NIM : G.211.19.0055
Sistem Operasi Raspberry
Raspberry Pi adalah sebuah komputer papan tunggal (single-board computer) atau
SBC seukuran kartu kredit yang dapat digunakan untuk menjalankan program perkantoran,
permainan komputer, dan sebagai pemutar media hingga video beresolusi tinggi. Raspberry
Pi dikembangkan oleh yayasan nirlaba, Rasberry Pi Foundation dengan tujuan untuk belajar
pemrograman.
Raspberry Pi pertama kali dikembangkan di laboratorium Komputer Universitas
Cambridge oleh Eben Upton, Rob Mullins, Jack Lang, dan Alan Mycrof. Mereka kemudian
mendirikan yayasan Raspberry Pi bersama dengan Pete Lomas dan David Braben pada tahun
2009. Pada tahun 2012, Raspberry Pi Model B memasuki produksi massal. Dalam peluncuran
pertamanya pada akhir Febuari 2012 dalam beberapa jam saja sudah terjual 100.000 unit.
Pada bulan Februari 2016, Raspberry Pi Foundation mengumumkan bahwa mereka telah
menjual 8 juta perangkat Raspi, sehingga menjadikannya sebagai perangkat paling laris di
Inggris.
Nama Raspberry Pi diambil dari nama buah, yaitu buah Raspberry, sedangkan Pi
diambil dari kata Python, yaitu nama dari sebuah bahasa pemrograman. Python dijadikan
bahasa pemrograman utama dari Raspberry Pi, namun tidak tertutup kemungkinan untuk
menggunakan bahasa pemrograman lain pada Raspberry Pi. Keunggulan python dibanding
dengan bahasa pemrograman yang lain adalah kode kode lebih mudah ditulis dan dibaca, dan
juga banyak terdapat modul modul yang beragam. Adapun kekurangannya adalah tidak
realtime, sehingga untuk akan kesusahan untuk melakukan pekerjaan yang mempunyai delay,
akibatnya tingkat presisi juga tidak tinggi.
Raspberry Pi memiliki komponen yang hampir serupa dengan komputer pada
umumnya. Seperti CPU, GPU, RAM, Port USB, Audio Jack, HDMI, Ethernet, dan GPIO.
Untuk tempat penyimpanan data dan sistem operasi Raspberry Pi tidak menggunakan
harddisk drive (HDD) melainkan menggunakan Micro SD dengan kapasitas paling tidak 4
GB, sedangkan untuk sumber tenaga berasal dari micro USB power dengan sumber daya
yang direkomendasikan yaitu sebesar 5V dan minimal arus 700 mA.
Raspberry Pi dapat digunakan layaknya PC konvensional, seperti untuk mengetik
dokumen atau sekedar browsing. Namun Raspberry Pi juga dapat digunakan untuk membuat
ide-ide inovatif seperti membuat robot yang dilengkapi dengan Raspberry Pi dan kamera,
atau mungkin dapat membuat sebuah super komputer yang dibuat dari beberapa buah
Raspberry Pi. Kelengkapan Raspberry Pi di antaranya memiliki port atau koneksi untuk
display berupa TV atau monitor serta koneksi USB untuk keyboard serta mouse.
Terdapat berbagai macam OS yang bisa kamu install dengan mudah dalam waktu
yang singkat di raspberry pi milikmu. Dari sekian banyak fungsi raspberry, kamu bisa
menggunakan raspberry pi sebagai pengganti komputer desktop sampai untuk dijadikan
konsol game retro. Proses untuk instalasi juga terbilang mudah dan sangat newbie friendly.
Berikut beberapa OS Raspberry :
1. Raspbian
Sebagai sistem operasi offcial yang dikembangkan langsung oleh pembuat raspberry yaitu
raspberry foundation, OS yang satu ini sangat kami rekomendasikan untuk kamu coba.
Menggunakan debian sebagai dasar dalam pembuatan, bisa dilihat dari namanya. Cocok
untuk kamu yang biasa menggunakan debian jadi tidak perlu bingung untuk melakukan
aktivitas komputasi di sini.
2. Ubuntu Mate
Ubuntu MATE adalah OS yang stabil dan sederhana, yang membawa desktop MATE
yang dapat dikonfigurasi namun masih ringan pada penggunanya. Sehingga sangat baik untuk
perangkat yang memiliki spesifikasi perangkat keras yang minim, cocok untuk perangkat
Raspberry Pi yang tidak dapat menjalankan desktop komposit. Desktop MATE hadir dengan
aplikasi penting seperti pengelola file, editor teks, pengelola gambar, memonitor sistem,
pengelola dokumen dan terminal.
3. Arch Linux ARM
Arch Linux ARM adalah seri sederhana dari Arch Linux. OS akan memberi Anda
kendali penuh atas perangkat Pi Anda. Struktur dasarnya yang sederhana akan memberi
Anda akses untuk membentuk sistem sesuai dengan kebutuhan Anda. Dukungan kernel
dan perangkat lunak ditargetkan untuk ARMv6 hard-float dan ARMv7, ARMv5te, dan
ARMv8 AArch64. OS yang ditargetkan untuk pengguna awam dan sederhana.
4. RetroPi
Retro Pi adalah platform game all-in-one yang mengubah Raspberry Pi menjadi mesin
game retro kelas tinggi. OS dibangun di atas proyek Raspbian, EmulationStation, dll, yang
berarti Anda tidak perlu menjadi pengguna Linux yang ahli. Anda bisa langsung
menginstalnya di OS Raspbian Anda. RetroPi dapat dikonfigurasi dan disesuaikan dengan
alat built-in Retro Pi sesuai kebutuhan Anda.
5. OSMC (Open Source Media Center)
Kamu ingin memiliki sebuah home entertaintment dengan budget terbatas, sistem operasi
ini merupakan jawaban dari masalahmu. Dengan berbekal Raspberry yang sudah terinstall
OSMC, kamu bisa merasakan nonton film serasa di bioskop. OSMC bisa memainkan video
dengan berbagai macam format secara lancar.
6. Snappy Ubuntu
Snappy Ubuntu ditujukan untuk di cloud computing dan merupakan versi yang lebih
ringan dari OS Ubuntu yang terkenal. Berbeda dengan Ubuntu MATE, OS ini memberikan
pendekatan sederhana untuk instalasi dan penghapusan instalasi dan aplikasi yang tidak
diperlukan. Snappy Ubuntuk adalah salah satu sistem operasi Raspberry Pi yang paling
direkomendasikan. Manajemen sistem transaksional membuatnya lebih cepat, handal, dan
aman. Snappy Ubuntu Core 15.04 dapat didownload dan dimuat pada kartu SD dengan ruang
penyimpanan 4GB. Pembaruan dilakukan secara otomatis, sehingga Anda akan mendapatkan
aplikasi yang selalu ter-update setiap kali Anda menggunakannya di perangkat Raspberry Pi.
7. Windows 10 IOT
Jika Anda membeli Raspberry Pi 3 untuk coding atau pemrograman secara khusus,
Windows 10 IoT Core adalah pilihan terbaik untuk digunakan. Raspberry Pi tidak akan
mendukung versi Windows 10 yang sama dengan yang kita gunakan di PC kita, namun
menggunakan versi OS yang sedikit lebih sederhana dan ringan. Anda perlu menginstal
Visual Studio pada Raspberry Pi Anda yang diperlukan untuk mengendalikan dan
memprogram perangkat Anda jika Anda ingin menggunakan OS Windows.
8. Risc OS Pi
Jika Anda mencari sesuatu yang berbeda dari Sistem Operasi tradisional untuk
Raspberry Pi 3, cobalah OS RISC Pi. OS ini tidak dibangun dengan Linux dan tidak
mendukung proyek prototipe elektronik, namun ini adalah keseluruhan konsep baru OS yang
bekerja dengan sendirinya. Jadi, jika Anda adalah tipe orang yang penasaran dan ingin
bermain-main dengan Pi Anda, maka Anda harus mencoba Sistem Operasi ini. OS ini
didasarkan pada Sistem Mikrokomputer BBC dan lebih sederhana daripada tradisional. OS
RISC Pi memiliki USP super responsif (Universal Storage Platform). Versi minimal OS ini
yang dinamakan RISC OS Pico cocok untuk para hacker Pi. Anda hanyamemerlukan kartu
SD 2GB untuk menjalankan OS ini pada perangkat Pi Anda.
9. Pidora