Nama : Cornelia Theodora Zire Sinaga

NIM : 2107511143

Prodi : Ekonomi Pembangunan

Resume Not A Fan

Bab 9

Mau mengikut Aku – Sebuah pengejaran penuh gairah

Dalam bab ini, didalam kitab Lukas 9:23, Yesus mendefinisikan hubungan yang ia inginkan
dari kita. Ia memperjelas apa artinya menjadi pengikut. Kata “mau mengikut”, Yesus
menggambarkan kata ini adalah pengejaran penuh Gairah untuk mendapatkan seseorang yang
dicintai, jadi untuk memahami apa yang Yesus inginkan adalah dengan membandingkan ara
kita mengejar-Nya dengan cara kita mengejar orang yang kita cintai. Kita melakukan
beberapa hal yang tidak logis dan tidak rasional saat mengejar orang yang kita cintai. Inilah
hal yang Yesus inginkan dari seorang pengikut ketika Ia mengatakan “mau mengikut”.

Cerita cinta yang gila

Yesus ingin kita mengerti bahwa mengikuti -Nya adalah pengajaran yang menuntut semua
hal yang kita punyai. Ketika Yesus menceritakan perumpamaan di Matius 13, perumpamaan
ini memberikan gambaran aka napa yang dipikirkan Yesus saat Ia mengundang kita untuk
mencari-Nya. Penggemar akan berhati-hati agar tidak terlalu terpesona, sedangkan pengikut
mengerti bahwa mengikut Yesus adalah pengajaran yang mungkin menuntut segalanya dari
mereka, namun hal itu tetaplah menjadi investasi terbaik yang bisa diambil. Pengikut akan
melakukan banyak hal gila demi cinta mereka, namun penggemar hanya mau bermain aman.

Tinggal bersama (kumpul kebo) dengan Yesus

Bukannya mengejar, kita justru menahan diri. Kita tidak mau membayar harga besar.
Penggemar biasanya tidak mau mengorbankan semuanya karena takut kehilangan segalanya.
Mereka ingin menikmati apa saja yang tersedia tanpa harus berkorban untuk
mendapatkannya. Tetapi pengikut mengorbankan segala sesuatu yang dimilikinya demi
memperoleh harta itu memberinya sukacita yang besar karena ia tahu bahwa pengorbanannya
tersebut sepadan.

Apakah anda menyukai saya? Ya, tidak, mungkin

Cinta tidak dapat dipaksakan. Beberapa penggemar tidak mengejar Yesus karena belum
diberi kesempatan untuk menetapkan sendiri pilihan mereka. Mengejar Yesus adalah pilihan
dan Yesus ingin memperjelas konsekuensi yang kita terima jika merespons undangan -Nya.
Dan karena kita menyadari betapa besarnya kasih Allah, itulah yang mengubah hati kita. Kita
mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.

Kehilangan rasa cinta

Ketika seorang penggemar kehilangan minatnya dan tidak tertarik menjadi pengikut, kita
tidak ingin hal itu terjadi tetapi hal itulah yang terjadi. Mungkin ada saat ketika kita
mengikuti Yesus dengan gairah seperti itu, namun di titik tertentu kita kehilangan minat.
Untuk memulai lagi hubungan kita dengan Kristus, kita harus bertobat dan melakukan hal
yang pernah dilakukan. Sekalipun hambar rasanya tetapi tindakan terebut mengobarkan api
yang redup.

REFLEKSI

Dalam bab ini saya memahami bahwa mengikuti Yesus adalah pengajaran yang menuntut
semua hal yang kita punyai. Namun saya berharap bahwa saya bisa mengikut dan mengejar
Yesus dengan penuh gairah seperti saya mengejar untuk mendapatkan seseorang yang saya
dicintai. Dan mengejar Yesus adalah pilihan, dan saya berharap bahwa saya memilih
mengejar Yesus dan saya juga berharap bahwa saya selalu merasakan gairah atau api yang
menyala untuk mengikut-Nya.