Anfis X

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
ANATOMI FISIOLOGI (TLM)
DISUSUN OLEH :
Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak
YAYASAN ADHI GUNA KENCANA BANDUNG

SMKS KESEHATAN BHAKTI KENCANA SUBANG
KOMPETENSI KEAHLIAN ASISTEN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK
2018
LEMBAR PENETAPAN
Telah disetujui perangkat pembelajaran ini untuk digunakan dalam proses
pembelajaran di SMKS Kesehatan Bhakti Kencana Subang
pada Tahun Pelajaran 2018-2019
Subang, 16 Juli 2018
Menyetujui
Kepala Sekolah,
Yogi Sugiyana, S.Pd
Mengetahui
Pengawas Sekolah,
Ajim, S.Pd., MM
KI KD
MATA PELAJARAN : ANATOMI FISIOLOGI (TLM)
PEMANGKU MATA PELAJARAN : Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-
jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, 3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum
dan mengevaluasi tentang pengetahuan 3.2 Menerapkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
faktual, konseptual, operasional dasar, dan
metakognitif sesuai dengan bidang dan 3.3 Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak
lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi 3.4 Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit
Laboratorium Medik pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan 3.5 Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian 3.6 Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga 3.7 Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan
masyarakat nasional, regional, dan 3.8 Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan
internasional.
3.9 Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin
3.10 Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan
3.11 Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera
3.12 Menerapkan penyakit pada system tubuh secara umum
3.13 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)

metabolisme
pernafasan (respiratori)
pencernaan (gastrointestinal)
3.17 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit
(integument)
reproduksi
perkemihan (urinaria)
3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
seksual
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan 4.1 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait dengan sistem tubuh
menggunakan alat, informasi, dan prosedur 4.2 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah kompleks sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Dasar- 4.3 Melakukan pengecekan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat
dasar Teknologi Laboratorium Medik. gerak
Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu
dan kuantitas yang terukur sesuai dengan 4.4 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem kulit
standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan 4.5 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, saluran limfe
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
solutif dalam ranah abstrak terkait dengan 4.6 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pernafasan
pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik secara mandiri. Menunjukkan 4.7 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem perkemihan
keterampilan mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, sampai dengan 4.8 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pencernaan
tindakan orisinal dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu 4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem endokrin
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. 4.10 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem persyarafan
tindakan orisinal dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.
4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem panca indera
4.12 Melakukan pengecekan pengecekan penyakit system tubuh secara umum

berdasarkan manifestasi laboratorium
4.13 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem


metabolisme

4.17 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit
(integument)
reproduksi
4.20 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
seksual

Wakasek Kurikulum, Guru Mata Pelajaran,
Dadan Priyatna Yudiansah, A.Md.Kep., S.Pd Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak
Kepala Sekolah,
Yogi Sugiyana, S.Pd

PROGRAM TAHUNAN
SATUAN PENDIDIKAN : SMKS KESEHATAN BHAKTI KENCANA SUBANG
BIDANG KEAHLIAN : KESEHATAN DAN PEKERJAAN SOSIAL
PROGRAM KEAHLIAN : KEPERAWATAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : ASISTEN KEPERAWATAN
KELAS : X
TAHUN PELAJARAN : 2018/2019
KOMPETENSI INTI :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan
metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi Laboratorium Medik pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah kompleks sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi Laboratorium Medik.
Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan
gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.
Kelas /
Semester Kompetensi Dasar Materi Pokok Alokasi Waktu Ket
X/1 3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh Konsep

secara umum 3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh 1 X 3 JP
secara umum
4.1 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Merumuskan

terkait dengan sistem tubuh 4.1 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi
terkait dengan sistem tubuh
1. Pengertian anatomi
2. Pengertian fisiologi
3. Tingkatan struktural organisasi tubuh
4. Karakteristik mahluk hidup
5. Homeostatis
6. Bidang struktural tubuh
X/1 3.2 Menerapkan anatomi fisiologi sistem Konsep
rangka, otot dan tulang 3.2 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 1 X 3 JP
rangka, otot dan tulang

sistem rangka, otot dan tulang 4.2 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi
sistem rangka, otot dan tulang
1. Pengertian sistem rangka, otot dan tulang
2. Jenis-jenis tulang manusia

3. Jenis-jenis sendi
4. Rangka Tubuh manusia
5. Jenis-jenis otot
X/1 3.3 Menerapkan komponen anatomi dan Konsep
fisiologi dalam sistem alat gerak 3.3 Menerapkan komponen anatomi dan 1 X 3 JP
fisiologi dalam sistem alat gerak
4.3 Melakukan pengecekan komponen anatomi Merumuskan

dan fisiologi dalam sistem alat gerak
4.3 Melakukan pengecekan komponen anatomi
1. Pengertian sistem alat gerak

2. Anggota gerak atas
3. Anggota gerak bawah
4. Gerak dan kinerja otot
X/1 3.4 Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit Konsep
3.4 Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit 2 X 3 JP

sistem kulit 4.4 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi
sistem kulit
1. Pengertian sistem kulit (integumen)

2. Kulit
3. Kuku
4. Rambut
X/1 3.5 Menerapkan anatomi fisiologi jantung, Konsep
pembuluh darah dan saluran limfe 3.5 Menerapkan anatomi fisiologi jantung, 1 X 3 JP
pembuluh darah dan saluran limfe

jantung, pembuluh darah dan saluran limfe 4.5 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi
jantung, pembuluh darah dan saluran limfe
1. Pengertian sistem kardiovaskuler dan

sistem limfatik
2. Jantung
3. Pembuluh darah
4. Sistem kardiovaskuler
5. Sistem limfatik
pernafasan 3.6 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 1 X 3 JP
pernafasan

fisiologi sistem pernafasan 4.6 Melakukan pengecekan komponen anatomi
fisiologi sistem pernafasan
1. Pengertian sistem pernafasan

2. Alat pernafasan manusia
3. Sistem pernafsan manusia
perkemihan 3.7 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 1 X 3 JP
perkemihan

fisiologi sistem perkemihan 4.7 Melakukan pengecekan komponen anatomi
fisiologi sistem perkemihan
1. Pengertian sistem perkemihan

2. Ginjal
3. Sistem perkemihan
pencernaan 3.8 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 2 X 3 JP
pencernaan

fisiologi sistem pencernaan 4.8 Melakukan pengecekan komponen anatomi
fisiologi sistem pencernaan
1. Pengertian sistem pencernaan manusia

2. Saluran pencernaan manusia
3. Kelenjar-kelenjar pencernaan manusia
endokrin
3.9 Menerapkan anatomi fisiologi sistem
endokrin 3.9 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 2 X 3 JP
endokrin
4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi Merumuskan

fisiologi sistem endokrin
4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi
1. Pengertian sistem endokrin

2. Thymus
3. Gl. Hypophyse
4. Gl. Thyroid
5. Gl. Parathyroid
6. Gl. Pancreas
persyarafan 3.10 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 2 X 3 JP
persyarafan

fisiologi sistem persyarafan
1.Pengertian sistem syaraf

2.Sel Syaraf
3.Impuls
4.Susunan sistem syaraf
X/1 3.11 Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca Konsep
indera 3.11 Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca 3 X 3 JP
indera
4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi Merumuskan

fisiologi sistem panca indera 4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi
fisiologi sistem panca indera
1. Pengertian sistem panca indera

2. Indera penglihatan
3. Indera pendengaran
4. Indera penciuman
5. Indera Pengecap
6. Indera peraba
X/2 3.12 Menerapkan penyakit pada system tubuh Konsep
secara umum 3.12 Menerapkan penyakit pada system tubuh 2 X 3 JP
secara umum
4.12 Melakukan pengecekan pengecekan Merumuskan

penyakit system tubuh secara umum 4.12 Melakukan pengecekan pengecekan
berdasarkan manifestasi laboratorium penyakit system tubuh secara umum
1. Penyakit pada sistem alat gerak
2. Penyakit pada sistem kulit
3. Penyakit pada sistem kardiovaskuler dan
limfatik
4. Penyakit pada sistem urinal
5. Penyakit pada sistem pernafasan
6. Penyakit pada sistem pencernaan
7. Penyakit pada sistem endokrin
8. Penyakit pada sistem persyarafan
X/2 3.13 Menerapkan pemeriksaan laboratorium Konsep
berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, 3.13 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
dan pembuluh darah (kardiovaskular) berdasarkan penyakit sistem jantung,
darah, dan pembuluh darah
(kardiovaskular)
4.13 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan
berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, 4.13 Menentukan pemeriksaan laboratorium
dan pembuluh darah (kardiovaskular) berdasarkan penyakit sistem jantung,
(kardiovaskular)
1. Pemeriksaan enzim jantung
2. Pemeriksaan Isoenzim CK-MB
3. Pemeriksaan Troponin T
4. Pemeriksaan Lipid Profil
berdasarkan penyakit sistem metabolisme 3.14 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
berdasarkan penyakit sistem metabolisme

berdasarkan penyakit sistem metabolisme 4.14 Menentukan pemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit sistem metabolisme
1. Pemeriksaan gangguan metabolisme lemak
2. Pemeriksaan gangguan metabolisme protein
3. Pemeriksaan gngguan metabolisme

karbohidrat
berdasarkan penyakit sistem pernafasan 3.15 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
(respiratori) berdasarkan penyakit sistem pernafasan
(respiratori)

berdasarkan penyakit sistem pernafasan 4.15 Menentukan pemeriksaan laboratorium
(respiratori) berdasarkan penyakit sistem pernafasan
(respiratori)
1. Pemeriksaan gangguan pernafasan

2. Pemeriksaan TBC
berdasarkan penyakit sistem pencernaan 3.16 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
(gastrointestinal) berdasarkan penyakit sistem pencernaan
(gastrointestinal)

berdasarkan penyakit sistem pencernaan 4.16 Menentukan pemeriksaan laboratorium
(gastrointestinal) berdasarkan penyakit sistem pencernaan
(gastrointestinal)
1. Pemeriksaan gangguan pencernaan

berdasarkan penyakit sistem kulit 3.17 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
(integument) berdasarkan penyakit sistem kulit
(integument)

berdasarkan penyakit sistem kulit 4.17 Menentukan pemeriksaan laboratorium
(integument) berdasarkan penyakit sistem kulit
(integument)
1. Pemeriksaan gangguan sistem kulit

berdasarkan penyakit sistem reproduksi 3.18 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
berdasarkan penyakit sistem reproduksi
berdasarkan penyakit sistem reproduksi 4.18 Menentukan pemeriksaan laboratorium
1. Pemeriksaan gangguan reproduksi
2. Analisa sperma
berdasarkan penyakit sistem perkemihan 3.19 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP
(urinaria) berdasarkan penyakit sistem perkemihan
(urinaria)

berdasarkan penyakit sistem perkemihan 4.19 Menentukan pemeriksaan laboratorium
(urinaria) berdasarkan penyakit sistem perkemihan
(urinaria)
1. Pemeriksaan kadar ureum

2. Pemeriksaan kadar kreatinin
3. Pemeriksaan kadar asam urat
berdasarkan penyakit menular seksual
3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit menular seksual 3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 2 X 3 JP

berdasarkan penyakit menular seksual 4.20 Menentukan pemeriksaan laboratorium
1. Pemeriksaan sifilis
2. Pemeriksaan gonorhoe
3. Pemeriksaan HIV

Wakasek Kurikulum, Guru Mata Pelajaran,
Dadan Priyatna Yudiansah, A.Md.Kep., S.Pd Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak
Kepala Sekolah,
Yogi Sugiyana, S.Pd

PROGRAM SEMESTER
SATUAN PENDIDIKAN :
SMKS KESEHATAN BHAKTI KENCANA SUBANG
BIDANG KEAHLIAN :
KESEHATAN DAN PEKERJAAN SOSIAL
PROGRAM KEAHLIAN :
KEPERAWATAN
KOMPETENSI KEAHLIAN :
ASISTEN KEPERAWATAN S
MATA PELAJARAN :
ANATOMI FISIOLOGI (TLM) e N
p O o
KELAS / SEMESTER : X / 1 ( Satu )
t k v
TAHUN PELAJARAN : 2018/2019 e t e
m o m
b b b
e BULAN e e
Jumlah
No. KD Materi Pokok Juli Agustus r r r Desember Ket
Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. 3.1 Konsep 3 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh X
secara umum
Merumuskan X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait X
dengan sistem
Pengertian tubuh
anatomi X
Pengertian fisiologi X
Tingkatan struktural organisasi tubuh X
Karakteristik mahluk hidup X
Homeostatis X
Bidang struktural tubuh X
2. 3.2 Konsep 3 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot X
dan tulang
Merumuskan X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem X
rangka, ototsistem
Pengertian dan tulang
rangka, otot dan tulang X
Jenis-jenis tulang manusia X
Jenis-jenis sendi X
Rangka Tubuh manusia X
Jenis-jenis otot X
3. 3.3 Konsep 3 X
Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi X
dalam sistem alat gerak
Merumuskan X
Melakukan pengecekan komponen anatomi dan X
fisiologi
Pengertiandalam sistem
sistem alat gerak
alat gerak X
Anggota gerak atas X
Anggota gerak bawah X
Gerak dan kinerja otot X
4. 3.4 Konsep 6 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit X
Merumuskan X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem X
kulit
Pengertian sistem kulit (integumen) X
Kulit X
Kuku X
Rambut X
5. 3.5 Konsep 3 X
Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh X
darah dan saluran limfe
Merumuskan X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi X
jantung, pembuluh
Pengertian darah dan saluran
sistem kardiovaskuler dan limfe
sistem X
limfatik
Jantung X
Pembuluh darah X
Sistem kardiovaskuler X
PEMBAGIAN RAPORT GANJIL

LIBUR SEMESTER GANJIL
LIBUR SEMESTER GENAP
Sistem limfatik X
6. 3.6 Konsep 3 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan X
Merumuskan X
Melakukan pengecekan komponen anatomi X
fisiologi
Pengertiansistem pernafasan
sistem pernafasan X
Alat pernafasan manusia X
Sistem pernafsan manusia X
7 3.7 Konsep 3 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan X
Merumuskan X
P
Pengertian sistem perkemihan X
Ginjal X
Sistem perkemihan X
8 3.8 Konsep 6 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan X
Merumuskan X
fisiologi
Pengertiansistem pencernaan
sistem pencernaan manusia X
Saluran pencernaan manusia X
Kelenjar-kelenjar pencernaan manusia X
9 3.9 Konsep 6 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin X
Merumuskan X
Melakukan pengecekan komponenan atomi X
fisiologi
Pengertiansistem endokrin
sistem endokrin X
Thymus X
Gl. Hypophyse X
Gl. Thyroid X
Gl. Parathyroid X
Gl. Pancreas X
10 3.10 Konsep 6 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan X
Merumuskan X
fisiologi
Pengertiansistem persyarafan
sistem syaraf X
Sel Syaraf X
Impuls X
Susunan sistem syaraf X
11 3.11 Konsep 9 X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca X
indera
Merumuskan X
Melakukan pengecekan komponenan atomi X
fisiologi
Pengertiansistem panca
sistem indera
panca indera X
Indera penglihatan X
Indera pendengaran X
Indera penciuman X
Indera Pengecap
Indera peraba X
21 Ulangan Harian
JUMLAH JAM 51
PROGRAM SEMESTER

KELAS / SEMESTER : X / 2 ( Dua )
TAHUN PELAJARAN : 2018/2019 M A
a p
r r M
e BULAN i e
Jumlah
No. KD Materi Pokok Januari Februari t l i Juni Ket
Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. 3.12 Konsep 6
Menerapkan penyakit pada system tubuh secara X
umum
Merumuskan X
Melakukan pengecekan pengecekan penyakit X
system
Penyakittubuh
padasecara
sistemumum berdasarkan
alat gerak X
manifestasi laboratorium
Penyakit pada sistem kulit X
Penyakit pada sistem kardiovaskuler dan limfatik X
Penyakit pada sistem urinal X
Penyakit pada sistem pernafasan X
Penyakit pada sistem pencernaan X
Penyakit pada sistem endokrin X
Penyakit pada sistem persyarafan X
2. 3.13 Konsep 6 X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium X
berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, dan
pembuluh darah (kardiovaskular)
2.
Merumuskan X
Menentukan pemeriksaan laboratorium X
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit sistem jantung, darah, dan
enzim jantung X
pembuluh darah (kardiovaskular)
Pemeriksaan Isoenzim CK-MB X
Pemeriksaan Troponin T X
Pemeriksaan Lipid Profil X
3. 3.14 Konsep 6 X
berdasarkan
Merumuskanpenyakit sistem metabolisme X
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit
gangguansistem metabolisme
metabolisme lemak X
Pemeriksaan gangguan metabolisme protein X
Pemeriksaan gngguan metabolisme karbohidrat X
4. 3.15 Konsep 6 X
PEMBAGIAN RAPORT GENAP

LIBUR SEMESTER GANJIL
LIBUR SEMESTER GENAP

berdasarkan
Merumuskanpenyakit sistem pernafasan X
(respiratori)
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit sistem
gangguan pernafasan
pernafasan X
(respiratori)
Pemeriksaan TBC X
5. 3.16 Konsep 6 X
berdasarkan
Merumuskanpenyakit sistem pencernaan X
(gastrointestinal)
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit sistem
gangguan pencernaan
pencernaan X
(gastrointestinal)
6. 3.17 Konsep 6 X
berdasarkan
Merumuskanpenyakit sistem kulit (integument) X
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit
gangguansistem kulit
sistem (integument)
kulit X
7 3.18 Konsep 6 X
berdasarkan
Merumuskanpenyakit sistem reproduksi X
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit
gangguansistem reproduksi
reproduksi X
Analisa sperma X
8 3.19 Konsep 6 X
berdasarkan
Merumuskanpenyakit sistem perkemihan X
(urinaria)
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit sistem perkemihan
kadar ureum X
(urinaria)
Pemeriksaan kadar kreatinin X
Pemeriksaan kadar asam urat X
9 3.20 Konsep 6 X
berdasarkan
Merumuskanpenyakit menular seksual X
berdasarkan
Pemeriksaanpenyakit
sifilis menular seksual X
Pemeriksaan gonorhoe X
Pemeriksaan HIV X
21 Ulangan Harian 8
JUMLAH JAM 62

Kepala Sekolah, Wakasek Kurikulum, Guru Mata Pelajaran,
Yogi Sugiyana, S.Pd Dadan Priyatna Yudiansah, A.Md.Kep., S.Pd Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)
KELAS : X
KKM MATA PELAJARAN 80.0
PEDOMAN PENGISIAN :
Kompleksitas (kesulitan & kerumitan, SDM, waktu,

penalaran & kecermatan)
tinggi 50-64
sedang 65-80
rendah 81-100
Daya dukung (manajemen sekolah, sarana prasarana,

pendukung stakeholders)
tinggi 81-100
sedang 65-80
rendah 50-64
Intake siswa (kemampuan rata-rata siswa, bisa dilihat

pada shun & nilai sebelumnya)
tinggi 81-100
sedang 65-80
rendah 50-64
KOMPETENSI INTI
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
KI 2 :
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional
Melaksanakan dasar,dengan
tugas spesifik, dan metakognitif
menggunakan sesuai dengan
alat, bidang
informasi, dandan lingkup kerja
prosedur kerja
Dasar-dasar Teknologiserta
yang lazim dilakukan Laboratorium Medikmasalah
menyelesaikan pada tingkat teknis,
kompleks spesifik,
sesuai detil,bidang
dengan dan kompleks,
dan
KI 3 : berkenaan dengan
lingkup kerja ilmu pengetahuan,
Dasar-dasar teknologi, seni,
Teknologi Laboratorium budaya,
Medik. dan humaniora
Menampilkan kinerja dalam
mandiri
konteks pengembangan
dengan mutu potensi
dan kuantitas yangdiri sebagai
terukur bagian
sesuai dari keluarga,
dengan sekolah, dunia
standar kompetensi kerja,
kerja.
warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
KI 4 :
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik secara mandiri. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
KOMPETENSI DASAR :
membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam
3.1 ALOKASI WAKTU
ranah konkret terkait dengan pengembangan : dari
1 X 3yang
JP dipelajarinya
(@ 45 menit)di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK KRITERIA PENETAPAN KETUNTASAN NILAI
KOMPLEKSITAS DAYA DUKUNG INTAKE KKM
Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum 79.4
sedang sedang tinggi

Pengertian anatomi 80.0
70 80 90
sedang tinggi tinggi
Pengertian fisiologi 83.0
70 90 89
Menerapkan anatomi fisiologi sistem sedang tinggi tinggi
Tingkatan struktural organisasi tubuh 82.7
tubuh secara umum 70 89 89
sedang tinggi sedang
Karakteristik mahluk hidup 77.0
70 81 80
Homeostatis 77.0
70 81 80
tubuh secara umum

Homeostatis 77.0
70 81 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait dengan sistem tubuh 81.8

Pengertian anatomi 81.7
80 85 80
rendah tinggi sedang
Pengertian fisiologi 82.0
81 85 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Tingkatan struktural organisasi tubuh rendah tinggi sedang
82.0
terkait dengan sistem tubuh 81 85 80
Karakteristik mahluk hidup 81.7
80 85 80
Homeostatis 81.7
80 85 80
Homeostatis 81.7
80 85 80
KKM Kompetensi Dasar 3.1 80.6
KOMPETENSI DASAR :
3.2 ALOKASI WAKTU : 1 X 3 JP (@ 45 menit)

Menerapkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
83.9

Pengertian sistem rangka, otot dan tulang 86.7
80 90 90
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Jenis-jenis tulang manusia 84.7
80 85 89
Jenis-jenis sendi 84.7
80 85 89
Rangka Tubuh manusia 81.7
80 85 80
Jenis-jenis otot 81.7
80 85 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang 82.5

Pengertian sistem rangka, otot dan tulang 83.3
80 90 80
Jenis-jenis tulang manusia 83.3
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi 81 90 79
sistem rangka, otot dan tulang rendah tinggi sedang
Jenis-jenis sendi 83.3
81 90 79
Rangka Tubuh manusia 80.3
72 90 79
Jenis-jenis otot 82.0
76 90 80
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak 84.1

Pengertian sistem alat gerak 86.7
80 90 90
Menerapkan komponen anatomi dan sedang tinggi tinggi
Anggota gerak atas 83.3
Menerapkan komponen anatomi dan
Anggota gerak atas 83.3
fisiologi dalam sistem alat gerak 80 81 89
Anggota gerak bawah 86.0
80 89 89
Gerak dan kinerja otot 80.3
80 81 80
Melakukan pengecekan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak 83.3

Pengertian sistem alat gerak 83.3
80 90 80
Melakukan pengecekan komponen rendah tinggi sedang
anatomi dan fisiologi dalam sistem alat Anggota gerak atas 83.3
81 90 79
gerak
Anggota gerak bawah 83.3
81 90 79
Gerak dan kinerja otot 83.0
80 90 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit 85.7

Pengertian sistem kulit (integumen) 86.7
80 90 90
Kulit 86.3
kulit 80 90 89
Kuku 86.3
80 90 89
Rambut 83.3
80 90 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem kulit 83.3

Pengertian sistem kulit (integumen) 83.3
80 90 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Kulit rendah tinggi sedang
83.3
sistem kulit 81 90 79
Kuku 83.3
81 90 79
Rambut 83.0
80 90 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe 85.2
Pengertian sistem kardiovaskuler dan sedang tinggi tinggi

86.7
sistem limfatik 80 90 90
Jantung 86.3
Menerapkan anatomi fisiologi jantung, 80 90 89
pembuluh darah dan saluran limfe sedang tinggi tinggi
Pembuluh darah 86.3
80 90 89
Sistem kardiovaskuler 83.3
80 90 80
Sistem limfatik 83.3
pembuluh darah dan saluran limfe

80 90 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe 82.5
Pengertian sistem kardiovaskuler dan sedang tinggi sedang

83.3
sistem limfatik 80 90 80
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Jantung 81 90 79
83.3
jantung, pembuluh darah dan saluran
limfe Pembuluh darah 83.3
81 90 79
Sistem kardiovaskuler 80.3
72 90 79
76 90 80
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan 86.4

Pengertian sistem pernafasan 86.7
Menerapkan anatomi fisiologi sistem 80 90 90
pernafasan sedang tinggi tinggi
Alat pernafasan manusia 86.3
80 90 89
Sistem pernafsan manusia 86.3
80 90 89
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pernafasan 83.3

Pengertian sistem pernafasan 83.3
Melakukan pengecekan komponen 80 90 80
anatomi fisiologi sistem pernafasan rendah tinggi sedang
Alat pernafasan manusia 83.3
81 90 79
Sistem pernafsan manusia 83.3
81 90 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan 86.4

Pengertian sistem perkemihan 86.7
perkemihan sedang tinggi tinggi
Ginjal 86.3
80 90 89
Sistem perkemihan 86.3
80 90 89
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem perkemihan 83.3

Pengertian sistem perkemihan 83.3
anatomi fisiologi sistem perkemihan rendah tinggi sedang
Ginjal 83.3
81 90 79
Sistem perkemihan 83.3
81 90 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan 86.4

Pengertian sistem pencernaan manusia 86.7
pencernaan sedang tinggi tinggi
Saluran pencernaan manusia 86.3
80 90 89
Kelenjar-kelenjar pencernaan manusia 86.3
80 90 89
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pencernaan 83.3

Pengertian sistem pencernaan manusia 83.3
anatomi fisiologi sistem pencernaan rendah tinggi sedang
Saluran pencernaan manusia 83.3
81 90 79
Kelenjar-kelenjar pencernaan manusia 83.3
81 90 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin 86.7

Pengertian sistem endokrin 86.7
80 90 90
Thymus 86.7
80 90 90
Gl. Hypophyse 86.7
endokrin 80 90 90
Gl. Thyroid 86.7
80 90 90
Gl. Parathyroid 86.7
80 90 90
Gl. Pancreas 86.7
80 90 90
Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem endokrin 86.8

Pengertian sistem endokrin 86.7
80 90 90
rendah tinggi tinggi
Thymus 87.0
81 90 90
Melakukan pengecekan komponenan rendah tinggi tinggi
Gl. Hypophyse 87.0
atomi fisiologi sistem endokrin 81 90 90
Gl. Thyroid 86.7
80 90 90
Gl. Parathyroid 86.7
80 90 90
Gl. Pancreas 86.7
80 90 90

KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan 86.7

Pengertian sistem syaraf 86.7
80 90 90
Sel Syaraf 86.7
persyarafan 80 90 90
Impuls 86.7
80 90 90
Susunan sistem syaraf 86.7
80 90 90
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem persyarafan 86.2

Pengertian sistem syaraf 86.7
80 90 90
Melakukan pengecekan komponen rendah tinggi tinggi
Sel Syaraf 87.0
anatomi fisiologi sistem persyarafan 81 90 90
Impuls 87.0
81 90 90
Susunan sistem syaraf 84.0
72 90 90
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera 86.7

Pengertian sistem panca indera 86.7
80 90 90
Indera penglihatan 86.7
80 90 90
Indera pendengaran 86.7
panca indera 80 90 90
Indera penciuman 86.7
80 90 90
Indera Pengecap 86.7
80 90 90
Indera peraba 86.7
80 90 90
Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem panca indera 86.8

Pengertian sistem panca indera 86.7
80 90 90
Indera penglihatan 87.0
81 90 90
Melakukan pengecekan komponenan rendah tinggi tinggi
Indera pendengaran 87.0
atomi fisiologi sistem panca indera 81 90 90
Indera penciuman 86.7
80 90 90
Indera Pengecap 86.7
80 90 90
atomi fisiologi sistem panca indera

Indera peraba 86.7
80 90 90
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan penyakit pada system tubuh secara umum 82.7

Penyakit pada sistem alat gerak 86.7
80 90 90
Penyakit pada sistem kulit 83.3
70 90 90
Penyakit pada sistem kardiovaskuler dan sedang tinggi tinggi
83.3
limfatik 70 90 90
Menerapkan penyakit pada system sedang tinggi tinggi
Penyakit pada sistem urinal 83.0
tubuh secara umum 69 90 90
tinggi tinggi tinggi
Penyakit pada sistem pernafasan 81.3
64 90 90
Penyakit pada sistem pencernaan 81.3
64 90 90
Penyakit pada sistem endokrin 81.3
64 90 90
Penyakit pada sistem persyarafan 81.3
64 90 90
Melakukan pengecekan pengecekan penyakit system tubuh secara umum berdasarka 85.9

Penyakit pada sistem alat gerak 86.7
80 90 90
Penyakit pada sistem kulit 87.0
81 90 90
Penyakit pada sistem kardiovaskuler dan rendah tinggi tinggi
87.0
limfatik 81 90 90
Melakukan pengecekan pengecekan sedang tinggi tinggi
penyakit system tubuh secara umum Penyakit pada sistem urinal 84.0
72 90 90
Penyakit pada sistem pernafasan 85.3
76 90 90
Penyakit pada sistem pencernaan 85.3
76 90 90
Penyakit pada sistem endokrin 86.0
78 90 90
Penyakit pada sistem persyarafan 86.0
78 90 90
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, 84.1

Pemeriksaan enzim jantung 86.7
Menerapkan pemeriksaan laboratorium 80 90 90
berdasarkan penyakit sistem jantung,
(kardiovaskular)
Menerapkan pemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit sistem jantung, sedang tinggi tinggi
Pemeriksaan Isoenzim CK-MB 83.3
darah, dan pembuluh darah 70 90 90
(kardiovaskular) sedang tinggi tinggi
Pemeriksaan Troponin T 83.3
70 90 90
Pemeriksaan Lipid Profil 83.0
69 90 90
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, 86.2

Pemeriksaan enzim jantung 86.7
Menentukan pemeriksaan laboratorium 80 90 90
berdasarkan penyakit sistem jantung, rendah tinggi tinggi
Pemeriksaan Isoenzim CK-MB 87.0
darah, dan pembuluh darah 81 90 90
(kardiovaskular) rendah tinggi tinggi
Pemeriksaan Troponin T 87.0
81 90 90
Pemeriksaan Lipid Profil 84.0
72 90 90
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme 84.4

Menerapkan pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan gangguan metabolisme lemak 80 90 90
86.7
berdasarkan penyakit sistem
metabolisme Pemeriksaan gangguan metabolisme sedang tinggi tinggi
83.3
protein 70 90 90
Pemeriksaan gngguan metabolisme sedang tinggi tinggi
83.3
karbohidrat 70 90 90
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme 86.9

Menentukan pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan gangguan metabolisme lemak 80 90 90
86.7
Pemeriksaan gangguan metabolisme rendah tinggi tinggi
metabolisme 87.0
protein 81 90 90
Pemeriksaan gngguan metabolisme rendah tinggi tinggi
87.0
karbohidrat 81 90 90
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan (resp83.3

Menerapkan pemeriksaan laboratorium sedang tinggi tinggi
berdasarkan penyakit sistem pernafasan Pemeriksaan gangguan pernafasan 86.7
(respiratori) 80 90 90
Pemeriksaan TBC 80.0
70 81 89
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan
80.3
(respiratori)
Menentukan pemeriksaan laboratorium sedang tinggi sedang
berdasarkan penyakit sistem pernafasan Pemeriksaan gangguan pernafasan 80.3
80 81 80
(respiratori)
Menentukan pemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit sistem pernafasan
(respiratori)
Pemeriksaan TBC 80.3
81 81 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gas86.7
pencernaan (gastrointestinal) sedang tinggi tinggi
Pemeriksaan gangguan pencernaan 86.7
80 90 90
Menentukan pemeriksaan laboratorium Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gas80.3
pencernaan (gastrointestinal) Pemeriksaan gangguan pencernaan 80.3
80 81 80
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integume 86.7
berdasarkan penyakit sistem kulit
(integument) sedang tinggi tinggi
Pemeriksaan gangguan sistem kulit 86.7
80 90 90
Menentukan pemeriksaan laboratorium Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integume 80.3
(integument) sedang tinggi sedang
Pemeriksaan gangguan sistem kulit 80.3
80 81 80
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi 83.3
Menerapkan pemeriksaan laboratorium sedang tinggi tinggi

Pemeriksaan gangguan reproduksi 86.7
berdasarkan penyakit sistem reproduksi 80 90 90
Analisa sperma 80.0
70 81 89
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi 80.3
Menentukan pemeriksaan laboratorium sedang tinggi sedang

Pemeriksaan gangguan reproduksi 80.3
berdasarkan penyakit sistem reproduksi 80 81 80
Analisa sperma 80.3
81 81 79

KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (uri 83.1

Menerapkan pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan kadar ureum 80 90 90
86.7
perkemihan (urinaria) sedang tinggi tinggi
Pemeriksaan kadar kreatinin 80.0
70 81 89
Pemeriksaan kadar asam urat 82.7
70 89 89
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (uri 80.3

Menentukan pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan kadar ureum 80 81 80
80.3
perkemihan (urinaria) Pemeriksaan kadar kreatinin 80.3
81 81 79
Pemeriksaan kadar asam urat 80.3
81 81 79
KOMPETENSI DASAR :

Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual 83.1

Pemeriksaan sifilis 86.7
Menerapkan pemeriksaan laboratorium 80 90 90
berdasarkan penyakit menular seksual sedang tinggi tinggi
Pemeriksaan gonorhoe 80.0
70 81 89
Pemeriksaan HIV 82.7
70 89 89
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual 80.3

Pemeriksaan sifilis 80.3
Menentukan pemeriksaan laboratorium 80 81 80
berdasarkan penyakit menular seksual rendah tinggi sedang
Pemeriksaan gonorhoe 80.3
81 81 79
Pemeriksaan HIV 80.3
81 81 79
SILABUS
KELAS : X
KOMPETENSI INTI :
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
KI 2 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi Laboratorium Medik pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : kompleks, berkenaan
dengan mutu dengan
dan kuantitas ilmuterukur
yang pengetahuan, teknologi,
sesuai dengan seni,kompetensi
standar budaya, dankerja.
humaniora dalam konteks
Menunjukkan pengembangan
keterampilan potensi diridan
menalar, mengolah, sebagai bagian
menyaji dariefektif,
secara keluarga, sekolah,
kreatif, dunia kerja,
produktif, warga masyarakat
kritis, mandiri, nasional,
kolaboratif, regional,
komunikatif, dandan internasional.
solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
KI 4 : pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara
INDIKATOR mandiri.
SINTAKSIS MODEL
KODE KOMPETENSI SKKNI ALOKASI
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN PENCAPAIAN YANG TERKAIT PEMBELAJARAN PENILAIAN WAKTU SUMBER BELAJAR
KOMPETENSI Inquiry learning
3.1 Menerapkan anatomi fisiologi 3.1 Menerapkan anatomi fisiologi Menemukan anatomi 1. Mengidentifikasi Masalah Mengamati Observasi 1 X 3 JP Gambar/ video sumber,
sistem tubuh secara umum sistem tubuh secara umum fisiologi sistem tubuh Referensi / bahan ajar,
secara umum edukasi.net terkait
4.1 Melakukan pengecekan 4.1 Melakukan pengecekan Menegaskan anatomi Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan anatomi
anatomi fisiologi terkait anatomi fisiologi terkait fisiologi sistem tubuh anatomi fisiologi tubuh secara umum kegiatan diskusi dan fisiologi sistem tubuh secara
dengan sistem tubuh dengan sistem tubuh secara umum persentasi umum
1. Pengertian anatomi Menganalisis anatomi Menanya Portofolio

fisiologi sistem tubuh
secara umum
2. Pengertian fisiologi Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

anatomi fisiologi tubuh secara umum
3. Tingkatan struktural organisasi 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

tubuh verifikasi
4. Karakteristik mahluk hidup Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
berkaitan dengan anatomi fisiologi
tubuh secara umum
5. Homeostatis 3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

melalui eksperimen
6. Bidang struktural tubuh • Membaca dari berbPemeriksaan • Catatan hasil pengamatan
laboratorium berdasarkan penyakit selama kegiatan
sistem perkemihani literatur lain secara pembelajaran
kelompok tentang anatomi fisiologi
tubuh secara umum
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi
tubuh secara umum secara
berkelompok
4. Pengorganisasian dan Menalar
formulasi eksplansi
• Secara berkelompok mengolah, dan
menganalisis data hasil pengamatan
• Mengolah hasil eksplorasi secara
individu tentang anatomi fisiologi
tubuh secara umum
5. Analisis proses inkuiry Mengkomunikasikan

• Membuat laporan hasil berupa
jurnal tentang anatomi fisiologi tubuh
secara umum
• Mempresentasikan hasil jurnal
anatomi fisiologi tubuh secara umum
3.2 Menerapkan anatomi fisiologi 3.2 Menerapkan anatomi fisiologi Menentukan anatomi 1. Mengidentifikasi Masalah Mengamati Observasi 1 X 3 JP Gambar/ video sumber,
sistem rangka, otot dan tulang sistem rangka, otot dan tulang fisiologi sistem rangka, Referensi / bahan ajar,
otot dan tulang sesuai edukasi.net terkait
dengan fungsi dan
kegunaannya
4.2 Melakukan pengecekan 4.2 Melakukan pengecekan Mengklasifikasikan Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan anatomi
anatomi fisiologi sistem anatomi fisiologi sistem anatomi fisiologi anatomi fisiologi sistem rangka, otot kegiatan diskusi dan fisiologi sistem rangka, otot
rangka, otot dan tulang rangka, otot dan tulang sistem rangka, otot dan tulang persentasi dan tulang
dan tulang sesuai
dengan fungsi dan
kegunaannya
1. Pengertian sistem rangka, otot Menyimpulkan Menanya Portofolio

dan tulang anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang sesuai
dengan fungsi dan
kegunaannya
2. Jenis-jenis tulang manusia Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
3. Jenis-jenis sendi 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
4. Rangka Tubuh manusia Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
5. Jenis-jenis otot 3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

melalui eksperimen
• Membaca dari berbPemeriksaan • Catatan hasil pengamatan
sistem rangka, otot dan tulang secara
berkelompok

formulasi eksplansi
jurnal tentang anatomi fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
3.3 Menerapkan komponen 3.3 Menerapkan komponen Menerapkan 1. Mengidentifikasi Masalah Mengamati Observasi 1 X 3 JP Gambar/ video sumber,
anatomi dan fisiologi dalam anatomi dan fisiologi dalam komponen anatomi Referensi / bahan ajar,
sistem alat gerak sistem alat gerak fisiologi dalam sistem edukasi.net terkait
alat gerak
4.3 Melakukan pengecekan 4.3 Melakukan pengecekan Mengklasifikasikan Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan komponen
komponen anatomi dan komponen anatomi dan komponen anatomi anatomi fisiologi sistem alat gerak kegiatan diskusi dan anatomi dan fisiologi dalam
fisiologi dalam sistem alat fisiologi dalam sistem alat fisiologi dalam sistem persentasi sistem alat gerak
gerak gerak alat gerak
1. Pengertian sistem alat gerak Menyimpulkan Menanya Portofolio

komponen anatomi
fisiologi dalam sistem
alat gerak
2. Anggota gerak atas Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

anatomi fisiologi sistem alat gerak
3. Anggota gerak bawah 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes
verifikasi
4. Gerak dan kinerja otot Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
sistem alat gerak
3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

melalui eksperimen
sistem alat gerak
sistem alat gerak secara berkelompok

formulasi eksplansi
sistem alat gerak

alat gerak
anatomi fisiologi sistem alat gerak
3.4 Menerapkan anatomi fisiologi 3.4 Menerapkan anatomi fisiologi Menerapkan anatomi 1. Mengidentifikasi Masalah Mengamati Observasi 2 X 3 JP Gambar/ video sumber,
sistem kulit sistem kulit fisiologi sistem kulit Referensi / bahan ajar,
edukasi.net terkait
4.4 Melakukan pengecekan 4.4 Melakukan pengecekan Mengklasifikasikan Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan anatomi
anatomi fisiologi sistem kulit anatomi fisiologi sistem kulit anatomi fisiologi anatomi fisiologi sistem alat kulit kegiatan diskusi dan fisiologi sistem kulit
sistem kulit persentasi
1. Pengertian sistem kulit Menyimpulkan Menanya Portofolio

(integumen) anatomi fisiologi
sistem kulit
2. Kulit Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

anatomi fisiologi sistem alat kulit
3. Kuku 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes
verifikasi
4. Rambut Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
sistem alat kulit

melalui eksperimen
sistem alat kulit
sistem alat kulit secara berkelompok

formulasi eksplansi
sistem alat kulit

alat kulit
anatomi fisiologi sistem alat kulit
jantung, pembuluh darah dan jantung, pembuluh darah dan fisiologi Referensi / bahan ajar,
saluran limfe saluran limfe jantung,pembuluh edukasi.net terkait
darah dan saluran
limfe
4.5 Melakukan pengecekan 4.5 Melakukan pengecekan Memodifikasi anatomi Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan anatomi
anatomi fisiologi jantung, anatomi fisiologi jantung, fisiologi anatomi fisiologi jantung, pembuluh kegiatan diskusi dan fisiologi jantung, pembuluh
pembuluh darah dan saluran pembuluh darah dan saluran jantung,pembuluh darah dan salurn limfe persentasi darah dan saluran limfe
limfe limfe darah dan saluran
limfe
1. Pengertian sistem Menyimpulkan Menanya Portofolio

kardiovaskuler dan sistem anatomi fisiologi
limfatik jantung,pembuluh
darah dan saluran
limfe
2. Jantung Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

anatomi fisiologi jantung, pembuluh
darah dan salurn limfe
3. Pembuluh darah 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
4. Sistem kardiovaskuler Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
jantung, pembuluh darah dan salurn
limfe
5. Sistem limfatik 3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

melalui eksperimen
limfe
limfe secara berkelompok

formulasi eksplansi
limfe

jurnal tentang anatomi fisiologi
limfe
anatomi fisiologi jantung, pembuluh
sistem pernafasan sistem pernafasan fisiologi sistem Referensi / bahan ajar,
pernafasan edukasi.net terkait
4.6 Melakukan pengecekan 4.6 Melakukan pengecekan Melakukan anatomi Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan anatomi
komponen anatomi fisiologi komponen anatomi fisiologi fisiologi sistem materi anatomi fisiologi sistem kegiatan diskusi dan fisiologi sistem pernafasan
sistem pernafasan sistem pernafasan pernafasan pernafasan persentasi
1. Pengertian sistem pernafasan Menjalankan anatomi Menanya Portofolio

fisiologi sistem
pernafasan
2. Alat pernafasan manusia Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

materi anatomi fisiologi sistem
pernafasan
3. Sistem pernafsan manusia 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
sistem pernafasan

melalui eksperimen
sistem pernafasan
sistem pernafasan secara berkelompok

formulasi eksplansi
sistem pernafasan

pernafasan
anatomi fisiologi sistem pernafasan
sistem perkemihan sistem perkemihan fisiologi sistem Referensi / bahan ajar,
perkemihan edukasi.net terkait
4.7 Melakukan pengecekan 4.7 Melakukan pengecekan Menjalankan anatomi Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan anatomi
komponen anatomi fisiologi komponen anatomi fisiologi fisiologi sistem materi anatomi fisiologi sistem kegiatan diskusi dan fisiologi sistem perkemihan
sistem perkemihan sistem perkemihan perkemihan perkemihan persentasi
1. Pengertian sistem perkemihan Melakukan anatomi Menanya Portofolio

fisiologi sistem
perkemihan
2. Ginjal Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

perkemihan
3. Sistem perkemihan 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
sistem perkemihan

melalui eksperimen
sistem perkemihan
sistem perkemihan secara
berkelompok

formulasi eksplansi
sistem perkemihan

perkemihan
anatomi fisiologi sistem perkemihan
sistem pencernaan sistem pencernaan fisiologi sistem Referensi / bahan ajar,
pencernaan edukasi.net terkait
komponen anatomi fisiologi komponen anatomi fisiologi fisiologi sistem materi anatomi fisiologi sistem kegiatan diskusi dan fisiologi sistem pencernaan
sistem pencernaan sistem pencernaan pencernaan pencernaan persentasi
1. Pengertian sistem pencernaan Menjalankan anatomi Menanya Portofolio

manusia fisiologi sistem
pencernaan
2. Saluran pencernaan manusia Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

pencernaan
3. Kelenjar-kelenjar pencernaan 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

manusia verifikasi
sistem pencernaan

melalui eksperimen
sistem pencernaan
sistem pencernaan secara berkelompok

formulasi eksplansi
sistem pencernaan

pencernaan
anatomi fisiologi sistem pencernaan
sistem endokrin sistem endokrin fisiologi sistem Referensi / bahan ajar,
endokrin edukasi.net terkait
komponenan atomi fisiologi komponenan atomi fisiologi fisiologi sistem materi anatomi fisiologi sistem kegiatan diskusi dan fisiologi sistem endokrin
sistem endokrin sistem endokrin endokrin endokrin persentasi
1. Pengertian sistem endokrin Menjalankan anatomi Menanya Portofolio
fisiologi sistem
endokrin
2. Thymus Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

endokrin
3. Gl. Hypophyse 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes
verifikasi
4. Gl. Thyroid Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
sistem endokrin
5. Gl. Parathyroid 3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

melalui eksperimen
6. Gl. Pancreas • Membaca dari berbPemeriksaan • Catatan hasil pengamatan
sistem endokrin
sistem endokrin secara berkelompok

formulasi eksplansi
sistem endokrin

endokrin
anatomi fisiologi sistem endokrin
sistem persyarafan sistem persyarafan fisiologi sistem Referensi / bahan ajar,
persyarafan edukasi.net terkait
komponen anatomi fisiologi komponen anatomi fisiologi fisiologi sistem materi anatomi fisiologi sistem kegiatan diskusi dan fisiologi sistem persyarafan
sistem persyarafan sistem persyarafan persyarafan persyarafan persentasi
1. Pengertian sistem syaraf Menjalankan anatomi Menanya Portofolio

fisiologi sistem
persyarafan
2. Sel Syaraf Memberikan pertanyaan tentang Laporan tertulis kelompok

persyarafan
3. Impuls 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes
verifikasi
4. Susunan sistem syaraf Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
sistem persyarafan

melalui eksperimen
sistem persyarafan
sistem persyarafan secara berkelompok

formulasi eksplansi
sistem persyarafan

persyarafan
anatomi fisiologi sistem persyarafan
sistem panca indera sistem panca indera fisiologi sistem panca Referensi / bahan ajar,
indera edukasi.net terkait
komponenan atomi fisiologi komponenan atomi fisiologi fisiologi sistem panca materi anatomi fisiologi sistem panca kegiatan diskusi dan fisiologi sistem panca indera
sistem panca indera sistem panca indera indera indera persentasi
1. Pengertian sistem panca Menjalankan anatomi Menanya Portofolio

indera fisiologi sistem panca
indera
2. Indera penglihatan Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

sistem panca indera
3. Indera pendengaran 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
4. Indera penciuman Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
sistem panca indera
5. Indera Pengecap 3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

melalui eksperimen
6. Indera peraba • Membaca dari berbPemeriksaan • Catatan hasil pengamatan
sistem panca indera
sistem panca indera secara
berkelompok

formulasi eksplansi
sistem panca indera

panca indera
anatomi fisiologi sistem panca indera
3.12 Menerapkan penyakit pada 3.12 Menerapkan penyakit pada Menerapkan penyakit 1. Mengidentifikasi Masalah Mengamati Observasi 2 X 3 JP Gambar/ video sumber,
system tubuh secara umum system tubuh secara umum pada sistem tubuh Referensi / bahan ajar,
secara umum edukasi.net terkait
4.12 Melakukan pengecekan 4.12 Melakukan pengecekan Melakukan penyakit Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan penyakit pada
pengecekan penyakit system pengecekan penyakit system pada sistem tubuh materi penyakit pada sistem tubuh kegiatan diskusi dan system tubuh secara umum
tubuh secara umum tubuh secara umum secara umum secara umum persentasi
berdasarkan manifestasi berdasarkan manifestasi
laboratorium laboratorium
1. Penyakit pada sistem alat Menjalankan penyakit Menanya Portofolio

gerak pada sistem tubuh
secara umum
2. Penyakit pada sistem kulit Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok
berkaitan dengan penyakit pada sistem
tubuh secara umum
3. Penyakit pada sistem 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

kardiovaskuler dan limfatik verifikasi
4. Penyakit pada sistem urinal Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis
berkaitan dengan penyakit pada sistem
tubuh secara umum
5. Penyakit pada sistem 3. Pengumpulan data Mengumpulkan Informasi Jurnal

pernafasan melalui eksperimen
6. Penyakit pada sistem • Membaca dari berbPemeriksaan • Catatan hasil pengamatan
pencernaan laboratorium berdasarkan penyakit selama kegiatan
kelompok tentang penyakit pada
sistem tubuh secara umum
• Mencari contoh dari penyakit pada
sistem tubuh secara umum secara
berkelompok
7. Penyakit pada sistem endokrin 4. Pengorganisasian dan Menalar

formulasi eksplansi
8. Penyakit pada sistem • Secara berkelompok mengolah, dan
persyarafan menganalisis data hasil pengamatan
individu tentang penyakit pada sistem
tubuh secara umum

jurnal tentang penyakit pada sistem
tubuh secara umum
penyakit pada sistem tubuh secara
umum
3.13 Menerapkan pemeriksaan 3.13 Menerapkan pemeriksaan Menerapkan 1. Mengidentifikasi Masalah Mengamati Observasi 2 X 3 JP Gambar/ video sumber,
laboratorium berdasarkan laboratorium berdasarkan pemeriksaan Referensi / bahan ajar,
penyakit sistem jantung, penyakit sistem jantung, laboratorium edukasi.net terkait
darah, dan pembuluh darah darah, dan pembuluh darah berdasarkan penyakit
(kardiovaskular) (kardiovaskular) sistem jantung, darah
dan pembuluh darah
4.13 Menentukan pemeriksaan 4.13 Menentukan pemeriksaan Melakukan Memberikan permasalahan tentang Lembar pengamatan Menerapkan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan laboratorium berdasarkan pemeriksaan PemerikPemeriksaan laboratorium kegiatan diskusi dan laboratorium berdasarkan
penyakit sistem jantung, penyakit sistem jantung, laboratorium berdasarkan penyakit sistem persentasi penyakit sistem jantung,
darah, dan pembuluh darah darah, dan pembuluh darah berdasarkan penyakit reproduksin laboratorium berdsrkan darah, dan pembuluh darah
(kardiovaskular) (kardiovaskular) sistem jantung, darah penyakit sistem jantung, darah dan (kardiovaskular)
dan pembuluh darah pembuluh darah
1. Pemeriksaan enzim jantung Menjalankan Menanya Portofolio

pemeriksaan
laboratorium
berdasarkan penyakit
sistem jantung, darah
dan pembuluh darah
2. Pemeriksaan Isoenzim CK-MB Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok
berkaitan dengan PemerikPemeriksaan
laboratorium berdasarkan penyakit
sistem reproduksin laboratorium
berdsrkan penyakit sistem jantung,
darah dan pembuluh darah
3. Pemeriksaan Troponin T 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
4. Pemeriksaan Lipid Profil Mengajukan pertanyaan yang Tes tertulis

melalui eksperimen
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan laboratorium
reproduksin laboratorium berdsrkan
penyakit sistem jantung, darah dan
pembuluh darah
• Mencari contoh dari
pembuluh darah secara berkelompok

formulasi eksplansi
individu tentang PemerikPemeriksaan

jurnal tentang PemerikPemeriksaan
pembuluh darah
penyakit sistem metabolisme penyakit sistem metabolisme laboratorium edukasi.net terkait
sistem metabolisme
laboratorium berdasarkan laboratorium berdasarkan pemeriksaan materi PemerikPemeriksaan kegiatan diskusi dan laboratorium berdasarkan
penyakit sistem metabolisme penyakit sistem metabolisme laboratorium laboratorium berdasarkan penyakit persentasi penyakit sistem metabolisme
berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium
sistem metabolisme berdsrkan penyakit sistem
metabolisme
1. Pemeriksaan gangguan Menjalankan Menanya Portofolio

metabolisme lemak pemeriksaan
laboratorium
sistem metabolisme
2. Pemeriksaan gangguan Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

metabolisme protein berkaitan dengan PemerikPemeriksaan
berdsrkan penyakit sistem
metabolisme
3. Pemeriksaan gngguan 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

metabolisme karbohidrat verifikasi
metabolisme

melalui eksperimen
kelompok tentang
penyakit sistem metabolisme
penyakit sistem metabolisme secara
berkelompok

formulasi eksplansi
metabolisme

metabolisme
penyakit sistem pernafasan penyakit sistem pernafasan laboratorium edukasi.net terkait
(respiratori) (respiratori) berdasarkan penyakit
sistem pernafasan
penyakit sistem pernafasan penyakit sistem pernafasan laboratorium laboratorium berdasarkan penyakit persentasi penyakit sistem pernafasan
(respiratori) (respiratori) berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium (respiratori)
sistem pernafasan berdsrkan penyakit sistem pernafasan

pernafasan pemeriksaan
laboratorium
sistem pernafasan
2. Pemeriksaan TBC Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

berdsrkan penyakit sistem pernafasan
2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi

melalui eksperimen
kelompok tentang
penyakit sistem pernafasan
penyakit sistem pernafasan secara
berkelompok

formulasi eksplansi

penyakit sistem pencernaan penyakit sistem pencernaan laboratorium edukasi.net terkait
(gastrointestinal) (gastrointestinal) berdasarkan penyakit
sistem pencernaan
penyakit sistem pencernaan penyakit sistem pencernaan laboratorium laboratorium berdasarkan penyakit persentasi penyakit sistem pencernaan
(gastrointestinal) (gastrointestinal) berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium (gastrointestinal)
sistem pencernaan berdsrkan penyakit sistem pencernaan

pencernaan pemeriksaan
laboratorium
sistem pencernaan
Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

berdsrkan penyakit sistem pencernaan

verifikasi

melalui eksperimen
kelompok tentang
penyakit sistem pencernaan
penyakit sistem pencernaan secara
berkelompok

formulasi eksplansi

penyakit sistem kulit penyakit sistem kulit laboratorium edukasi.net terkait
(integument) (integument) berdasarkan penyakit
sistem kulit
penyakit sistem kulit penyakit sistem kulit laboratorium laboratorium berdasarkan penyakit persentasi penyakit sistem kulit
(integument) (integument) berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium (integument)
sistem kulit berdsrkan penyakit sistem kulit
1. Pemeriksaan gangguan sistem Menjalankan Menanya Portofolio

kulit pemeriksaan
laboratorium
sistem kulit
Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

berdsrkan penyakit sistem kulit

verifikasi

melalui eksperimen
kelompok tentang
penyakit sistem kulit
penyakit sistem kulit secara
berkelompok
formulasi eksplansi

penyakit sistem reproduksi penyakit sistem reproduksi laboratorium edukasi.net terkait
sistem reproduksi
laboratorium berdasarkan laboratorium berdasarkan pemeriksaan materi Pemeriksaan laboratorium kegiatan diskusi dan laboratorium berdasarkan
penyakit sistem reproduksi penyakit sistem reproduksi laboratorium berdasarkan penyakit sistem persentasi penyakit sistem reproduksi
berdasarkan penyakit reproduksi
sistem reproduksi

reproduksi pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
2. Analisa sperma Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

berkaitan dengan Pemeriksaan
sistem reproduksi

verifikasi
sistem reproduksi

melalui eksperimen
kelompok tentang Pemeriksaan
sistem reproduksi
• Mencari contoh dari Pemeriksaan
sistem reproduksi secara berkelompok

formulasi eksplansi
individu tentang Pemeriksaan
sistem reproduksi

jurnal tentang Pemeriksaan
sistem reproduksi
Pemeriksaan laboratorium berdasarkan
penyakit sistem reproduksi
penyakit sistem perkemihan penyakit sistem perkemihan laboratorium edukasi.net terkait
(urinaria) (urinaria) berdasarkan penyakit
sistem perkemihan
penyakit sistem perkemihan penyakit sistem perkemihan laboratorium berdasarkan penyakit sistem persentasi penyakit sistem perkemihan
(urinaria) (urinaria) berdasarkan penyakit perkemihan (urinaria)
sistem perkemihan
1. Pemeriksaan kadar ureum Menjalankan Menanya Portofolio
pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
2. Pemeriksaan kadar kreatinin Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

sistem perkemihan
3. Pemeriksaan kadar asam urat 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
sistem perkemihan

melalui eksperimen
sistem perkemihan
sistem perkemihan secara
berkelompok

formulasi eksplansi
sistem perkemihan

sistem perkemihan
penyakit sistem perkemihan
penyakit menular seksual penyakit menular seksual laboratorium edukasi.net terkait
menular seksual
penyakit menular seksual penyakit menular seksual laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual persentasi penyakit menular seksual
menular seksual
1. Pemeriksaan sifilis Menjalankan Menanya Portofolio

pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
2. Pemeriksaan gonorhoe Mengajukan pertanyaan yang Laporan tertulis kelompok

menular seksual
3. Pemeriksaan HIV 2. Pengumpulan data dan Menanya Tes

verifikasi
menular seksual

melalui eksperimen
menular seksual
menular seksual secara berkelompok

formulasi eksplansi
menular seksual

menular seksual
penyakit menular seksual

0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
ANALISIS KI KD
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) ANALISIS DAN REKOMENDASI KI

1 2 3
Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan

alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta menyelesaikan masalah kompleks
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan Teknologi Laboratorium Medik. Menampilkan kinerja
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan standar kompetensi kerja. KI-3 pengetahuan dan KI-4 keterampilan; adalah
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan untuk program pendidikan 3 tahun
Teknologi Laboratorium Medik pada tingkat teknis, menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari KI-3 dan KI-4 tersebut sesuai menjadi rujukan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu KD-KD mata pelajaran Keterampilan Dasar
diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Tindakan Keperawatan pada Kompetensi Keahlian
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, Asisten Keperawatan (3 Tahun)
internasional. meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan
gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.
Keterangan pengisian kolom sbb:

1. Kompetensi Inti Pengetahuan (KI-3) berdasarkan KI-KD mata pelajaran/silabus
2. Kompetensi Inti Keterampilan (KI-4) berdasarkan KI-KD mata pelajaran/silabus
3. Analisis: KI-3dan KI-4 mata pelajaran untuk tingkat program pendidikan 3 tahun / 4 tahun (pilih salah satu)
Rekomendasi: sesuai / tidak sesuai tingkat program pendidikan (pilih salah satu), jika tidak sesuai cantumkan KI yang sesuai tingkat program pendidikan.
ANALISIS KI KD
Analisis KD-3 Rekomendasi KD-3 Analisis KD-4 Rekomendasi KD-4 • Rekomendasi

Ketercapaian Dimensi
KD-KDKognitif dan
pada Mapel
Bentuk Pengetahuan semua KD-3
KOMPETENSI DASAR PENGETAHUAN KOMPETENSI DASAR KETERAMPILAN Tingkat Dimensi Bentuk dalam Mata Pelajaran
Kesesuaian Dimensi Kesetaraan Taksonomi
(KD-3) (KD-4) Kognitif dan Taksonomi dan
Kognitif dengan KD-dari KI-3 dg KD
Bentuk Dimensi Tingkat
Bentuk Pengetahuan dari KI-4
Pengetahuan Taksonomi • Ketercapaian
Taksonomi semua KD-4 dalam Mata
1 2 3 4 5 6 Pelajaran 7
KD-3 dari KD-KD pengetahuan mata
pelajaran Keterampilan Dasar Tindakan
Tingkat dimensi KD-3 Menganalisis Keperawatan Kelas XI sudah memenuhi
kognitif adalah (C4) setara dengan Dimensi Kognitif tuntutan KI-3 yaitu
Menganalisis (C4),
Menganalisis Melakukan memanipulasi (P2), menerapkan, dan menganalisis.
sesuai dipasangkan
(C4), dan pola adalah sedang kan KD-4 Sedangkan Bentuk Pengetahuan juga
3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi dengan pola
4.1 dimensi keterampilan Melakukan (P2). Hal sudah terpenuhi yaitu prosedural dan
tubuh secara umum terkait dengan sistem tubuh dimensi
pengetahuan konkret, tingkat ini masih dalam batas metakognitif.
pengetahuan
adalah bentuk Manipulasi (P2) kesetaraan sesuai
(Metakognitif)
pengetahuan dengan tuntutan Tingkat taksonomi
Metakognitif kurikulum (KKO) tertinggi sesuai tuntutan KI-3,
ada pada KD 3.1 Menganalisis infeksi
Tuntutan KI-4
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan pada ranah abstrak yaitu menalar,
kognitif adalah (C3) setara dengan mengolah, dan menyaji, dan ranah
Menerapkan (C3), konkret yaitu mempersepsi, kesiapan,
Menerapkan Menggunakan presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan meniru (P1), membiasakan (P2), gerak
Menerapkan anatomi fisiologi sistem (C3), dan pola adalah kan KD-4
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi dengan pola mahir (P3), dan gerak alami (P4)
3.2 rangka, otot dan tulang 4.2 dimensi keterampilan Menggunakan (P3).
sistem rangka, otot dan tulang dimensi
pengetahuan konkret, tingkat Hal ini masih dalam
pengetahuan
adalah bentuk Presisi (P3) batas kesetaraan
(Prosedural)
pengetahuan sesuai tuntutan
Prosedural kurikulum
KD-4 dari KD-KD

keterampilan mata pelajaran
Keterampilan Dasar Tindakan
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan Keperawatan sudah memenuhi Tingkat
kognitif adalah (C3) setara dengan Taksonomi tuntutan KI-4 pada ranah
Menerapkan (C3), konkret yaitu Melakukan (P2),
Menerapkan Melaksanakan presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan Menggunakan (P3), Mengukur (P3),
Melakukan pengecekan komponen (C3), dan pola adalah kan KD-4
dengan pola
3.3 Menerapkan komponen anatomi dan 4.3 anatomi dan fisiologi dalam sistem alat dimensi keterampilan Melaksanakan (P3). dan Menghitung (P3)
gerak dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Prosedural kurikulum Tingkat
taksonomi (KKO) tertinggi sesuai
tuntutan KI-4, ada pada KD 4.8
mengukur suhu.
Tingkat dimensi KD-3 Menerapkan
kognitif adalah (C3) setara dengan
Menerapkan (C3),
sesuai dipasangkan
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melakukan pengecekan anatomi fisiologi (C3), dan pola dengan pola
adalah kan KD-4
3.4 4.4 dimensi keterampilan Melaksanakan (P3).
kulit sistem kulit dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan (C3), (C3) setara dengan
Menerapkan Melakukan
sesuai dipasangkan presisi (P3), sedang
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi (C3), dan pola adalah
Menerapkan anatomi fisiologi jantung, dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.5 pembuluh darah dan saluran limfe 4.5 jantung, pembuluh darah dan saluran dimensi keterampilan
limfe dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan konkret, tingkat
pengetahuan dalam batas
adalah bentuk Presisi (P3)
(Prosedural) kesetaraan sesuai
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural

Menerapkan (C3),
sesuai dipasangkan
(C3), dan pola adalah kan KD-4
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melakukan pengecekan komponen dengan pola
3.6 4.6 dimensi keterampilan Melaksanakan (P3).
pernafasan anatomi fisiologi sistem pernafasan dimensi
pengetahuan
(Prosedural)

Menerapkan (C3),
sesuai dipasangkan
3.7 perkemihan 4.7 anatomi fisiologi sistem perkemihan dimensi keterampilan Melaksanakan (P3).
dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan Mengukur
(C3), dan pola adalah
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melakukan pengecekan komponen dengan pola kan KD-4 Mengukur
3.8 4.8 dimensi keterampilan
pencernaan anatomi fisiologi sistem pencernaan dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan Mengukur
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melakukan pengecekan komponenan dengan pola kan KD-4 Mengukur
3.9 endokrin 4.9 atomi fisiologi sistem endokrin dimensi keterampilan
dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural

Menerapkan (C3),
Menerapkan Menghitung presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan
3.10 4.10 dimensi keterampilan Menghitung (P3).
persyarafan anatomi fisiologi sistem persyarafan dimensi
pengetahuan
(Prosedural)

Menerapkan (C3),
Menerapkan Menghitung presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melakukan pengecekan komponenan dengan pola
3.11 panca indera 4.11 atomi fisiologi sistem panca indera dimensi keterampilan Menghitung (P3).
dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Melakukan pengecekan pengecekan (C3), dan pola adalah
Menerapkan penyakit pada system dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.12 4.12 penyakit system tubuh secara umum dimensi keterampilan
tubuh secara umum
berdasarkan manifestasi laboratorium dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan pemeriksaan Menentukan pemeriksaan laboratorium sesuai dipasangkan presisi (P3), sedang
laboratorium berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit sistem jantung, dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.13 sistem jantung, darah, dan pembuluh 4.13 darah, dan pembuluh darah dimensi keterampilan
dimensi (P3). Hal ini masih
darah (kardiovaskular) (kardiovaskular) pengetahuan konkret, tingkat
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan pemeriksaan Menentukan pemeriksaan laboratorium (C3), dan pola adalah
dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.14 laboratorium berdasarkan penyakit 4.14 berdasarkan penyakit sistem dimensi keterampilan
sistem metabolisme metabolisme dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
4.15 berdasarkan penyakit sistem pernafasan dimensi dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.15 laboratorium berdasarkan penyakit keterampilan
sistem pernafasan (respiratori) (respiratori) dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
4.16 berdasarkan penyakit sistem pencernaan dimensi dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.16 laboratorium berdasarkan penyakit keterampilan
sistem pencernaan (gastrointestinal) (gastrointestinal) dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural

Menerapkan (C3),
Menerapkan Memandikan presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan
Menerapkan pemeriksaan Menentukan pemeriksaan laboratorium (C3), dan pola adalah kan KD-4
dengan pola
3.17 laboratorium berdasarkan penyakit 4.17 berdasarkan penyakit sistem kulit dimensi keterampilan Memandikan (P3).
sistem kulit (integument) (integument) dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan
sesuai dipasangkan Mencuci adalah presisi (P3), sedang
Menerapkan pemeriksaan (C3), dan pola
Menentukan pemeriksaan laboratorium dengan pola keterampilan kan KD-4 Mencuci
3.18 laboratorium berdasarkan penyakit 4.18 dimensi
sistem reproduksi
berdasarkan penyakit sistem reproduksi dimensi konkret, tingkat (P3). Hal ini masih
pengetahuan
pengetahuan Presisi (P3) dalam batas
adalah bentuk
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural

Menerapkan (C3),
Menerapkan Membersihkan presisi (P3), sedang
sesuai dipasangkan
Menerapkan pemeriksaan Menentukan pemeriksaan laboratorium (C3), dan pola adalah kan KD-4
4.19 berdasarkan penyakit sistem perkemihan dimensi dengan pola
3.19 laboratorium berdasarkan penyakit keterampilan Membersihkan (P3).
sistem perkemihan (urinaria) (urinaria) dimensi
pengetahuan
(Prosedural)
Tingkat dimensi
KD-3 Menerapkan
kognitif adalah
Menerapkan pemeriksaan (C3), dan pola adalah
Menentukan pemeriksaan laboratorium dengan pola kan KD-4 Melakukan
3.20 laboratorium berdasarkan penyakit 4.20 dimensi keterampilan
menular seksual
berdasarkan penyakit menular seksual dimensi (P3). Hal ini masih
pengetahuan
tuntutan kurikulum
Prosedural
Keterangan pengisian kolom sbb:

1. Kompetensi Dasar Pengetahuan (KD-3) sesuai mata pelajaran
2. Kompetensi Dasar Keterampilan (KD-4) sesuai mata pelajaran
3. Tentukan tingkat Dimensi Kognitif: memahami (C2), menerapkan (C3), menganalisis (C4), atau mengevaluasi (C5),
dan Bentuk Dimensi Pengetahuan:faktual, Konseptual, prosedural atau metakognitif
4. Tuliskan rekomendasi tingkat taksonomi (kata kerja operasional) dan pengetahuan (materi) yang sesuai tingkatannya untuk KD yang bersangkutan
5. Tentukan bentuk taksonomi: abstrak atau konkret.
dan tingkat taksonomi: (mengolah, menalar, menyaji) atau (imitasi, manipulasi, presisi, artikulasi, naturalisasi)
6. Tuliskan rekomendasi KD dari KI-3 (KKO dg levelnya) yang setara untuk menunjang KD dari KI-4 pasangannya.
7. Tuliskan rekomendasi diantara KD-3 dari KD-KD pengetahuan mata pelajaran yang harus mencapai tingkat taksonomi (KKO)tertinggi sesuai KI-3,
danTuliskan rekomendasi diantara KD-4 dari KD-KD keterampilan mata pelajaran yang harus mencapai tingkat taksonomi (KKO)tertinggi sesuai KI-4 .
Penjabaran KI-KD ke dalam
IPK, tujuan dan Materi pembelajaran

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
2. proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
3. bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi Laboratorium Medik pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
Kompetensi Dasar IPK Tujuan Pembelajaran Materi Pembelajaran

3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem Menemukan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali Konsep anatomi fisiologi sistem tubuh
tubuh secara umum tubuh secara umum informasi, peserta didik dapat secara umum
Menemukan anatomi fisiologi sistem
tubuh secara umum dengan
bertanggungjawab.
Menegaskan anatomi fisiologi sistem Setelah berdiskusi dan menggali

tubuh secara umum informasi, peserta didik dapat
Menegaskan anatomi fisiologi sistem
tubuh secara umum dengan cermat.
Menganalisis anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali
Menganalisis anatomi fisiologi sistem
tubuh secara umum sesuai prosedur
dengan percaya diri.
3.2 Menerapkan anatomi fisiologi sistem Menentukan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali Konsep anatomi fisiologi sistem
rangka, otot dan tulang rangka, otot dan tulang sesuai dengan informasi, peserta didik dapat rangka, otot dan tulang
fungsi dan kegunaannya Menentukan anatomi fisiologi sistem
rangka, otot dan tulang sesuai dengan
fungsi dan kegunaannya dengan
bertanggungjawab.
Mengklasifikasikan anatomi fisiologi Setelah berdiskusi dan menggali

sistem rangka, otot dan tulang sesuai informasi, peserta didik dapat
dengan fungsi dan kegunaannya Mengklasifikasikan anatomi fisiologi
sistem rangka, otot dan tulang sesuai
dengan fungsi dan kegunaannya
dengan cermat.
Menyimpulkan anatomi fisiologi Melalui diskusi dan menggali

sistem rangka, otot dan tulang sesuai informasi, peserta didik dapat
dengan fungsi dan kegunaannya Menyimpulkan anatomi fisiologi
sistem rangka, otot dan tulang sesuai
dengan fungsi dan kegunaannya
sesuai prosedur dengan percaya diri.
3.3 Menerapkan komponen anatomi dan Menerapkan komponen anatomi Melalui diskusi dan menggali Konsep komponen anatomi fisiologi
fisiologi dalam sistem alat gerak fisiologi dalam sistem alat gerak informasi, peserta didik dapat dalam sistem alat gerak
Menerapkan komponen anatomi
dengan bertanggungjawab.
Mengklasifikasikan komponen Setelah berdiskusi dan menggali

anatomi fisiologi dalam sistem alat informasi, peserta didik dapat
gerak Mengklasifikasikan komponen
anatomi fisiologi dalam sistem alat
gerak dengan cermat.
Menyimpulkan komponen anatomi Melalui diskusi dan menggali

fisiologi dalam sistem alat gerak informasi, peserta didik dapat
Menyimpulkan komponen anatomi
3.4 Menerapkan anatomi fisiologi sistem Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali Konsep anatomi fisiologi sistem kulit
kulit kulit informasi, peserta didik dapat
Menerapkan anatomi fisiologi sistem
kulit dengan bertanggungjawab.
Mengklasifikasikan anatomi fisiologi Setelah berdiskusi dan menggali
sistem kulit informasi, peserta didik dapat
Mengklasifikasikan anatomi fisiologi
sistem kulit dengan cermat.

sistem kulit informasi, peserta didik dapat
Menyimpulkan anatomi fisiologi
sistem kulit sesuai prosedur dengan
percaya diri.
3.5 Menerapkan anatomi fisiologi Menerapkan anatomi fisiologi Melalui diskusi dan menggali Konsep anatomi fisiologi
jantung, pembuluh darah dan saluran jantung,pembuluh darah dan saluran informasi, peserta didik dapat jantung,pembuluh darah dan saluran
limfe limfe Menerapkan anatomi fisiologi limfe
jantung,pembuluh darah dan saluran
limfe dengan bertanggungjawab.
Memodifikasi anatomi fisiologi Setelah berdiskusi dan menggali

jantung,pembuluh darah dan saluran informasi, peserta didik dapat
limfe Memodifikasi anatomi fisiologi
limfe dengan cermat.
jantung,pembuluh darah dan saluran informasi, peserta didik dapat
limfe Menyimpulkan anatomi fisiologi
limfe sesuai prosedur dengan percaya
diri.
3.6 Menerapkan anatomi fisiologi sistem Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali Konsep anatomi fisiologi sistem
pernafasan pernafasan informasi, peserta didik dapat pernafasan
pernafasan dengan
bertanggungjawab.
Melakukan anatomi fisiologi sistem Setelah berdiskusi dan menggali

pernafasan informasi, peserta didik dapat
Melakukan anatomi fisiologi sistem
pernafasan dengan cermat.
Menjalankan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali

pernafasan informasi, peserta didik dapat
Menjalankan anatomi fisiologi sistem
pernafasan sesuai prosedur dengan
percaya diri.
perkemihan perkemihan informasi, peserta didik dapat perkemihan
perkemihan dengan
bertanggungjawab.
Menjalankan anatomi fisiologi sistem Setelah berdiskusi dan menggali

perkemihan informasi, peserta didik dapat
perkemihan dengan cermat.
Melakukan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali

perkemihan informasi, peserta didik dapat
perkemihan sesuai prosedur dengan
percaya diri.
pencernaan pencernaan informasi, peserta didik dapat pencernaan
pencernaan dengan
bertanggungjawab.
pencernaan informasi, peserta didik dapat
pencernaan dengan cermat.

pencernaan informasi, peserta didik dapat
pencernaan sesuai prosedur dengan
percaya diri.
endokrin endokrin informasi, peserta didik dapat endokrin
endokrin dengan bertanggungjawab.

endokrin informasi, peserta didik dapat
endokrin dengan cermat.
endokrin informasi, peserta didik dapat
endokrin sesuai prosedur dengan
percaya diri.
persyarafan persyarafan informasi, peserta didik dapat persyarafan
persyarafan dengan
bertanggungjawab.

persyarafan informasi, peserta didik dapat
persyarafan dengan cermat.

persyarafan informasi, peserta didik dapat
persyarafan sesuai prosedur dengan
percaya diri.
3.11 Menerapkan anatomi fisiologi sistem Menerapkan anatomi fisiologi sistem Melalui diskusi dan menggali Konsep anatomi fisiologi sistem panca
panca indera panca indera informasi, peserta didik dapat indera
panca indera dengan
bertanggungjawab.

panca indera informasi, peserta didik dapat
panca indera dengan cermat.

panca indera informasi, peserta didik dapat
panca indera sesuai prosedur dengan
percaya diri.
3.12 Menerapkan penyakit pada system Menerapkan penyakit pada sistem Melalui diskusi dan menggali Konsep penyakit pada sistem tubuh
tubuh secara umum tubuh secara umum informasi, peserta didik dapat secara umum
Menerapkan penyakit pada sistem
tubuh secara umum dengan
bertanggungjawab.
Melakukan penyakit pada sistem Setelah berdiskusi dan menggali
Melakukan penyakit pada sistem
tubuh secara umum dengan cermat.
Menjalankan penyakit pada sistem Melalui diskusi dan menggali

Menjalankan penyakit pada sistem
tubuh secara umum sesuai prosedur
3.13 Menerapkan pemeriksaan Menerapkan pemeriksaan Melalui diskusi dan menggali Konsep pemeriksaan laboratorium
laboratorium berdasarkan penyakit laboratorium berdasarkan penyakit informasi, peserta didik dapat berdasarkan penyakit sistem jantung,
sistem jantung, darah, dan pembuluh sistem jantung, darah dan pembuluh Menerapkan pemeriksaan darah dan pembuluh darah
darah (kardiovaskular) darah laboratorium berdasarkan penyakit
sistem jantung, darah dan pembuluh
darah dengan bertanggungjawab.
Melakukan pemeriksaan laboratorium Setelah berdiskusi dan menggali

berdasarkan penyakit sistem jantung, informasi, peserta didik dapat
darah dan pembuluh darah Melakukan pemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit sistem jantung,
darah dan pembuluh darah dengan
cermat.
Menjalankan pemeriksaan Melalui diskusi dan menggali
laboratorium berdasarkan penyakit informasi, peserta didik dapat
sistem jantung, darah dan pembuluh Menjalankan pemeriksaan
darah laboratorium berdasarkan penyakit
darah sesuai prosedur dengan
percaya diri.
laboratorium berdasarkan penyakit laboratorium berdasarkan penyakit informasi, peserta didik dapat berdasarkan penyakit sistem
sistem metabolisme sistem metabolisme Menerapkan pemeriksaan metabolisme
sistem metabolisme dengan
bertanggungjawab.

berdasarkan penyakit sistem informasi, peserta didik dapat
metabolisme Melakukan pemeriksaan laboratorium
metabolisme dengan cermat.

sistem metabolisme Menjalankan pemeriksaan
sistem metabolisme sesuai prosedur
sistem pernafasan (respiratori) sistem pernafasan Menerapkan pemeriksaan pernafasan
sistem pernafasan dengan
bertanggungjawab.

pernafasan Melakukan pemeriksaan laboratorium
pernafasan dengan cermat.

sistem pernafasan Menjalankan pemeriksaan
sistem pernafasan sesuai prosedur
sistem pencernaan (gastrointestinal) sistem pencernaan Menerapkan pemeriksaan pencernaan
sistem pencernaan dengan
bertanggungjawab.
pencernaan Melakukan pemeriksaan laboratorium

sistem pencernaan Menjalankan pemeriksaan
sistem pencernaan sesuai prosedur
laboratorium berdasarkan penyakit laboratorium berdasarkan penyakit informasi, peserta didik dapat berdasarkan penyakit sistem kulit
sistem kulit (integument) sistem kulit Menerapkan pemeriksaan
sistem kulit dengan
bertanggungjawab.

berdasarkan penyakit sistem kulit informasi, peserta didik dapat
Melakukan pemeriksaan laboratorium
dengan cermat.
sistem kulit Menjalankan pemeriksaan
percaya diri.
sistem reproduksi sistem reproduksi Menerapkan pemeriksaan reproduksi
sistem reproduksi dengan
bertanggungjawab.

reproduksi Melakukan pemeriksaan laboratorium
reproduksi dengan cermat.

sistem reproduksi Menjalankan pemeriksaan
sistem reproduksi sesuai prosedur
sistem perkemihan (urinaria) sistem perkemihan Menerapkan pemeriksaan perkemihan
sistem perkemihan dengan
bertanggungjawab.

perkemihan Melakukan pemeriksaan laboratorium

sistem perkemihan Menjalankan pemeriksaan
sistem perkemihan sesuai prosedur
laboratorium berdasarkan penyakit laboratorium berdasarkan penyakit informasi, peserta didik dapat berdasarkan penyakit menular
menular seksual menular seksual Menerapkan pemeriksaan seksual
menular seksual dengan
bertanggungjawab.
berdasarkan penyakit menular informasi, peserta didik dapat
seksual Melakukan pemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit menular
seksual dengan cermat.

menular seksual Menjalankan pemeriksaan
menular seksual sesuai prosedur
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah kompleks
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi Laboratorium Medik. Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak
alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik secara mandiri.
4.1 Melakukan pengecekan anatomi Menunjukkan anatomi fisiologi sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan anatomi fisiologi sistem
fisiologi terkait dengan sistem tubuh tubuh secara umum berdasarkan penunjang mata pelajaran, peserta tubuh secara umum
contoh. didik dapat menunjukkan anatomi
fisiologi sistem tubuh secara umum
berdasarkan contoh dengan percaya
diri
Menjelaskan anatomi fisiologi sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan
tubuh secara umum berdasarkan penunjang mata pelajaran, peserta
tugas. didik dapat menjelaskan anatomi
berdasarkan tugas sesuai prosedur
dengan percaya diri
Merumuskan anatomi fisiologi sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan

tubuh secara umum. penunjang mata pelajaran, peserta
didik dapat merumuskan anatomi
sesuai prosedur dengan percaya diri
fisiologi sistem rangka, otot dan rangka, otot dan tulang berdasarkan penunjang mata pelajaran, peserta rangka, otot dan tulang
tulang contoh. didik dapat menunjukkan anatomi
fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
diri

rangka, otot dan tulang berdasarkan penunjang mata pelajaran, peserta
tugas. didik dapat menjelaskan anatomi
dengan percaya diri
rangka, otot dan tulang. penunjang mata pelajaran, peserta
4.3 Melakukan pengecekan komponen Menunjukkan komponen anatomi Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan komponen anatomi
anatomi dan fisiologi dalam sistem fisiologi dalam sistem alat gerak penunjang mata pelajaran, peserta fisiologi dalam sistem alat gerak
alat gerak berdasarkan contoh. didik dapat menunjukkan komponen
gerak berdasarkan contoh dengan
percaya diri
Menjelaskan komponen anatomi Disediakan alat, bahan dan peralatan

fisiologi dalam sistem alat gerak penunjang mata pelajaran, peserta
berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan komponen
gerak berdasarkan tugas sesuai
prosedur dengan percaya diri
Merumuskan komponen anatomi Disediakan alat, bahan dan peralatan

fisiologi dalam sistem alat gerak. penunjang mata pelajaran, peserta
didik dapat merumuskan komponen
gerak sesuai prosedur dengan percaya
diri
fisiologi sistem kulit kulit berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta kulit
didik dapat menunjukkan anatomi
fisiologi sistem kulit berdasarkan
contoh dengan percaya diri

kulit berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
didik dapat menjelaskan anatomi
fisiologi sistem kulit berdasarkan tugas

kulit. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem kulit sesuai prosedur
dengan percaya diri
4.5 Melakukan pengecekan anatomi Menunjukkan anatomi fisiologi Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan anatomi fisiologi
fisiologi jantung, pembuluh darah dan jantung,pembuluh darah dan saluran penunjang mata pelajaran, peserta jantung,pembuluh darah dan saluran
saluran limfe limfe berdasarkan contoh. didik dapat menunjukkan anatomi limfe
fisiologi jantung,pembuluh darah dan
saluran limfe berdasarkan contoh
dengan percaya diri
Menjelaskan anatomi fisiologi Disediakan alat, bahan dan peralatan
jantung,pembuluh darah dan saluran penunjang mata pelajaran, peserta
limfe berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan anatomi
saluran limfe berdasarkan tugas sesuai
Merumuskan anatomi fisiologi Disediakan alat, bahan dan peralatan

jantung,pembuluh darah dan saluran penunjang mata pelajaran, peserta
limfe. didik dapat merumuskan anatomi
saluran limfe sesuai prosedur dengan
percaya diri
4.6 Melakukan pengecekan komponen Menunjukkan anatomi fisiologi sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan anatomi fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem pernafasan pernafasan berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta pernafasan
diri

pernafasan berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
dengan percaya diri
pernafasan. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem pernafasan sesuai
anatomi fisiologi sistem perkemihan perkemihan berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta perkemihan
diri

perkemihan berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
dengan percaya diri

perkemihan. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem perkemihan sesuai
anatomi fisiologi sistem pencernaan pencernaan berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta pencernaan
diri

pencernaan berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
dengan percaya diri

pencernaan. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem pencernaan sesuai
4.9 Melakukan pengecekan komponenan Menunjukkan anatomi fisiologi sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan anatomi fisiologi sistem
atomi fisiologi sistem endokrin endokrin darah berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta endokrin
fisiologi sistem endokrin berdasarkan
endokrin berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem endokrin berdasarkan
tugas sesuai prosedur dengan percaya
diri

endokrin. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem endokrin sesuai
anatomi fisiologi sistem persyarafan persyarafan berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta persyarafan
diri

persyarafan berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
dengan percaya diri
persyarafan. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem persyarafan sesuai
4.11 Melakukan pengecekan komponenan Menunjukkan anatomi fisiologi sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan anatomi fisiologi sistem
atomi fisiologi sistem panca indera panca indera berdasarkan contoh. penunjang mata pelajaran, peserta panca indera
diri

panca indera berdasarkan tugas. penunjang mata pelajaran, peserta
dengan percaya diri

panca indera. penunjang mata pelajaran, peserta
fisiologi sistem panca indera sesuai
4.12 Melakukan pengecekan pengecekan Menunjukkan penyakit pada sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan penyakit pada sistem
penyakit system tubuh secara umum tubuh secara umum berdasarkan penunjang mata pelajaran, peserta tubuh secara umum
berdasarkan manifestasi laboratorium contoh. didik dapat menunjukkan penyakit
pada sistem tubuh secara umum
diri
Menjelaskan penyakit pada sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan

tubuh secara umum berdasarkan penunjang mata pelajaran, peserta
tugas. didik dapat menjelaskan penyakit pada
sistem tubuh secara umum
dengan percaya diri
Merumuskan penyakit pada sistem Disediakan alat, bahan dan peralatan

tubuh secara umum. penunjang mata pelajaran, peserta
didik dapat merumuskan penyakit
pada sistem tubuh secara umum
4.13 Menentukan pemeriksaan Menunjukkan pemeriksaan Disediakan alat, bahan dan peralatan Merumuskan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan penyakit laboratorium berdasarkan penyakit penunjang mata pelajaran, peserta laboratorium berdasarkan penyakit
sistem jantung, darah, dan pembuluh sistem jantung, darah dan pembuluh didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem jantung, darah dan pembuluh
darah (kardiovaskular) darah berdasarkan contoh. laboratorium berdasarkan penyakit darah
darah berdasarkan contoh dengan
percaya diri
Menjelaskan pemeriksaan Disediakan alat, bahan dan peralatan
laboratorium berdasarkan penyakit penunjang mata pelajaran, peserta
sistem jantung, darah dan pembuluh didik dapat menjelaskan pemeriksaan
darah berdasarkan tugas. laboratorium berdasarkan penyakit
darah berdasarkan tugas sesuai
Merumuskan pemeriksaan Disediakan alat, bahan dan peralatan

sistem jantung, darah dan pembuluh didik dapat merumuskan pemeriksaan
darah. laboratorium berdasarkan penyakit
darah sesuai prosedur dengan percaya
diri
sistem metabolisme sistem metabolisme berdasarkan didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem metabolisme
contoh. laboratorium berdasarkan penyakit
sistem metabolisme berdasarkan

sistem metabolisme berdasarkan didik dapat menjelaskan pemeriksaan
tugas. laboratorium berdasarkan penyakit
sistem metabolisme berdasarkan
tugas sesuai prosedur dengan percaya
diri
sistem metabolisme. didik dapat merumuskan pemeriksaan
sistem metabolisme sesuai prosedur
dengan percaya diri
sistem pernafasan (respiratori) sistem pernafasan berdasarkan didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem pernafasan
sistem pernafasan berdasarkan contoh
dengan percaya diri

sistem pernafasan berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan pemeriksaan
sistem pernafasan berdasarkan tugas

sistem pernafasan. didik dapat merumuskan pemeriksaan
sistem pernafasan sesuai prosedur
dengan percaya diri
sistem pencernaan (gastrointestinal) sistem pencernaan berdasarkan didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem pencernaan
sistem pencernaan berdasarkan

sistem pencernaan berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan pemeriksaan
sistem pencernaan berdasarkan tugas

sistem pencernaan. didik dapat merumuskan pemeriksaan
sistem pencernaan sesuai prosedur
dengan percaya diri
sistem kulit (integument) sistem kulit berdasarkan contoh. didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem kulit
sistem kulit berdasarkan contoh
dengan percaya diri
sistem kulit berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan pemeriksaan
sistem kulit berdasarkan tugas sesuai

sistem kulit. didik dapat merumuskan pemeriksaan
percaya diri
sistem reproduksi sistem reproduksi berdasarkan contoh. didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem reproduksi
sistem reproduksi berdasarkan contoh
dengan percaya diri

sistem reproduksi berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan pemeriksaan
sistem reproduksi berdasarkan tugas
sistem reproduksi. didik dapat merumuskan pemeriksaan
sistem reproduksi sesuai prosedur
dengan percaya diri
sistem perkemihan (urinaria) sistem perkemihan berdasarkan didik dapat menunjukkan pemeriksaan sistem perkemihan
sistem perkemihan berdasarkan

sistem perkemihan berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan pemeriksaan
sistem perkemihan berdasarkan tugas

sistem perkemihan. didik dapat merumuskan pemeriksaan
sistem perkemihan sesuai prosedur
dengan percaya diri
menular seksual menular seksual berdasarkan contoh. didik dapat menunjukkan pemeriksaan menular seksual
menular seksual berdasarkan contoh
dengan percaya diri

menular seksual berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan pemeriksaan
menular seksual berdasarkan tugas

menular seksual. didik dapat merumuskan pemeriksaan
menular seksual sesuai prosedur
dengan percaya diri
Pengintegrasian Muatan Lokal (Nilai Kontekstual)
Kompetensi Dasar Integrasi Muatan Lokal ke dalam Materi Mata Pelajaran
3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum

3.2
Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat

3.3
gerak
3.4 Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit
3.5 Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran

limfe
3.6 Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan
3.7 Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan
3.8 Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan

Mengembangkan ekstrak nanas dan buah manggu, untuk
peningkatan vitalitas
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit

3.13
sistem jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)
3.14
sistem metabolisme
3.15
sistem pernafasan (respiratori)
3.16
sistem pencernaan (gastrointestinal)
3.17
sistem kulit (integument)
3.18
sistem reproduksi
3.19
sistem perkemihan (urinaria)
3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit

menular seksual
Pengintegrasian Mata Pelajaran ANATOMI FISIOLOGI (TLM)
pada Kegiatan Aktualisasi Kepramukaan
Kompetensi Dasar Integrasi materi mata pelajaran pada Aktualisasi Ekstrakurikuler

Kepramukaan
3.2 Menerapkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
3.3 Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak
3.5 Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran

limfe

Berkolaborasi dan memberikan penyuluhan kepada peserta didik dan
masyarakat sekitar dalam materi Keterampilan Dasar Tindakan
3.11 Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera Keperawatan dengan cara melakukan penelitian ilmiah dasar yang
membantu dalam setiap kegiatan kepramukaan

metabolisme
kulit (integument)
reproduksi
3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
seksual
4.1 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait dengan sistem tubuh
4.2 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
4.3 Melakukan pengecekan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem

alat gerak
4.4 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem kulit
4.5 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan

saluran limfe
4.6 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pernafasan
4.7 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem perkemihan

4.8 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pencernaan
4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem endokrin
4.10 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem persyarafan

Berkolaborasi dan memberikan penyuluhan kepada peserta didik dan
masyarakat sekitar dalam materi Keterampilan Dasar Tindakan
4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem panca indera Keperawatan dengan cara melakukan penelitian ilmiah dasar yang
4.12 Melakukan pengecekan pengecekan penyakit system tubuh secara
umum berdasarkan manifestasi laboratorium
metabolisme
kulit (integument)
reproduksi
4.20 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
seksual
PENENTUAN MODEL PEMBELAJARAN
Kompetensi Dasar Analisis KD Model Pembelajaran
3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh 3.1 Menitikberatkan pada pembentukan Model Pembelajaran
secara umum pengetahuan metakognitif
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait Pernyataan pada taksonomi keterampilan

4.1 4.1 Inquiry learning
dengan sistem tubuh kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menerapkan anatomi fisiologi sistem rangka,

3.2 otot dan tulang 3.2 Menitikberatkan pada pembentukan Model Pembelajaran
pengetahuan prosedural
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem Pernyataan pada taksonomi keterampilan

rangka, otot dan tulang kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi Menitikberatkan pada pembentukan

3.3 dalam sistem alat gerak 3.3 pengetahuan prosedural Model Pembelajaran
Melakukan pengecekan komponen anatomi dan Pernyataan pada taksonomi keterampilan

4.3 fisiologi dalam sistem alat gerak 4.3 kongkret pada gradasi mahir atau presisi. Inquiry learning
Menitikberatkan pada pembentukan

3.4 Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit 3.4 pengetahuan prosedural Model Pembelajaran
4.4 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem 4.4 Pernyataan pada taksonomi keterampilan Inquiry learning
kulit kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menerapkan anatomi fisiologi jantung, Menitikberatkan pada pembentukan

3.5 3.5 Model Pembelajaran
pembuluh darah dan saluran limfe pengetahuan prosedural
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Pernyataan pada taksonomi keterampilan
jantung, pembuluh darah dan saluran limfe kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menerapkan anatomi fisiologi sistem Menitikberatkan pada pembentukan

pernafasan pengetahuan prosedural
Melakukan pengecekan komponen anatomi Pernyataan pada taksonomi keterampilan

fisiologi sistem pernafasan kongkret pada gradasi mahir atau presisi.

perkemihan pengetahuan prosedural

fisiologi sistem perkemihan kongkret pada gradasi mahir atau presisi.

pencernaan pengetahuan prosedural

4.8 fisiologi sistem pencernaan 4.8 kongkret pada gradasi mahir atau presisi. Inquiry learning

3.9 Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin 3.9 Model Pembelajaran
4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi 4.9 Pernyataan pada taksonomi keterampilan Inquiry learning
fisiologi sistem endokrin kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
3.10 Menerapkan anatomi fisiologi sistem 3.10 Menitikberatkan pada pembentukan Model Pembelajaran
persyarafan pengetahuan prosedural
fisiologi sistem persyarafan kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca Menitikberatkan pada pembentukan

indera pengetahuan prosedural
Melakukan pengecekan komponenan atomi Pernyataan pada taksonomi keterampilan

fisiologi sistem panca indera kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Menerapkan penyakit pada system tubuh Menitikberatkan pada pembentukan

secara umum pengetahuan prosedural
Melakukan pengecekan pengecekan penyakit Pernyataan pada taksonomi keterampilan

4.12 system tubuh secara umum berdasarkan 4.12 Inquiry learning
kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
manifestasi laboratorium

3.13 berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, 3.13 Model Pembelajaran
dan pembuluh darah (kardiovaskular)
Menentukan pemeriksaan laboratorium Pernyataan pada taksonomi keterampilan

4.13 berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, 4.13 kongkret pada gradasi mahir atau presisi. Inquiry learning
dan pembuluh darah (kardiovaskular)
Menerapkan pemeriksaan laboratorium Menitikberatkan pada pembentukan

berdasarkan penyakit sistem metabolisme pengetahuan prosedural
4.14 Menentukan pemeriksaan laboratorium 4.14 Pernyataan pada taksonomi keterampilan Inquiry learning
berdasarkan penyakit sistem metabolisme kongkret pada gradasi mahir atau presisi.

3.15 berdasarkan penyakit sistem pernafasan 3.15 Menitikberatkan pada pembentukan Model Pembelajaran
(respiratori)
Pernyataan pada taksonomi keterampilan
4.15 berdasarkan penyakit sistem pernafasan 4.15 Inquiry learning
(respiratori)

3.16 berdasarkan penyakit sistem pencernaan 3.16 Model Pembelajaran
(gastrointestinal)

Pernyataan pada taksonomi keterampilan
4.16 berdasarkan penyakit sistem pencernaan 4.16 Inquiry learning
(gastrointestinal)

berdasarkan penyakit sistem kulit (integument) pengetahuan prosedural

berdasarkan penyakit sistem kulit (integument) kongkret pada gradasi mahir atau presisi.

berdasarkan penyakit sistem reproduksi pengetahuan prosedural

4.18 berdasarkan penyakit sistem reproduksi 4.18 kongkret pada gradasi mahir atau presisi. Inquiry learning

3.19 berdasarkan penyakit sistem perkemihan 3.19 Model Pembelajaran
(urinaria)

4.19 berdasarkan penyakit sistem perkemihan 4.19 Pernyataan pada taksonomi keterampilan Inquiry learning
(urinaria)
3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium 3.20 Menitikberatkan pada pembentukan Model Pembelajaran
berdasarkan penyakit menular seksual pengetahuan prosedural
berdasarkan penyakit menular seksual kongkret pada gradasi mahir atau presisi.
Matriks Perancah Pemaduan Sintak Model Pembelajaran Inquiry learning dan Proses Berpikir Ilmiah (Saintifik)

Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi Laboratorium Medik
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja,
3.
warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah kompleks sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknologi
Laboratorium Medik. Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Menunjukkan
4.
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.
Sintaksis Model Proses Berpikir Ilmiah (Saintifik)

Kompetensi Dasar IPK Tujuan Mengumpulkan
Inquiry learning Mengamati Menanya Menalar Mengkomunikasikan
Informasi
3.1 Menerapkan anatomi 1. Menemukan anatomi Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
fisiologi sistem tubuh fisiologi sistem tubuh menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
secara umum secara umum peserta didik dapat anatomi fisiologi anatomi fisiologi
Menemukan anatomi tubuh secara umum tubuh secara umum
secara umum dengan
bertanggungjawab.
2. Pengumpulan data dan Mengajukan

verifikasi pertanyaan yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
3. Pengumpulan data • Membaca dari
melalui eksperimen berbPemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihani
literatur lain secara
kelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
secara berkelompok
4. Pengorganisasian dan • Secara

formulasi eksplansi berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
5. Analisis proses inkuiry • Membuat laporan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi tubuh secara
umum
• Mempresentasikan
hasil jurnal anatomi
umum
3.1 Menerapkan anatomi 2. Menegaskan anatomi Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
fisiologi sistem tubuh fisiologi sistem tubuh menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
secara umum secara umum peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menegaskan anatomi tubuh secara umum
secara umum dengan
cermat.

verifikasi pertanyaan tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
• Menampilkan hasil
diskusi tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
anatomi fisiologi tubuh
secara umum
hasil jurnal tentang
secara umum
3.1 Menerapkan anatomi 3. Menganalisis anatomi Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
fisiologi sistem tubuh fisiologi sistem tubuh menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
secara umum secara umum peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menganalisis anatomi tubuh secara umum
secara umum sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
tubuh secara umum
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
umum
umum
4.1 Melakukan pengecekan 1. Menunjukkan anatomi Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
anatomi fisiologi terkait fisiologi sistem tubuh dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
dengan sistem tubuh secara umum mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi tubuh secara
menunjukkan anatomi umum
secara umum
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
umum
umum
4.1 Melakukan pengecekan 2. Menjelaskan anatomi Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
anatomi fisiologi terkait fisiologi sistem tubuh dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
dengan sistem tubuh secara umum mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi tubuh secara
anatomi fisiologi sistem umum
tubuh secara umum
berdasarkan tugas sesuai
prosedur dengan
percaya diri

anatomi fisiologi
tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
umum
secara umum
4.1 Melakukan pengecekan 3. Merumuskan anatomi Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
anatomi fisiologi terkait fisiologi sistem tubuh dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
dengan sistem tubuh secara umum. mata pelajaran, peserta materi anatomi materi anatomi
didik dapat merumuskan fisiologi tubuh secara fisiologi tubuh secara
anatomi fisiologi sistem umum umum
tubuh secara umum
sesuai prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
anatomi fisiologi
tubuh secara umum
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
umum
•
Mempresentasikan hasil
jurnal anatomi fisiologi
tubuh secara umum
3.2 Menerapkan anatomi 1. Menentukan anatomi Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
fisiologi sistem rangka, fisiologi sistem rangka, menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
otot dan tulang otot dan tulang sesuai peserta didik dapat anatomi fisiologi anatomi fisiologi
dengan fungsi dan Menentukan anatomi sistem rangka, otot sistem rangka, otot
kegunaannya fisiologi sistem rangka, dan tulang dan tulang
otot dan tulang sesuai
dengan fungsi dan
kegunaannya dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang secara
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem rangka,
otot dan tulang
otot dan tulang
3.2 Menerapkan anatomi 2. Mengklasifikasikan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
fisiologi sistem rangka, anatomi fisiologi sistem menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
otot dan tulang rangka, otot dan tulang peserta didik dapat anatomi fisiologi
sesuai dengan fungsi Mengklasifikasikan sistem rangka, otot
dan kegunaannya anatomi fisiologi sistem dan tulang
sesuai dengan fungsi dan
kegunaannya dengan
cermat.

anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

hasil berupa jurnal
anatomi fisiologi sistem
3.2 Menerapkan anatomi 3. Menyimpulkan Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan

fisiologi sistem rangka, anatomi fisiologi sistem menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
otot dan tulang rangka, otot dan tulang peserta didik dapat anatomi fisiologi
sesuai dengan fungsi Menyimpulkan anatomi sistem rangka, otot
dan kegunaannya fisiologi sistem rangka, dan tulang
otot dan tulang sesuai
dengan fungsi dan
kegunaannya sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang secara
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
otot dan tulang
otot dan tulang
anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem rangka, dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
rangka, otot dan tulang otot dan tulang mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi sistem rangka,
menunjukkan anatomi otot dan tulang
otot dan tulang
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
•
Mencari contoh dari
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
otot dan tulang
•
Mempresentasikan hasil
jurnal anatomi fisiologi
sistem rangka, otot dan
tulang
anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem rangka, dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
rangka, otot dan tulang otot dan tulang mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem rangka,
anatomi fisiologi sistem otot dan tulang
prosedur dengan
percaya diri

anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
otot dan tulang
anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem rangka, dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
rangka, otot dan tulang otot dan tulang. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
didik dapat merumuskan sistem rangka, otot sistem rangka, otot
anatomi fisiologi sistem dan tulang dan tulang
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang secara
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem rangka, otot
dan tulang

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
otot dan tulang
otot dan tulang
3.3 Menerapkan komponen 1. Menerapkan Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
anatomi dan fisiologi komponen anatomi menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
dalam sistem alat gerak fisiologi dalam sistem peserta didik dapat anatomi fisiologi anatomi fisiologi
alat gerak Menerapkan komponen sistem alat gerak sistem alat gerak
anatomi fisiologi dalam
sistem alat gerak dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem alat
gerak
gerak
3.3 Menerapkan komponen 2. Mengklasifikasikan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
anatomi dan fisiologi komponen anatomi menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
dalam sistem alat gerak fisiologi dalam sistem peserta didik dapat anatomi fisiologi
alat gerak Mengklasifikasikan sistem alat gerak
komponen anatomi
alat gerak dengan
cermat.

anatomi fisiologi
sistem alat gerak

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

hasil berupa jurnal
alat gerak
alat gerak
3.3 Menerapkan komponen 3. Menyimpulkan Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan

anatomi dan fisiologi komponen anatomi menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
dalam sistem alat gerak fisiologi dalam sistem peserta didik dapat anatomi fisiologi
alat gerak Menyimpulkan sistem alat gerak
komponen anatomi
alat gerak sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem alat gerak
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
gerak
gerak
4.3 Melakukan pengecekan 1. Menunjukkan Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
komponen anatomi dan komponen anatomi dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi dalam sistem alat fisiologi dalam sistem mata pelajaran, peserta tentang anatomi
gerak alat gerak berdasarkan didik dapat fisiologi sistem alat
contoh. menunjukkan komponen gerak
anatomi fisiologi dalam
sistem alat gerak
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem alat gerak

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
•
Mencari contoh dari
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
gerak
gerak
4.3 Melakukan pengecekan 2. Menjelaskan Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
komponen anatomi dan komponen anatomi dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi dalam sistem alat fisiologi dalam sistem mata pelajaran, peserta tentang anatomi
gerak alat gerak berdasarkan didik dapat menjelaskan fisiologi sistem alat
tugas. komponen anatomi gerak
alat gerak berdasarkan
tugas sesuai prosedur
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem alat gerak

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
gerak
alat gerak
4.3 Melakukan pengecekan 3. Merumuskan Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
komponen anatomi dan komponen anatomi dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
fisiologi dalam sistem alat fisiologi dalam sistem mata pelajaran, peserta materi anatomi materi anatomi
gerak alat gerak. didik dapat merumuskan fisiologi sistem alat fisiologi sistem alat
komponen anatomi gerak gerak
alat gerak sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
anatomi fisiologi
sistem alat gerak
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat gerak

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
gerak
gerak
3.4 Menerapkan anatomi 1. Menerapkan anatomi Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
fisiologi sistem kulit fisiologi sistem kulit menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
peserta didik dapat anatomi fisiologi anatomi fisiologi
Menerapkan anatomi sistem alat kulit sistem alat kulit
fisiologi sistem kulit
dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
anatomi fisiologi
sistem alat kulit secara
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem alat kulit
3.4 Menerapkan anatomi 2. Mengklasifikasikan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
fisiologi sistem kulit anatomi fisiologi sistem menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
kulit peserta didik dapat anatomi fisiologi
Mengklasifikasikan sistem alat kulit
kulit dengan cermat.
konsep anatomi
kulit

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem alat kulit

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
diskusi tentang
konsep anatomi
kulit
hasil berupa jurnal
alat kulit
konsep anatomi fisiologi
sistem alat kulit

fisiologi sistem kulit anatomi fisiologi sistem menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
kulit peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menyimpulkan anatomi sistem alat kulit
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem alat kulit

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
anatomi fisiologi
berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem kulit dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
kulit berdasarkan contoh. mata pelajaran, peserta tentang anatomi
didik dapat fisiologi sistem alat
menunjukkan anatomi kulit
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem alat kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
• Mencari contoh
dari berkelompok
tentang anatomi
kulit

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem kulit dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
kulit berdasarkan tugas. mata pelajaran, peserta tentang anatomi
didik dapat menjelaskan fisiologi sistem alat
anatomi fisiologi sistem kulit
kulit berdasarkan tugas
percaya diri

anatomi fisiologi
sistem alat kulit

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
alat kulit
anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem kulit. dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
kulit mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
didik dapat merumuskan sistem alat kulit sistem alat kulit
kulit sesuai prosedur
dengan percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem alat kulit

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
anatomi fisiologi
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem alat kulit
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi jantung, fisiologi menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
pembuluh darah dan jantung,pembuluh peserta didik dapat anatomi fisiologi anatomi fisiologi
saluran limfe darah dan saluran limfe Menerapkan anatomi jantung, pembuluh jantung, pembuluh
fisiologi darah dan salurn limfe darah dan salurn limfe
jantung,pembuluh darah
dan saluran limfe
dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
darah dan salurn
limfe

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
3.5 Menerapkan anatomi 2. Memodifikasi anatomi Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
fisiologi jantung, fisiologi menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
pembuluh darah dan jantung,pembuluh peserta didik dapat anatomi fisiologi
saluran limfe darah dan saluran limfe Memodifikasi anatomi jantung, pembuluh
fisiologi darah dan salurn limfe
dan saluran limfe
dengan cermat.

konsep anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
darah dan salurn
limfe
diskusi tentang
konsep anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
hasil berupa jurnal
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

fisiologi jantung, anatomi fisiologi menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
pembuluh darah dan jantung,pembuluh peserta didik dapat anatomi fisiologi
saluran limfe darah dan saluran limfe Menyimpulkan anatomi jantung, pembuluh
fisiologi darah dan salurn limfe
dan saluran limfe sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
darah dan salurn
limfe
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
anatomi fisiologi jantung, fisiologi dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
pembuluh darah dan jantung,pembuluh mata pelajaran, peserta tentang anatomi
saluran limfe darah dan saluran limfe didik dapat fisiologi jantung,
berdasarkan contoh. menunjukkan anatomi pembuluh darah dan
fisiologi salurn limfe
dan saluran limfe
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
darah dan salurn
limfe

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
anatomi fisiologi jantung, fisiologi dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
pembuluh darah dan jantung,pembuluh mata pelajaran, peserta tentang anatomi
saluran limfe darah dan saluran limfe didik dapat menjelaskan fisiologi jantung,
berdasarkan tugas. anatomi fisiologi pembuluh darah dan
jantung,pembuluh darah salurn limfe
dan saluran limfe
prosedur dengan
percaya diri

anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
anatomi fisiologi jantung, fisiologi dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
pembuluh darah dan jantung,pembuluh mata pelajaran, peserta materi anatomi anatomi fisiologi
saluran limfe darah dan saluran didik dapat merumuskan fisiologi jantung, jantung, pembuluh
limfe. anatomi fisiologi pembuluh darah dan darah dan salurn limfe
jantung,pembuluh darah salurn limfe
dan saluran limfe sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
jantung, pembuluh
darah dan salurn
limfe

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
fisiologi jantung,
pembuluh darah dan
salurn limfe
fisiologi sistem pernafasan fisiologi sistem menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
pernafasan peserta didik dapat materi anatomi materi anatomi
Menerapkan anatomi fisiologi sistem fisiologi sistem
fisiologi sistem pernafasan pernafasan
pernafasan dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan
3.6 Menerapkan anatomi 2. Melakukan anatomi Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
fisiologi sistem pernafasan fisiologi sistem menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
pernafasan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Melakukan anatomi sistem pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan dengan
cermat.

konsep anatomi
fisiologi sistem
pernafasan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

hasil berupa jurnal
pernafasan
pernafasan
3.6 Menerapkan anatomi 3. Menjalankan anatomi Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
fisiologi sistem pernafasan fisiologi sistem menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
pernafasan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menjalankan anatomi sistem pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

hasil berupa jurnal
pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan
komponen anatomi fisiologi sistem dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi sistem pernafasan pernafasan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi sistem
menunjukkan anatomi pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan berdasarkan
contoh dengan percaya
diri

anatomi fisiologi
sistem pernafasan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan
fisiologi sistem pernafasan pernafasan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem pernafasan
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem pernafasan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pernafasan
pernafasan
komponen anatomi fisiologi sistem dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
fisiologi sistem pernafasan pernafasan. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
didik dapat merumuskan sistem pernafasan sistem pernafasan
pernafasan sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
anatomi fisiologi
sistem pernafasan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pernafasan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pernafasan
fisiologi sistem
pernafasan
fisiologi sistem fisiologi sistem menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
perkemihan perkemihan peserta didik dapat materi anatomi materi anatomi
fisiologi sistem perkemihan perkemihan
perkemihan dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan
3.7 Menerapkan anatomi 2. Menjalankan anatomi Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
fisiologi sistem fisiologi sistem menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
perkemihan perkemihan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menjalankan anatomi sistem perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan dengan
cermat.
konsep anatomi
fisiologi sistem
perkemihan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
hasil berupa jurnal
perkemihan
perkemihan
3.7 Menerapkan anatomi 3. Melakukan anatomi Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
fisiologi sistem fisiologi sistem menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
perkemihan perkemihan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Melakukan anatomi sistem perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem perkemihan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

hasil berupa jurnal
perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan
fisiologi sistem perkemihan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
perkemihan berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi sistem
menunjukkan anatomi perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan berdasarkan
diri

anatomi fisiologi
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan
fisiologi sistem perkemihan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
perkemihan berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem perkemihan
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem perkemihan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
perkemihan
perkemihan
fisiologi sistem perkemihan. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
perkemihan didik dapat merumuskan sistem perkemihan sistem perkemihan
perkemihan sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem perkemihan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem perkemihan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
perkemihan
fisiologi sistem
perkemihan
pencernaan pencernaan peserta didik dapat materi anatomi materi anatomi
fisiologi sistem pencernaan pencernaan
pencernaan dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan
pencernaan pencernaan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Melakukan anatomi sistem pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan dengan
cermat.

konsep anatomi
fisiologi sistem
pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

hasil berupa jurnal
pencernaan
pencernaan
pencernaan pencernaan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menjalankan anatomi sistem pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem pencernaan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
hasil berupa jurnal
pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan
fisiologi sistem pencernaan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
pencernaan berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi sistem
menunjukkan anatomi pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan berdasarkan
diri

anatomi fisiologi
sistem pencernaan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan
fisiologi sistem pencernaan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
pencernaan berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem pencernaan
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pencernaan
pencernaan
fisiologi sistem pencernaan. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
pencernaan didik dapat merumuskan sistem pencernaan sistem pencernaan
pencernaan sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
anatomi fisiologi
sistem pencernaan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem pencernaan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
pencernaan
fisiologi sistem
pencernaan
fisiologi sistem endokrin fisiologi sistem menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
endokrin peserta didik dapat materi anatomi materi anatomi
fisiologi sistem endokrin endokrin endokrin
dengan
bertanggungjawab.
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem endokrin

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
anatomi fisiologi
sistem endokrin
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem endokrin fisiologi sistem menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
endokrin peserta didik dapat anatomi fisiologi
Melakukan anatomi sistem endokrin
dengan cermat.

konsep anatomi
fisiologi sistem
endokrin

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem endokrin

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
hasil berupa jurnal
endokrin
endokrin
fisiologi sistem endokrin fisiologi sistem menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
endokrin peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menjalankan anatomi sistem endokrin
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem endokrin

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
anatomi fisiologi
sistem endokrin
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin

hasil berupa jurnal
endokrin
komponenan atomi fisiologi sistem dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi sistem endokrin endokrin darah mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi sistem
menunjukkan anatomi endokrin
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem endokrin
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
komponenan atomi fisiologi sistem dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi sistem endokrin endokrin berdasarkan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem endokrin
endokrin berdasarkan
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem endokrin

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
endokrin
komponenan atomi fisiologi sistem dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
fisiologi sistem endokrin endokrin. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
didik dapat merumuskan sistem endokrin sistem endokrin
endokrin sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem endokrin

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
anatomi fisiologi
sistem endokrin
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem endokrin
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
persyarafan persyarafan peserta didik dapat materi anatomi materi anatomi
fisiologi sistem persyarafan persyarafan
persyarafan dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan
persyarafan persyarafan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Melakukan anatomi sistem persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan dengan
cermat.

konsep anatomi
fisiologi sistem
persyarafan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

hasil berupa jurnal
persyarafan
persyarafan
persyarafan persyarafan peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menjalankan anatomi sistem persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

anatomi fisiologi
sistem persyarafan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
hasil berupa jurnal
persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan
fisiologi sistem persyarafan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
persyarafan berdasarkan contoh. didik dapat fisiologi sistem
menunjukkan anatomi persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan berdasarkan
diri

anatomi fisiologi
sistem persyarafan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan
4.10 Melakukan pengecekan komp

2. Menjelaskan anatomi Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
fisiologi sistem dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
persyarafan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem
anatomi fisiologi sistem persyarafan
dengan percaya diri

anatomi fisiologi
sistem persyarafan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
persyarafan
persyarafan
fisiologi sistem persyarafan. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
persyarafan didik dapat merumuskan sistem persyarafan sistem persyarafan
persyarafan sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
anatomi fisiologi
sistem persyarafan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem persyarafan

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem
persyarafan
fisiologi sistem
persyarafan
fisiologi sistem panca fisiologi sistem panca menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
indera indera peserta didik dapat materi anatomi materi anatomi
Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca fisiologi sistem panca
fisiologi sistem panca indera indera
indera dengan
bertanggungjawab.
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem panca indera

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
anatomi fisiologi
sistem panca indera
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
fisiologi sistem panca
indera
indera
fisiologi sistem panca fisiologi sistem panca menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
indera indera peserta didik dapat anatomi fisiologi
Melakukan anatomi sistem panca indera
indera dengan cermat.

konsep anatomi
indera

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem panca indera
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

hasil berupa jurnal
panca indera
panca indera
fisiologi sistem panca fisiologi sistem panca menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
indera indera peserta didik dapat anatomi fisiologi
Menjalankan anatomi sistem panca indera
indera sesuai prosedur

anatomi fisiologi
sistem panca indera
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
anatomi fisiologi
sistem panca indera
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

hasil berupa jurnal
panca indera
hasil anatomi fisiologi
sistem panca indera
komponenan atomi fisiologi sistem panca dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi sistem panca indera berdasarkan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
indera contoh. didik dapat fisiologi sistem panca
menunjukkan anatomi indera
indera berdasarkan
diri

anatomi fisiologi
sistem panca indera

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
indera
indera
komponenan atomi fisiologi sistem panca dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
fisiologi sistem panca indera berdasarkan mata pelajaran, peserta tentang anatomi
indera tugas. didik dapat menjelaskan fisiologi sistem panca
anatomi fisiologi sistem indera
panca indera
prosedur dengan
percaya diri

anatomi fisiologi
sistem panca indera

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
berkelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang anatomi
indera
panca indera
komponenan atomi fisiologi sistem panca dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
fisiologi sistem panca indera. mata pelajaran, peserta anatomi fisiologi anatomi fisiologi
indera didik dapat merumuskan sistem panca indera sistem panca indera
panca indera sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
anatomi fisiologi
sistem panca indera

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera
anatomi fisiologi
sistem panca indera
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
anatomi fisiologi
sistem panca indera

hasil berupa jurnal
tentang anatomi
indera
indera
3.12 Menerapkan penyakit 1. Menerapkan penyakit Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
pada system tubuh secara pada sistem tubuh menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
umum secara umum peserta didik dapat materi penyakit pada materi penyakit pada
Menerapkan penyakit sistem tubuh secara sistem tubuh secara
pada sistem tubuh umum umum
secara umum dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
penyakit pada sistem
tubuh secara umum
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
tubuh secara umum
tubuh secara umum
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
tentang penyakit pada
sistem tubuh secara
umum
hasil jurnal penyakit
pada sistem tubuh
secara umum
3.12 Menerapkan penyakit 2. Melakukan penyakit Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
pada system tubuh secara pada sistem tubuh menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
umum secara umum peserta didik dapat penyakit pada sistem
Melakukan penyakit tubuh secara umum
pada sistem tubuh
secara umum dengan
cermat.
konsep penyakit pada
sistem tubuh secara
umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
tubuh secara umum
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
tubuh secara umum

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
tubuh secara umum
diskusi tentang
tubuh secara umum
hasil berupa jurnal
tubuh secara umum
tubuh secara umum
3.12 Menerapkan penyakit 3. Menjalankan penyakit Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan
pada system tubuh secara pada sistem tubuh menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
umum secara umum peserta didik dapat penyakit pada sistem
Menjalankan penyakit tubuh secara umum
pada sistem tubuh
secara umum sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
tubuh secara umum
tubuh secara umum
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
tubuh secara umum
pada sistem tubuh
secara umum
4.12 Melakukan pengecekan 1. Menunjukkan penyakit Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
pengecekan penyakit pada sistem tubuh dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
system tubuh secara secara umum mata pelajaran, peserta tentang penyakit pada
umum berdasarkan berdasarkan contoh. didik dapat sistem tubuh secara
manifestasi laboratorium menunjukkan penyakit umum
pada sistem tubuh
secara umum
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

tubuh secara umum
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
tubuh secara umum

berkelompok tentang
tubuh secara umum

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
sistem tubuh secara
umum
pada sistem tubuh
secara umum
4.12 Melakukan pengecekan 2. Menjelaskan penyakit Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
pengecekan penyakit pada sistem tubuh dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
system tubuh secara secara umum mata pelajaran, peserta tentang penyakit pada
umum berdasarkan berdasarkan tugas. didik dapat menjelaskan sistem tubuh secara
manifestasi laboratorium penyakit pada sistem umum
tubuh secara umum
prosedur dengan
percaya diri

tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
tubuh secara umum
berkelompok tentang
tubuh secara umum

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
sistem tubuh secara
umum
tubuh secara umum
4.12 Melakukan pengecekan 3. Merumuskan penyakit Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
pengecekan penyakit pada sistem tubuh dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
system tubuh secara secara umum. mata pelajaran, peserta penyakit pada sistem penyakit pada sistem
umum berdasarkan didik dapat merumuskan tubuh secara umum tubuh secara umum
manifestasi laboratorium penyakit pada sistem
tubuh secara umum
percaya diri

berkaitan dengan
tubuh secara umum

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
tubuh secara umum
tubuh secara umum
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
tubuh secara umum

hasil berupa jurnal
sistem tubuh secara
umum
pada sistem tubuh
secara umum
3.13 Menerapkan pemeriksaan 1. Menerapkan Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
laboratorium berdasarkan pemeriksaan menggali informasi, Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
penyakit sistem jantung, laboratorium peserta didik dapat PemerikPemeriksaan materi
darah, dan pembuluh berdasarkan penyakit Menerapkan laboratorium PemerikPemeriksaan
darah (kardiovaskular) sistem jantung, darah pemeriksaan berdasarkan penyakit laboratorium
dan pembuluh darah laboratorium sistem reproduksin berdasarkan penyakit
berdasarkan penyakit laboratorium sistem reproduksin
sistem jantung, darah berdsrkan penyakit laboratorium
dan pembuluh darah sistem jantung, darah berdsrkan penyakit
dengan dan pembuluh darah sistem jantung, darah
bertanggungjawab. dan pembuluh darah
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium berdsrkan
penyakit sistem jantung,
darah dan pembuluh
darah
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
3.13 Menerapkan pemeriksaan 2. Melakukan Setelah berdiskusi dan 1. Mengidentifikasi Menyimak video yang
laboratorium berdasarkan pemeriksaan menggali informasi, Masalah ditayangkan tentang
penyakit sistem jantung, laboratorium peserta didik dapat PemerikPemeriksaan
darah, dan pembuluh berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
darah (kardiovaskular) sistem jantung, darah laboratorium berdasarkan penyakit
dan pembuluh darah berdasarkan penyakit sistem reproduksin
sistem jantung, darah laboratorium
dan pembuluh darah berdsrkan penyakit
dengan cermat. sistem jantung, darah
dan pembuluh darah

konsep
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
3.13 Menerapkan pemeriksaan 3. Menjalankan Melalui diskusi dan 1. Mengidentifikasi Memberikan

laboratorium berdasarkan pemeriksaan menggali informasi, Masalah pertanyaan tentang
penyakit sistem jantung, laboratorium peserta didik dapat PemerikPemeriksaan
darah, dan pembuluh berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
darah (kardiovaskular) sistem jantung, darah pemeriksaan berdasarkan penyakit
dan pembuluh darah laboratorium sistem reproduksin
berdasarkan penyakit laboratorium
sistem jantung, darah berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah sistem jantung, darah
sesuai prosedur dengan dan pembuluh darah
percaya diri.
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
4.13 Menentukan pemeriksaan 1. Menunjukkan Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
laboratorium berdasarkan pemeriksaan dan peralatan penunjang Masalah berupa gambar
penyakit sistem jantung, laboratorium mata pelajaran, peserta tentang
darah, dan pembuluh berdasarkan penyakit didik dapat PemerikPemeriksaan
darah (kardiovaskular) sistem jantung, darah menunjukkan laboratorium
dan pembuluh darah pemeriksaan berdasarkan penyakit
berdasarkan contoh. laboratorium sistem reproduksin
sistem jantung, darah berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah sistem jantung, darah
berdasarkan contoh dan pembuluh darah
dengan percaya diri
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
4.13 Menentukan pemeriksaan 2. Menjelaskan Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan contoh
penyakit sistem jantung, laboratorium mata pelajaran, peserta tentang
darah, dan pembuluh berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan PemerikPemeriksaan
darah (kardiovaskular) sistem jantung, darah pemeriksaan laboratorium
dan pembuluh darah laboratorium berdasarkan penyakit
berdasarkan tugas. berdasarkan penyakit sistem reproduksin
sistem jantung, darah laboratorium
dan pembuluh darah berdsrkan penyakit
berdasarkan tugas sesuai sistem jantung, darah
prosedur dengan dan pembuluh darah
percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
4.13 Menentukan pemeriksaan 3. Merumuskan Disediakan alat, bahan 1. Mengidentifikasi Memberikan Memberikan
laboratorium berdasarkan pemeriksaan dan peralatan penunjang Masalah permasalahan tentang pertanyaan tentang
penyakit sistem jantung, laboratorium mata pelajaran, peserta PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
darah, dan pembuluh berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
darah (kardiovaskular) sistem jantung, darah pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
dan pembuluh darah. laboratorium sistem reproduksin sistem reproduksin
berdasarkan penyakit laboratorium laboratorium
sistem jantung, darah berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah sistem jantung, darah sistem jantung, darah
sesuai prosedur dengan dan pembuluh darah dan pembuluh darah
percaya diri
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
dan pembuluh darah

hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
darah dan pembuluh
darah
penyakit sistem laboratorium peserta didik dapat materi materi
metabolisme berdasarkan penyakit Menerapkan PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
sistem metabolisme pemeriksaan laboratorium laboratorium
laboratorium berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
berdasarkan penyakit sistem reproduksin sistem reproduksin
sistem metabolisme laboratorium laboratorium
dengan berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
bertanggungjawab. sistem metabolisme sistem metabolisme

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
penyakit sistem laboratorium peserta didik dapat PemerikPemeriksaan
metabolisme berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
sistem metabolisme laboratorium berdasarkan penyakit
berdasarkan penyakit sistem reproduksin
sistem metabolisme laboratorium
dengan cermat. berdsrkan penyakit
sistem metabolisme

konsep
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme

metabolisme berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
sistem metabolisme pemeriksaan berdasarkan penyakit
laboratorium sistem reproduksin
sistem metabolisme berdsrkan penyakit
sesuai prosedur dengan sistem metabolisme
percaya diri.

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme

hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
penyakit sistem laboratorium mata pelajaran, peserta tentang
metabolisme berdasarkan penyakit didik dapat PemerikPemeriksaan
sistem metabolisme menunjukkan laboratorium
berdasarkan contoh. pemeriksaan berdasarkan penyakit
sistem metabolisme berdsrkan penyakit
berdasarkan contoh sistem metabolisme
dengan percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme

berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
metabolisme berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan PemerikPemeriksaan
sistem metabolisme pemeriksaan laboratorium
berdasarkan tugas. laboratorium berdasarkan penyakit
sistem metabolisme laboratorium
berdasarkan tugas sesuai berdsrkan penyakit
prosedur dengan sistem metabolisme
percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
penyakit sistem laboratorium mata pelajaran, peserta PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
metabolisme berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
sistem metabolisme. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium sistem reproduksin sistem reproduksin
sistem metabolisme berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
sesuai prosedur dengan sistem metabolisme sistem metabolisme
percaya diri

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem metabolisme
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
metabolisme
pernafasan (respiratori) berdasarkan penyakit Menerapkan PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
sistem pernafasan pemeriksaan laboratorium laboratorium
sistem pernafasan laboratorium laboratorium
bertanggungjawab. sistem pernafasan sistem pernafasan

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
pernafasan (respiratori) berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
sistem pernafasan laboratorium berdasarkan penyakit
sistem pernafasan laboratorium
sistem pernafasan

konsep
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan

pernafasan (respiratori) berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
sistem pernafasan pemeriksaan berdasarkan penyakit
sistem pernafasan sesuai berdsrkan penyakit
prosedur dengan sistem pernafasan
percaya diri.

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan

hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
pernafasan (respiratori) berdasarkan penyakit didik dapat PemerikPemeriksaan
sistem pernafasan menunjukkan laboratorium
sistem pernafasan berdsrkan penyakit
berdasarkan contoh sistem pernafasan
dengan percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan

berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
pernafasan (respiratori) berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan PemerikPemeriksaan
sistem pernafasan pemeriksaan laboratorium
sistem pernafasan laboratorium
prosedur dengan sistem pernafasan
percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
pernafasan (respiratori) berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
sistem pernafasan. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
sistem pernafasan sesuai berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
prosedur dengan sistem pernafasan sistem pernafasan
percaya diri

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pernafasan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pernafasan
pencernaan berdasarkan penyakit Menerapkan PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
(gastrointestinal) sistem pencernaan pemeriksaan laboratorium laboratorium
sistem pencernaan laboratorium laboratorium
bertanggungjawab. sistem pencernaan sistem pencernaan

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
pencernaan berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
(gastrointestinal) sistem pencernaan laboratorium berdasarkan penyakit
sistem pencernaan laboratorium
sistem pencernaan

konsep
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan

pencernaan berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
(gastrointestinal) sistem pencernaan pemeriksaan berdasarkan penyakit
sistem pencernaan berdsrkan penyakit
sesuai prosedur dengan sistem pencernaan
percaya diri.

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan

hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
pencernaan berdasarkan penyakit didik dapat PemerikPemeriksaan
(gastrointestinal) sistem pencernaan menunjukkan laboratorium
sistem pencernaan berdsrkan penyakit
berdasarkan contoh sistem pencernaan
dengan percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan

berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
pencernaan berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan PemerikPemeriksaan
(gastrointestinal) sistem pencernaan pemeriksaan laboratorium
sistem pencernaan laboratorium
prosedur dengan sistem pencernaan
percaya diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
pencernaan berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
(gastrointestinal) sistem pencernaan. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
sistem pencernaan berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
sesuai prosedur dengan sistem pencernaan sistem pencernaan
percaya diri

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem pencernaan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem
pencernaan
penyakit sistem kulit laboratorium peserta didik dapat materi materi
(integument) berdasarkan penyakit Menerapkan PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
sistem kulit pemeriksaan laboratorium laboratorium
sistem kulit dengan laboratorium laboratorium
bertanggungjawab. berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
sistem kulit sistem kulit

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit secara
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem kulit laboratorium peserta didik dapat PemerikPemeriksaan
(integument) berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
sistem kulit laboratorium berdasarkan penyakit
sistem kulit dengan laboratorium
cermat. berdsrkan penyakit
sistem kulit

konsep
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin

penyakit sistem kulit laboratorium peserta didik dapat PemerikPemeriksaan
(integument) berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
sistem kulit pemeriksaan berdasarkan penyakit
sistem kulit sesuai berdsrkan penyakit
prosedur dengan sistem kulit
percaya diri.

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit secara
berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit

hasil berupa jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem kulit laboratorium mata pelajaran, peserta tentang
(integument) berdasarkan penyakit didik dapat PemerikPemeriksaan
sistem kulit menunjukkan laboratorium
sistem kulit berdasarkan berdsrkan penyakit
contoh dengan percaya sistem kulit
diri

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit

berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem kulit laboratorium mata pelajaran, peserta tentang
(integument) berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan PemerikPemeriksaan
sistem kulit pemeriksaan laboratorium
sistem kulit berdasarkan laboratorium
tugas sesuai prosedur berdsrkan penyakit
dengan percaya diri sistem kulit

PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
berkelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem kulit laboratorium mata pelajaran, peserta PemerikPemeriksaan PemerikPemeriksaan
(integument) berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
sistem kulit. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
sistem kulit sesuai berdsrkan penyakit berdsrkan penyakit
prosedur dengan sistem kulit sistem kulit
percaya diri

berkaitan dengan
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit secara
berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
laboratorium
berdsrkan penyakit
sistem kulit
hasil berupa jurnal
tentang
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
hasil jurnal
PemerikPemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksin
penyakit sistem laboratorium peserta didik dapat materi Pemeriksaan materi Pemeriksaan
reproduksi berdasarkan penyakit Menerapkan laboratorium laboratorium
sistem reproduksi pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium sistem reproduksi sistem reproduksi
sistem reproduksi
dengan
bertanggungjawab.

berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
hasil jurnal Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
penyakit sistem laboratorium peserta didik dapat Pemeriksaan
reproduksi berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
sistem reproduksi laboratorium berdasarkan penyakit
sistem reproduksi
dengan cermat.

konsep Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
diskusi tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
hasil berupa jurnal
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

reproduksi berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
sistem reproduksi pemeriksaan berdasarkan penyakit
laboratorium sistem reproduksi
sistem reproduksi sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
hasil berupa jurnal
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem reproduksi
penyakit sistem laboratorium mata pelajaran, peserta tentang Pemeriksaan
reproduksi berdasarkan penyakit didik dapat laboratorium
sistem reproduksi menunjukkan berdasarkan penyakit
berdasarkan contoh. pemeriksaan sistem reproduksi
laboratorium
sistem reproduksi
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

berkelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem reproduksi
reproduksi berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan laboratorium
sistem reproduksi pemeriksaan berdasarkan penyakit
berdasarkan tugas. laboratorium sistem reproduksi
sistem reproduksi
prosedur dengan
percaya diri

Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
berkelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
penyakit sistem laboratorium mata pelajaran, peserta Pemeriksaan Pemeriksaan
reproduksi berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
sistem reproduksi. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium sistem reproduksi sistem reproduksi
sistem reproduksi sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi

hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem reproduksi
laboratorium
sistem reproduksi
penyakit sistem laboratorium peserta didik dapat materi Pemeriksaan materi Pemeriksaan
perkemihan (urinaria) berdasarkan penyakit Menerapkan laboratorium laboratorium
sistem perkemihan pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium sistem perkemihan sistem perkemihan
sistem perkemihan
dengan
bertanggungjawab.
berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihan
perkemihan (urinaria) berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
sistem perkemihan laboratorium berdasarkan penyakit
berdasarkan penyakit sistem perkemihan
sistem perkemihan
dengan cermat.

konsep Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
diskusi tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
hasil berupa jurnal
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

perkemihan (urinaria) berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
sistem perkemihan pemeriksaan berdasarkan penyakit
laboratorium sistem perkemihan
sistem perkemihan
percaya diri.

Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
hasil berupa jurnal
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihan
perkemihan (urinaria) berdasarkan penyakit didik dapat laboratorium
sistem perkemihan menunjukkan berdasarkan penyakit
berdasarkan contoh. pemeriksaan sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihan
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

berkelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihan
perkemihan (urinaria) berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan laboratorium
sistem perkemihan pemeriksaan berdasarkan penyakit
berdasarkan tugas. laboratorium sistem perkemihan
sistem perkemihan
prosedur dengan
percaya diri

Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
berkelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
penyakit sistem laboratorium mata pelajaran, peserta Pemeriksaan Pemeriksaan
perkemihan (urinaria) berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
sistem perkemihan. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium sistem perkemihan sistem perkemihan
sistem perkemihan
percaya diri

berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan

hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
sistem perkemihan
laboratorium
sistem perkemihan
penyakit menular seksual laboratorium peserta didik dapat materi Pemeriksaan materi Pemeriksaan
berdasarkan penyakit Menerapkan laboratorium laboratorium
menular seksual pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium menular seksual menular seksual
bertanggungjawab.
berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
menular seksual
penyakit menular seksual laboratorium peserta didik dapat Pemeriksaan
berdasarkan penyakit Melakukan pemeriksaan laboratorium
menular seksual laboratorium berdasarkan penyakit
cermat.

konsep Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
• Melakukan
eksperimen yang
berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
diskusi tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
hasil berupa jurnal
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

penyakit menular seksual laboratorium peserta didik dapat Pemeriksaan
berdasarkan penyakit Menjalankan laboratorium
menular seksual pemeriksaan berdasarkan penyakit
laboratorium menular seksual
menular seksual sesuai
prosedur dengan
percaya diri.

Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
secara berkelompok

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu
diskusi tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
hasil berupa jurnal
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
menular seksual
penyakit menular seksual laboratorium mata pelajaran, peserta tentang Pemeriksaan
berdasarkan penyakit didik dapat laboratorium
menular seksual menunjukkan berdasarkan penyakit
berdasarkan contoh. pemeriksaan menular seksual
laboratorium
menular seksual
berdasarkan contoh
dengan percaya diri

Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

berkelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
menular seksual
penyakit menular seksual laboratorium mata pelajaran, peserta tentang Pemeriksaan
berdasarkan penyakit didik dapat menjelaskan laboratorium
menular seksual pemeriksaan berdasarkan penyakit
berdasarkan tugas. laboratorium menular seksual
menular seksual
prosedur dengan
percaya diri

Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
berkelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan

hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
penyakit menular seksual laboratorium mata pelajaran, peserta Pemeriksaan Pemeriksaan
berdasarkan penyakit didik dapat merumuskan laboratorium laboratorium
menular seksual. pemeriksaan berdasarkan penyakit berdasarkan penyakit
laboratorium menular seksual menular seksual
menular seksual sesuai
prosedur dengan
percaya diri

berkaitan dengan
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

laboratorium
sistem perkemihani
kelompok tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
secara berkelompok
mengolah, dan
menganalisis data
hasil pengamatan
• Mengolah hasil
eksplorasi secara
individu tentang
Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual

hasil berupa jurnal
tentang Pemeriksaan
laboratorium
menular seksual
laboratorium
menular seksual
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
KOMPETENSI DASAR : 3.1
Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum
PENILAIAN PENGETAHUAN
KOMPETENSI DASAR IPK MATERI INDIKATOR SOAL BENTUK BOBOT NO SOAL TINGKAT KUNCI
SOAL KESUKARAN JAWABAN
Menerapkan anatomi fisiologi

sistem tubuh secara umum 1.
a.
Menemukan anatomi fisiologi Konsep anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum PG 4 Mudah A
sistem tubuh secara umum b.
c.
d.
e.
2.
Menegaskan anatomi fisiologi Siswa dapat menjelaskan a.

1. Pengertian anatomi 1. PG 4 Mudah A
sistem tubuh secara umum pengertian infeksi! b.
c.
d.
e.
3.
Menganalisis anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan a.

2. Pengertian fisiologi 2. PG 4 Mudah A
sistem tubuh secara umum penyebab infeksi! b.
c.
d.
e.
4.
a.
3. Tingkatan struktural organisasi 3. Siswa dapat menentukan tanda- PG 4 Mudah A
tubuh tanda infeksi! b.
c.
d.
e.
5.
a.
Siswa dapat menentukan rantai
4. Karakteristik mahluk hidup 4. PG 4 b. Mudah A
infeksi!
c.
d.
e.
6.
a.
Siswa dapat menentukan
5. Homeostatis 5. PG 5 b. Sedang A
kebutuhan alat APD!
c.
d.
e.
7.
a.
6. Bidang struktural tubuh 6. Siswa dapat menentukan! PG 5 Sedang A
b.
c.
d.
e.
8.
a.
7. #NAME? 7. Siswa dapat menentukan ! PG 5 b. Sedang A
c.
d.
e.
9.
a.
8. #NAME? 8. Siswa dapat menentukan ! PG 5 b. Sedang A
c.
d.
e.
10.
a.
9. #NAME? 9. Siswa dapat menjelaskan ! PG 5 b. Sedang A
c.
d.
e.
11.
a.
10. #NAME? 10. Siswa dapat menjelaskan ! PG 5 Sedang A
b.
c.
d.
e.
12.
11. #NAME? 11. Siswa dapat menyebutkan ! PG 5 a. Sedang A

b.
c.
d.
e.
13.
12. #NAME? 12. Siswa dapat menjelaskan ! PG 10 a. Sukar A

b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait dengan sistem tubuh
PENILAIAN KETERAMPILAN
BENTUK TINGKAT KUNCI

KOMPETENSI DASAR IPK MATERI INDIKATOR SOAL BOBOT NO SOAL
Melakukan pengecekan anatomi

fisiologi terkait dengan sistem 14.
tubuh
Menunjukkan anatomi fisiologi
sistem tubuh secara umum Merumuskan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum PG 5 a. Sedang A
berdasarkan contoh. b.
c.
d.
e.
15.
Menjelaskan anatomi fisiologi

Siswa mampu menentukan
sistem tubuh secara umum 1. Pengertian anatomi 1. PG 5 Sedang A
contoh tanda-tanda infeksi!
berdasarkan tugas.
Menjelaskan anatomi fisiologi a.
Siswa mampu menentukan
sistem tubuh secara umum 1. Pengertian anatomi 1. PG 5 Sedang A
contoh tanda-tanda infeksi! b.
berdasarkan tugas.
c.
d.
e.
16.
Merumuskan anatomi fisiologi Siswa mampu menentukan

2. Pengertian fisiologi 2. PG 5 Sedang A
sistem tubuh secara umum. penyebab infeksi!
a.
b.
c.
d.
e.
17.
Tingkatan struktural organisasi Siswa mampu menunjukan tanda- a.

3. 3. PG 10 Sukar A
tubuh tanda infeksi! b.
c.
d.
e.
18.
Siswa mampu menunjukkan a.

4. Karakteristik mahluk hidup 4. PG 10 Sukar A
rantai infeksi! b.
c.
d.
e.
35
#REF!
NAMA SEKOLAH : SMKS KESEHATAN BHAKTI KENCANA SUBANG
KELAS/SEMESTER : X/1
ALOKASI WAKTU : 1 X 3 JP ( @ 45 menit )
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.1 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi terkait dengan sistem tubuh
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
Pengetahuan :
1. Menemukan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum
2. Menegaskan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum
3. Menganalisis anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum.
D. Tujuan Pembelajaran
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menemukan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum dengan
1. bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menegaskan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum dengan
2.
cermat.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menganalisis anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum sesuai
3.
prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi sistem tubuh
1.
secara umum
Disediakan berdasarkan
alat, bahan dan contoh dengan
peralatan percaya
penunjang diri pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan anatomi fisiologi sistem tubuh
mata
2.
secara umum berdasarkan tugas sesuai prosedur dengan percayapeserta
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, diri didik dapat merumuskan anatomi fisiologi sistem tubuh
3.
secara umum sesuai prosedur dengan percaya diri
E. Materi Pembelajaran
Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh secara umum
1. Pengertian anatomi
2. Pengertian fisiologi
3. Tingkatan struktural organisasi tubuh
4. Karakteristik mahluk hidup
5. Homeostatis
6. Bidang struktural tubuh
F. Model dan Metode
1. Model : Inquiry learning
2. Metode : Pengamatan, diskusi dan praktek
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
1. Ketua kelas memimpin doa pada saat pembelajaran akan dimulai
2. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai peserta didik
baik berbentuk kemampuan proses maupun kemampuan produk
3. Guru menjelaskan manfaat penguasan kompetensi dasar ini sebagai
Pendahuluan 10 menit
modal awal untuk menguasai pasangan kompetensi dasar lainnya yang
tercakup dalam mata pelajaran ANATOMI FISIOLOGI (TLM)
4. Menjelaskan pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan serta
metodanya
1. Mengidentifikasi Masalah
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
2. Pengumpulan data dan verifikasi

Menanya
Kegiatan Inti 95 menit

Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi tubuh secara umum
3. Pengumpulan data melalui eksperimen

Kegiatan Inti Mengumpulkan Informasi 95 menit
• Membaca dari berbPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem

perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi tubuh secara umum secara berkelompok
4. Pengorganisasian dan formulasi eksplansi

Menalar
• Secara berkelompok mengolah, dan menganalisis data hasil pengamatan

• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
5. Analisis proses inkuiry

Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi tubuh secara umum
1. Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih ragu dan melaksanakan evaluasi
2. Guru membantu peserta didik untuk menjelaskan hal-hal yang diragukan
sehingga informasi menjadi benar dan tidak terjadi kesalahpahaman terhadap
materi
Penutup 3. Peserta didik menyimpulkan materi di bawah bimbingan guru 30 menit
4. Guru melaksanakan penilaian pengetahuan melalui tes tertulis, dan seluruh
peserta didik mengerjakan tes tertulis dengan waktu maksimal 30 menit
5. Guru memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya
6. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan modal awal untuk menguasai pasangan kompetensi dasar lainnya yang 10 menit
metodanya
5. Guru membahas tentang mata pelajaran pada pertemuan sebelumnya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Mengumpulkan Informasi
Kegiatan Inti perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum 95 menit
• Melakukan eksperimen yang berkaitan dengan anatomi fisiologi tubuh secara umum
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
• Menampilkan hasil diskusi tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi tubuh secara umum
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
materi
Penutup 30 menit

Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Kegiatan Inti perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum 95 menit
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi tubuh secara umum secara berkelompok
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu
• Menampilkan hasil diskusi tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi tubuh secara umum
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi tubuh secara umum
materi
H. MEDIA, ALAT/BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR

MEDIA : LCD projector, Laptop, Bahan Tayang
ALAT/BAHAN : Alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran
SUMBER BELAJAR : Buku Teks Peserta didik, Buku Pegangan Guru, Sumber Lain yang relevan, internet
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR (TERLAMPIR)
Mengetahui Subang, 16 Juli 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,
0
0
0
0
Yogi Sugiyana, S.Pd Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi

sistem rangka, otot dan tulang 1.
Menentukan anatomi fisiologi
sistem rangka, otot dan tulang a.
Konsep anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang PG 4 Mudah A
sesuai dengan fungsi dan b.
kegunaannya
c.
d.
e.
2.
a.
Mengklasifikasikan anatomi Siswa dapat menjelaskan
fisiologi sistem rangka, otot dan Pengertian sistem rangka, otot pengertian penggunaan alat-alat
1. 1. PG 4 Mudah A
tulang sesuai dengan fungsi dan dan tulang kesehatan sesuai dengan fungsi
kegunaannya dan kegunaannya! b.
c.
d.
e.
3.
a.
Menyimpulkan anatomi fisiologi
sistem rangka, otot dan tulang Siswa dapat menentukan b.
2. Jenis-jenis tulang manusia 2. PG 4 Mudah A
sesuai dengan fungsi dan pembagian alat kesehatan! c.
kegunaannya
d.
e.
4.
a.
Siswa dapat menentukan b.
3. Jenis-jenis sendi 3. PG 4 Mudah A
kegunaan alat kesehatan! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Rangka Tubuh manusia 4. Siswa dapat menentukan! PG 4 Mudah A
4. Rangka Tubuh manusia 4. Siswa dapat menentukan! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
5. Jenis-jenis otot 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
6. #NAME? 6. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
11. #NAME? 11. Siswa dapat menyebutkan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
13.
a.
b.
12. #NAME? 12. Siswa dapat menjelaskan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang

Melakukan pengecekan 14.

anatomi fisiologi sistem a.
rangka, otot dan tulang Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem rangka, otot dan tulang Merumuskan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang PG 5 Sedang A
berdasarkan contoh. c.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan anatomi fisiologi Siswa mampu menentukan b.
Pengertian sistem rangka, otot
sistem rangka, otot dan tulang 1. 1. contoh penggunaan alat PG 5 Sedang A
dan tulang c.
berdasarkan tugas. kesehatan!
d.
e.
16.
a.
Merumuskan anatomi fisiologi b.
2. Jenis-jenis tulang manusia 2. Siswa mampu menentukan PG 5 Sedang A
sistem rangka, otot dan tulang. pembagian alat kesehatan! c.
d.
e.
17.
a.
Siswa mampu menunjukkan b.
3. Jenis-jenis sendi 3. PG 10 Sukar A
kegunaan alat kesehatan! c.
d.
Siswa mampu menunjukkan
3. Jenis-jenis sendi 3. PG 10 Sukar A
kegunaan alat kesehatan!
e.
18.
a.
b.
4. Rangka Tubuh manusia 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-
2.
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
B. Kompetensi Dasaranatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang

Menerapkan
3.2
4.2 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
Pengetahuan :
1. Menentukan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang sesuai dengan fungsi dan kegunaannya
2. Mengklasifikasikan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang sesuai dengan fungsi dan kegunaannya
3. Menyimpulkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang sesuai dengan fungsi dan kegunaannya
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang.
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menentukan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang sesuai
1. dengan fungsi dan kegunaannya dengan bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengklasifikasikan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
2.
sesuai dengan fungsi dan kegunaannya dengan cermat.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang sesuai
3.
dengan fungsi dan kegunaannya sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi sistem rangka,
1. otot dan tulang berdasarkan contoh dengan percaya diri
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan anatomi fisiologi sistem rangka,
2.
otot dan tulang berdasarkan tugas sesuai prosedur dengan percaya diri
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat merumuskan anatomi fisiologi sistem rangka,
3.
otot dan tulang sesuai prosedur dengan percaya diri
1. Pengertian sistem rangka, otot dan tulang

2. Jenis-jenis tulang manusia
3. Jenis-jenis sendi
4. Rangka Tubuh manusia
5. Jenis-jenis otot
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan
tulang
dan tulang
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang secara
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
Mengkomunikasikan
dan tulang
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan t
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang secara
berkelompok
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
Kegiatan Inti perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot 85 menit
dan tulang
•4.Mencari contoh dari
Pengorganisasian anatomi
dan fisiologi
formulasi sistem rangka, otot dan tulang secara
eksplansi
berkelompok
Menalar
• Menampilkan hasil diskusi tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot dan tulang
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem rangka, otot
dan tulang
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak
Menerapkan komponen
anatomi dan fisiologi dalam 1.
sistem alat gerak
Menerapkan komponen anatomi a.

Konsep komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak PG 4 Mudah A
fisiologi dalam sistem alat gerak b.
c.
d.
e.
2.
a.
Mengklasifikasikan komponen b.
Siswa dapat menjelaskan
anatomi fisiologi dalam sistem 1. Pengertian sistem alat gerak 1. PG 4 Mudah A
pengertian desinfeksi! c.
alat gerak
d.
e.
3.
a.
Menyimpulkan komponen b.
Siswa dapat menentukan tujuan
anatomi fisiologi dalam sistem 2. Anggota gerak atas 2. PG 4 Mudah A
desinfeksi! c.
alat gerak
d.
e.
4.
a.
b.
3. Anggota gerak bawah 3. Siswa dapat menunjukkan PG 4 Mudah A
prosedur desinfeksi! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Gerak dan kinerja otot 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak


komponen anatomi dan a.
fisiologi dalam sistem alat Menunjukkan komponen anatomi
gerak b.
fisiologi dalam sistem alat gerak Merumuskan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak PG 5 Sedang A
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan komponen anatomi Siswa mampu menentukan b.
fisiologi dalam sistem alat gerak 1. Pengertian sistem alat gerak 1. contoh desinfeksi peralatan PG 5 Sedang A
berdasarkan tugas. kesehatan! c.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan komponen anatomi Siswa mampu menentukan tujuan b.
2. Anggota gerak atas 2. PG 5 Sedang A
fisiologi dalam sistem alat gerak. desinfeksi! c.
d.
e.
17.
a.
Siswa mampu melakukan b.
3. Anggota gerak bawah 3. PG 10 Sukar A
prosedur desinfeksi! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Gerak dan kinerja otot 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.3 Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak
4.3 Melakukan pengecekan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak
Pengetahuan :
1. Menerapkan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak
2. Mengklasifikasikan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak
3. Menyimpulkan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak
Keterampilan :
1. Menunjukkan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak berdasarkan tugas.
3. Merumuskan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak
1. dengan bertanggungjawab.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengklasifikasikan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat
gerak dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan komponen anatomi fisiologi dalam sistem alat gerak
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan komponen anatomi fisiologi
dalam sistem
Disediakan alatbahan
alat, gerakdan
berdasarkan
peralatan contoh dengan
penunjang matapercaya diri peserta didik dapat menjelaskan komponen anatomi fisiologi
pelajaran,
2.
dalam sistem
Disediakan alatbahan
alat, gerakdan
berdasarkan
peralatan tugas sesuaimata
penunjang prosedur dengan
pelajaran, percaya
peserta diridapat merumuskan komponen anatomi fisiologi
didik
3.
dalam sistem alat gerak sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan komponen anatomi dan fisiologi dalam sistem alat gerak
1. Pengertian sistem alat gerak
2. Anggota gerak atas
3. Anggota gerak bawah
4. Gerak dan kinerja otot
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem alat gerak
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi sistem alat gerak secara berkelompok
•Menalar
Secara berkelompok mengolah, dan menganalisis data hasil pengamatan
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem alat gerak
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem alat gerak
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem alat gerak
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem alat gerak
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem kulit 1.
Menerapkan anatomi fisiologi a.

Konsep anatomi fisiologi sistem kulit PG 4 Mudah A
sistem kulit b.
c.
d.
e.
2.
a.
Mengklasifikasikan anatomi Pengertian sistem kulit Siswa dapat menjelaskan b.
1. 1. PG 4 Mudah A
fisiologi sistem kulit (integumen) pengertian sterilisasi! c.
d.
e.
3.
a.
Menyimpulkan anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan tujuan b.
2. Kulit 2. PG 4 Mudah A
sistem kulit sterilisasi! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. Kuku 3. Siswa dapat menentukan PG 4 Mudah A
prosedur sterilisasi! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Rambut 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem kulit


anatomi fisiologi sistem kulit a.
Menunjukkan anatomi fisiologi b.
Merumuskan anatomi fisiologi sistem kulit PG 5 Sedang A
sistem kulit berdasarkan contoh. c.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan anatomi fisiologi b.
1. Pengertian sistem kulit 1. Siswa mampu menentukan PG 5 Sedang A
sistem kulit berdasarkan tugas. (integumen) contoh sterilisasi! c.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan anatomi fisiologi Siswa mampu menunjukkan b.
2. Kulit 2. PG 5 Sedang A
sistem kulit. tujuan sterilisasi! c.
d.
e.
17.
a.
Siswa mampu melakukan b.
3. Kuku 3. PG 10 Sukar A
prosedur sterilisasi! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Rambut 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.4 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi sistem kulit
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit
2. Mengklasifikasikan anatomi fisiologi sistem kulit
3. Menyimpulkan anatomi fisiologi sistem kulit
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem kulit berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem kulit berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem kulit.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit dengan bertanggungjawab.
1.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengklasifikasikan anatomi fisiologi sistem kulit dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan anatomi fisiologi sistem kulit sesuai prosedur dengan
percaya diri.
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi sistem kulit
berdasarkanalat,
Disediakan contoh dengan
bahan percaya diri
dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan anatomi fisiologi sistem kulit
2.
berdasarkan tugas
Disediakan alat, sesuai
bahan danprosedur dengan
peralatan percaya
penunjang diripelajaran, peserta didik dapat merumuskan anatomi fisiologi sistem kulit
mata
3.
Menerapkan anatomi fisiologi sistem kulit
1. Pengertian sistem kulit (integumen)
2. Kulit
3. Kuku
4. Rambut
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem alat kulit
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi sistem alat kulit secara berkelompok
•Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem alat kulit
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem alat kulit
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem alat kulit
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang konsep anatomi fisiologi sistem alat kulit
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem alat kulit
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem alat kulit
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem alat kulit
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe
Menerapkan anatomi
fisiologi jantung, pembuluh 1.
darah dan saluran limfe
jantung,pembuluh darah dan Konsep anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe PG 4 Mudah A
saluran limfe b.
c.
d.
e.
2.
a.
Memodifikasi anatomi fisiologi Siswa dapat menjelaskan b.
Pengertian sistem kardiovaskuler
jantung,pembuluh darah dan 1. 1. pengertian penyimpanan PG 4 Mudah A
dan sistem limfatik c.
saluran limfe peralatan kesehatan!
d.
e.
3.
a.
Menyimpulkan anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan tujuan b.
jantung,pembuluh darah dan 2. Jantung 2. penyimpanan peralatan PG 4 Mudah A
saluran limfe kesehatan! c.
d.
e.
4.
a.
3. Pembuluh darah 3. prosedur penyimpanan peralatan PG 4 Mudah A
kesehatan! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Sistem kardiovaskuler 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
5. Sistem limfatik 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe


anatomi fisiologi jantung, a.
pembuluh darah dan saluran Menunjukkan anatomi fisiologi
limfe b.
jantung,pembuluh darah dan Merumuskan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe PG 5 Sedang A
saluran limfe berdasarkan contoh. c.
d.
e.
15.
a.
jantung,pembuluh darah dan 1. Pengertian sistem kardiovaskuler 1. contoh penyimpanan peralatan PG 5 Sedang A
dan sistem limfatik c.
saluran limfe berdasarkan tugas. kesehatan!
d.
e.
16.
a.
jantung,pembuluh darah dan 2. Jantung 2. tujuan penyimpanan peralatan PG 5 Sedang A
saluran limfe. kesehatan! c.
d.
e.
17.
a.
3. Pembuluh darah 3. prosedur penyimpanan peralatan PG 10 Sukar A
kesehatan! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Sistem kardiovaskuler 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.5 Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe
4.5 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe
2. Memodifikasi anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe
3. Menyimpulkan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran limfe
1. dengan bertanggungjawab.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Memodifikasi anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran
limfe dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menyimpulkan anatomi fisiologi jantung,pembuluh darah dan saluran
limfe sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi
jantung,pembuluh
Disediakan darah
alat, bahan dan
dan saluran limfe
peralatan berdasarkan
penunjang contoh dengan
mata pelajaran, pesertapercaya diri menjelaskan anatomi fisiologi
didik dapat
2.
Disediakan alat, bahan dan
dan saluran limfe
peralatan berdasarkan
penunjang tugas sesuai
mata pelajaran, prosedur
peserta didik dengan percaya diri anatomi fisiologi
dapat merumuskan
3.
jantung,pembuluh darah dan saluran limfe sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan saluran limfe
1. Pengertian sistem kardiovaskuler dan sistem limfatik
2. Jantung
3. Pembuluh darah
4. Sistem kardiovaskuler
5. Sistem limfatik
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan
salurn limfe
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan salurn
limfe

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi jantung, pembuluh
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan salurn limfe secara

•Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh
darah dan proses
5. Analisis salurn limfe
inkuiry
Mengkomunikasikan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan salurn
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah
dan salurn limfe
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan sal
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan
salurn limfe
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan salurn
limfe
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh darah dan salurn lim
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi jantung, pembuluh
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem pernafasan 1.

Konsep anatomi fisiologi sistem pernafasan PG 4 Mudah A
sistem pernafasan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Siswa dapat menjelaskan b.
Melakukan anatomi fisiologi
1. Pengertian sistem pernafasan 1. pengertian penyiapan tempat PG 4 Mudah A
sistem pernafasan c.
tidur klien!
d.
e.
3.
a.
Menjalankan anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan jenis b.
2. Alat pernafasan manusia 2. PG 4 Mudah A
sistem pernafasan tempat tidur klien! c.
d.
e.
4.
a.
3. Sistem pernafsan manusia 3. prosedur penyiapan tempat tidur PG 4 Mudah A
klien! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pernafasan


komponen anatomi fisiologi a.
sistem pernafasan Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem pernafasan berdasarkan Merumuskan anatomi fisiologi sistem pernafasan PG 5 Sedang A
contoh. c.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan anatomi fisiologi Siswa mampu menyebutkan b.
sistem pernafasan berdasarkan 1. Pengertian sistem pernafasan 1. contoh penyiapan tempat tidur PG 5 Sedang A
tugas. klien! c.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan anatomi fisiologi Siswa mampu menenunjukkan b.
2. Alat pernafasan manusia 2. PG 5 Sedang A
sistem pernafasan. jenis tempat tidur klien! c.
d.
e.
17.
a.
3. Sistem pernafsan manusia 3. prosedur penyiapan tempat tidur PG 10 Sukar A
klien! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. #NAME? 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.6 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pernafasan
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan
2. Melakukan anatomi fisiologi sistem pernafasan
3. Menjalankan anatomi fisiologi sistem pernafasan
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem pernafasan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem pernafasan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem pernafasan.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan anatomi fisiologi sistem pernafasan dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan anatomi fisiologi sistem pernafasan sesuai prosedur
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi sistem
pernafasan alat,
Disediakan berdasarkan contoh
bahan dan dengan
peralatan percaya mata
penunjang diri pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan anatomi fisiologi sistem
2.
Disediakan alat, tugas
bahan dan sesuai prosedur
peralatan penunjangdengan percaya diri
mata pelajaran, peserta didik dapat merumuskan anatomi fisiologi sistem
3.
pernafasan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan anatomi fisiologi sistem pernafasan
1. Pengertian sistem pernafasan
2. Alat pernafasan manusia
3. Sistem pernafsan manusia
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi anatomi fisiologi sistem pernafasan
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi anatomi fisiologi sistem pernafasan

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem pernafasan
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi sistem pernafasan secara berkelompok
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem pernafasan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem pernafasan
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem pernafasan
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem pernafasan

Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem pernafasan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem pernafasan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem perkemihan 1.

Konsep anatomi fisiologi sistem perkemihan PG 4 Mudah A
sistem perkemihan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Menjalankan anatomi fisiologi Siswa dapat menjelaskan b.
1. Pengertian sistem perkemihan 1. PG 4 Mudah A
sistem perkemihan pengertian pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
3.
a.
Melakukan anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan tujuan b.
2. Ginjal 2. PG 4 Mudah A
sistem perkemihan pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. Sistem perkemihan 3. Siswa dapat menentukan teknik PG 4 Mudah A
dasar pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan metode PG 4 Mudah A
pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
6.
Siswa dapat menentukan a.

5. #NAME? 5. PG 5 Sedang A
prosedur pemeriksaan fisik! b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem perkemihan


sistem perkemihan Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem perkemihan berdasarkan Merumuskan anatomi fisiologi sistem perkemihan PG 5 Sedang A
contoh. c.
d.
e.
15.
a.
sistem perkemihan berdasarkan 1. Pengertian sistem perkemihan 1. contoh pelaksaan pemeriksaan PG 5 Sedang A
tugas. fisik! c.
d.
e.
16.
a.
2. Ginjal 2. PG 5 Sedang A
sistem perkemihan. tujuan pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
17.
a.
3. Sistem perkemihan 3. PG 10 Sukar A
teknik dasar pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
18.
a.
4. #NAME? 4. PG 10 Sukar A
metode pemeriksaan fisik! c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.7 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem perkemihan
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan
2. Menjalankan anatomi fisiologi sistem perkemihan
3. Melakukan anatomi fisiologi sistem perkemihan
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem perkemihan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem perkemihan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem perkemihan.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan anatomi fisiologi sistem perkemihan dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan anatomi fisiologi sistem perkemihan sesuai prosedur dengan
percaya diri.
Keterampilan :
perkemihanalat,
bahan dan dengan
peralatan percayamata
2.
bahan dan sesuaipenunjang
peralatan prosedur dengan percaya diri
3.
perkemihan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan anatomi fisiologi sistem perkemihan
1. Pengertian sistem perkemihan
2. Ginjal
3. Sistem perkemihan
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi anatomi fisiologi sistem perkemihan
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi anatomi fisiologi sistem perkemihan

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem perkemihan
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem perkemihan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem perkemihan
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem perkemihan
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem perkemihan

Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem perkemihan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem perkemihan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem pencernaan 1.

Konsep anatomi fisiologi sistem pencernaan PG 4 Mudah A
sistem pencernaan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan anatomi fisiologi Pengertian sistem pencernaan Siswa dapat menjelaskan b.
1. 1. PG 4 Mudah A
sistem pencernaan manusia pengertian pengukuran suhu! c.
d.
e.
3.
a.
Menjalankan anatomi fisiologi Siswa dapat menjelaskan tujuan b.
2. Saluran pencernaan manusia 2. PG 4 Mudah A
sistem pencernaan pengukuran suhu! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. Kelenjar-kelenjar pencernaan 3. Siswa dapat menentukan macam- PG 4 Mudah A
manusia macam pengukuran suhu! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. #NAME? 4. Siswa dapat menentukan PG 4 Mudah A
prosedur pengukuran suhu! c.
d.
e.
6.
a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pencernaan


sistem pencernaan Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem pencernaan berdasarkan Merumuskan anatomi fisiologi sistem pencernaan PG 5 Sedang A
contoh. c.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan anatomi fisiologi b.
sistem pencernaan berdasarkan 1. Pengertian sistem pencernaan 1. Siswa mampu menunjukkan PG 5 Sedang A
manusia pengertian pengukuran suhu! c.
tugas.
d.
e.
16.
a.
2. Saluran pencernaan manusia 2. PG 5 Sedang A
sistem pencernaan. tujuan pengukuran suhu! c.
d.
e.
17.
a.
Kelenjar-kelenjar pencernaan Siswa mampu menunjukkan b.
3. 3. PG 10 Sukar A
manusia macam-macam pengukuran suhu! c.
d.
e.
18.
a.
prosedur pengukuran suhu! c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.8 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem pencernaan
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan
2. Melakukan anatomi fisiologi sistem pencernaan
3. Menjalankan anatomi fisiologi sistem pencernaan
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem pencernaan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem pencernaan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem pencernaan.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan anatomi fisiologi sistem pencernaan dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan anatomi fisiologi sistem pencernaan sesuai prosedur
Keterampilan :
pencernaanalat,
bahan dan dengan
2.
3.
pencernaan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan anatomi fisiologi sistem pencernaan
1. Pengertian sistem pencernaan manusia
2. Saluran pencernaan manusia
3. Kelenjar-kelenjar pencernaan manusia
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi anatomi fisiologi sistem pencernaan
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi anatomi fisiologi sistem pencernaan

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem pencernaan
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
• Mencari contoh dari anatomi fisiologi sistem pencernaan secara berkelompok
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem pencernaan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem pencernaan
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem pencernaan
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem pencernaan

Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem pencernaan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem pencernaan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem endokrin 1.

Konsep anatomi fisiologi sistem endokrin PG 4 Mudah A
sistem endokrin b.
c.
d.
e.
2.
a.
1. Pengertian sistem endokrin 1. pengertian pengukuran tekanan PG 4 Mudah A
sistem endokrin c.
darah!
d.
e.
3.
a.
Menjalankan anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan b.
2. Thymus 2. PG 4 Mudah A
sistem endokrin pengukuran tekanan darah! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. Gl. Hypophyse 3. Siswa dapat menentukan PG 4 Mudah A
pengukuran tekanan darah! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Gl. Thyroid 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
5. Gl. Parathyroid 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
6. Gl. Pancreas 6. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem endokrin


komponenan atomi fisiologi a.
sistem endokrin Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem endokrin darah Merumuskan anatomi fisiologi sistem endokrin PG 5 Sedang A
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan anatomi fisiologi Siswa mampu menunjukkan b.
sistem endokrin berdasarkan 1. Pengertian sistem endokrin 1. contoh pengertian pengukuran PG 5 Sedang A
tugas. tekanan darah! c.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan anatomi fisiologi
2. Thymus 2. tujuan pengukuran tekanan PG 5 Sedang A
sistem endokrin. c.
darah!
d.
e.
17.
a.
3. Gl. Hypophyse 3. prosedur pengukuran tekanan PG 10 Sukar A
darah! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Gl. Thyroid 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem endokrin
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin
2. Melakukan anatomi fisiologi sistem endokrin
3. Menjalankan anatomi fisiologi sistem endokrin
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem endokrin darah berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem endokrin berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem endokrin.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan anatomi fisiologi sistem endokrin dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan anatomi fisiologi sistem endokrin sesuai prosedur dengan
percaya diri.
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi sistem endokrin
berdasarkanalat,
Disediakan contoh dengan
bahan percaya diri
dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan anatomi fisiologi sistem endokrin
2.
berdasarkan tugas
Disediakan alat, sesuai
bahan danprosedur dengan
peralatan percaya
penunjang diripelajaran, peserta didik dapat merumuskan anatomi fisiologi sistem endokrin
mata
3.
Menerapkan anatomi fisiologi sistem endokrin
1. Pengertian sistem endokrin
2. Thymus
3. Gl. Hypophyse
4. Gl. Thyroid
5. Gl. Parathyroid
6. Gl. Pancreas
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi anatomi fisiologi sistem endokrin
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi anatomi fisiologi sistem endokrin

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem endokrin

perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem endokrin
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem endokrin
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem endokrin
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem endokrin
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem endokrin

Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem endokrin
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem endokrin
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem persyarafan 1.

Konsep anatomi fisiologi sistem persyarafan PG 4 Mudah A
sistem persyarafan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan anatomi fisiologi Siswa dapat menjelaskan b.
1. Pengertian sistem syaraf 1. PG 4 Mudah A
sistem persyarafan pengertian perhitungan nadi! c.
d.
e.
3.
a.
Menjalankan anatomi fisiologi Siswa dapat menentukan tujuan b.
2. Sel Syaraf 2. PG 4 Mudah A
sistem persyarafan perhitungan nadi! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. Impuls 3. Siswa dapat menentukan PG 4 Mudah A
prosedur perhitungan nadi! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Susunan sistem syaraf 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem persyarafan


sistem persyarafan Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem persyarafan berdasarkan Merumuskan anatomi fisiologi sistem persyarafan PG 5 Sedang A
contoh. c.
d.
e.
15.
a.
sistem persyarafan berdasarkan 1. Pengertian sistem syaraf 1. contoh pengertian perhitungan PG 5 Sedang A
tugas. nadi! c.
d.
e.
16.
a.
2. Sel Syaraf 2. PG 5 Sedang A
sistem persyarafan. tujuan perhitungan nadi! c.
d.
e.
17.
a.
Siswa mampu menunjukan b.
3. Impuls 3. PG 10 Sukar A
d.
e.
18.
a.
b.
4. Susunan sistem syaraf 4. Siswa mampu menunjukan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.10 Melakukan pengecekan komponen anatomi fisiologi sistem persyarafan
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan
2. Melakukan anatomi fisiologi sistem persyarafan
3. Menjalankan anatomi fisiologi sistem persyarafan
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem persyarafan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem persyarafan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem persyarafan.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan anatomi fisiologi sistem persyarafan dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan anatomi fisiologi sistem persyarafan sesuai prosedur
Keterampilan :
persyarafanalat,
bahan dan dengan
2.
3.
persyarafan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan anatomi fisiologi sistem persyarafan
1. Pengertian sistem syaraf
2. Sel Syaraf
3. Impuls
4. Susunan sistem syaraf
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi anatomi fisiologi sistem persyarafan

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem persyarafan
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem persyarafan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem persyarafan
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem persyarafan
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem persyarafan
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem persyarafan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera
Menerapkan anatomi
fisiologi sistem panca indera 1.

Konsep anatomi fisiologi sistem panca indera PG 4 Mudah A
sistem panca indera b.
c.
d.
e.
2.
a.
1. Pengertian sistem panca indera 1. pengertian perhitungan PG 4 Mudah A
sistem panca indera c.
pernafasan!
d.
e.
3.
a.
2. Indera penglihatan 2. PG 4 Mudah A
sistem panca indera perhitungan pernafasan! c.
d.
e.
4.
a.
3. Indera pendengaran 3. prosedur perhitungan PG 4 Mudah A
pernafasan! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Indera penciuman 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.
5. Indera Pengecap 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A

a.
b.
5. Indera Pengecap 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
7.
a.
b.
6. Indera peraba 6. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem panca indera

komponenan atomi fisiologi a.
sistem panca indera Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem panca indera berdasarkan Merumuskan anatomi fisiologi sistem panca indera PG 5 Sedang A
contoh. c.
d.
e.
15.
a.
sistem panca indera berdasarkan 1. Pengertian sistem panca indera 1. contoh pengertian perhitungan PG 5 Sedang A
tugas. pernafasan! c.
d.
e.
16.
a.
2. Indera penglihatan 2. PG 5 Sedang A
sistem panca indera. tujuan perhitungan pernafasan! c.
d.
e.
17.
a.
3. Indera pendengaran 3. prosedur perhitungan PG 10 Sukar A
pernafasan! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Indera penciuman 4. Siswa mampu menunjukan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem panca indera
Pengetahuan :
1. Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera
2. Melakukan anatomi fisiologi sistem panca indera
3. Menjalankan anatomi fisiologi sistem panca indera
Keterampilan :
1. Menunjukkan anatomi fisiologi sistem panca indera berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan anatomi fisiologi sistem panca indera berdasarkan tugas.
3. Merumuskan anatomi fisiologi sistem panca indera.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan anatomi fisiologi sistem panca indera dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan anatomi fisiologi sistem panca indera sesuai prosedur
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan anatomi fisiologi sistem panca
indera berdasarkan
Disediakan contoh
alat, bahan dengan percaya
dan peralatan diri mata pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan anatomi fisiologi sistem panca
penunjang
2.
indera berdasarkan
Disediakan tugas
alat, bahan dansesuai prosedur
peralatan denganmata
penunjang percaya diri peserta didik dapat merumuskan anatomi fisiologi sistem panca
pelajaran,
3.
indera sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan anatomi fisiologi sistem panca indera
1. Pengertian sistem panca indera
2. Indera penglihatan
3. Indera pendengaran
4. Indera penciuman
5. Indera Pengecap
6. Indera peraba
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi anatomi fisiologi sistem panca indera
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi anatomi fisiologi sistem panca indera

Menanya

Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan anatomi fisiologi sistem panca indera
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
• Mempresentasikan hasil jurnal anatomi fisiologi sistem panca indera
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep anatomi fisiologi sistem panca indera
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem panca indera
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
materi
Pertemuan Ke-3

metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang anatomi fisiologi sistem panca indera
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal anatomi fisiologi sistem panca indera
• Mempresentasikan hasil anatomi fisiologi sistem panca indera
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan penyakit pada system tubuh secara umum
Menerapkan penyakit pada

system tubuh secara umum 1.
Menerapkan penyakit pada a.

Konsep penyakit pada sistem tubuh secara umum PG 4 Mudah A
sistem tubuh secara umum b.
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan penyakit pada sistem
1. Penyakit pada sistem alat gerak 1. pengertian pertolongan PG 4 Mudah A
tubuh secara umum c.
positioning kepada klien!
d.
e.
3.
a.
Siswa dapat menentukan tujuan b.
Menjalankan penyakit pada
2. Penyakit pada sistem kulit 2. pertolongan positioning kepada PG 4 Mudah A
sistem tubuh secara umum c.
klien!
d.
e.
4.
a.
Siswa dapat menentukan rentang b.
3. Penyakit pada sistem 3. gerak pertolongan positioning PG 4 Mudah A
kardiovaskuler dan limfatik c.
kepada klien!
d.
e.
5.
a.
4. Penyakit pada sistem urinal 4. prosedur pertolongan positioning PG 4 Mudah A
kepada klien! c.
d.
e.
6.
5. Penyakit pada sistem pernafasan 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A

a.
b.
5. Penyakit pada sistem pernafasan 5. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
7.
a.
b.
6. Penyakit pada sistem pencernaan 6. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
8.
a.
b.
7. Penyakit pada sistem endokrin 7. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
9.
a.
b.
8. Penyakit pada sistem persyarafan 8. Siswa dapat menentukan ! PG 5 Sedang A
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Melakukan pengecekan pengecekan penyakit system tubuh secara umum berdasarkan manifestasi laboratorium

pengecekan penyakit system a.
tubuh secara umum Menunjukkan penyakit pada
berdasarkan manifestasi b.
sistem tubuh secara umum Merumuskan penyakit pada sistem tubuh secara umum PG 5 Sedang A
laboratorium berdasarkan contoh. c.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan penyakit pada Siswa mampu menentukan b.
sistem tubuh secara umum 1. Penyakit pada sistem alat gerak 1. contoh pertolongan pengubahan PG 5 Sedang A
berdasarkan tugas. posisi klien! c.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan penyakit pada
2. Penyakit pada sistem kulit 2. tujuan pertolongan pengubahan PG 5 Sedang A
sistem tubuh secara umum. c.
posisi klien!
d.
e.
17.
a.
Penyakit pada sistem
3. 3. rentang gerak pertolongan PG 10 Sukar A
kardiovaskuler dan limfatik c.
pengubahan posisi klien!
d.
e.
18.
a.
4. Penyakit pada sistem urinal 4. prosedur pertolongan PG 10 Sukar A
pengubahan posisi klien! c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
4.12 Melakukan pengecekan pengecekan penyakit system tubuh secara umum berdasarkan manifestasi laboratorium
Pengetahuan :
1. Menerapkan penyakit pada sistem tubuh secara umum
2. Menjalankan penyakit pada sistem tubuh secara umum
3. Menjalankan penyakit pada sistem tubuh secara umum
Keterampilan :
1. Menunjukkan penyakit pada sistem tubuh secara umum berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan penyakit pada sistem tubuh secara umum berdasarkan tugas.
3. Merumuskan penyakit pada sistem tubuh secara umum.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan penyakit pada sistem tubuh secara umum dengan
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan penyakit pada sistem tubuh secara umum dengan
cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan penyakit pada sistem tubuh secara umum sesuai prosedur
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan penyakit pada sistem tubuh
secara umum
alat, bahan dan contoh dengan
peralatan percaya
penunjang diri pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan penyakit pada sistem tubuh
mata
2.
secara umum
alat, bahan dan tugas sesuai
peralatan prosedurmata
penunjang dengan percayapeserta
pelajaran, diri didik dapat merumuskan penyakit pada sistem tubuh
3.
secara umum sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan penyakit pada system tubuh secara umum
1. Penyakit pada sistem alat gerak
2. Penyakit pada sistem kulit
3. Penyakit pada sistem kardiovaskuler dan limfatik
4. Penyakit pada sistem urinal
5. Penyakit pada sistem pernafasan
6. Penyakit pada sistem pencernaan
### Penyakit pada sistem endokrin
### Penyakit pada sistem persyarafan
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi penyakit pada sistem tubuh secara umum
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi penyakit pada sistem tubuh secara umum

Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan penyakit pada sistem tubuh secara umum
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang penyakit pada sistem tubuh secara
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang penyakit pada sistem tubuh secara
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang penyakit pada sistem tubuh secara
umum
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang penyakit pada sistem tubuh secara umum
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep penyakit pada sistem tubuh secara umum
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal penyakit pada sistem tubuh secara umum
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang penyakit pada sistem tubuh secara umum
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang penyakit pada sistem tubuh secara umum

Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang penyakit pada sistem tubuh secara umum
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal penyakit pada sistem tubuh secara umum
• Mempresentasikan hasil jurnal penyakit pada sistem tubuh secara umum
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)
Menerapkan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan 1.
darah, dan pembuluh darah Menerapkan pemeriksaan
(kardiovaskular) laboratorium berdasarkan Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, a.
PG 4 Mudah A
penyakit sistem jantung, darah darah dan pembuluh darah b.
dan pembuluh darah
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan
1. Pemeriksaan enzim jantung 1. pengertian pertolongan ambulasi PG 4 Mudah A
penyakit sistem jantung, darah c.
klien!
dan pembuluh darah
d.
e.
3.
a.
Menjalankan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan Siswa dapat menentukan tujuan b.
2. Pemeriksaan Isoenzim CK-MB 2. PG 4 Mudah A
penyakit sistem jantung, darah pertolongan ambulasi klien! c.
dan pembuluh darah
d.
e.
4.
a.
3. Pemeriksaan Troponin T 3. prosedur pertolongan ambulasi PG 4 Mudah A
klien! c.
d.
e.
5.
a.
b.
4. Pemeriksaan Lipid Profil 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)
Menentukan pemeriksaan 14.

laboratorium berdasarkan Menunjukkan pemeriksaan a.
penyakit sistem jantung, laboratorium berdasarkan
darah, dan pembuluh darah Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, b.
penyakit sistem jantung, darah PG 5 Sedang A
(kardiovaskular) darah dan pembuluh darah c.
dan pembuluh darah berdasarkan
contoh. d.
e.
15.
Menjelaskan pemeriksaan a.
laboratorium berdasarkan Siswa mampu menentukan b.
penyakit sistem jantung, darah 1. Pemeriksaan enzim jantung 1. contoh pertolongan ambulasi PG 5 Sedang A
dan pembuluh darah berdasarkan klien! c.
tugas. d.
e.
16.
a.
Merumuskan pemeriksaan
2. Pemeriksaan Isoenzim CK-MB 2. tujuan pertolongan ambulasi PG 5 Sedang A
penyakit sistem jantung, darah c.
klien!
dan pembuluh darah.
d.
e.
17.
a.
3. Pemeriksaan Troponin T 3. prosedur pertolongan ambulasi PG 10 Sukar A
klien! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Pemeriksaan Lipid Profil 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.13 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)
4.13 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
1. jantung, darah dan pembuluh darah dengan bertanggungjawab.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
jantung, darah dan pembuluh darah dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
jantung, darah dan pembuluh darah sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
1. Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan pemeriksaan laboratorium
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahansistem jantung, penunjang
dan peralatan darah dan pembuluh darahpeserta
mata pelajaran, berdasarkan contohmenjelaskan
didik dapat dengan percaya diri
pemeriksaan laboratorium
2.
Disediakan alat, bahansistem jantung, penunjang
dan peralatan darah dan pembuluh darahpeserta
mata pelajaran, berdasarkan tugas sesuai
didik dapat prosedur
merumuskan dengan percaya
pemeriksaan diri
laboratorium
3.
berdasarkan penyakit sistem jantung, darah dan pembuluh darah sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem jantung, darah, dan pembuluh darah (kardiovaskular)
1. Pemeriksaan enzim jantung
2. Pemeriksaan Isoenzim CK-MB
3. Pemeriksaan Troponin T
4. Pemeriksaan Lipid Profil
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem jantung, darah dan
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan PemerikPemeriksaan laboratorium
Kegiatan Inti berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem 85 menit
perkemihani literatur lain secara kelompok tentang PemerikPemeriksaan laboratorium
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang PemerikPemeriksaan laboratorium
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang PemerikPemeriksaan laboratorium
berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium
jantung, darah dan
2. Pengumpulan pembuluh
data darah
dan verifikasi
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan pen
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
pembuluh darah data dan verifikasi
2. Pengumpulan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit si
Menalar
Mengkomunikasikan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme

Konsep anatomi fisiologi sistem persyarafan PG 4 Mudah A
sistem persyarafan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan anatomi fisiologi Siswa dapat menjelaskan b.
1. Pengertian sistem syaraf 1. PG 4 Mudah A
sistem persyarafan pengertian perhitungan nadi! c.
d.
e.
3.
a.
2. Sel Syaraf 2. PG 4 Mudah A
sistem persyarafan perhitungan nadi! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. Impuls 3. Siswa dapat menentukan PG 4 Mudah A
d.
e.
5.
a.
b.
4. Susunan sistem syaraf 4. Siswa dapat menentukan ! PG 4 Mudah A
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme

laboratorium berdasarkan a.
penyakit sistem metabolisme Menunjukkan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem b.
PG 5 Sedang A
penyakit sistem metabolisme metabolisme c.
berdasarkan contoh.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan pemeriksaan
Siswa mampu menentukan b.
1. Pengertian sistem syaraf 1. contoh pengertian pertolongan PG 5 Sedang A
penyakit sistem metabolisme c.
mobilisasi klien!
berdasarkan tugas.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan pemeriksaan Siswa mampu menunjukkan b.
laboratorium berdasarkan 2. Sel Syaraf 2. tujuan pertolongan mobilisasi PG 5 Sedang A
penyakit sistem metabolisme. klien! c.
d.
e.
17.
a.
3. Impuls 3. prosedur pertolongan mobilisasi PG 10 Sukar A
klien! c.
d.
e.
18.
a.
b.
4. Susunan sistem syaraf 4. Siswa mampu menunjukkan ! PG 10 Sukar A
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.14 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme
4.14 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme.
Pengetahuan
1. metabolisme dengan bertanggungjawab.
metabolisme sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahansistem metabolisme
dan peralatan berdasarkan
mata pelajaran, pesertapercaya diri menjelaskan pemeriksaan laboratorium
didik dapat
2.
Disediakan alat, bahansistem metabolisme
peserta didik dengan percaya diri pemeriksaan laboratorium
dapat merumuskan
3.
berdasarkan penyakit sistem metabolisme sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem metabolisme
1. Pemeriksaan gangguan metabolisme lemak
2. Pemeriksaan gangguan metabolisme protein
3. Pemeriksaan gngguan metabolisme karbohidrat
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi PemerikPemeriksaan laboratorium
Menanya
penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem metabolisme
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan penyakit pada sistem tubuh secara umum
Kegiatan Inti 3. Pengumpulan data melalui eksperimen 85 menit

Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang penyakit pada sistem tubuh secara
umum
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
metabolisme
Menanya
Menalar
Mengkomunikasikan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit s
Menalar
Mengkomunikasikan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan (respiratori)
(respiratori)
Menerapkan pemeriksaan a.
laboratorium berdasarkan Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan PG 4 Mudah A
penyakit sistem pernafasan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan pemeriksaan b.
pengertian pertolongan
laboratorium berdasarkan 1. Pemeriksaan gangguan pernafasan 1. PG 4 Mudah A
pemberian makan dan minum per c.
oral!
d.
e.
3.
a.
Menjalankan pemeriksaan Siswa dapat menentukan tujuan b.
laboratorium berdasarkan 2. Pemeriksaan TBC 2. pertolongan pemberian makan PG 4 Mudah A
penyakit sistem pernafasan dan minum per oral! c.
d.
e.
4.
a.
3. #NAME? 3. prosedur pertolongan pemberian PG 4 Mudah A
makan dan minum per oral! c.
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan (respiratori)

penyakit sistem pernafasan Menunjukkan pemeriksaan
(respiratori) laboratorium berdasarkan Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem b.
PG 5 Sedang A
penyakit sistem pernafasan pernafasan c.
berdasarkan contoh.
d.
e.
15.
a.
Menjelaskan pemeriksaan Siswa mampu menentukan
laboratorium berdasarkan contoh pengertian pertolongan b.
1. Pemeriksaan gangguan pernafasan 1. PG 5 Sedang A
penyakit sistem pernafasan pemberian makan dan minum per c.
berdasarkan tugas. oral!
d.
e.
16.
a.
Merumuskan pemeriksaan Siswa mampu menunjukkan b.
laboratorium berdasarkan 2. Pemeriksaan TBC 2. tujuan pertolongan pemberian PG 5 Sedang A
penyakit sistem pernafasan. makan dan minum per oral! c.
d.
e.
17.
a.
3. #NAME? 3. prosedur pertolongan pemberian PG 10 Sukar A
makan dan minum per oral! c.
d.
e.
18.
a.
b.
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.15 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan (respiratori)
4.15 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan (respiratori)
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan.
Pengetahuan
1. metabolisme dengan bertanggungjawab.
metabolisme sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahansistem pernafasan
penunjang matacontoh dengan
pelajaran, percaya
peserta didik diri
dapat menjelaskan pemeriksaan laboratorium
2.
Disediakan alat, bahansistem pernafasan
penunjang matatugas sesuaipeserta
pelajaran, prosedur dengan
didik dapatpercaya diri pemeriksaan laboratorium
merumuskan
3.
berdasarkan penyakit sistem pernafasan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pernafasan (respiratori)
1. Pemeriksaan gangguan pernafasan
2. Pemeriksaan TBC
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Menanya
penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem pernafasan
Menanya

Menalar
Mengkomunikasikan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
pernafasan
Menanya
Menalar
Mengkomunikasikan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit si
Menalar
Mengkomunikasikan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gastrointestinal)
(gastrointestinal)
Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
laboratorium berdasarkan PG 4 Mudah A
pencernaan b.
c.
d.
e.
2.
a.
Pemeriksaan gangguan pengertian pertolongan
laboratorium berdasarkan 1. 1. PG 4 Mudah A
pencernaan pemberian makan melalui c.
selang nasogastrik!
d.
e.
3.
a.
Menjalankan pemeriksaan b.
tujuan pertolongan
laboratorium berdasarkan 2. #NAME? 2. PG 4 Mudah A
pemberian makan melalui c.
selang nasogastrik!
d.
e.
4.
a.
b.
3. #NAME? 3. prosedur pertolongan PG 4 Mudah A
selang nasogastrik!
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gastrointestinal)

penyakit sistem pencernaan Menunjukkan pemeriksaan
(gastrointestinal) laboratorium berdasarkan Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit b.
PG 5 Sedang A
penyakit sistem pencernaan sistem pencernaan c.
berdasarkan contoh.
d.
e.
15.
Siswa mampu menentukan a.
contoh pengertian b.
laboratorium berdasarkan Pemeriksaan gangguan
1. 1. pertolongan pemberian PG 5 Sedang A
penyakit sistem pencernaan pencernaan c.
makan melalui selang
berdasarkan tugas.
nasogastrik! d.
e.
16.
a.
Merumuskan pemeriksaan b.
tujuan pertolongan
laboratorium berdasarkan 2. #NAME? 2. PG 5 Sedang A
penyakit sistem pencernaan.
selang nasogastrik!
d.
e.
17.
a.
prosedur pertolongan b.
selang nasogastrik!
d.
e.
18.
a.
b.
4. #NAME? 4. Siswa mampu menunjukkan PG 10 Sukar A
! c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-
2.
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
B. Kompetensi Dasar
3.16 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gastrointestinal)
4.16 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gastrointestinal)
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan.
Pengetahuan :
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
1. pencernaan dengan bertanggungjawab.
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
2.
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
3.
pencernaan sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menunjukkan pemeriksaan laboratorium
1. berdasarkan penyakit sistem pencernaan berdasarkan contoh dengan percaya diri
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat menjelaskan pemeriksaan laboratorium
2.
berdasarkan penyakit sistem pencernaan berdasarkan tugas sesuai prosedur dengan percaya diri
Disediakan alat, bahan dan peralatan penunjang mata pelajaran, peserta didik dapat merumuskan pemeriksaan laboratorium
3.
berdasarkan penyakit sistem pencernaan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem pencernaan (gastrointestinal)
1. Pemeriksaan gangguan pencernaan
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Menanya
pencernaan
penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem pencernaan

Menanya
pencernaan

Kegiatan Inti perkemihani literatur lain secara kelompok tentang PemerikPemeriksaan laboratorium 85 menit
pencernaan
• Mencari contoh dari PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem pencernaan secara berkelompok

Menalar
pencernaan

Mengkomunikasikan
pencernaan
• Mempresentasikan hasil jurnal PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit
sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem pencernaan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
pencernaan
Menanya
pencernaan
• Melakukan eksperimen yang berkaitan dengan PemerikPemeriksaan laboratorium
Kegiatan Inti berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem 85 menit
pencernaan
Menalar
pencernaan
•5.Menampilkan
Analisis proseshasil diskusi tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
inkuiry
Mengkomunikasikan
• Mempresentasikan hasil jurnal tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit s
pencernaan
• Mencari contoh dari PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem pencernaan secara berkelompok
Kegiatan Inti 4. Pengorganisasian dan formulasi eksplansi 85 menit
Menalar
• Menampilkan hasil diskusi tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan

Mengkomunikasikan
• Mempresentasikan hasil jurnal PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit
sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem pencernaan
materi
Penutup 30 menit



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integument)
(integument)
laboratorium berdasarkan Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit PG 4 Mudah A
penyakit sistem kulit b.
c.
d.
e.
2.
a.
Pemeriksaan gangguan sistem Siswa dapat menjelaskan
laboratorium berdasarkan 1. 1. PG 4 Mudah A
kulit pengertian memandikan klien! c.
d.
e.
3.
a.
laboratorium berdasarkan 2. #NAME? 2. PG 4 Mudah A
memandikan klien! c.
d.
e.
4.
a.
b.
3. #NAME? 3. Siswa dapat menentukan PG 4 Mudah A
prosedur memandikan klien! c.
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integument)

penyakit sistem kulit Menunjukkan pemeriksaan
(integument) laboratorium berdasarkan b.
Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit PG 5 Sedang A
penyakit sistem kulit berdasarkan c.
contoh.
d.
e.
15.
a.
laboratorium berdasarkan Pemeriksaan gangguan sistem
1. 1. contoh pengertian memandikan PG 5 Sedang A
penyakit sistem kulit berdasarkan kulit c.
klien!
tugas.
d.
e.
16.
a.
laboratorium berdasarkan 2. #NAME? 2. PG 5 Sedang A
tujuan memandikan klien! c.
penyakit sistem kulit.
d.
e.
17.
a.
prosedur memandikan klien! c.
d.
e.
18.
a.
b.
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.17 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integument)
4.17 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integument)
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit.
Pengetahuan
1. kulit dengan bertanggungjawab.
kulit dengan cermat.
kulit sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahansistem kulit berdasarkan
dan peralatan penunjangcontoh dengan percaya
mata pelajaran, diri
peserta didik dapat menjelaskan pemeriksaan laboratorium
2.
Disediakan alat, bahansistem kulit berdasarkan
dan peralatan penunjangtugas
matasesuai prosedur
pelajaran, dengan
peserta didikpercaya diri
dapat merumuskan pemeriksaan laboratorium
3.
berdasarkan penyakit sistem kulit sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem kulit (integument)
1. Pemeriksaan gangguan sistem kulit
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
berdasarkan penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem kulit
Menanya
penyakit sistem reproduksin laboratorium berdsrkan penyakit sistem kulit
Menanya
• Membaca dari berbPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihani
literatur lain secara kelompok tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan

Menalar
Mengkomunikasikan
materi
4. Guru melaksanakan penilaian pengetahuan melalui tes tertulis dengan
waktu maksimal 30 menit, dan seluruh peserta didik mengerjakan tes tertulis
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan
Menalar
Mengkomunikasikan
materi
Pertemuan Ke-3

metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang PemerikPemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sis
Menalar
Mengkomunikasikan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
laboratorium berdasarkan Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi PG 4 Mudah A
penyakit sistem reproduksi b.
c.
d.
e.
2.
a.
Melakukan pemeriksaan Siswa dapat menjelaskan b.
laboratorium berdasarkan 1. Pemeriksaan gangguan reproduksi 1. pengertian kebersihan rambut PG 4 Mudah A
penyakit sistem reproduksi klien! c.
d.
e.
3.
a.
laboratorium berdasarkan 2. Analisa sperma 2. PG 4 Mudah A
kebersihan rambut klien! c.
d.
e.
4.
a.
3. #NAME? 3. prosedur kebersihan rambut PG 4 Mudah A
klien! c.
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi

penyakit sistem reproduksi Menunjukkan pemeriksaan
laboratorium berdasarkan Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem b.
PG 5 Sedang A
penyakit sistem reproduksi reproduksi c.
berdasarkan contoh.
d.
e.
15.
a.
1. Pemeriksaan gangguan reproduksi 1. contoh pengertian kebersihan PG 5 Sedang A
penyakit sistem reproduksi c.
rambut klien!
berdasarkan tugas.
d.
e.
16.
a.
laboratorium berdasarkan 2. Analisa sperma 2. PG 5 Sedang A
tujuan kebersihan rambut klien! c.
penyakit sistem reproduksi.
d.
e.
17.
a.
3. #NAME? 3. prosedur kebersihan rambut PG 10 Sukar A
klien! c.
d.
e.
18.
a.
b.
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.18 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
4.18 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi.
Pengetahuan
1. reproduksi dengan bertanggungjawab.
reproduksi dengan cermat.
reproduksi sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahansistem reproduksi
penunjang matacontoh dengan
pelajaran, percaya
peserta didikdiri
dapat menjelaskan pemeriksaan laboratorium
2.
Disediakan alat, bahansistem reproduksi
penunjang matatugas sesuaipeserta
pelajaran, prosedur dengan
didik dapatpercaya diri pemeriksaan laboratorium
merumuskan
3.
berdasarkan penyakit sistem reproduksi sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem reproduksi
1. Pemeriksaan gangguan reproduksi
2. Analisa sperma
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Memberikan permasalahan tentang materi Pemeriksaan laboratorium berdasarkan
Menanya
Memberikan pertanyaan tentang materi Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit
sistem reproduksi
Menanya
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan Pemeriksaan laboratorium berdasarkan

perkemihani literatur lain secara kelompok tentang Pemeriksaan laboratorium
Menalar
• Mengolah hasil eksplorasi secara individu tentang Pemeriksaan laboratorium
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menyimak video yang ditayangkan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit s
Menalar
Mengkomunikasikan
• Membuat laporan hasil berupa jurnal Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit
sistem reproduksi
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
reproduksi
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem r
Menalar
Mengkomunikasikan
sistem reproduksi
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (urinaria)
(urinaria)
laboratorium berdasarkan Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan PG 4 Mudah A
penyakit sistem perkemihan b.
c.
d.
e.
2.
a.
laboratorium berdasarkan 1. Pemeriksaan kadar ureum 1. pengertian kebersihan gigi dan PG 4 Mudah A
penyakit sistem perkemihan mulut! c.
d.
e.
3.
a.
laboratorium berdasarkan 2. Pemeriksaan kadar kreatinin 2. PG 4 Mudah A
kebersihan gigi dan mulut! c.
d.
e.
4.
a.
3. Pemeriksaan kadar asam urat 3. prosedur kebersihan gigi dan PG 4 Mudah A
mulut! c.
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (urinaria)

penyakit sistem perkemihan Menunjukkan pemeriksaan
(urinaria) laboratorium berdasarkan Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem b.
PG 5 Sedang A
penyakit sistem perkemihan perkemihan c.
berdasarkan contoh.
d.
e.
15.
a.
1. Pemeriksaan kadar ureum 1. contoh pengertian kebersihan gigi PG 5 Sedang A
penyakit sistem perkemihan c.
dan mulut!
berdasarkan tugas.
d.
e.
16.
a.
laboratorium berdasarkan 2. Pemeriksaan kadar kreatinin 2. PG 5 Sedang A
tujuan kebersihan gigi dan mulut! c.
penyakit sistem perkemihan.
d.
e.
17.
a.
3. Pemeriksaan kadar asam urat 3. prosedur kebersihan gigi dan PG 10 Sukar A
mulut! c.
d.
e.
18.
a.
b.
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.19 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (urinaria)
4.19 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (urinaria)
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan.
Pengetahuan
1. perkemihan dengan bertanggungjawab.
perkemihan sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahansistem perkemihan
mata pelajaran, percaya
peserta diri menjelaskan pemeriksaan laboratorium
didik dapat
2.
Disediakan alat, bahansistem perkemihan
peserta didikdengan percaya diri pemeriksaan laboratorium
dapat merumuskan
3.
berdasarkan penyakit sistem perkemihan sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem perkemihan (urinaria)
1. Pemeriksaan kadar ureum
2. Pemeriksaan kadar kreatinin
3. Pemeriksaan kadar asam urat
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Menanya
sistem perkemihan
Menanya
Menalar
Mengkomunikasikan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit
Menalar
Mengkomunikasikan
sistem perkemihan
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
perkemihan
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem
Menalar
Mengkomunikasikan
sistem perkemihan
materi



KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
laboratorium berdasarkan Konsep pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual PG 4 Mudah A
penyakit menular seksual b.
c.
d.
e.
2.
a.
laboratorium berdasarkan 1. Pemeriksaan sifilis 1. pengertian perawatan kuku PG 4 Mudah A
penyakit menular seksual tangan dan kaki! c.
d.
e.
3.
a.
laboratorium berdasarkan 2. Pemeriksaan gonorhoe 2. PG 4 Mudah A
perawatan kuku tangan dan kaki! c.
d.
e.
4.
a.
3. Pemeriksaan HIV 3. prosedur perawatan kuku tangan PG 4 Mudah A
dan kaki! c.
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.
e.
6.

a.
b.
c.
d.
e.
7.
a.
b.
c.
d.
e.
8.
a.
b.
c.
d.
e.
9.
a.
b.
c.
d.
e.
10.
a.
b.
c.
d.
e.
11.
a.
b.
c.
d.
e.
12.
a.
b.
c.
d.
e.
13.
a.
b.
c.
d.
e.
65
KISI-KISI DAN SOAL

KELAS : X
Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual

penyakit menular seksual Menunjukkan anatomi fisiologi b.
sistem persyarafan berdasarkan Merumuskan anatomi fisiologi sistem persyarafan PG 5 Sedang A
contoh. c.
d.
e.
15.
a.
sistem persyarafan berdasarkan 1. Pemeriksaan sifilis 1. contoh pengertian perawatan PG 5 Sedang A
tugas. kuku tangan dan kaki! c.
d.
e.
16.
a.
Merumuskan anatomi fisiologi
2. Pemeriksaan gonorhoe 2. tujuan perawatan kuku tangan PG 5 Sedang A
sistem persyarafan. c.
dan kaki!
d.
e.
17.
a.
3. Pemeriksaan HIV 3. prosedur perawatan kuku tangan PG 10 Sukar A
dan kaki! c.
d.
e.
18.
a.
b.
c.
d.
e.
35
#REF!
A. Kompetensi Inti
2.
B. Kompetensi Dasar
3.20 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
4.20 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
Pengetahuan :
1. Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
3. Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
Keterampilan :
1. Menunjukkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual berdasarkan contoh.
2. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual berdasarkan tugas.
3. Merumuskan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual.
Pengetahuan
Melalui diskusi: dan menggali informasi, peserta didik dapat Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
1. seksual dengan bertanggungjawab.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Melakukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
seksual dengan cermat.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjalankan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
seksual sesuai prosedur dengan percaya diri.
Keterampilan :
berdasarkanalat,
Disediakan penyakit
bahanmenular seksualpenunjang
dan peralatan berdasarkan contoh
mata dengan
pelajaran, percaya
peserta diridapat menjelaskan pemeriksaan laboratorium
didik
2.
Disediakan alat, bahanmenular seksualpenunjang
dan peralatan berdasarkan tugas
mata sesuai prosedur
pelajaran, dengan
peserta didik percaya
dapat diri
merumuskan pemeriksaan laboratorium
3.
berdasarkan penyakit menular seksual sesuai prosedur dengan percaya diri
Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular seksual
1. Pemeriksaan sifilis
2. Pemeriksaan gonorhoe
3. Pemeriksaan HIV
F. Model dan Metode
Pertemuan Ke-1
metodanya
Mengamati
Menanya
menular seksual
Menanya
Menalar
Mengkomunikasikan
materi
Pertemuan Ke-2
metodanya
Mengamati
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang konsep Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit m
Menalar
Mengkomunikasikan
menular seksual
materi
Pertemuan Ke-3
metodanya
Mengamati
Memberikan pertanyaan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit
menular seksual
Menanya
Mengajukan pertanyaan tentang Pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit menular
Menalar
Mengkomunikasikan
menular seksual
materi



Anfis X

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Anfis X

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

ANATOMI FISIOLOGI (TLM)

YAYASAN ADHI GUNA KENCANA BANDUNG

Yogi Sugiyana, S.Pd

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

3.14 Menerapkan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem

4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi fisiologi sistem panca indera

4.12 Melakukan pengecekan pengecekan penyakit system tubuh secara umum

4.13 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem

4.14 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem

4.16 Menentukan pemeriksaan laboratorium berdasarkan penyakit sistem

Subang, 16 Juli 2018

Dadan Priyatna Yudiansah, A.Md.Kep., S.Pd Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak

Yogi Sugiyana, S.Pd

X/1 3.1 Menerapkan anatomi fisiologi sistem tubuh Konsep

4.1 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Merumuskan

4.2 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Merumuskan

1. Pengertian sistem rangka, otot dan tulang

2. Jenis-jenis tulang manusia

4.3 Melakukan pengecekan komponen anatomi Merumuskan

1. Pengertian sistem alat gerak

4.4 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Merumuskan

1. Pengertian sistem kulit (integumen)

4.5 Melakukan pengecekan anatomi fisiologi Merumuskan

1. Pengertian sistem kardiovaskuler dan

4.6 Melakukan pengecekan komponen anatomi Merumuskan

1. Pengertian sistem pernafasan

4.7 Melakukan pengecekan komponen anatomi Merumuskan

1. Pengertian sistem perkemihan

4.8 Melakukan pengecekan komponen anatomi Merumuskan

1. Pengertian sistem pencernaan manusia

4.9 Melakukan pengecekan komponenan atomi Merumuskan

1. Pengertian sistem endokrin

4.10 Melakukan pengecekan komponen anatomi Merumuskan

1.Pengertian sistem syaraf

4.11 Melakukan pengecekan komponenan atomi Merumuskan

1. Pengertian sistem panca indera

4.12 Melakukan pengecekan pengecekan Merumuskan

4.14 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan

1. Pemeriksaan gangguan metabolisme lemak

2. Pemeriksaan gangguan metabolisme protein

3. Pemeriksaan gngguan metabolisme

4.15 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan

1. Pemeriksaan gangguan pernafasan

4.16 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan

1. Pemeriksaan gangguan pencernaan

4.17 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan

1. Pemeriksaan gangguan sistem kulit

4.19 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan

1. Pemeriksaan kadar ureum

4.20 Menentukan pemeriksaan laboratorium Merumuskan

Subang, 16 Juli 2018

Dadan Priyatna Yudiansah, A.Md.Kep., S.Pd Tas' a Hafizhatil Ummah, Amd.Ak

Yogi Sugiyana, S.Pd

PEMBAGIAN RAPORT GANJIL

SATUAN PENDIDIKAN : SMKS KESEHATAN BHAKTI KENCANA SUBANG

PEMBAGIAN RAPORT GENAP

LIBUR SEMESTER GENAP

Subang, 16 Juli 2018

KKM MATA PELAJARAN 80.0

Kompleksitas (kesulitan & kerumitan, SDM, waktu,

Daya dukung (manajemen sekolah, sarana prasarana,