Anda di halaman 1dari 4

FORMAT PENYUSUNAN RANCANGAN PROPOSAL

TOPIK : Ketepatan Identifikasi Pasien

JUDUL : Hubungan Perilaku Perawat dengan Penerapan Sasaran Keselamatan Pasien : Ketepatan
Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung

A. MASALAH PENELITIAN
1. GAP/KESENJANGAN

TEORI-TEORI FAKTA SIMPULAN GAP


Perilaku perawat Belum ada data empiris yang Hubungan perilaku perawat
berpengaruh terhadap menunjukan keterkaitan dua dengan penerapan
penerapan Sasaran variabel tersebut di RSUD ketepatan identifikasi pasien
Keselamatan Pasien: Temanggung di RSUD Temanggung belum
Ketepatan Identifikasi Pasien terbukti
(Muliana, 2016)

2. PERTANYAAN PENELITIAN
Adakah hubungan perilaku perawat dengan penerapan sasaran keselamatan pasien:
Ketepatan Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung
3. SYARAT MASALAH PENELITIAN
a) F (FEASIBLE) : penelitian memerlukan waktu yang singkat dengan penyebaran kuesioner
terhadap perawat RSUD Temanggung dalam jumlah memadai (sumber daya tersedia)
b) I (INTERESTING) : kejadian Insiden keselamatan Pasien di RSUD Temanggung akibat
kesalahan identifikasi pasien cukup tinggi.
c) N (NOVELITY) : hasil penelitian ini dibutuhkan untuk pembuatan kebijakan dalam rangka
meningkatkan penerapan ketepatan identifikasi pasien
d) E (ETHICS) : rekomendasi komisi etik RSUD Temanggung
e) R (RELEVANT) : penelitian ini selaras dengan kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan
pmk no 11 th 2017 tentang keselamatan pasien

4. OUTLINE LATAR BELAKANG

PARAGRAF IDE FIKIR


1 Rumah sakit sebagai layanan kesehatan
yang memiliki fungsi penting dalam
meingkatkan derajat kesehatan
masyarakat seningga harus selalu
meningkatkan mutu pelayanan.
2 Keselamatan pasien merupakan prioritas
utama dalam pelayanan kesehatan yang
terkait dengan peningkatan mutu layanan.
Adanya Insiden Keselamatan Pasien
menurunkan mutu layanan.
3 Perawat adalah tenaga kesehatan garda
depan dan jumlah terbanyak di rumah sakit
yang tidak lepas dari insiden keselamatan
pasien.
4 Studi pendahuluan atau hasil data IKP
dalam hubungan tidak diterapkan sasaran
keselamatan pasien : Ketepatan identifikasi
pasien
5 Penelitian terdahulu tentang pengaruh
sikap terhadap penerapan ketepatan
identifikasi pasien.

5. TUJUAN PENELITIAN
a) Tujuan Umum
Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan sikap perawat terhadap penerapan
sasaran keselamatan pasien :Ketepatan Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung
b) Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui penerapan sasaran keselamatan pasien :Ketepatan Identifikasi
Pasien di RSUD Temanggung
2. Untuk mengetahui sikap perawat RSUD Temanggung tentang penerapan sasaran
keselamatan pasien :Ketepatan Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung
3. Untuk mengetahui pengaruh sikap perawat RSUD Temanggung terhadap penerapan
sasaran keselamatan pasien :Ketepatan Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung

B. TINJAUAN PUSTAKA
1. TEORI-TEORI YANG DIPERLUKAN
Teori tentang Sikap dan Perilaku
Keselamatan pasien
Ketepatan identifikasi pasien
Insiden keselamatan pasien
2. KERANGKA TEORI

Variabel Individu Variabel Organisasi: Psikologi:


(karakteristik)
Umur, jenis kelamin, tingkat Kepemimpinan, imbalan, persepsi, motivasi,
pendidikan sumber daya kepribadian

Sikap
(perilaku)
FAKTOR LAIN YANG
Ketepatan Identifikasi Pasien:
MEMPENGARUHI:
3. KERANGKA KONSEP Pemberian obat
PENGETAHUAN
Pengambilan sampel darah IKP
SUPERVISI
Melakukan tindakan
Transfusi darah
SIKAP PERAWAT PENERAPAN SKP: ketepatan
Identifikasi Pasien

4. VARIABEL PENELITIAN
a) VARIABEL BEBAS : sikap perawat
b) VARIABEL TERIKAT : penerapan ketepatan identifikasi pasien
c) VARIABEL PERANCU : pengetahuan tentang ketepatan identifikasi pasien
5. HIPOTESIS
a) HIPOTESIS KERJA (Ha)
Ada hubungan antara sikap perawat dengan penerapan sasaran keselamatan pasien:
Ketepatan Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung
b) HIPOTESIS NOL (Ho)
Tidak ada hubungan antara sikap perawat dengan penerapan sasaran keselamatan
pasien: Ketepatan Identifikasi Pasien di RSUD Temanggung

6. DEFINISI OPERASIONAL

VARIABEL DEFINISI HASIL UKUR SKALA DATA


Bebas: Perilaku yang Buruk (negatif) ordinal
Sikap perilaku ditunjukan perawat Baik (positif)
perawat dalam pelaksanaan
identifikasi pasien
Terikat: Respon perawat Tidak tercapai < ordinal
Penerapan ketepatan dalam melaksanakan 100%
identifikasi pasien ketentuan yang Tercapai 100%
tercantum dalam
standar KARS untuk Batas KARS sismadak
ketepatan identifikasi 100%
pasien
Karakteristik:
Usia Lama waktu hidup ≤ 30 tahun Ordinal
perawat dihitung >30 tahun
dalam tahun penuh
sejak lahir sampai
dengan ulang tahun
terakhir.
Jenis Kelamin
C. DISAIN RISET
1. JENIS PENELITIAN : kuantitatif
2. DISAIN : cross sectional
3. ALASAN : menguji hubungan dua variabel

D. SUBYEK RISET
1. POPULASI : perawat RSUD Temanggung
2. SAMPEL :
a) Besarsampel
b) Metode sampling
c) Kriteriasampel

E. PENGUMPULAN DATA
1. METODE PENGUMPULAN DATA
2. ALAT/INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
3. VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN

F. PENGOLAHAN DATA
1. EDITING
2. CODING
3. ENTRY
4. CLEANSING
5. TABULATING

G. ANALISIS DATA
1. UNIVARIAT : uji nilai tengah
2. BIVARIAT : chi square

H. PUBLIKASI

Anda mungkin juga menyukai