Anda di halaman 1dari 3

Belajar Sedari Dini Bersama Taman Posyandu

Fahriza Abid Sonia


Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang email:
fahrisaabidsonia@gmail.com

Masing-masing desa pasti memiliki kegiatan di posyandu setiap bulannya. Tidak


terkecuali di Desa Srigonco ini. Di desa ini, terdapat lima posyandu di tiga dusun yang
berbeda. Di Dusun Krajan ada posyandu mawar 1 dan mawar 2, di Dusun Watusigar ada
posyandu mawar 3, dan di Dusun Sumber Jambe ada posyandu mawar 4 dan mawar 5. Pada
hari itu, tanggal 6 Januari 2020, saya berkesempatan untuk mendatangi salah satu posyandu
di Dusun Krajan, tepatnya Posyandu Mawar 1. Sebelum mendatangi posyandu tersebut, saya
meminta izin terlebih dahulu pada Bu Manu, kader posyandu mawar 1. “nggih, monggo
mbak, matur nuwun” kata beliau ketika saya izin membantu kegiatan posyandu.

Kegiatan posyandu dimulai pada pukul 8 pagi. Saya berangkat Bersama tiga anggota
kelompok lainnya, karena yang lain sedang mengajar di SD dan SMP. Perjalanan yang
ditempuh sangat memacu adrenalin, karena medannya yang terjal dan menikung.
Sesampainya di posyandu mawar 1, saya diarahkan menuju rumah Bu Manu untuk
silaturahmi dahulu. Rumah beliau ada di belakang gedung posyandu tersebut. Alangkah
senangnya, kami disambut dengan sangat hangat oleh Bu Manu dan kader-kader posyandu
yang lainnya. Setelah berbincang-bincang, kami dipandu oleh Bu Manu menuju gedung
posyandu guna melakukan kegiatan bulanan tersebut.
Setelah sampai di gedung posyandu, ternyata kegiatan-kegiatan sudah dimulai.
Seperti, menimbang berat badan balita, mengukur tinggi badan balita, pemeriksaan WUS
(Wanita Usia Subur), vaksin, dan yang paling menariknya ada taman posyandu. Taman
posyandu sendiri merupakan program dari para kader untuk melatih Pendidikan anak di usia
yang masih dini. Atau dalam kata lain, taman posyandu ini bisa dibilang PAUD (Pendidikan
Anak Usia Dini). Taman posyandu ini, dilaksanakan setiap Minggu pagi pukul 8 sesuai
dengan jadwal posyandu. Ternyata, taman posyandu ini kegiatan rutinnya setiap minggu, jadi
tidak mengikuti jadwal dari posyandu. Jumlah murid disini sekitar 30 balita dengan rata-rata
usia tiga sampai empat tahun. Para siswa didampingi oleh orang tua mereka di taman
posyandu ini.

“lingkaran, lingkaran, ayo buat lingkaran” kata Bu Manu seraya memandu adik adik
untuk berbaris membentuk lingkaran sambil bergandengan tangan. Setelah mereka berbaris,
Bu Manu langsung menyuruh adik-adik untuk membaca doa sebelum belajar. Hebatnya, di
usia sedini ini, mereka sudah hafal doa sebelum belajar. Setelah membaca doa, Bu Manu
melanjutkan dengan nyanyian-nyanyian yang sudah diajarkan kepada adik-adik. Disini, Bu
Manu melatih kepercayaan diri anak kecil dengan menunjuk individu untuk bernyanyi. Dan
rata-rata semua mau bernyanyi sendirian dengan percaya diri! Wah salut sekali dengan taman
posyandu ini.

Setelah puas bernyanyi, tibalah pemberian tugas dimulai. Para siswa diberi perintah
untuk mewarnai gambar yang sudah disediakan. Mereka mengerjakan dengan didampingi
oleh orang tua nya. Disini, mereka diajarkan untuk mengerjakan sendirian tanpa melibatkan
ibu mereka. Peran ibu disini hanya mengarahkan warna apa yang cocok untuk benda yang
ada di gambar tersebut. Tujuannya disini adalah agar terjalinnya komunikasi antara ibu dan
anak. Setelah gambar selesai diwarnai, kemudian dikumpulkan untuk diberi nilai. Pemberian
nilainya adalaah dengan memberi gambar bintang, bingtang lima adalah nilai tertinggi,

Semuanya telah dinilai, anak-anak mulai merapihkan meja, tas, dan alat tulis yang
telah digunakan untuk persiapan pulang. Sebelum pulang, anak-anak membaca doa terlebih
dahulu yang dipimpin oleh salah satu siswa. Dan sungguh kagumnya saya, semuanya hafal
dan pintar!

Ini merupakan pengalaman berharga yang tidak pernah terlupakan, dimana desa yang
masih pelosok mengajarkan pendidikan kepada anak sedini mungkin. Mereka mengajarkan
bahwa anak harus memiliki pendidikan yang layak untuk masa depan mereka.
Sumber: Fahriza Abid Sonia – Peserta KKM UIN Mengabdi 2020 Jurusan Pendidikan
Dokter.

Anda mungkin juga menyukai