Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

PENTINGNYA MODERASI BERAGAMA DALAM


MENGHADAPI ERA MILENIAL

D
I
S
U
S
U
N
Oleh : Puja Nabila
2110127261044
1 PMI 2

1
Kata Pengantar

Segenap puji kami panjatkan kehadirat Allah SWT,tuhan semesta alam yang telah memberi
karunia ilham kemajuan,pengetahuan,dan nikmat lainnya. Karena dengan izinnya makalah ini
telah saya rampung.

Penyusunan dan proses pembuatan makalah yang berjudul Pentingnya Moderasi Beragama
Dalam Menghadapi Era Milenial ini, dan menggunakan berbagai prinsip seperti kejujuran
intelektual,skeptik,objektif,sistematik dan lain-lain yang sangat mendasari pembuatan
makalah ini dan juga dapat menghasilkan data dan hasil sesungguhnya yang sangat berguna.
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dosen pada mata
kuliah Pendidikan Agama Islam.

Terima kasih pada semua pihak yang telah membantu dan telah merealisasikan penyelesaian
makalah ini,mudah-mudahan dengan makalah ini dapat berguna bagi pembaca, dan juga
dapat sekaligus memotivasi pembaca agar dapat berkreasi dan inovatif.

Penyusunan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu saya harapkan kritik
dan saran dari Bapak demi perbaikan makalah ini. Akhir kata kiranya makalah ini dapat
memberikan pengetahuan tentang apa itu tujuan pendidikan islam.

Duri, 30 November 2021

Puja Nabila

2
Daftar Isi

Daftar Isi................................................................................................................................................3
Bab 1.....................................................................................................................................................4
Pendahuluan.........................................................................................................................................4
I. Latar Belakang........................................................................................................................4
II. Rumusan Masalah...............................................................................................................4
III. Tujuan Penulisan.................................................................................................................4
Bab 2.....................................................................................................................................................5
Pembahasan..........................................................................................................................................5
1.1 Karakteristik Dan Tantangan Era Milenial......................................................................5
2.1 Pandangan Islam Tentang Periodesasi Dan Era Milenial................................................5
3.1 Pentingnya Moderasi Beragama Dalam Menghadapi Era Milenial................................6
Bab 3.....................................................................................................................................................7
Penutup.................................................................................................................................................7
A. Kesimpulan..............................................................................................................................7
B. Saran.........................................................................................................................................8

3
Bab 1

Pendahuluan

I. Latar Belakang
Ideologi negara kita, Pancasila, sangat menekankan terciptanya kerukunan antarumat
beragama. Indonesia bahkan menjadi contoh bagi bangsa-bangsa di dunia dalam hal
keberhasilan mengelola keragaman budaya dan agamanya., serta dianggap berhasil
dalam hal menyandingkan secara harmoni cara beragama sekaligus bernegara.
Konflik dan gesekan sosial dalam skala kecil memang kerap terjadi, namun kita selalu
berhasil keluar dari konflik, dan kembali pada kesadaran atas pentingnya persatuan
dan kesatuan sebagai sebuah bangsa besar, bangsa yang dianugerahi keragaman oleh
Sang Pencipta.
Namun demikian, kita harus tetap waspada. Salah satu ancaman terbesar yang dapat
memecah belah kita sebagai sebuah bangsa adalah konflik berlatar belakang agama,
terutama yang disertai dengan aksi-aksi kekerasan. Mengapa? Karena agama, apa pun
dan di mana pun, memiliki sifat dasar keberpihakan yang sarat dengan muatan emosi,
dan subjektivitas tinggi, sehingga hampir selalu melahirkan ikatan emosional pada
pemeluknya. Bahkan bagi pemeluk fanatiknya, agama merupakan “benda” suci yang
sakral, angker, dan keramat. Alih-alih menuntun pada kehidupan yang tenteram dan
menenteramkan, fanatisme ekstrem terhadap kebenaran tafsir agama tak jarang
menyebabkan permusuhan dan pertengkaran di antara mereka.

II. Rumusan Masalah


1. Apakah penting moderasi beragama penting di era sekarang ini?
2. Bagaimanakah moderasi beragama itu bisa dilakukan di era sekarang ini ?

III. Tujuan Penulisan


Adapun tujuan pembuatan makalah ini ialah untuk mengetahui pentingnya moderasi
beragama dalam menghadapi era Milenial.

4
Bab 2

Pembahasan

1.1 Karakteristik Dan Tantangan Era Milenial

Era milenial sebagaimana terjadi saat ini,memiliki ciri dan karakter seperti adanya
persaingan yang ketat sebagai akibat dari pasar bebas,tuntutan untuk memperoleh
perlakuan yang lebih adil,egaliter,manusiawi,dan demokratis, sebagai akibat dari
fragmentasi politik,yang mana saling bergantungan. Untuk itu kita harus belajar
kembali sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta adanya
kemerosotan moral yang disebabkan dari masuknya budaya baru yang tidak sejalan
dengan nilai-nilai ajaran agama.
Selanjutnya terkait dengan permasalahan dan tantangan yang terjadi di era milenial
antara lain terkait dengan adanya sikap dan perilaku manusia yang ciri-cirinya antara
lain:
 Suka dengan kebebasan
 Senang melakukan personalisasi
 Mengandalkan kecepatan informasi yang instan
 Suka belajar
 Bekerja dengan lingkungan inovatif
 Aktif berkolaborasi
 Terpaku pada teknologi
 Kaya akan ide dan gagasan
 Kepercayaan diri
 Pandai bersosialisasi
2.1 Pandangan Islam Tentang Periodesasi Dan Era Milenial

Selanjutnya jika pembagian tahap kehidupan manusia berdasarkan periodesasi tersebut


dihadapkan pada pendidikan islam yang berdasarkan Al Qur’an dan al-sunnah, maka
selain sebagian mengaku ada tahapan zaman tersebut, namun islam juga memiliki
pandangan tersendiri tentang zaman.
Tugas yang harus dilakukan pendidikan islam di era milenial, yaitu menanamkan dasar
tauhid,akhlak mulia dan keseimbangan. Tugas lainnya adalah mengawal umat manusia
dalam proses perubahan hidupnya dari satu tahap ke tahap lainnya dengan
seimbang,serta meluruskan mereka yang masih berada pada tahap sebelumnya yaitu
dengan landasan tauhid,akhlak mulia dan keseimbangan.

5
3.1 Pentingnya Moderasi Beragama Dalam Menghadapi Era Milenial

Mengapa moderasi beragama dalam menghadapi era milenial itu tentu sangat penting
karena keragaman dalam beragama itu niscaya, tidak mungkin dihilangkan. Ide dasar
moderasi adalah untuk mencari persamaan dan bukan mempertajam perbedaan. Jika
dielaborasi lebih lanjut, ada setidaknya tiga alasan utama mengapa kita perlu moderasi
beragama:
o  salah satu esensi kehadiran agama adalah untuk menjaga martabat manusia
sebagai makhluk mulia ciptaan Tuhan, termasuk menjaga untuk tidak
menghilangkan nyawanya. Itu mengapa setiap agama selalu membawa misi
damai dan keselamatan. Untuk mencapai itu, agama selalu menghadirkan ajaran
tentang keseimbangan dalam berbagai aspek kehidupan; agama juga
mengajarkan bahwa menjaga nyawa manusia harus menjadi prioritas;
menghilangkan satu nyawa sama artinya dengan menghilangkan nyawa
keseluruhan umat manusia. Moderasi beragama menjunjung tinggi nilai
kemanusiaan.
o ribuan tahun setelah agama-agama lahir, manusia semakin bertambah dan
beragam, bersuku-suku, berbangsa-bangsa, beraneka warna kulit, tersebar di
berbagai negeri dan wilayah. Seiring dengan perkembangan dan persebaran
umat manusia, agama juga turut berkembang dan tersebar. Karya-karya ulama
terdahulu yang ditulis dalam bahasa Arab tidak lagi memadai untuk mewadahi
seluruh kompleksitas persoalan kemanusiaan.
o khusus dalam konteks Indonesia, moderasi beragama diperlukan sebagai strategi
kebudayaan kita dalam merawat keindonesiaan. Sebagai bangsa yang sangat
heterogen, sejak awal para pendiri bangsa sudah berhasil mewariskan satu
bentuk kesepakatan dalam berbangsa dan bernegara, yakni Pancasila dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang telah nyata berhasil menyatukan
semua kelompok agama, etnis, bahasa, dan budaya. Indonesia disepakati bukan
negara agama, tapi juga tidak memisahkan agama dari kehidupan sehari-hari
warganya. Nilai-nilai agama dijaga, dipadukan dengan nilai-nilai kearifan dan
adat-istiadat lokal, beberapa hukum agama dilembagakan oleh negara, ritual
agama dan budaya berjalin berkelindan dengan rukun dan damai.

6
Bab 3

Penutup

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan di atas, dapat diambila kesimpulan :


Era milenial adalah era yang ditandai antara lain oleh lahirnya generasi yang memiliki
ciri-ciri:
 Suka dengan kebebasan
 Senang melakukan personalisasi
 Mengandalkan kecepatan informasi yang instan
 Suka belajar
 Bekerja dengan lingkungan inovatif
 Aktif berkolaborasi
 Terpaku pada teknologi
 Kaya akan ide dan gagasan
 Kepercayaan diri
 Pandai bersosialisasi

Baik secara normative,filosofis,dan historis pendidikan islam siap menghadapi era


Milenial. Yakni siap menyiapkan sumber daya manusia yang dibutuhkan di era
milenial,dan sekaligus dapat mengatasi berbagai problema kehidupan yang timbul di
era tersebut.

Moderasi beragama, dapat dijadikan solusi terbaik untuk mengatasi kemelut yang
terjadi saat ini. Sehingga tidak ada lagi, orang yang merasa paling benar, lalu dengan
mudah menyalahkan, menghujat, dan mencaci maki karena berbeda keyakinan.
Sebagai generasi penerus bangsa, kita dapat memandang, bahwa kedamaian, saling
menghormati, saling menghargai, saling mengasihi adalah sesuatu sangat indah.
Sebab, sejatinya setiap agama mengajarkan kebaikan dan kedamaian hidup manusia.
Islam sendiri mengajarkan kasih sayang bagi seluruh alam yang sering kita kenal
dengan rahmatal lil alamin.

Generasi muda adalah calon pemimpin di masa yang akan datang. Sebagai generasi
milenial, saya tidak ingin sahabat dan teman-teman menjadi generasi yang extrem,
intoleran, dan terpapar paham radikalisme. Maka, perlu adanya pemahaman lebih
mendalam tentang moderasi beragama sejak dini kepada generasi milenial, agar

7
mereka memiliki sikap yang santun, menyukai kerukunan, saling menghormati,
menghargai, dan mau menerima perbedaan. 

B. Saran

Generasi muda adalah calon pemimpin di masa yang akan datang. Sebagai generasi
milenial, saya tidak ingin sahabat dan teman-teman menjadi generasi yang extrem,
intoleran, dan terpapar paham radikalisme. Maka, perlu adanya pemahaman lebih
mendalam tentang moderasi beragama sejak dini kepada generasi milenial, agar
mereka memiliki sikap yang santun, menyukai kerukunan, saling menghormati,
menghargai, dan mau menerima perbedaan. 

Anda mungkin juga menyukai