Statistik Kesejahteraan Rakyat Bonbol 2020
Statistik Kesejahteraan Rakyat Bonbol 2020
7504
KOVER DEPAN
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT
(NAMA KABUPATEN/KOTA)
(TAHUN)
Berwarna
.id
go
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT
s.
bp
(NAMA KABUPATEN/KOTA)b.
ka
(TAHUN)
go
an
ol
Hitam Putih
eb
on
//b
s:
tp
ht
STATISTIK KESEJAHTERAAN
RAKYAT
KABUPATEN BONE BOLANGO 2020
ISSN: 2598-909X
Nomor Publikasi: 75040.2023
Katalog: 4101002.7504
.i d
Ukuran Buku: 18,2 x 25,7 cm
Jumlah Halaman: xii + 161 halaman
go
s.
bp
Naskah:
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bone Bolango
b.
ka
go
Penyunting:
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bone Bolango
an
ol
eb
Penerbit:
s:
Pencetak:
CV. Rifaldi
Sumber Ilustrasi:
Freepik.com
Burst.shopify.com
Penanggung jawab:
Wiesye J. Damal
Penyunting:
Iyam T. Mayang
Penulis:
Lutfi Akbar Perdana
.i d
go
Pengolah data:
s.
BPS-RI
bp
Pembuat Infografis: b.
ka
Fajar Khairiah Shafa
go
.i d
publikasi yang diterbitkan BPS Kabupaten Bone Bolango termasuk
go
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bone Bolango 2020 dapat
s.
diunduh secara langsung di website BPS Kabupaten Bone Bolango
bp
(http://bonebolangokab.bps.go.id). Hal ini dimaksudkan untuk
b.
mempermudah akses terhadap data Statistik Kesejahteraan Rakyat
ka
Kabupaten Bone Bolango 2020.
go
an
Publikasi ini dapat terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari
berbagai pihak. Kepada semua pihak yang telah membantu dalam upaya
ol
eb
publikasi ini bermanfaat bagi para pengguna data dan masyarakat pada
umumnya. Kami mengharapkan tanggapan dan saran dari para pengguna
//b
WIESYE J. DAMAL
.i d
Bab 5. Perumahan ………………………………………………………………………………….. 41
go
Bab 6. Lain-lain …………………………………………………………………..………………….. 51
s.
Bab 7. Konsumsi dan Pengeluaran ………………………………………………………….. 59
bp
Bab 8. Dokumen Kependudukan …………………………………………………………….. 67
b.
ka
Daftar Pustaka ………………………………………………………………………………………… 71
go
Tabel 2.1 Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (10 Tahunan) dan Jenis
Kelamin, 2020............................................................................................ .11
Tabel 2.2 Persentase Penduduk menurut Karakteristik dan Kelompok
Umur, 2020 ................................................................................................ .12
Tabel 2.3 Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
Status Perkawinan, 2020. ............................................................................ 13
Tabel 2.4 Persentase Penduduk Berumur 15-49 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
dan Status Perkawinan, 2020. ..................................................................... 14
Tabel 2.5 Persentase Penduduk Berumur 0-17 Tahun yang Memiliki Akta Kelahiran
menurut Karakteristik, 2020 ...................................................................... .15
.i d
Tabel 2.6 Persentase Penduduk yang Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
go
menurut Karakteristik dan Kelompok Umur, 2020..................................... 16
s.
bp
Tabel 3.1 Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
Kemampuan Membaca dan Menulis, 2020................................................ .21
Tabel 3.2 b.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
ka
Status Pendidikan, 2020............................................................................. .22
go
Tabel 3.3 Persentase Penduduk Berumur 7-24 Tahun menurut Karakteristik dan
an
Tabel 5.1 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Status Kepemilikan
Bangunan Tempat Tinggal yang Ditempati, 2020 ...................................... 45
Tabel 5.2 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Penggunaan Fasilitas
Tempat Buang Air Besar, 2020 .................................................................. 46
Tabel 5.3 Persentase Rumah Tangga* yang menggunakan Jenis Kloset Leher Angsa
menurut Karakteristik , 2020 ..................................................................... 47
Tabel 5.4 Persentase Rumah Tangga* yang menggunakan Tempat Pembuangan
Akhir Tinja tangki Septik/IPAL/SPAL menurut Karakteristik, 2020 ........ 48
Tabel 5.5 Persentase Rumah Tangga menurut Pendidikan Tertinggi KRT dan
Sumber Air Utama yang Digunakan Rumah Tangga untuk Mandi/Cuci/dll,
.i d
2020 ............................................................................................................ 49
go
s.
bp
Tabel 6.1 Persentase Anggota Rumah Tangga Berusia 5 Tahun ke Atas menurut
Karakteristik dan Penggunaan Teknologi Informasi selama Tiga Bulan
b.
ka
Terakhir, 2020............................................................................................. 55
Tabel 6.2 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Program Perlindungan Sosial
go
Tabel 6.3 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Jaminan Sosial, 2020 ................ 57
ol
Tabel 6.4 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Aset, 2020 ................................. 58
eb
on
//b
Tabel 7.1 Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut Kelompok Komoditas
s:
Tabel 7.2 Rata-Rata Konsumsi Kalori per Kapita Sehari menurut Kelompok
ht
SD : Sekolah Dasar
SMP : Sekolah Menengah Pertama
SMA : Sekolah Menengah Atas
.i d
SMK : Sekolah Menengah Kejuruan
go
s.
BAB IV. KESEHATAN, FERTILITAS, DAN KB
bp
Balita : Bawah Lima Tahun b.
ka
Baduta : Bawah Dua Tahun
go
KB : Keluarga Berencana
an
ol
BAB V. PERUMAHAN
eb
on
.i d
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
1.1 PENDAHULUAN
1.1.1 Umum
.i d
Otonomi daerah melahirkan kebutuhan data hingga level Kabupaten/Kota.
go
Data-data tersebut diperlukan oleh pemerintah kabupaten/kota sebagai dasar
perumusan kebijakan maupun evaluasi program pembangunan. Menjawab kebutuhan
s.
tersebut, mulai tahun 2015, pengumpulan data Susenas dilaksanakan pada Bulan
bp
Maret dengan sampel sebanyak 300.000 rumah tangga sehingga memungkinkan
b.
estimasi hingga level kabupaten/kota. Selain itu pada tahun 2020, jumlah sampel
ka
Susenas Maret ditingkatkan menjadi 345.000 rumah tangga.
go
sekolah, kemampuan membaca dan menulis, APS, APK, serta APM untuk bidang
ol
pemberian ASI pada baduta, dan imunisasi pada balita, serta perilaku merokok untuk
on
bidang kesehatan; penolong persalinan, umur perkawinan pertama, partisipasi KB, dan
//b
rata-rata jumlah anak yang dilahirkan untuk bidang fertilitas dan KB; kondisi tempat
tinggal, sumber air untuk memasak, mandi dan mencuci untuk bidang perumahan;
s:
Publikasi ini terbagi atas delapan bab yang terdiri atas penjelasan dan tabel.
Bagian pendahuluan memberikan penjelasan mengenai gambaran umum, metode survei
yang meliputi ruang lingkup, kerangka sampel, rancangan penarikan sampel, metode
pengumpulan data, dan pengolahan data. Tabel pada publikasi ini terdiri dari tabel data
.i d
KRT. Pendidikan tertinggi KRT dikelompokkan menjadi:
go
i. SD ke bawah, yang terdiri dari:
-
s.
Tidak Pernah Sekolah/Tidak Tamat SD adalah KRT yang tidak pernah
bp
sekolah dan KRT yang pernah sekolah hingga jenjang Sekolah Dasar
(SD)/sederajat tetapi tidak tamat/lulus.
- b.
SD dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki
ka
ijazah tertinggi SD/MI/SDLB/Paket A.
go
- SMP dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki
ol
SMA ke atas adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SMA/SMK/MA/SMAK/SMLB/Paket C, Diploma, S1, S2 atau
on
S3.
//b
.i d
Sampel susenas hanya mencakup rumah tangga biasa, tidak termasuk rumah tangga
khusus seperti barak militer, asrama, penjara, dan sejenisnya.
go
Sampel Susenas Maret 2020 untuk Kabupaten Bone Bolango sebesar 563 rumah
s.
tangga yang tersebar di 17 kecamatan. Data yang dihasilkan cukup representatif untuk
bp
menghasilkan estimasi sampai dengan tingkat kabupaten/kota namun tidak dapat
b.
dibedakan menurut daerah tempat tinggal (perkotaan/perdesaan).
ka
1.2.2 Kerangka Sampel
go
an
Kerangka sampel induk atau sampling frame induk kegiatan Susenas, adalah 40
persen dari master frame blok sensus hasil Sensus Penduduk (SP) 2010 (sekitar 720.000
ol
blok sensus) yang ditarik secara Probability Proportional to Size (PPS) dengan ukuran
eb
1. Kerangka sampel tahap pertama adalah daftar blok sensus biasa SP2010.
2. Kerangka sampel tahap kedua adalah daftar 40 persen blok sensus SP2010 yang
s:
sudah ada kode stratanya. Selanjutnya 40 persen blok sensus ini disebut sampling
tp
frame induk.
ht
3. Kerangka sampel tahap ketiga adalah daftar rumah tangga hasil pemutakhiran di
setiap blok sensus terpilih.
1.2.3 Desain Sampel untuk Estimasi Kabupaten/Kota
Sampel dipilih dengan metode two stages one phase stratified sampling:
Tahap 1: Memilih 40 persen blok sensus populasi secara Probability Proportional to
Size (PPS), dengan size jumlah rumah tangga hasil SP2010 di setiap strata.
Tahap 2: Memilih sejumlah n blok sensus sesuai alokasi secara systematic di setiap
strata urban/rural per kabupaten/kota per strata kesejahteraan.
Tahap 3: Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara systematic sampling
dengan implicit stratification menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan
KRT.
1.2.4 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data Susenas Maret 2020 menggunakan dua kuesioner yaitu
kuesioner Kor (VSEN20.K) dan kuesioner Konsumsi dan Pengeluaran (VSEN20.KP),
contoh kuesioner disajikan pada lampiran.
Pengumpulan data dari rumah tangga terpilih dilakukan melalui wawancara
tatap muka antara pencacah dengan responden. Untuk pertanyaan-pertanyaan dalam
.i d
daftar pertanyaan, penyuntingan terhadap isian yang tidak wajar, termasuk konsistensi
go
antara satu jawaban dengan jawaban yang lainnya.
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
KEPENDUDUKAN
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Penduduk adalah semua orang yang telah berdomisili selama 6 bulan atau lebih
dan/atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.
2. Belum kawin adalah status dari mereka yang pada saat pencacahan belum terikat
dalam perkawinan.
3. Kawin adalah status dari mereka yang terikat perkawinan pada saat pencacahan,
baik tinggal bersama maupun terpisah. Dalam hal ini yang dicakup adalah yang
kawin secara sah menurut hukum (adat, agama, negara, dan sebagainya) dan mereka
yang hidup bersama dan oleh masyarakat sekelilingnya dianggap sebagai suami
isteri.
.i d
4. Cerai adalah status dari mereka yang berpisah sebagai suami isteri karena bercerai
go
baik yang masih hidup maupun yang ditinggal mati oleh suami/isterinya dan belum
s.
kawin lagi. Dalam hal ini termasuk mereka yang mengaku cerai walaupun belum
bp
resmi secara hukum. Sebaliknya, tidak termasuk mereka yang hanya hidup terpisah
b.
tetapi masih berstatus kawin, misalnya suami/isteri ditinggalkan oleh isteri/suami ke
ka
tempat lain karena sekolah, bekerja, mencari pekerjaan, atau untuk keperluan lain.
Wanita yang mengaku belum pernah kawin tetapi pernah hamil, dianggap cerai
go
hidup.
an
5. Akta kelahiran adalah surat tanda bukti kelahiran yang dikeluarkan oleh kantor
ol
catatan sipil.
eb
penduduk Indonesia.
//b
s:
tp
ht
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-9 18,50 17,90 18,20
.i d
go
30 - 39 14,64 14,38 14,51
s.
40 - 49 13,44 13,57 13,50
bp
50 - 59 10,16 10,54 10,35
b.
ka
60 + 8,40 10,39 9,39
go
Kabupaten Bone
an
Kelompok Umur
Karakteristik Jumlah
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 26,34 66,99 6,67 100,00
go
Kelompok Pengeluaran
s.
bp
40 Persen Terbawah 31,94 61,95 6,11 100,00
40 Persen Tengah 24,41 b.
70,06 NA 100,00
ka
20 Persen Teratas 21,80 72,41 NA 100,00
go
an
Kabupaten Bone
26,91 67,27 5,82 100,00
Bolango
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
.i d
Laki-laki 35,49 59,32 5,19 100,00
go
Perempuan 28,58 59,65 11,77 100,00
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
40 Persen Terbawah 34,28 59,59 6,13 100,00
go
Pendidikan Tertinggi
on
//b
Kabupaten Bone
32,03 59,49 8,48
Bolango
*) Termasuk cerai hidup dan cerai mati
Status Perkawinan
Jumla
Karakteristik
h
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
.i d
go
Perempuan 27,54 59,65 11,77 100,00
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 30,93 b.
59,59 NA 100,00
ka
40 Persen Tengah 33,20 59,39 NA 100,00
go
an
Pendidikan Tertinggi
eb
on
Kabupaten Bone
ht
Jenis Kelamin
Laki-laki 94,43
Perempuan 94,61
.i d
Kelompok Pengeluaran
go
40 Persen Terbawah 92,32
s.
bp
40 Persen Tengah 96,51
20 Persen Teratas b. 96,34
ka
go
SD ke bawah 93,34
ol
eb
Kabupaten Bone
//b
Bolango 99,52
s:
tp
ht
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 99,81
go
99,68
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 99,47
98,75
b.
ka
40 Persen Tengah 99,93 99,91
go
Kabupaten Bone
99,47 99,77
ht
Bolango
PENJELASAN TEKNIS
1. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-
kata/kalimat sederhana dalam huruf latin/alfabet (a-z), huruf arab/hijaiyah, atau
huruf lainnya (contoh huruf jawa, kanji, dll).
2. Angka Melek Huruf adalah proporsi penduduk kelompok umur tertentu yang
dapat membaca dan menulis.
3. Tidak/belum pernah bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas
yang tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak pernah/belum pernah
aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal maupun
.i d
nonformal (Paket A/B/C), termasuk juga yang tamat/belum tamat taman kanak-
go
kanak tetapi tidak melanjutkan ke sekolah dasar.
4. Masih bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang terdaftar
s.
bp
dan aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal maupun
nonformal (Paket A/B/C). Termasuk bagi mahasiswa yang sedang cuti dianggap
masih bersekolah. b.
ka
5. Tidak bersekolah lagi adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
go
pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di jenjang pendidikan formal
an
maupun nonformal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan tidak terdaftar atau
tidak aktif mengikuti pendidikan lagi.
ol
eb
7. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian
//b
akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan formal dan
s:
tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada kelas
ht
tertinggi tetapi sudah mengikuti ujian akhir dan lulus, dianggap tamat sekolah.
8. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang
terdiri atas pendidikan dasar, menengah, dan pendidikan tinggi, meliputi
SD/sederajat, SMP/sederajat, SMA/sederajat, dan Perguruan Tinggi.
9. Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan diluar pendidikan formal yang
dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang, meliputi pendidikan
kecakapan hidup (kursus), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendidikan
kepemudaan, pendidikan pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan,
pendiidkan keterampilan, dan pelatihan kerja, pendidikan kesetaraan (paket A, B,
C), serta pendidikan lainnya untuk mengembangkan kemampuan peserta didik.
10. Angka Partisipasi Sekolah (APS) adalah proporsi penduduk pada kelompok
umur jenjang pendidikan tertentu yang masih bersekolah terhadap penduduk pada
kelompok umur tersebut.
11. Angka Partisipasi Murni (APM) adalah proporsi penduduk pada kelompok
umur jenjang pendidikan tertentu yang masih bersekolah pada jenjang pendidikan
yang sesuai dengan kelompok umurnya terhadap penduduk pada kelompok umur
tersebut.
12. Angka Partisipasi Kasar (APK) adalah proporsi anak sekolah pada suatu jenjang
tertentu dalam kelompok usia yang sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut.
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 99,59 22,81
go
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 99,59
b. 16,17
ka
40 Persen Tengah 99,75 20,51
go
an
Jenis Kelamin
.i d
Laki-laki 4,35 12,56 4,97 8,18 66,93 100,00
go
Perempuan 4,02 12,19 4,39 9,46 69,94 100,00
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
6,14 14,20 6,15 7,24 66,27 100,00
go
40 Persen Terbawah
70,69 100,00
an
20 Persen Teratas
on
Masih Bersekolah
Tidak
Karakteristik SD/ SMP/ SMA/ bersekolah
sederajat sederajat ke atas lagi
Jenis Kelamin
.i d
Laki-laki 35,67 14,12 20,19 30,02
go
Perempuan 35,13 13,28 27,37 23,95
s.
bp
Kelompok
Pengeluaran b.
ka
37,09 16,71 18,14 28,07
go
40 Persen Terbawah
an
20 Persen Teratas
on
Kabupate Bone
35,41 13,71 23,66 27,08
Bolango
//b
s:
tp
ht
Laki-Laki +
Karakteristik Laki-laki Perempuan
Perempuan
APS
.i d
13 – 15 tahun 92,40 96,28 94,29
go
s.
16 – 18 tahun 72,11 75,90 73,81
bp
APM b.
ka
go
Jenis Kelamin
.i d
go
Kelompok Pengeluaran
s.
bp
40 Persen Terbawah 22,82 38,64 14,71 23,84
16,39 b.
27,77 17,70 38,14
ka
40 Persen Tengah
go
Kabupaten Bone
ol
KELUARGA BERENCANA
eb
on
//b
s:
tp
ht
id
o.
.g
ps
.b
ab
g ok
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Keluhan kesehatan adalah keadaan seseorang yang mengalami gangguan
kesehatan atau kejiwaan, baik karena gangguan/penyakit yang sering dialami
penduduk seperti panas, pilek, diare, pusing, sakit kepala, maupun karena penyakit
akut, penyakit kronis (meskipun selama sebulan terakhir tidak mempunyai
keluhan), kecelakaan, kriminalitas, atau keluhan lainnya.
2. Menderita sakit adalah mengalami keluhan kesehatan dan terganggunya
pekerjaan, sekolah, atau kegiatan sehari-hari (tidak dapat melakukan kegiatan
id
secara normal seperti bekerja, sekolah, atau kegiatan sehari-hari sebagaimana
o.
biasanya).
.g
3. Berobat jalan adalah upaya anggota ruta yang mempunyai keluhan kesehatan
ps
untuk memeriksakan diri dan mendapatkan pengobatan dengan mendatangi
.b
tempat-tempat pelayanan kesehatan modern atau tradisional tanpa menginap,
ab
termasuk mendatangkan petugas kesehatan ke rumah anggota ruta.
ok
Menurut UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, jaminan
ol
dasar kesehatan.
//b
pencacahan. Terdapat dua cara merokok yang umum dilakukan, yaitu pertama
ht
menghisap lalu menelan asap rokok ke dalam paru-paru dan dihembuskan; kedua
hanya menghisap sampai mulut lalu dihembuskan melalui mulut atau hidung.
6. Imunisasi didefinisikan sebagai suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan
kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila suatu saat
terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit
ringan. Vaksin adalah antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih
hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang telah diolah, berupa
toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein rekombinan
yang bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik
secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu.
7. Imunisasi Lengkap adalah pemberian imunisasi BCG sebanyak 1 kali, Polio
sebanyak 3 kali, DPT sebanyak 3 kali, Campak sebanyak 1 kali, dan Hepatitis B
sebanyak 3 kali.
8. Anak lahir hidup adalah anak yang pada waktu dilahirkan menunjukkan tanda-
tanda kehidupan, walaupun mungkin hanya beberapa saat saja, seperti jantung
berdenyut, bernafas, dan menangis.
9. Penolong persalinan adalah pihak yang menolong pada saat proses kelahiran
id
o.
.g
ps
.b
ab
g ok
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 15,22
Perempuan 19,74
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 21,86
.b
40 Persen Tengah ab 15,07
13,45
ok
20 Persen Teratas
g
(1) (2)
id
o.
Jenis Kelamin
.g
ps
Laki-laki 64,10
.b
Perempuan ab 70,81
Kelompok Pengeluaran
g ok
68,39
an
40 Persen Terbawah
65,72
ol
40 Persen Tengah
71,58
eb
20 Persen Teratas
on
Kabupaten Bone
67,93
Bolango
//b
s:
tp
ht
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Terbawah 26,99 54,37
.g
ps
40 Persen Tengah 30,05 81,07
.b
20 Persen Teratas
ab
30,12 87,88
ok
Pendidikan Tertinggi
g
an
33,42 67,14
ol
SD ke bawah
eb
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 97,95 60,06
.g
Perempuan 98,63 62,85
ps
.b
Kelompok Pengeluaran ab
97,11 56,33
ok
40 Persen Terbawah
100,00
g
*) Memiliki Kartu Imunisasi baik yang dapat ditunjukkan maupun tidak dapat
ditunjukkan
Jenis Imunisasi
Karakteristik
Campak/ Hepatitis
BCG DPT Polio
MMR B
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 90,90 85,22 93,59 72,09 90,91
.g
Perempuan 99,34 93,54 98,62 80,60 92,39
ps
.b
Kelompok Pengeluaran ab
95,84
ok
40 Persen Terbawah 86,03 97,18 75,23 90,32
96,73
g
Rata-rata Lama
Persentase Baduta
Karakteristik Pemberian ASI
Pernah diberi ASI
(Bulan)
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
Laki-laki 90,67
id
7,45
o.
Perempuan 92,64 7,69
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
.b
ab
40 Persen Terbawah 87,77 7,64
ok
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Tengah 87,87
o.
.g
20 Persen Teratas 100,00
ps
Pendidikan Tertinggi
.b
ab
SD ke bawah 100,00
ok
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Tengah 100,00
o.
.g
20 Persen Teratas 100,00
ps
Pendidikan Tertinggi
.b
ab
SD ke bawah 100,00
ok
Karakteristik ≥ 2,5 kg
(1) (2)
Laki-laki 85,60
id
o.
Perempuan 100,00
.g
40 Persen Terbawah 87,95
ps
.b
40 Persen Tengah 84,75
20 Persen Teratas
ab 88,22
ok
Pendidikan Tertinggi
g
an
SD ke bawah 88,68
ol
eb
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Terbawah 10,60 69,74 19,66 100,00
o.
40 Persen Tengah NA 56,54 35,01
.g
100,00
ps
20 Persen Teratas 24,02 28,93 47,06 100,00
.b
Pendidikan Tertinggi ab
ok
Kabupaten Bone
12,59 55,64 31,77 100,00
eb
Bolango
on
//b
s:
tp
ht
.i d
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Kepemilikan bangunan adalah status penguasaan bangunan tempat tinggal atau
rumah yang ditempati dilihat dari sisi anggota ruta yang mendiaminya. Terdiri dari
milik sendiri, kontrak, sewa, rumah dinas, rumah bersama dan lainnya.
2. SPAL adalah Sistem Pembuangan Air Limbah (SPAL) terpadu. Dalam sistem
pembuangan limbah cair seperti ini, air limbah ruta tidak ditampung dalam tangki
atau wadah semacamnya, tetapi langsung dialirkan ke suatu tempat pengolahan
limbah cair.
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
Laki-laki 78,60 21,40 100,00
go
Perempuan 74,48 25,52 100,00
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
40 Persen Terbawah 81,88 18,12 100,00
go
Kabupaten Bone
ht
.i d
Laki-laki 60,31 39,69 100,00
go
s.
Perempuan 65,51 34,39 100,00
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
50,35 49,65 100,00
go
40 Persen Terbawah
an
*Lainnya termasuk fasilitas bersama, MCK Umum, dan tidak ada/tidak menggunakan
fasilitas buang air besar.
(1) (2)
Laki-laki 99,66
Perempuan 100,00
.i d
go
Kelompok Pengeluaran
s.
40 Persen Terbawah 100,00
bp
40 Persen Tengah 100,00
20 Persen Teratas b. 98,98
ka
go
SD ke bawah 100,00
ol
eb
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
tp
.i d
Kelompok Pengeluaran
go
40 Persen Terbawah 97,08
s.
40 Persen Tengah 97,10
bp
20 Persen Teratas 97,85
b.
ka
Pendidikan Tertinggi KRT
go
SD ke bawah 96,50
an
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
on
.i d
(1) (2) (3) (4)
go
SD ke bawah 14,25 26,40 54,01
SMP ke atas 21,31 25,66 50,94
s.
bp
Kabupaten
16,98 26,11 52,82
Bone Bolango
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
2. Komputer mengacu pada komputer desktop, laptop (portable) atau tablet (atau
go
komputer genggam yang serupa).
s.
a. Personal Computer (PC)/Desktop adalah komputer yang biasanya tetap di
bp
satu tempat,biasanya pengguna ditempatkan di depannya, di belakang
keyboard.
b.
b. Laptop (Portable) adalah komputer yang cukup kecil untuk dibawa dan
ka
biasanya memungkinkan tugas yang sama sebagai komputer desktop, tetapi
go
juga mencakup notebook dan netbook tetapi tidak termasuk tablet dan
an
.i d
kandungan bagi ibu hamil, pemberian asupan gizi dan imunisasi serta timbang
go
badan anak balita dan anak prasekolah. Sementara itu, kewajiban di bidang
s.
pendidikan adalah mendaftarkan dan memastikan kehadiran anggota keluarga PKH
bp
ke satuan pendidikan sesuai jenjang sekolah dasar dan menengah. Khusus anggota
keluarga peserta PKH penyandang disabilitas, kewajibannya disesuaikan
dengan kondisi disabilitasnya. b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Menggunakan Telepon
Mengakses Internet (Termasuk
Seluler (HP)/ Nirkabel atau
Karakteristik Facebook, Twitter, BBM,
Komputer (PC/ Desktop,
Whatsapp)
Laptop/ Notebook, Tablet)
.i d
go
Jenis Kelamin KRT
s.
bp
Laki-laki 86,20 51,79
Kuintil Pengeluaran
an
87,71
on
Kabupaten Bone
85,20 51,41
Bolango
(1) (2)
Bantuan Pangan (BPNT/Program Sembako) 18,96
.i d
Program Indonesia Pintar (PIP) 15,61
go
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
14,27
s.
Sejahtera (KKS)*
bp
Program Keluarga Harapan (PKH) 17,62
b.
ka
*) Menerima KPS/KKS baik yang dapat menunjukkan kartu maupun tidak dapat
go
menunjukkan kartu
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
(1) (2)
.i d
Asuransi/PHK** 16,40
go
s.
* Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
bp
** Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
(1) (2)
.i d
*Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar datar
go
(minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
s.
**Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
2. Konsumsi kalori dan protein dihitung dengan mengalikan kuantitas setiap
go
makanan yang dikonsumsi dengan nilai kandungan kalori dan protein setiap jenis
s.
makanan berdasarkan daftar konversi zat gizi.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Kelompok Pengeluaran
Total
Kelompok Komoditas
40 Persen 40 Persen 20 Persen Pengeluaran
Terbawah Tengah Teratas
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 48,945 69.519 82.393 63.827
2. Umbi-umbian 2.069 5.799 11.088 5.358
Ikan/udang/
3. 31.835 69.168 110.088 62.355
.i d
cumi/kerang
go
4. Daging NA 10.325 22.539 9.741
s.
5. Telur dan susu 10.763 28.299 61.067 38.528
bp
6. Sayur-sayuran 23.514 42.985 59.815 5.710
7. Kacang-kacangan 2.964 b. 5.742 11.161 30.673
ka
8. Buah-buahan 11.756 31.739 66.536 13.579
go
.i d
4. Daging 8,82 28,74 49,91 24,97
go
5. Telur dan susu 20,05 32,95 66,81 34,54
s.
6. Sayur-sayuran 28,69 35,51 39,19 33,50
bp
7. Kacang-kacangan 18,72 27,91 43,88 27,41
b. 59,21
ka
8. Buah-buahan 42,54 60,95 89,22
279,92
go
Jumlah Pengeluaran
tp
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas Total Konsumsi
Makanan 40 Persen 40 Persen 20 Persen Protein
Terbawah Tengah Teratas
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 19,58 20,01 19,42 19,72
2. Umbi-umbian 0,14 0,28 0,44 0,25
Ikan/udang/
3. 11,73 12,86 14,61 12,75
cumi/kerang
.i d
4. Daging NA 1,75 3,08 1,54
go
5. Telur dan susu 1,25 1,98 3,67 2,03
s.
6. Sayur-sayuran 1,63 2,02 2,22 1,90
bp
7. Kacang-kacangan 1,97 2,79 4,52 2,81
b.
ka
8. Buah-buahan 0,50 0,76 1,10 0,73
go
Jumlah Pengeluaran
48,37 57,86 71,50 56,78
Kabupaten Bone Bolango
ht
.i d
kelahiran wajib dilaporkan oleh Penduduk kepada Instansi Pelaksana setempat paling
lambat 60 (enam puluh) hari sejak kelahiran” menyiratkan bahwa setiap penduduk
go
wajib memiliki dokumen akta kelahiran. Lalu pada pasal 63 ayat (1) yang berbunyi,
s.
“Penduduk Warga Negara Indonesia dan Orang Asing yang memiliki Izin Tinggal
bp
Tetap yang telah berumur 17 (tujuh belas) tahun atau telah kawin atau pernah kawin
b.
wajib memiliki KTP-el” menyiratkan bahwa setiap penduduk yang sudah berumur 17
ka
tahun wajib mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK). Dokumen kependudukan
go
tersebut wajib untuk penduduk miliki karena sebagai wujud pengakuan negara
mengenai diri seseorang dan sebagai dokumen/bukti sah identitas seseorang.
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Berdasarkan gambar 1., Penduduk usia 0-17 tahun di Kabupaten Bone Bolango
on
pada tahun 2020 yang belum memiliki akta kelahiran hanya sekitar 5 persen. Adapun
//b
dari gambar 2., hampir seluruh penduduk usia 17 tahun ke atas di Kabupaten Bone
s:
Bolango pada tahun 2020 memiliki akta kelahiran, yakni tepatnya 99,77 persen. Masih
tp
ada sedikit penduduk di Kabupaten Bone Bolango yang perlu digiatkan untuk memiliki
ht
dokumen kependudukan karena untuk mengakses pelayanan publik terkadang ada yang
mensyaratkan dokumen kependudukan. Misalnya, untuk mendaftar sekolah, anak yang
bersangkutan perlu memiliki akta kelahiran. Contoh lain, untuk mendaftar layanan
BPJS kesehatan disyaratkan pendaftar untuk memiliki KTP. Dokumen KTP juga
digunakan pemerintah sebagai identitas dari penerima penyaluran bantuan sosial. Selain
itu, KTP juga banyak digunakan sebagai persyaratan pembuatan dokumen
kependudukan lain misalnya Kartu Keluarga (KK) maupun non-kependudukan
misalnya Surat Izin Mengemudi (SIM) dari kepolisian
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-9 6,64 7,09 5,14
.i d
10 -19 6,31 7,83 5,34
go
20 -29 6,50 7,42 5,72
s.
bp
30 - 39 7,07 7,86 5,91
Kabupaten Bone
eb
Kelompok Umur
Karakteristik Jumlah
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 4,91 1,90 13,86 -
go
Kelompok Pengeluaran
s.
bp
40 Persen Terbawah 5,63 2,21 19,78 -
40 Persen Tengah 6,13 b.
2,94 26,49 -
ka
20 Persen Teratas 12,28 3,45 25,50 -
go
an
Kabupaten Bone
4,19 1,77 14,28 -
Bolango
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
.i d
Laki-laki 4,13 2,45 19,16 -
go
Perempuan 5,30 3,24 10,31 -
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
Pendidikan Tertinggi
eb
on
Kabupaten Bone
ht
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
.i d
go
Perempuan 6,29 3,03 20,08 -
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 7,67 b.
4,27 32,77 -
ka
40 Persen Tengah 6,79 4,21 32,35 -
go
an
Pendidikan Tertinggi
eb
on
Kabupaten Bone
ht
Jenis Kelamin
Laki-laki 1,68
Perempuan 1,78
.i d
Kelompok Pengeluaran
go
40 Persen Terbawah 2,46
s.
bp
40 Persen Tengah 1,22
20 Persen Teratas b. 2,86
ka
go
SD ke bawah 1,87
ol
eb
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 0,22 0,19
go
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 0,95 0,52
b.
ka
40 Persen Tengah 0,07 0,09
go
Kabupaten Bone
0,38 0,20
ht
Bolango
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 0,18 14,11
go
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 0,22
b. 18,62
ka
40 Persen Tengah 0,17 18,18
go
an
Masih Bersekolah
Tidak/belum Tidak
Karakteristik pernah bersekolah
SD/ SMP/ SMA/
bersekolah sederajat sederajat ke atas lagi
Jenis Kelamin
.i d
Laki-laki 20,42 9,74 14,85 10,58 2,41
go
Perempuan 18,72 9,10 17,77 10,46 1,90
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
18,88 10,33 16,29 15,26 2,72
go
40 Persen Terbawah
an
20 Persen Teratas
on
Kabupaten
15,60 6,45 11,48 8,22 1,64
Bone Bolango
//b
s:
tp
ht
Masih Bersekolah
Tidak
Karakteristik SD/ SMP/ SMA/ Jumlah
bersekolah lagi
sederajat sederajat ke atas
.i d
Jenis Kelamin
go
s.
Laki-laki 8,08 14,70 10,64 8,84 -
bp
Perempuan 9,38 16,39 b.
10,45 11,22 -
ka
Kelompok
go
Pengeluaran
an
40 Persen
9,82 15,37 15,23 12,01 -
ol
Terbawah
eb
Kabupaten
s:
Bone Bolango
ht
Laki-Laki +
Karakteristik Laki-laki Perempuan
Perempuan
APS
.i d
13 – 15 tahun 4,13 2,19 2,33
go
s.
16 – 18 tahun 9,75 8,60 7,07
bp
APM b.
ka
go
Jenis Kelamin
.i d
Perempuan 10,83 6,41 8,79 6,70
go
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 11,11 b.
6,78 10,03 9,88
ka
12,01 8,24 9,11 8,31
go
40 Persen Tengah
an
Kabupaten Bone
eb
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 12,79
.i d
Perempuan 12,15
go
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
13,28
40 Persen Terbawah
b.
ka
40 Persen Tengah 13,14
go
(1) (2)
.i d
go
Jenis Kelamin
s.
Laki-laki 6,00
bp
Perempuan 4,84
b.
ka
Kelompok Pengeluaran
go
6,68
an
40 Persen Terbawah
6,76
ol
40 Persen Tengah
eb
Kabupaten Bone
3,76
Bolango
//b
s:
tp
ht
Kelompok Pengeluaran
.i d
go
40 Persen Terbawah 7,72 9,13
s.
6,84 8,47
bp
40 Persen Tengah
Pendidikan Tertinggi
an
5,28 6,63
ol
SD ke bawah
eb
Jenis Kelamin
.i d
go
Laki-laki 1,45 9,22
s.
Perempuan 0,96 7,98
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
40 Persen Terbawah 1,68 9,93
go
*) Memiliki Kartu Imunisasi baik yang dapat ditunjukkan maupun tidak dapat
ditunjukkan
Jenis Imunisasi
Karakteristik
Campak/ Hepatitis
BCG DPT Polio
MMR B
Jenis Kelamin
.i d
Laki-laki
go
3,99 5,24 3,56 7,01 4,99
Perempuan
s.
0,66 2,61 0,98 4,74 3,08
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
40 Persen Terbawah 2,40 5,20 2,13 5,82 4,55
go
Rata-rata Lama
Persentase Baduta
Karakteristik Pemberian ASI
Pernah diberi ASI
(Bulan)
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
Laki-laki 4,65
.i d
15,97
go
Perempuan 2,63 12,00
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
b.4,12
ka
40 Persen Terbawah 17,83
go
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
.i d
40 Persen Tengah 11,01
go
20 Persen Teratas 0,00
s.
bp
Pendidikan Tertinggi
b.
ka
SD ke bawah 0,00
go
5,10
eb
on
//b
s:
tp
ht
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
.i d
40 Persen Tengah 0,00
go
20 Persen Teratas 0,00
s.
bp
Pendidikan Tertinggi
b.
ka
SD ke bawah 0,00
go
0,00
eb
on
//b
s:
tp
ht
Laki-laki 6,57 -
.i d
Perempuan 0,00 -
go
40 Persen Terbawah 5,08 -
s.
bp
40 Persen Tengah 11,89 -
20 Persen Teratas b. 11,76 -
ka
go
Pendidikan Tertinggi
an
SD ke bawah 7,05 -
ol
eb
Kelompok Pengeluaran
.i d
40 Persen Tengah 7,49 11,87 -
go
29,92
s.
20 Persen Teratas 22,27 17,74 12,23 -
bp
Pendidikan Tertinggi
b.
ka
SD ke bawah 19,11 6,89 12,22 -
go
Kabupaten Bone
ol
.i d
Laki-laki 3,82 14,03 -
go
Perempuan 7,25 21,15 -
s.
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
40 Persen Terbawah 4,52 20,44 -
go
Kabuoaten Bone
ht
3,63 12,86 -
Bolango
*) Termasuk rumah lainnya adalah rumah dinas, rumah adat, dll
.i d
Laki-laki 5,65 8,59 -
go
s.
Perempuan 10,32 19,60 -
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
8,92 9,04 -
go
40 Persen Terbawah
an
Jenis Kloset
Karakteristik Jumlah
Leher Angsa
Laki-laki 0,33 -
.i d
Perempuan 0,00 -
go
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 0,00 -
40 Persen Tengah b.
0,00 -
ka
go
KRT
ol
eb
SD ke bawah 0,00 -
on
Kabupaten Bone
0,29 -
s:
Bolango
tp
Tempat
Pembuangan
Karakteristik Akhir Tinja Jumlah
Tangki
septik/IPAL/SPAL
.i d
Jenis Kelamin KRT
go
Laki-laki 1,53 -
s.
Perempuan 1,97 -
bp
Kelompok Pengeluaran
b.
ka
40 Persen Terbawah 1,78 -
go
Pendidikan Tertinggi
eb
KRT
on
SD ke bawah 1,83 -
//b
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan
penggunaan sendiri atau bersama.
.i d
Kabupaten Bone
18,66 16,01 7,96 -
Bolango
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
Menggunakan Telepon
Mengakses Internet (Termasuk
Seluler (HP)/ Nirkabel atau
Karakteristik Facebook, Twitter, BBM,
Komputer (PC/ Desktop,
Whatsapp)
Laptop/ Notebook, Tablet)
.i d
go
Jenis Kelamin KRT
s.
bp
Laki-laki 2,33 4,97
Kuintil Pengeluaran
an
2,24
on
Kabupaten Bone
2,36 4,77
Bolango
(1) (2)
Bantuan Pangan (BPNT/Program Sembako) 11,10
.i d
Program Indonesia Pintar (PIP) 14,40
go
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
15,51
s.
Sejahtera (KKS)*
bp
Program Keluarga Harapan (PKH) 12,86
b.
ka
*) Menerima KPS/KKS baik yang dapat menunjukkan kartu maupun tidak dapat
go
menunjukkan kartu
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
(1) (2)
.i d
Asuransi/PHK** 14,33
go
s.
* Jaminan pensiun/haritua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
bp
** Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
(1) (2)
.i d
Aset Transportasi** 4,23
go
*Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar datar
s.
(minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
bp
**Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu,Perahu motor, dan Mobil.
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
4. Daging 29,92 19,78 19,69 17,59
go
5. Telur dan susu 7,89 8,50 12,04 8,51
s.
bp
6. Sayur-sayuran 3,26 3,90 4,15 4,20
7. Kacang-kacangan 13,92
b. 7,44 10,88 9,17
ka
8. Buah-buahan 5,83 8,82 7,01 7,58
go
jadi
s:
.i d
3.
g
8,91 6,43 6,97 5,73
go
4. Daging 32,78 22,12 18,59 17,41
s.
5. Telur dan susu 8,36 7,19 12,36 8,04
bp
6. Sayur-sayuran 3,81 4,00 5,26 3,24
7. Kacang-kacangan 13,46 b.8,73 9,98 8,43
ka
8. Buah-buahan 10,60 9,37 10,00 7,18
go
Makanan dan
//b
13.
minuman jadi
4,16 5,72 5,34 4,16
s:
Jumlah Pengeluaran
ht
.i d
4. Daging 34,62 21,89 18,59 17,47
go
5. Telur dan susu 7,08 6,32 11,19 6,91
3,50
s.
6. Sayur-sayuran 4,51 4,20 5,43
bp
7. Kacang-kacangan 12,42 7,03 9,12 7,51
8. Buah-buahan 8,88 b. 8,53 9,30 6,60
ka
9. Minyak dan kelapa 22,14 22,72 25,39 17,15
go
Jumlah Pengeluaran
2,89 3,55 4,41 2,86
tp
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
.i d
go
s.
bp
b.
ka
go
an
ol
eb
on
//b
s:
tp
ht
MENCERDASKAN BANGSA
on
//b
s:
Berwarna
tp
ht
91