PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
adalah hormon yang mengatur keseimbangan kadar gula darah. Jadi jika
(Smeltzer & Bare, 2013). Diabetes adalah penyakit kronis yang kompleks
menjadi ancaman serius kesehatan global. Dikutip dari data WHO 2016,
70% dari total kematian di dunia dan lebih dari setengah beban penyakit.
90-95% dari kasus Diabetes adalah Diabetes Tipe 2 yang sebagian besar
dapat dicegah karena disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat.
angka prevalensi Diabetes yang cukup signifikan, yaitu dari 6,9% di tahun
terkena penyakit lain, seperti: serangan jantung, stroke, kebutaan dan gagal
selama seumur hidup dan tidak dapat disembuhkan. Pasien dan keluarga
meningkatkan peran aktif mereka untuk ikut serta dalam pengelolaan dan
2013).
berat badan, dan profil lipid (Perkeni, 2011). Kadar gula darah yang tidak
khusus untuk DM tipe 2 yaitu edukasi, terapi nutrisi (diet DM), latihan
diderita (Anna, 2011). Hasil terapi tidak akan mencapai tingkat optimal
tugas atau tanggung jawab tertentu yang harus ia lakukan atau keyakinan
yang datang dari dalam diri sendiri karena ada dorongan dari lingkungan
dalam penggunaan terapi insulin. Motivasi adalah suatu proses dalam diri
yang dimiliki, atau menjauh dari situasi yang tidak menyenangkan (Wade
Mellitus sebanyak 150 orang pada bulan februari - April 2021, dengan
metode wawancara dan status rekam medis pasien didapatkan sebesar 60%
B. Identifikasi Masalah
terapi insulin.
C. Pembatasan Masalah
D. Rumusan Masalah
E. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Keluarga Kalideres
2. Tujuan Khusus
Tipe II
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
asuhan keperawatan.