Anda di halaman 1dari 14

PRAKTIK PROFESI

STASE KEPERAWATAN GERONTIK


TAHUN AKADEMIK 2020– 2021

NAMA PERCEPTEE : FANNY FATMAWATY

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

Jl. Cempaka Putih Tengah 1/1 Jakarta Pusat, Kode Pos 10510
Telp/ Faks: 021-42802202

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 1


PROGRAM PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Jl. Cempaka Putih Tengah I No. I Jakarta Pusat Telp/Fax : (021) 42802202
================================================================

FORMAT UJIAN PRAKTEK

Nama Mahasiswa : FANNY FATMAWATY


Tanggal : 10/11/2021

DATA DEMOGRAFI
Nama Klien : Ny.S
Usia : 67 Tahun
Diagnosa Medik : HT

RIWAYAT PENYAKIT

Penyakit yang pernah diderita :


Klien mengatakan dirinya pernah menderita hipertensi 1 tahun klien mengkonsumsi obat
amlodipine 10mg .
Status kesehatan setahun lalu :
Klien mengatakan setahun yang lalu pasien mengalami hipertensi.

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 2


DATA FOKUS

No DATA
DS:
 klien mengatakan merasa pusing dikepalanya dan menjalar kebagian
tengkuk
 P:klien mengatakan nyeri dirasakan
 Q:nyeri terasa seperti menjalar
 R: klien mengatakan nyeri yang dirasakanya dikapala dan bagian
tengkuk
 S: Skala nyeri 6
 T: hilang timbul
 saat ini Ny.s masih mengkonsumsi obat aamlodipine 10 mg 1x1 untuk
mengontrol darah tingginya jika tekanan daarah >159 mm/Hg
berdasarkan arahan dokter keluarga.
DS:
 klien mengatakan jika malam hari sulit tidur maka siang harinya
menjadi lemas dan mengantuk.
 klien mengatakan sering terbangun pada malam hari akibat nyeri
yang dirasakanya
 klien mengatakan tidur malamnya sering tidak nyeyak akibat sering
terbangun
DS:
 Klien mengatakan mengetahui larangan makanan yang tidak boleh
dikonsumsi tetapi klien senang makan asin
 Klien mengatakan jika makanan tidak asin rasnaya tidak enak

DO

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 3


 Keadaan umum: baik
 Kesadaran : Composmentis
 Tekanan darah: 160/100 mmHg
 Suhu : 36,70C
 Nadi : 80x/menit
 Wajah klien tampak meringis saat menahan nyeri
 Klien tampak memeganggi kepala dan menijat tengkuknya

DO:
 tampak terdapat kantung mata
 tampak terlihat lesu dan banyak menguap

ANALISA DATA

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 4


No DATA PROBLEM
1 DS: Nyeri Akut
 klien mengatakan merasa pusing (D.0077)
dikepalanya dan menjalar kebagian
tengkuk
 P:klien mengatakan nyeri dirasakan
 Q:nyeri terasa seperti menjalar
 R: klien mengatakan nyeri yang
dirasakanya dikapala dan bagian
tengkuk
 S: Skala nyeri 6
 T: hilang timbul
 saat ini Ny.S masih mengkonsumsi
obat antihipertensi/ amlodipine 10 mg
1x1 untuk mengontrol darah tingginya
jika tekanan daarah >159 mm/Hg
berdasarkan arahan dokter keluarga.

DO
 Keadaan umum: baik
 Kesadaran : Composmentis
 Tekanan darah: 160/100 mmHg
 Suhu : 36,70C
 Nadi : 80x/menit
 Wajah klien tampak meringis saat
menahan nyeri
 Klien tampak memeganggi kepala
dan menijat tengkuknya

2 DS: Gangguan pola tidur


 klien mengatakan jika malam hari (D.0055)

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 5


sulit tidur maka siang harinya
menjadi lemas dan mengantuk.
 klien mengatakan sering terbangun
pada malam hari akibat nyeri yang
dirasakanya
 klien mengatakan tidur malamnya
sering tidak nyeyak akibat sering
terbangun
DO:
 tampak terdapat kantung mata
 tampak terlihat lesu dan banyak
menguap
3. DS: Ketidakpatuhan
 Klien mengatakan mengetahui (D.0114)
larangan makanan yang tidak
boleh dikonsumsi tetapi klien
senang makan asin
 Klien mengatakan jika makanan
tidak asin rasnaya tidak enak
D0:
 -

WEB OF CAUTION
Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Dasar (dikaitkan dengan proses degeneratif,
patofisiologi, insiden dan prognosis penyakit)

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 6


Faktor : usia, jenis kelamin, stress, kurang olahraga,
genetik, konsentrasi garam, gaya hidup

Kerusakan vaskuler pembuluh darah

Perubahan struktur

Penyumbatan pembuluh darah

vasokonstriksi

Gangguan sirkulasi

otak

Resistensi pembuluh darah otak

Nyeri kepala

Gangguan pola tidur

DIAGNOSA KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA KEPERAWATAN
Buku
DX Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 7
1 Nyeri akut pada Ny.S dengan masalah HT
2 Gangguan pola tidur pada Ny.S dengan masalah HT
3. Ketidakpatuhan pada Ny.S dengan masalah HT pada pola makan
PERENCANAAN

NO
DX TUJUAN DAN KRITERIA HASIL RENCANA INTERVENSI
1 Setelah dilakukan tindakan keparawatan Observasi
pada Ny. S, selama 2x24 jam 1. identifikasi keadaan umum TTV
diharapkan tingkat nyeri menurun
Kriteria hasil: 2. Identifikasi tingkat nyeri klien secara
a. melaporkan nyeri atau komprehensif (pqrst)
ketidaknyamanan hilang /terkontrol

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 8


b. mengungkapkan metode yang 3. kaji lokasi dan intensitas sekala nyeri
memberikan pengurangan
c. mengikuti regimen non farmkologi 4. Identifikasi respons nyeri secara verbal
yang diresepkan
d. tekanan darah dalam batas normal Terapeutik

5. Berikan tenik nonfarmakologi (relaksasi


nafas dalam , dan kompres air hangat)

6. Bantu klien dalam ambulasi sesuai dengan


kebutuhan

Edukasi

7. Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu


nyeri

8. Jelaskan cara meredakan nyeri dengan cara


teknik non farmakologi untuk mengurangi
nyeri

Kolaborasi

9. kolaborasi dalam pembrian obat penurunan


tekanan darah (amlodipin 1x1)

10. Libatkan keluarga dalam perawatan non


farmakologi seperti kompres air hangat

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 9


IMPLEMENTASI

NO IMPLEMENTASI RESPON KLIEN


DX
1 1. Mengkaji keadaan umum dan TTV DS:
 klien mengatakan masih
sering pusing, dan nyeri di
tengkuk

 DO:
 Keadaan umum: baik
 Kesadaran :
Composmentis
 Suhu : 36,70C
 Nadi : 80x/menit
 Tekanan darah :
170/90 mmHg
 Skala nyeri 6
 Klien sudah tidak
sering memijat tengkuk
 Wajah tampak meringis

2. Mengkaji tingkat nyeri klien dan nyeri DS:


secara verbal  klien mengatakan nyeri
dirasakan atau timbul
 klien mengatakan nyeri
dibagian kepala dan
tengkuk
 klien mengatakan nyeri

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 10


terasa seperti menyebar
 klien mengatakan nyeri
yang dirasakan hilang
timbul

DO:
 S: klien mengatakan
skala nyeri 6

DS:
3. Mengkaji lokasi intensitas dan skala nyeri  Klien mengatakan nyeri
dibagian kepala, dan
menyebar ke bagian
tengkuk

DO:
 Skala nyeri 6 ,kien
tampak meringis
namun masih bisa
tertahankan

4. Memberikan tindakan nonfarmakologi


(Teknik rileksasi benson) D0:
Mnejelaskan cara meredakan nyeri dengan  Klien tampak rileks
teknik non farmakologi saat diberikan Tarik
nafas dalam
 Klien tampak tidak lagi
menyetuh dan memijat
kepalanya maupun
tengkuk
 Klien terlihat dapat
melakukan Teknik
rileksasi
Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 11
DS:
 Klien mengatakan saat di
lakukan Teknik rileksasi
nyeri berkurang
 Klien mengatakan dapat
melakukan Teknik
rileksasi sendiri nantinya

5. Memberikan tindakan farmakologi DS:


amlodipin  Klien mengatakan minum
obat darah tingginya bila
tekanan darah sudah
sampai 160 mmHg

DO:
 setelah diberikan obat
135/80mmHg

EVALUASI

NO SOAP
DX
1 S:
Klien mengatakan nyeri dibagian kepala dan bagian tengkuk leher sudah
berkurang
O:
Keadaan umum: baik, Kesadaran: composmentis, Suhu: 36 0C, Nadi: 80x/menit
TD: 150/100mmHg, RR: 18x/menit, Skala nyeri 5(1-10), klien tampak meringis
namun masih bisa tertahankan
A:
Masalah teratasi sebgian

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 12


P:
Menganjurkan klien untuk selalu melakukan kompres hangat

1 S:
Klien mengatakan pusing dan nyeri pada tengkuk sudah hilang
Klien mengatakan saat diberikan kompres hangat terasa lebih rileks dan
nyaman kemudian rasa nyeri yang menyebar berangsur menghilang
Klien mengatakan dapat melakukan kompres dan akan melakukannya bila
tengkuk terasa nyeri kemudian akan dibantu oleh anaknya dirumah
Klien mengatakn sudah cukup mengerti cara menyiapkan peralatan untuk
kompres air hangat

O:
Keadaan umum: baik
Kesadaran: composmentis
Suhu: 36,50C
Nadi: 90x/menit
TD: 135/80mmHg
RR: 19x/menit
Klien tampak leboh rileks
Tidak lagi memijat tengkuk dan mengeluh nyeri
Wajah tidak lagi meringis
Kleuarga tampak antusias memahami cara pemberian kompres hangat pada ibu
nya
Klien dapat memperagakan ulang cara melakukan kompres hangat pada
tengkuk yang nyeri

A:
Masalah teratasi
P:
Menganjurkan klien untuk mongkonsumsi obat amlodipi untuk mengontrol
tekanan darahnya sesuai anjuran dokter keluarga.
Melakukan teknik non farmakologi, dengan teknis distraksi maupun relaksasi
ataupun memnberikan kompres hangat pada area nyeri.

Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 13


Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gerontik 14

Anda mungkin juga menyukai