Anda di halaman 1dari 2

Nama : Bintang Hidayatullah Afandi

NIM : 210810201077
Matkul : Pengantar Ekonomi Makro D

1. Jelaskan sejarah ilmu ekonomi! bagaimana perbedaan tiap mashab?


Jawab :
Ilmu ekonomi merupakan seni tertua di dunia. Istilah ‘ekonomi’ sendiri
berasal dari bahasa yunani Oikos Nomos, yang berarti tata laksana rumah tangga atauu
permilikan. Tokoh yang pertama kali menulis permasalahan ekonomi adalah
Aristoteles dari Yunaani sehingga orang sekarang menyabut sebagai Ahli Ekonomi
Pertama. Sesudah melalui masa yang sangat panjang, barulah ilmu ekonomi
mendapatkan bentuk serta definisi yang mantap seperti sekarang. Di dalam takrif
(definisi) itu, ternyata masalah utama dari setiap persoalan ekonomi adalah problem
of choice di antara berbagai alternatif penggunaan sesuatu barang.
Sementara itu, masalah perekonomian yang paling pokok meliputi tiga
masalah yang fundamaental dan saling berkait, yakni what, how, dan for whom.
Yang secara lengkap menunjukkan hubungan yang erat antara produksi dengan
konsumsi.
Dilihat dari kelahiran ilmu ekonomi Barat, maka kita bertemu dengan Jean
Baptiste Colbert dari Prancis. Ia adalah seorang Menteri Kerajaan Keuangan Raja
Lodewejik XIV yang telah meletakkan dasar bagi perekonomian negara. Ia
berpendapat bahwa campur tangan pemerintah di dalam perekonomian mendapat
posisi yang dominan, sehingga kemakmuran masyarakat dapat dikendalikan dengan
seksama. Namun, paham ini akhirnya dirombak oleh François Quesnay yang
bersama-sama dengan Jacques Turgot mengumumkan berlakunya sistem
fisiokratisme di Prancis. Francois Quesnay menolak anggapan kaum merkantilis
bahwa kekayaan negara berpusat pada industri dan perdagangan. Dia menekankan
bahwa hanya pertanianlah yang dapat menghasilkan kekayaan. Hal inilah yang
menyebabkan mereka menyebut diri sebagai kaum fisiokrat. Mazhab Quesnay inilah
yang kemudian menarik perhatian Adam Smith, sehingga akhirnya Smith menulis
bukunya The Wealth of Nations yang memuat ide pokok mazhab liberal. Mazhab
ekonomi liberal yang diumumkan oleh Adam Smith ini menentang segala bentuk
campur tangan pemerintah di lapangan ekonomi. Salah satu teori Smith yang terkenal
di dalam hal ini adalah Theory of Invisible Hand. Ekonomi sebagai ilmu dinyatakan
lahir bersamaan dengan saat terbitnya buku Smith itu, dan oleh karenanya Smith
dinyatakan oleh orang sebagai Founder of Modern Economics.
Perjalanan ilmu ekonomi tidak terhenti dengan revolusi Adam Smith.
Pemikirannya disusul oleh mereka yang melihat kelemahan teorinya. Para ahli
ekonomi Jerman, dimotori oleh Marx, merasa amat kecewa dengan kinerja liberalisme
yang meletakkan rakyat kebanyakan sebagai sapi perah para kapitalis. Mereka pun
lalu memunculkan aliran ekonomi baru yang disebut komunisme. Di barat muncul
aliran Keynesian menjawab kegagalan liberalisme yang dimunculkan oleh Smith yang
telah melahirkan ekonomi ‘Classic’. Akan tetapi, pemikir-pemikir klasik malah
menyambutnya dengan memunculkan paham Neoklasik.
Paham Keynesian dan Neoklasik ini akhirnya diberlakukan bersama-sama
oleh banyak negara. Namun kegagalan ekonomi masih juga terjadi di mana-mana.
Pada saat ini, orang melihat bahwa baik kebijakan fiskal yang diperkenalkan serta
dibela oleh Keynes maupun kebijakan moneter yang diusulkan oleh orang – orang
neoklasik sama–sama mengandung kebenaran dan kebaikan. Oleh karena itu,
sebaiknya kedua–keduanya dipakai saja. Banyak sekali negara yang mengambil
keputusan demkian, termasuk Indonesia. Hampir seluruh negara di dunia sekarang ini
mempraktikkan kedua jenis kebijakan tersebut bersama-sama dalam kebijakan –
kebijakan ekonomi mereka.

Anda mungkin juga menyukai