Menurut Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia dalam ( PPNI, 2017), diagnosa

yang muncul pada keluarga adalah :

Tabel 2.1 Diagnosa Keperawatan Keluarga

No Sasaran Kategori & Kode Diagnosa Keperawatan

Subkategori
1. Keluarga Psikologis & D.0090 Kesiapan Peningkatan Koping Keluarga
 Definisi : Pola adaptasi anggota
Integritas Ego
keluarga dalam mengatasi situasi yang dialami
pasien secara efektif dan menunjukkan
keinginan serta kesiapan untuk meningkatkan
kesehatan keluarga dan pasien.

2. Keluarga Fisiologis & D.0093 Ketidakmapuan Koping Keluarga

 Definisi : Perilaku orang terdekat
Integritas Ego
(anggota keluarga atau orang berarti) yang
membatasi kemampuan dirinya dan pasien
untuk beradaptasi dengan masalah kesehatan
yang dihadapi pasien.

3. Keluarga Fisiologis & D.0097 Penurunan Koping Keluarga

 Definisi : Ketidakadekuatan atau
Integritas Ego
ketidakefektifan dukungan, rasa nyaman,
bantuan dan motivasi orang terdekat (anggota
keluarga atau orang berarti) yang dibutuhkan
pasien untuk mengelola atau mengatasi
masalah kesehatannya.

4. Keluarga Fisiologis & D.0099 Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko

 Definisi : Hambatan kemampuan dalam
Integritas Ego
mengubah gaya hidup/perilaku untuk
memperbaiki status kesehatan.

5. Keluarga Psikologis & D.0106 Gangguan Tumbuh Kembang

 Definisi : Kondisi individu mengalami
 Pertumbuhan gangguan kemampuan bertumbuh dan
berkembang sesuai dengan kelompok usia.
dan

Perkembanga

n
6. Keluarga Psikologis & D.0107 Resiko Gangguan Perkembangan
 Definisi : Beresiko mengalami
Pertumbuhan
gangguan untuk berkembang sesuai dengan
dan
kelompok usianya.
Perkembanga

n
7. Keluarga Psikologis & D.0108 Resiko Gangguan Pertumbuhan
 Definisi : Beresiko mengalami
Pertumbuhan
gangguan untuk bertumbuh sesuai dengan
dan
kelompok usianya.
Perkembanga

n
8. Keluarga Perilaku & D.0111 Defisit Pengetahuan tentang (spesifikkan)
 Definisi : Ketiadaan atau kurangnya
Penyuluhan
informasi kognitif yang berkaitan dengan topik
dan
tertentu.
Pembelajaran
9. Keluarga Perilaku & D.0114 Ketidakpatuhan
 Definisi : Perilaku individu dan/atau
Penyuluhan
pemberi asuhan tidak mengikuti rencana
dan
perawatan/pengobatan yang disepakati dengn
Pembelajaran tenanga kesehatan, sehingga menyebabkan
hasil perawatan/pengobatan tidak efektif.

10. Keluarga Perilaku & D.0115 Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif
 Definisi : Pola penanganan masalah
Penyuluhan
kesehatan dalam keluarga tidak memuaskan
dan
untuk memulihkan kondisi tenaga kesehatan
Pembelajaran anggota keluarga.
11. Keluarga Perilaku & D.0117 Pemeliharaan Kesehatan Tidak Efektif
 Penyuluhan  Definisi : Ketidakmampuan
mengidentifikasi, mengelola,dan/atau
dan
menemukan bantuan untuk mempertahankan
Pembelajaran
kesehatan.

12. Keluarga Relasional & D.0120 Gangguan Proses Keluarga

 Definisi : Perubahan dalam hubungan
Interaksi
atau fungsi keluarga.
Sosial
13. Keluarga Relasional & D.0122 Kesiapan Peningkatan Menjadi Orang Tua
 Definisi : Pola pemberian lingkungan
Interaksi
bagi anak atau anggota keluarga yang cukup
Sosial
untuk memfasilitasi pertumbuhan dan
perkembangan serta dapat ditingkatkan.

14. Keluarga Relasional & D.0123 Kesiapan Peningkatan Proses Keluarga

 Definisi : Pola fungsi keluarga yang
Interaksi
cukup untuk mendukung kesejahteraan anggota
Sosial
keluarga dan dapat ditingkatkan.

15. Keluarga Relasional & D.0124 Ketegangan Peran Pemberi Asuhan

 Definisi : Kesulitan dalam melakukan
Interaksi
peran pemberi asuhan dalam keluarga.
Sosial
16. Keluarga Relasional & D.0125 Penampilan Peran Tidak Efektif
 Definisi : Pola perilaku yang berubah
Interaksi
atau tidak sesuai dengan harapan, norma dan
Sosial
lingkungan.

17. Keluarga Relasional & D.0126 Pencapaian Peran Menjadi Orang Tua
 Definisi : Terjadinya proses interaktif
Interaksi
antar anggota keluarga (suami-istri, anggota
Sosial
keluarga, dan bayi) yang ditunjukkan dengan
perkembangan bayi yang optimal.
18. Keluarga Relasional & D.0127 Resiko Gangguan Perlengkapan
 Definisi : Beresiko mengalami
Interaksi
gangguan interaksi antara orang tau atau orang
Sosial
terdekat dengan bayi/anak yang dapat
mempengaruhi proses asah, asih, dan asuh.

19. Keluarga Relasional & D.0128 Resiko Proses Pengasuhan Tidak Efektif
 Definisi : Beresiko mengalami proses
Interaksi
kehamilan, persalinan, dan setelah melahirkan
Sosial
termasuk perawatan bayi baru lahir yang tidak
sesuai dengan konteks norma dan harapan.