Anda di halaman 1dari 5

TUGAS ILMU SOSIAL DASAR

RESUME

DISUSUN OLEH :

AFRIANA ABDULLAH

51721011001

KELAS C2 KONVERSI

JURUSAN FARMASI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

(MIPA)

UNIVERSITAS PANCA SAKTI

2021

A. Pengertian Ilmu Sosial Dasar


Ilmu sosial dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah-msasalh

sosial, khususnya masalah-msalah yang di wujudkan masyarakat Indonesia.

Ilmu Sosial Dasar (ISD) merupakan mata kuliah umum (MKU) yang

mempunyai peranan yang jelas dalam pembentukan kompotensi professional

seorang lulusan perguruan tinggi.

Masalah sosial selalu ada kaitannya dekat dengan nilai-nilai moral dan

pranata-pranata sosial, serta ada kaitannya dengan hubungan-hubungan manusia

itu terwujud. Pengertian masalah sosial memiliki dua pendefinisian:

1. Pendefinisian menurut umum

Masalah sosial adalah segala sesuatu yang menyangkut kepentingan

umum.

2. Pendefinisian menurut para ahli

Masalah sosial adalah suatu kondisi atau perkembangan yang terwujud

dalam masyarakat yang berdasarkan atau studi, mempunyai sifat yang dapat

menimbulkan kekacauan terhadap kehidupan warga masyarakat secara

keseluruhan.

B. Tujuan Ilmu Sosial Dasar

Pada prinsipnya ilmu sosial dasar adalah membantu perkembangan

wawasan penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yang

lebih luas dan ciri-ciri kepribadian yang diharapkan dari sikap mahasiswa,

khususnya berkenaan dengan sikap dan tingkah laku manusia dalam menghadapi

manusia-manusai lain, serta sikap dan tingkah laku manusia-manusia lain, terhadap

manusia yang bersangkutan secara timbale-balik.


Ilmu Sosial Dasar membantu perkembangan wawasan penalaran dan

kepribadian agar memperoleh wawasan yang lebih luas dan ciri-ciri kepribadian

yang diharapkan dari sikap, khususnya berkenaan dengan sikap dan tingkah laku

manusia dalam menghadapi manusia-manusia lain, serta sikap dan tingkah

laku  manusia-manusia lain terhadap manusia yang bersangkutan secara timbal

balik. Adapun tujuannya yaitu :

  Memahmi dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-

masalah sosial yang ada dalam masyarakat .

   Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam

usaha-usaha menanggulanginya.

   Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu

bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya .

   Memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat

berkomunikasi dengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang

timbul dalam masyarakat.

C. Fungsi Ilmu Sosial Dasar

Memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep

yang dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial kebudayaan agar daya

tanggap, persepsi, dan penalaran dalam menghadapi lingkungan sosial budaya

dapat ditingkatkan sehingga kepekaan pada lingkungan menjadi lebih besar.

Yang membedakan masalah sosial dengan masalah lainnya adalah bahwa

masalah sosial selalu ada kaitannya yang dekat dengan nilai-nilai moral dan
pranata-pranata sosial , serta ada kaitannya dengan hubungan manusia-manusia

itu terwujud.

D. Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar

Ilmu sosial dasar, dalam mempelajari aspek-aspek masyarakat secara subjektif,

inter-subjektif, dan objektif atau struktural, sebelumnya dianggap kurang ilmiah bila

dibanding dengan Ilmu Alam. Namun sekarang, beberapa bagian dari ilmu sosial

telah banyak menggunakan metode kuantitatif. Demikian pula, pendekatan

interdisiplin, dan lintas-disiplin dalam penelitian sosial terhadap perilaku manusia

serta faktor sosial, dan lingkungan yang mempengaruhinya telah membuat banyak

peneliti ilmu alam tertarik pada beberapa aspek dalam metodologi ilmu

sosial. Penggunaan metode kuantitatif, dan kualitatif telah makin banyak

diintegrasikan dalam studi tentang tindakan manusia serta implikasi, dan

konsekuensinya.

Bahan pembelajaran ilmu sosial dasar dapat di bedakan 3 golongan yaitu:

1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama

merupakan masalah sosial tertentu.

2. Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan

sosial dibatasi pada konsep dasar atau elemnter yang sangat

diperlukan untuk mempelejari masalah-masalah sosialyang dibahas dalam ilmu

pengetahuan sosial.

3. Masalah-masalah yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam

berbagai kenyataan sosial antara yanag satu dengan yang lainnya berbeda.
Ruang lingkup studi Ilmu Sosial Dasar meliputi dua kelompok utama yaitu

studi manusia dan masyarakat dan studi lembaga-lembaga sosial. Yang terutama

terdiri atas psikologi, sosiologi, dan antropologi. Sedangkan yang kemudian terdiri

atas ekonomi dan politik.

Sasaran studio Ilmu Sosial Dasar adalah aspek-aspek yang paling dasar

yang ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dan masalah-masalah

yang terwujud dari padanya.

Contoh masalah sosial yang saya alami :

Perilaku Konsumtif.

Konsumtifisme adalah tindakan membeli dan mengkonsumsi telah menjadi tujuan

irasional dan kompulsif, karena tujuannya terletak pada membeli dan sandaran

trend itu sendiri, tanpa adanya hubungan sedikit pun dengan manfaatnya atau

kesenangan dalam membeli dan mengkonsumsi barang- barang.

Perilaku konsumtif diartikan sebagai perilaku membeli dan menggunakan barang

yang tidak didasarkan atas pertimbangan secara rasional dan memiliki

kecenderungan untuk mengkonsumsi sesuatu tanpa batas dimana individu lebih

mementingkan faktor keinginan daripada kebutuhan serta ditandai oleh adanya

kebutuhan mewah dan berlebihan, penggunaan segala hal yang paling mewah

memberikan kepuasan dan kenyamanan fisik.

Anda mungkin juga menyukai