KULIAH

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Pertemuan - XII

Yan Ari Nugroho, SE. Ak., MM, CPA, CBV

Program Akuntansi Perpajakan

Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia
 Buku Referensi

• Sistem Informasi Akuntansi - Marshall B. Romney, Edisi 13,

Penerbit Salemba Empat 2018.

• George Bodnar & William S. Hopwood, “ Accounting Information

System”, 9th edition, Prentice Hall, 2004.

• Mulyadi, ”Sistem Akuntansi”, Penerbit Salemba Empat, 2016.

Silabus – Sistem Informasi Akuntansi
 Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem

Fungsi utama Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem adalah

untuk mengumpulkan dan mengatur data dari sumber-sumber sebagai berikut :

• Setiap subsistem siklus akuntansi menyediakan informasi mengenai transaksi

reguler. (Hanya arus data utama dari setiap subsistem yang digambarkan,
untuk menjaga agar figur menjadi rapih).
• Bendahara menyediakan informasi mengenai aktivitas pendanaan dan
investasi, seperti penerbitan atau penyelesaian instrumen utang dan ekuitas
dan pembelian serta penjualan sekuritas investasi.
• Departemen anggaran menyediakan nomor anggaran.
• Kontroler menyediakan jurnal penyesuaian.
 Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem

Perusahaan mengubah sistem mereka dengan alasan sebagai berikut:

• Perubahan kebutuhan pemakai atau bisnis;

• Perubahan teknologi;

• Peningkatan proses bisnis;

• Keunggulan kompetitif;

• Perolehan produktivitas;

• Pertumbuhan;

• Penciutan;
Siklus Hidup Pengembangan Sistem
 Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem

Para Pelaku sebagai berikut:

• Manajemen;

• Akuntan;

• Komite pelaksana sistem informasi;

• Tim pengembangan proyek;

• Analisis sistem dan programmer;

• Pemain luar;
 Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem

Dua Jenis Rencana Pengembangan Sistem:

• Rencana Pengembangan Proyek – Biaya dan Manfaat, Syarat pengembangan

dan Operasional.

• Rencana Utama – Bagaimana sistem dikembangkan, siapa yang

mengembangkan dan sumber daya yang dibutuhkan;
Alasan-Alasan Kembali ke Tahap Sebelumnya dalam SDLC
 Analisis Kelayakan

Kajian yang dilihat dari berbagai segi aspek baik aspek legalitas, aspek teknis,
pemasaran, sosial ekonomi maupun manajemen dan keuangan, yang hasilnya
digunakan untuk mengambil keputusan suatu proyek dijalankan, ditunda, atau
tidak dijalankan.
 Analisis Kelayakan

Gantt chart adalah suatu diagram barang yang dimanfaatkan untuk

memberikan visualisasi suatu rencana proyek yang digunakan dari waktu ke
waktu.
 Analisis Kelayakan

Lima aspek penting yang harus dipertimbangkan selama studi kelayakan adalah
sebagai berikut:

• Kelayakan Teknis;

• Kelayakan operasional;

• Kelayakan Legal;

• Kelayakan Penjadwalan;

• Kelayakan Ekonomis;
Analisis Kelayakan
Analisis Kelayakan
 Analisis Kelayakan

Masalah komunikasi dalam analisis dan desain sistem:

Analisis Kelayakan
Tujuan-Tujuan SIA
 Analisis Kelayakan
Cara orang menolak perubahan SIA:
• Agresi – menghancurkan, memperlemah efektivitas sistem dan membuat cacat;
• Ketidakinginan – melibatkan sikap menyalahkan sistem baru untuk kejadian tidak
menyenangkan;

• Penghindaran – menghindari masalah;

Pencegahannya:
• Penuhi kebutuhan pemakai;
• Menjaga keterbukaan komunikasi;

• Mendapatkan dukungan dari manajemen;

• Minta partisipasi pemakai;

• Tetaplah membuat sistem yang sederhana dsb;

 Capital Budgeting ( Penganggaran Modal )

Tiga teknik penganggaran modal yang umum digunakan adalah:

• Payback Period (Periode Pengembalian).

• Net Present Value (NPV) – Nilai Sekarang Bersih;

• Internal Rate Of Return (IRR)

 Capital Budgeting ( Penganggaran Modal )

Tiga teknik penganggaran modal yang umum digunakan adalah:

• Payback Period (Periode Pengembalian) - Teknik pengembalian investasi yang

digunakan untuk menghitung jumlah tahun diperlukan untuk penghematan
bersih seimbang sama dengan biaya awal dari investasi tersebut.

• Net Present Value (NPV) – Nilai Sekarang Bersih – Sebuah teknik

pengembalian investasi yang mendiskonto semua perkiraan arus kas masa
depan ke masa kini dengan menggunakan tingkat diskonto yang
mencerminkan nilai waktu uang;

• Internal Rate Of Return (IRR) – Sebuah teknik pengembalian investasi yang

menghitung tingkat bunga yang membuat nilai sekarang dari total biaya
sama dengan nilai proyek saat ini .
Capital Budgeting ( Penganggaran Modal )
Capital Budgeting ( Penganggaran Modal )
 Capital Budgeting - Contoh
Rossco is considering the purchase of a new computer with the following estimated costs: initial
systems design, $54 000; hardware, $74 000; software, $35 000, one-time initial training,
$11 000; system installation, $20 000; and file conversion, $12 000. A net reduction of three
employees is expected, with average yearly salaries of $40 000. The system will decrease
average yearly inventory by $150 000. Annual operating costs will be $30 000 per year.

The expected life of the machine is four years, with an estimated salvage value of zero. The
effective tax rate is 40%. All computer purchase costs will be depreciated using the straight-line
method over its four-year life. Rossco can invest money made available from the reduction in
inventory at its cost of capital of 11%. All cash flows, except for the initial investment and start-
up costs, are at the end of the year. Assume 365 days in a year.

PERTANYAAN
Use a spreadsheet to perform a feasibility analysis to determine if Rossco should purchase the
computer. Compute the following as part of the analysis: initial investment, after-tax cash flows
for years 1 through 4, payback period, net present value, and internal rate of return.

Rossco should proceed with the purchase. The internal rate of return of 23.23% is higher than
the hurdle rate of 11%. There is a positive NPV of $56 157. Payback is in 2.44 years.
 Capital Budgeting - Contoh

Asumsi Proyeksi
(a) - Initial Investment
Initial systems design 54.000
Hardware 74.000
Software 35.000
One-time initial training 11.000
System installation 20.000
File conversion 12.000
206.000

Number Average Salary Tax Savings Net Cash Saved

(b) - Reduced Employees 3 40.000 60% 72.000

Amount Interest Rate Saving Before Tax Increased Taxes Net Cash Proviced
(c) - Reduced Employees 150.000 11% 16.500 60% 9.900

Increase in CostTax Savings Net Cash Expended

(d) - Computer Operating Costs 30.000 60% 18.000

Year Basic Depreciation % Depreciation Amount Tax Savings Net Cash Saved
(d) - Depreciation 1 206.000 25% 51.500 40% 20.600
2 206.000 25% 51.500 40% 20.600
3 206.000 25% 51.500 40% 20.600
4 206.000 25% 51.500 40% 20.600
 Capital Budgeting - Contoh
Rossco
Analisa Kelayakan Pembelian Peralatan Komputer
Dalam USD
Proyeksi Proyeksi Proyeksi Proyeksi Proyeksi
URAIAN 2021 2022 2023 2024 2025
0 1 2 3 4
0 1 2 3 4
Initial Investment (206.000) - - - -

Reduced Employees 72.000 72.000 72.000 72.000

Inventory Savings 9.900 9.900 9.900 9.900
Computer Operating Costs (18.000) (18.000) (18.000) (18.000)
Depreciation 20.600 20.600 20.600 20.600
Net Cash Flows (206.000) 84.500 84.500 84.500 84.500

Investasi - Cash Inflow (Arus Kas Bersih - FCF) (206.000) 84.500 84.500 84.500 84.500

Akumulasi Arus Kas Bersih (FCF) (206.000) (121.500) (37.000) 47.500 132.000
1 1 1 - -
Discount Rate (WACC) 11,00% 11,00% 11,00% 11,00% 11,00%
Discount Factor 1,000 0,901 0,812 0,731 0,659

Present Value of Net Cash Flow (206.000) 76.126 68.582 61.786 55.663

Net Present Value (NPV) 56.157

Internal Rate Return 23,23%
B/C Ratio 0,27
Pay Back Period 2 Tahun 5 Bulan

LAYAK

Tax 40,00%

Minimum Desired Rate Of Return 11,00%

Kesimpulan
Rossco should proceed with the purchase. The internal rate of return of 23.23% is higher than the
hurdle rate of 11%. There is a positive NPV of $56 157. Payback is in 2.44 years.
 Latihan – Tugas

Buku Sistem Informasi Akuntansi – Marshall :

• Tugas 20.1 - Mary Smith is the bookkeeper for Dave’s Distributing

Company, a distributor of softdrinks and juices…
 08181 78787 - WA

“TERIMA KASIH”
yanarinu0104@gmail.com