhkan jika:
10-3/4” Casing Shoe: 255 ft. Casing ID: 10.050”.
Top of 14” Open Hole: 260 ft. OH 9-7/8” antara casing shoe ~ 14” OH: 5 ft
PBTD/BP: 520 ft. Top of TBA: 168 ft.
Blank & Screen Liner: 6-5/8”.
18. Hitunglah volume gravel sand (dalam cu.ft & sack) yang dibutuhkan jika:
10-3/4” Casing Shoe: 515 ft. Casing ID: 10.050”.
Top of 14” Open Hole: 520 ft. OH 9-7/8” antara casing shoe ~ 14” OH: 5 ft
PBTD/BP: 690 ft. Top of TBA: 412 ft.
Blank & Screen Liner: 6-5/8”.
oooooOOooooo