Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN POST NATAL NY.

K P3A0
DENGAN POST SC DI RUANG NIFAS RS KASIH BUNDA
(Ditujukan untuk memenuhi tugas Maternitas)

Dosen Pembimbing :
Ns. Rudi Karmi, M.Kep
Disusun Oleh:
Dalim Daryanto (E.0105.18.009)

PRODI DIII KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BUDI LUHUR CIMAHI
2018/2021
LAPORAN KASUS POST NATAL SC

Kasus :

Ny.K 38 tahun post natal dengan SC atas indikasi bayi besar hari kedua dirawat di
ruang nifas RS. Kasih Bunda. Ini merupakan persalinan yang ketiga , anak yang pertama lahir
10 tahun secara spontan yang lalu jenis kelaminnya perempuan, anak yang kedua usia 6 tahun
perempuan lahir secara spontan dan anak yang dilahirkan sekarang juga perempuan . dengan
BB 4100 gram. Hasil pengkajian TD 100/70 mmHg, N 80x/menit, R 16x/menit , suhu 36,5 o
C. klien mengatakan nyeri daerah luka jahitan perineum. Klien setiap hari mengkonsumsi
nasi, sayuran, buah-buahan, dan lauk pauk protein hewani dan nabati 1 porsi habis.

Klien bekerja sebagai ibu rumah tangga, klien mengatakan akan mengikuti senam
nifas apabila ada yang mengajarinya. Suami klien adalah Tn. Y 41 tahun seorang buruh dan
klien tinggal dilingkungan padat penduduk. Penghasilan klien dibawah UMR. Klien juga
akan menyusui bayinya selama 2 tahun. Klien menanyakan bagaimana cara perawatan
payudara agar ASI keluar banyak selama 2 tahun. Saat pengkajian payudara klien tegang,
puting dan reola warnanya lebih gelap. Klien mengeluh kurang tidur karena nyeri pada luka
operasi,tidur sering terbangun sejak hamil usia 7 bulan sampai sekarang. Klien masih
bingung tentang kontrasepsi yang akan digunakan.
LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN POST NATAL NY. K P3A0


DENGAN POST SC DI RUANG NIFAS RS KASIH BUNDA

A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS
Identitas klien
Nama: Ny. K
Umur : 38 tahun
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Identitas penanggung jawab
Nama: TN. Y
Umur : 41 tahun
Pekerjaan : Buruh
Hub dgn klien : Suami
2. STATUS KESEHATAN
1. Riwayat mestruasi
a. Amenorrhea umur….... tahun
b. Siklus 28 hari, teratur
c. Lamanya 6 hari
d. Keluhan keputihan tidak ada
2. Riwayat kehamilan yang lalu

No Tahun kelahiran: Penolong Tindakan Komplikasi Keadaan Umur


abortus, kehamilan, anak anak dan
preterm persalinan sekarang jenis
aterm, dan nifas kelamin
mati

1 2011 aterm Bidan Spontan - sehat 10 th/P

2 2015 aterm Bidan Spontan - sehat 6 th/ P

3 2021 preterm Dr. obgyn sc - Di rawat 2 hari/P

a. Kontrasepsi yang pernah digunakan : -


b. Riwayat penyakit yang pernah diderita : -
c. Riwayat penyakit keluarga : -
d. Riwayat sosial : baik, bisa diajak bekerjasama dengan perawat

2. Riwayat kehamilan ini


a. Kehamilan ini : direncanakan
b. Perasaan tentang kehamilan ini :bahagia
c. Status perkawinan : kawin 1 kali
d. HPHT : 25 september 2020
e. Kehamilan yang ke 3
f. HPL : juni akhir
g. Keluhan-keluhan : susah tidur
h. Trimester I : mual, muntah
i. Trimester II : mual, nyeri ulu hati
j. Trimester III: nyeri pinggang pusing
k. Pergerakan anak: ketika 5 bulan / sering

3. Riwayat pesalinan sekarang


a. Tempat melahirkan : rs kasih bunda
b. Jenis persalinan : SC
c. Di tolong oleh dr. obgyn
d. Komplikasi/ kelainan dalam persalinan : -
e. Partus lama 2 jam/ menit
f. Plasenta : lengkap
g. Perineum : utuh
4. Pendarahan : tidak ada
5. Lama persalinan
Kala I tidak ada kontraksi
Kala II : dilakukan secara SC
Kala III : lama nifas di rs 3 hari
6. Ketubanpecah : sepontan
7. Komplikasi kala I kala II : -
8. Keadaan bayi: lahir tanggal 18 juni 2021 jam 20.08 wib berat badan 4,100 gram
9. Keluhan utama : bayi besar
10. Riwayat keluhan sekarang
Pasien mengeluh kurang tidur karena nyeri pada bagian perut bekas luka sc,
nyeri yang dirasakan seperti di tusuk-tusuk nyeri menyebar ke area pinggang
nyeri dirasakan hilang timbul skala nyeri 4 (0-10)
a. Keadaan umum : sedang
b. TTV : TD : 100/70 mmHg
N : 80 x/menit
R : 16 x/menit
S : 36,5 °C
c. Kepala
a) Rambut : bersih, warna hitam, tidak ada nyeri tekan
b) Muka : muka tampak simetris, tidak ada lesi, tidak ada nyeri tekan,
tidak ada hiperpigmentasi pada kulit wajah.
c) Hidung : tidak ada sinus, tidak ada kelainan
d) Bibir : bibir tidak ada tanda-tanda sianosis
e) Leher : tidak ada pembekakan JPV
f) Cloasma gravidarum : tidak ada
d. Payudara
a) Keadaan putting susu : tegang
b) Areola : gelap
c) Luka : tidak terdapat luka pada payudara
d) Pembekakan : tidak ada pembekakan payudara sedikit mengeras
e) Laktasi : keluar sedikit
f) Colostrum : terdapat colostrum sedikit
g) Striae : tidak terdapat striae
h) Kebersihan : keadaan payudara tampak bersih
i) Kelainan : tidak ada kelainan
e. Abdomen
a) Streae : terdapat streae di bagian bawah perut
b) Linea : terdapat linea nigra
c) Tinggi fundus uterus : 3 jari dibawah umbilical
d) Adanya luka post oprasi sc sepanjang 15 cm
e) Keadaan luka : baik, sudah semakin mongering dan terawatt
f. Vagina
a) Lochea : sangunolenta
b) Jumlah : 1 pembalut sedikit
c) Bau : terdapat bau amis
d) Warna : merah ke kuningan
e) Adanya rasa gatal : tidak ada rasa gatal
f) Adanya bekuan : tidak ada bekuan
g. Vulva
a) Keadaan vulva : terdapat darah
b) Kebersihan : baik tampak sering di bersihkan
c) Perineum
Episiotomy : ya
Jenis : SC
Panjang : 15 cm
Jahitan : -
Tanda-tanda infeksi (REEDA)
b. Rectum : tidak ada kelainan
c. Hemoroid : tidak terdapat hemoroid
1) Ekstremitas atas
a. Oedema : tidak terdapat oedema
b. CRT : <2 detik
2) Ekstremitas bawah
a. kaji tromboflebitis/tanda houman : normal tidak ada kemerahan atau
nyeri pada ekstremitas bawah
b. Oedema : tidak ada
c. Varises : tidak ada
d. Reflek hammer (+)
e. CRT : <2 detik
3) Status emosoional : hubungan klien dengan lingkungan sangat baik,
klien bisa menerima keadaanya sekarang, dank lien bisa di ajak kerja
sama dengan perawat
4) kemampuan perawatan sendiri
- perawatan payudara : tidak mampu
- perawatan perineum : ya mampu
- vulva hygiene : ya mampu
- perawatan bayi : ya mampu
- Cara menyusui : ya mampu
5) pola kebutuhan sehari-hari
Pola sehari-hari Sebelum hamil Setelah Setelah
No hamil melahirkan

1 Pola nutrisi
Makan
Frekuensi 3xsehari 3xsehari 3xsehari
Jenis makanan Nasi,sayur,lau Nasi , Nasi,
Pantrangan k pauk protein sayur,lauk sayur,lauk
Keluhan hewani dan pauk protein pauk protein
nabati hewani dan hewani dan
Minuman Tidak ada nabati nabati
Jenis minuman
Makanan Makanan yang
Frekuwensi yang terlalu terlalu asin
keluhan Air putih dan asin
susu
≥ 1 liter Air putih & Air putih &
Tidak ada susu susu
≥ 1 liter ≥ 1 liter
Tidak ada Tidak ada

2 Eliminasi
BAK
Frekuensi 5xsehari 5xsehari 3xsehari
Warna Khas Khas Khas
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada

BAB
Frekuwensi 1xsehari 1xsehari Belum BAB
Konsistensi Lembek Lembek -
Warna Khas Khas -
keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada

3 Pola istirahat dan


tidur
Siang 1 jam 1 jam 15 menit
Malam 7 jam 7 jam ± 5 jam
keluhan Tidak ada Tidak ada Nyeri post sc

4 Personal hygiene
Mandi 2xsehari 2xsehari 1xsehari dilap
Gosok gigi 2xsehari 2xsehari 1xsehari
Keramas 1x 3hari 1x 3hari Belum
Perawatan - - -
payudara 2x sehari 2x sehari 2xsehari
Perawatan vulva - - Gerak terbatas
keluhan karna ada luka
post sc

5 Pola aktivitas
Mandiri Mandiri Mandiri Dibantu
Dibantu sebagian sebagian
Tergantung penuh
Keluhan

6 Pola seksual
Frekuensi
keluhan

3. DATA PENGETAHUAN
Ibu diberikan pendidikan kesehatan tentang senam nifas, perawatan payudara
perawatan luka, kebutuhan nutrisi.

4. DATA PENUNJANG
a. Hasil laboratorium
PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN

Hemoglobin 12.8 12.0-16.0


Etrosit 4.10 3.60-5.50
Hematokrit 35 35-50
Leukosit 12.400 4000-10.000
Tromboit 209.000 150.000-450.000
Segmen 78 50-70
Liposit 20 20-40
Waktu pendarahan 2 1-3
Waktu pembekuan 4 1-6
Anti gen Negatif Negatif
GDS 88 70-110
HIV Non reaktif Non reaktif
Golongan darah 0 -
Rhetus Positif -

b. Terapi obat
Nama Terapi Dosis/Rute

Infus RL 20 tpm/iv
Dopament 3x250 mg/po
Nipedipin 3x10 mg/po
Miklogres 2x1 po
Dexametason 2x2 amp/iv
Vit B3 2x1 po
Ketorolak 2x1 amp/iv

I. Analisa Data
No Data Etiologi Masalah
1 Ds Post oprasi Nyeri akut
-pasien mengeluh nyeri pada
bagian luka post opratif Luka insisi
Do
-paien tampak meringis Trauma jaringan saraf tepi
-Ada luka di post op di
abdomen Nyeri akut
-skala nyeri 3
TD : 100 /70
N : 80 x/menit
R : 16 x/ menit
S : 36,5 °C
2 Ds Kelahiran terhambat Gangguan mobilisasi
-mengeluh nyeri saat fisik
bergerak Post date
-mengeluh kurang tidur
SC
Do
-rentan gerak menurun Persalinan tidak normal
-fisik lemah
-post operatif Post pembedahan

Gangguan mobilisasi fisik


3 Ds Perubahan status Kesehatan Defisit pengetahuan
-menanyakan perawatan
payudara agar ASI keluar Kurang informasi tentang
banayak penyakitnya
- klien bingung tentang
kontrasepsi yang akan Defisit pengetahuan
digunakan

Do
-sering bertanya tentang
perawatan payudara

II. Diagnosa keperawatan


1. Nyeri akut b.d luka post oprasi
2. Gangguan mobilisasi b.d post pembedahan
3. Defisit pengetahuan b.d kurang informasi tentang perawatan payudara dan kontrasepsi

III. Rencana Keperawatan


Hari Dx kep TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
Tgl
Minggu Nyeri akut Setelah dilakukan 1. Indentifikasi 1. Untuk mengetahui
20/6/202 tindakan 1x24 lokasi kualitas kulitas nyeri
1 jam diharapkan nyeri 2. Untuk mengetahui
nyeri akut 2. Identifikasi skala nyeri
menurun sekala nyeri 3. Untuk mengurangi
Kriteria rasa nyeri
- Nyeri 3. Lakukan 4. Untuk mengurangi
menurun managemen rasa nyeri
- Klien nyeri
merasa 4. Kolaborasi
nyaman pemberian
- Skala analgesic
nyeri 0

20/06/21 Gangguan Setelah dilakukan 1. identifikasi 1. untuk pemulihan


mobilisasi tindakan 1x24 toleransi fisik
jam diharapkan melakukan
gangguan pergerakan 2. melakukan
mobilisasi teratasi 2. ajarkan mobilisasi sedikit-
mobilisasi sedikit
Kriteria; sederhana 3. mengetahui TTV
-gerakan 3. monitor TTV saat melakukan
ekstemitas gerak
meningkat 4. untuk bisa
-nyeri saat mengajarkan
bergerak menurun kepada klien
4. Libatkan
-kelemahan fisik
keluarga
menurun
untuk
membantu
pasien dalam
meningkatkan
pergerakan

20/06/21 Defisit Setelah dilakukan 1. sediakan 1. untuk bahan


pengetahuan tindakan 1x24 materi pembahasan
jam defisit 2. untuk
pengetahuan 2. siapkan alat mendemontrasikan
Kriteria; untuk 3. untuk mengetahui
-mampu apa yang belum
melakukan sendiri demontrasi tau
-pertanyaan 3. beri 4. untuk mengetahui
masalah yang kesempatan manfaat breast
dihadapi menurun untuk care
bertanya 5. untuk mengetahui
alat kontrasepsi
yang cocok

4. jelaskan
manfaat
tindakan
breast care
5. jelaskan jenis-
jenis
kontrasepsi

IV. Implementasi keperawatan


Hari No dx Implementasi Evaluasi Paraf
tanggal

Minggu 1 Jam 08.00 S:


20/6/202 1. Mengidentifikasi lokasi -pasien mengeluh nyeri
1 kualitas nyeri pada bagian luka post
R/ luka post oprasi luas luka opratif
15 cm O:
Jam 08.05 -paien tampak meringis
2. Mengidentifikasi skala -Ada luka di post op di
nyeri abdomen
R/ skala nyeri 3 -skala nyeri 1
Jam 08.08 TD : 150 /90
3. Melakukan manajemen N : 80 x/menit
nyeri R : 20 x/ menit
R/ tarik napas dalam S : 36,2 °C
Mengobrol dan
mendengarkan music A: nyeri sebagian
Jam 08.30 teratasi
4. Kolaborasi pemberian P : intervensi dihentikan
analgesik
R/ terapi obat

Rabu 2 Jam 09. 00 S : - Pasien mengatakan


2/6/2021 1. Mengidentifikasi toleransi sudah mulai bisa
fisik gerak bergerak sedikit sedikit
R/ mengajarkan gerak
O : - fisik tampak kuat
sedikit sedikit
-sudah bisa berjalan
Jam 09.05 sendiri sedikit sedikit
2. Mengajarkan mobilisai -sudah bisa duduk
sederhana sendiri
R/ mengajarkan pergerakan A: masalah teratasi
miring kanan miring kiri P : intervensi
duduk, dan jalan ke kamar dilanjutkan di rumah
mandi pasien pulang intervensi
di rs di hentikan
Jam 09.20
3. Melibatkan keluarga untuk
membantu pasien dalam
peningkatan pergerakan
R/ membantu pergerakan
mobilisasi sederhana

Minggu 3 Jam 11.00 S : pasien mengetahui


20/6/202 1. Melakukan penkes tentang, dan memahami penkes
1 breast care dan kontrasepsi yang telah di berikan
R/ - mengajarkan cara O : - payudara sudah
breast care tidak mengeras
- Mengajarkan cara -air susu sudah keluar
perawatan payudara banyak
- Memberi tahu macam- - klien tampak mengerti
macam alat kontrasepsi dengan penjelasan
2. Memberikan kesempatan penkes
untuk bertanya
A: masalah teratasi
R/ pasien dan keluarga
sudah cukup paham dan
P: intervensi di lajutkan
mengerti
di rumah pasien pulang
intervensi di rs di
hentikan.

Anda mungkin juga menyukai