Anda di halaman 1dari 5

NAMA : AHMAD FIKRI ARYANTO MATA KULIAH: PAHAM SEJARAH

NPM : 202115500178 DOSEN PENGUJI:RAHYU PERMANA DR M HUM


KELAS :R1B TANGGALUJIAN : 18 november 2021
SEMESTER : gasal 1 Waktu : 1x24 jam
NO WA : 6285817165683

1. Ideologi merupakan keseluruhan sistem ide atau gagasan yang secara normatif

memberikan persepsi, landasan, dan pedoman tingkah laku seseorang atau masyarakat

dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara guna mencapai tujuan yang

dicita-citakan. Dari uraian tersebut.

a. Menurut sudut pandang saudara apakah ideologi dapat mempengaruhi sebuah sistem

tatanan pemerintahan dalam suatu negara!

b. Uraikan Fungsi dari Ideologi !

2. Dalam masa Renaissance, Aufklarung dan Romantik terdapat tiga macam karakteristik

zaman ! dan bagaimana pengaruhnya pemahaman ideologi tersebut terhadap dunia?

3. Istilah kapitalisme, dalam arti modern, sering dikaitkan dengan Karl Marx, jelaskan

maksud tersebut dan bagaimana kaitannya dengan liberalisme? Berikan analisis

pemahaman saudara terhadap keduanya?

4. Uraikan perjalanan sejarah dan berkembangnya paham nasionalisme di dunia, dan bagaimana

pengaruhnya bagi negara-negara berkembang?

5. Berikan analisis saudara terhadap sebuah proses perjalanan nasionalisme di Indonesia, dan

bagaimana pengaruhnya bagi kepentingan bangsa Indonesia?

JAWABAN

1.A Faktor ideologi dapat mempengaruhi sistem pemerintahan suatu negara adalah karena ideologi
menjadi pacuan dalam memahami dan menyikapi segala persoalan yang menghadapi sekelompok
masyarakat atau bangsa ketika menghadapi masalah tertentu termasuk dalam pelaksanaan dan
pembentukan sistem pemerintahan.

Pembahasan

Fungsi dan Peranan Ideologi Bangsa Bagi Suatu Negara

Dengan ideologi, kita dapat mengetahui arah yang kita tuju. Tak heran jika suatu negara
mempunyai ideologi masing-masing dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Beitu
pentingnya peran ideologi bagi suatu negara, maka suatu negara wajib menganut sebuah ideologi
yang akan mengantarkan merka pada cita-cita mereka.
Pentingnya ideologi bagi suatu negara juga terlihat dari fungsi ideologi itu sendiri. Adapun
fungsi ideologi adalah membentuk identitas atau ciri kelompok atau bangsa. Ideologi memiliki
kecenderungan untuk memisahkan kita dari mereka. Ideologi berfungsi mempersatukan sesama
kita. Apabila dibandingkan dengan agama, agama berfungsi juga mempersatukan orang dari
berbagai pandangan hidup bahkan dari berbagai ideologi.

Sebaliknya ideologi mempersatukan orang dari berbagai agama. Oleh karena itu ideologi juga
berfungsi untuk mengatasi berbagai pertentangan (konflik) atau ketegangan sosial. Dalam hal ini
ideologi berfungsi sebagai pembentuk solidaritas (rasa kebersamaan) dengan mengangkat berbagai
perbedaan ke dalam tata nilai yang lebih tinggi. Fungsi pemersatu itu dilakukan dengan
memenyatukan keseragaman ataupun keanekaragaman, misalnya dengan memakai semboyan
kesatuan dalam perbedaan dan perbedaan dalam kesatuan.

Menurut Soerjanto Poespowardojo, 6 Fungsi ideologi antara lain adalah sebagai berikut :

Struktuk Kognitif

Struktur kognitif yakni segala pengetahuan dan pandangan yang merupakan landasan untuk
memahami segala kejadian yang terjadi disekitarnya. Struktur kognitif ini menjadi pacuan dalam
memahami dan menyikapi segala persoalan yang menghadapi sekelompok masyarakat atau bangsa
ketika menghadapi masalah tertentu. Pemahaman ideologi oleh suatu bangsa dapat mempengaruhi
kebijakan-kebijakan yang ada dalam negaranya, baik kebijakan politik, sosial, ekonomi, maupun
kebudayaan.

. Orientasi Dasar

Orientasi dasar, yakni membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjukkan tujuan
dalam kehidupan masyarakat. Ideologi dalam hal ini berfungsi unruk menentukan suatu arah dalam
menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Norma-Norma Yang Menjadi Pedoman

Negara-negara yang berideologi sangat berpegang teguh terhahadap normanorma yang menjadi
pedoman dalam berbangsa dan bernegara. Segala aktivitas dalam menjadi warga masyarakat. Jadi,
dalam bertindak selalu dalam batasan norma-norma yang terkandung dalam ideologi tersebut.
Dengan berpedoman dengan norma-norma, seseorang dapat terarah dalam bertingkah laku.
. Jalan Untuk Menentukan Identitas Diri

Sebagai warga negara yang baik sudah seharusnya kita membangun jati diri yang dapat memperkuat
eksistensi ideologi yang dianut dalam negara tersebut. Ideologi dapat menentukan identitas diri
suatu bangsa, yakni jati duru yang berbeda dengan negara-negara lain. Identitas nasional Indonesia
yang membedakan dengan bangsa-bangsa lain salat satu diantaranya adala adanya ideologi
Pancasila sebagai filsafat, pandangan hidup, kepribadian, dan dasar negara.

Kekuatan Untuk Mencapai Tujuan

Ideologi juga berfungsu untuk mendorong dan menyemangati seseorang untuk mencapai suatu
tujuan. Tanpa adanya pandangan hidup yang di anggap sebagai pedoman dalam berbangsa dan
bernegara, suatu bangsa tidak akan mampu untuk mencapai tujuan dan cita-citanya. Oleh karena
itu, ideologi adalah salah satu faktir yang sangat penting dalam mewujudkan cita-cita negara
tersebut

Sumber Edukasi Untuk Masyarakat

Selain memahami itu, ideologi berfungsi sebagai sumber pendidikan bagi seseorang masyarakat
untuk, menghayati, serta mempolakan tingkah lakunya sesuai dengan orientasi dan norma-norma
yang terkandung di dalamnya

B , ideologi adalah suatu landasan suatu negara contoh nya indonesia ideologi nya Pancasila

Menurut Descartes

Ideologi adalah inti dari semua pemikiran manusia.

Menurut Machiavelli

Ideologi adalah sistem perlindungan kekuasaan yang dimiliki oleh penguasa.

Thomas Hobbes

Ideologi adalah seluruh cara untuk melindungi kekuasaan pemerintah agar dapat bertahan dan
mengatur rakyatnya.

Francis Bacon

Ideologi adalah paduan atau gabungan pemikiran mendasar dari suatu konsep hidup.

Karl Marx

Ideologi merupakan alat untuk mencapai kesetaraan dan kesejahteraan bersama dalam masyarakat.
Ia mengartikan ideologi sebagai pandangan hidup yang dikembangkan, berdasarkan kepentingan
golongan atau kelas sosial tertentu dalam bidang politik atau sosial.

Napoleon

Ideologi adalah keseluruhan pemikiran politik dari musuh-musuhnya.

Gunawan Setiardjo

Menurutnya, ideologi adalah seperangkat ide asasi tentang manusia dan seluruh realitas yang
dijadikan pedoman dan cita-cita hidup.

Dr. Hafidh Shaleh


Ideologi adalah suatu pemikiran yang mempunyai ide berupa konsepsi rasional, yang meliputi akidah
dan solusi atas seluruh problem kehidupan manusia. Pemikiran tersebut harus mempunyai metode,
yang meliputi metode untuk menjabarkan ide dan jalan keluarnya, metode mempertahankannya,
dan metode menyebarkannya ke seluruh dunia

2. Liberalisme

Paham-paham besar di Dunia lainnya adalah Liberalisme atau liberal yang merupakan salah satu
ideologi dan tradisi politik yang berdasarkan kepada kebebasan dan persamaan hak adalah nilai
politik yang utama. Paham liberalisme mencita-citakan kemasyarakatan yang bebas berfikir untuk
setiap individu dan menolak adanya batasan-batasan yang khususnya mengenai pemerintahan dan
agama.

(Baca juga: Kilas Balik 4 Revolusi Besar Dunia)

Peristiwa Revolusi Perancis menjadi awal terbentuknya Liberalisme, yang disebabkan adanya
kesenjangan sosial yang sangat kontras. Pada saat itu masih banyak terdapat diskriminasi berupa
penggolangan masyarakat di negara Perancis dimana golongan tertentu mendapatkan perlakuan
istimewa yang tidak di dapatkan oleh golongan lainnya.

Terbentuknya golongan liberal diawali dengan adanya revolusi, dimana masyarakat mulai menuntut
hak dan kebebasan mereka. Liberalisme kemudian menyebar ke negara-negara Eropa, paham ini
mendapat dukungan masyarakat negara-negara tersebut.

3 Sosialisme

Sosialisme merupakan pahan yang berbentuk sistem sosial-ekonomi yang ditandai dengan
kepemilikan sosial dan sangat mengutamakan kebersamaan sebagai tujuan hidup. Dalam paham ini
negara sebagai kekuatan terbesar harus selalu ikut mengambil peran dalam segala aspek demi
mencapai tujuan negara.

Rusia merupakan negara pertama yang menerapkan paham sosialisme yang dicetuskan oleh Karl
Marx yaitu ilmu pengetahuan sebagai dasar dari sosialisme (sosialisme yang dikembangkan disini
bersifat radikal). Hal ini terjadi pada masa kepemimpinan Lenin, dimana sistem ekonomi yang dianut
negara Rusia adalah penguasa terbesar dari suatu negara dan tidak ada kepemilikan individu,
sehingga hanya partai komunis yang boleh berdiri

Atau Pada tahun 1867, Karl Marx menganalisis dan mengkritik kapitalisme melalui karyanya yang
berjudul Das Kapital
4. Nasionalisme merupakan perasaan kebangaan yang lahir karena merasa memiliki tempat
kelahiran yang sama, budaya yang sama, masa lalu yang sama yang mengingat seluruh warga
negara. Perasaan sebagai satu bangsa ini sangat besar peranannya dalam membangun persatuan
sehingga sangat kuat dalam menghadapi penindasan

5 .karena dengan adanya nasionalisme pada bangsa itu menunjukan bahwa kita itu cinta terhadap
tanah air kita dan menghargai para jasa pahlawan

.Negara-negara Islam yang terpecah-pecah dan mengalami kemunduran akibat kolonialisme ingin
dipersatukan kembali sehingga menjadi satu kekuatan yang dapat saling membantu demi kemajuan
saya pengaruhnya sangat besar, karena sbelum masa perang dunia 2, negara di daerah asia dan
afrika masih kental atau fanatik terhadap suku masing2, dan perjuangan melawan kolonialisme pun
masih terpisah-pisah/tidak bersatu. setelah adanya perang dunia 2 banyak yang ingin
memerdekakan diri dengan rasa seperjuangan dan setanah air sehingga banyaklah terbentuk
persatuan antar suku/etnis untuk melawan penjajahan pihak kolonialisme, dan dapat membentuk
negara sendiri yg merdeka , indonesia contohnya,

Anda mungkin juga menyukai