Anda di halaman 1dari 6

Makalah Sejarah Desain

The Bauhaus

Disusun oleh :
Karine Wangsaputra
1812134023
Kelas A
Pengertian dan Sejarah Bauhaus
Bauhaus berasal dari kata Bauen ( to build/mengembangkan atau membangun) dan haus adalah
rumah,bauhaus dikenal dengan “house of building” atau “building school”. Menjelang Perang Dunia
pertama tahun 1914 Henry Van de Velde, tokoh Art Nouveau yang memimpin sekolah seni dan kriya
Weimar, mengundurkan diri untuk kembali ke negeri asalnya-Belgia. Keprgian Van de Velde ini salah
satunya disebabkan oleh sikap rasial warga Jerman terhadap warga asing. Namun selama perang dunia
pertama sekolah ini ditutup. Perang dunia pada awalnya disambut oleh rakyat Jerman dengan penuh
semangat. Mereka berpendapat bahwa dengan perang Jerman dapat membuktikan keunggulan
kekuatannya, rakyat jerman dengan semangat mendaftar diri menjadi sukarelawan, termasuk para
seniman seperti Otto Dix, Max Beckman dan lain-lain. German Werkbund mendukung Jerman terjun
dalam perang. Namun tahun 1916 dan 1917 keraguan dan sikap anti perang mulai bermunculan. Para
seniman dan arsitek menerbitkan manifesto dan petisi anti perang. Tahun 1917 Walter Gropius juga
menyatakan bahwa para intelektual harus melakukan perpindahan atau pergantian front, dari medan
pertempuran fisik menuju medan pertempuran budaya. Walter Gropius, seorang arsitek yg pernah
bekerja di bawah Peter Behrens, menganggap sistem Werkbund Jerman ketinggalan jaman sehingga
perlu reformasi pendidikan seni rupa. Ketika perang usai Gropius mengirimkan proposal sebuah
perombakan pendidikan dan sekolah seni rupa yang disetujui oleh pemerintah pada saat itu.bermula
dari definisi sebuah impian yaitu “membangun untuk masa depan”, merupakan sebuah sekolah di
Jerman yang mengkombinasikan kriya dan seni murni, dan sebagai jalan untuk mengajar dan
menyebarkan desain. Berdirinya Bauhaus adalah ketika Jerman masih mengalami keresahan sosial-
ekonomi akibat perang dunia pertama.
Bauhaus didirikan pada tahun 1919 di kota Weimar – Jerman oleh seorang arsitek Jerman. Di tahun
yang sama Walter Gropius ditunjuk sebagai direktur sekolah yang baru dibangun itu : “Staatliches
Bauhaus-Weimar”. Dalam manifesto Bauhaus yang disebarkan ke seluruh Jerman, Gropius menjelaskan
tentang tujuan sekolah ini: seniman dan keriyawan bekerjasama untuk menciptakan “bangunan masa
depan”. Diskusi mengenai reformasi pendidikan seni rupa di Jerman sudah berlangsung sejak 1916
melalui berbagai tulisan oleh para arsitek. Diantaranya adalah Bruno Taut yang sangat berpengaruh
pada Gropius. Bruno Taut yang pertama mengajak membangun rumah untuk rakyat dan meminta
keterlibatan setiap cabang seni dalam arsitektur. dalam manifesto Gropius menulis: “mari kita bersama-
sama menciptakan bangunan masa depan, dimana segala sesuatunya menyatu dalam sebuah bentuk.
Arsitektur, patung, dan lukisan. Meskipun ternama namun faktanya bahwa penemunya adalah seorang
arsitek, bauhaus tidak memiliki departemen pembangunan pada masa-masa awal eksistensinya. Gaya
Bauhaus merupakan salah satu aliran yang paling berpengaruh dalam modernist architecture dan desain
moderen.
Secara singkat dapat disebutkan beberapa prinsip yang berlaku dalam pengajaran Bauhaus:
– dipengaruhi seni ekspresionisme
– mengunakan garis Bauhutte
– menggabungkan seni dan kriyawan
– pendekatan rasionalisme dan desain untuk mesin
Bauhaus memiliki cita-cita utopia membangun masyarakat spiritual baru. Bengkel kaca patri (stained
glass), kayu dan metal diajarkan oleh para seniman dan kriyawan, dengan menggunakan metode kerja
garis Bauhutte: master (ahli/guru) – journeyman (pengembara) – apprentice (murid magang).
Para pendesain yang pernah menjadi direktur Bauhaus:
Walter Gropius (memimpin hingga 1928), Johannes Itten, L. Mies Van der Rohe (1886-1969)
Van der Rohe adalah seorang arsitek terkemuka yang menjadi direktur Bauhaus terakhir. Van der Rohe
terkenal dengan diktum/ ungkapan: “less is more”. Ide-ide baru diajarkan ketika Paul Klee dan Vassily
Kandinsky mengajar di Bauhaus tahun 1920 dan 1922. Klee menggabungkan seni moderen dengan seni
primitif dan gambar anak dalam menciptakan dan lukisan yang mempengaruhi komunikasi visual.
Menurut Kandinsky warna dan bentuk memiliki nilai-nilai spiritual dan makna tersendiri. Tokoh pengajar
lain adalah Johannes Itten. Itten-lah yang pertama kali menerapkan metode khusus dasar (preliminary
course) bagi para siswa Bauhaus yang sebagaimana yang kini banyak diterapkan dalam pendidikan tinggi
desain. Pada tahun 1923 Itten keluar dari Bauhaus karena adanya perbedaan pendapat dengan Gropius.
Metode yang diajarkan Itten dianggap tidak sesuai dengan prinsip Bauhaus yang menitikberatkan pada
rasionalisme dan desain untuk mesin. Bauhaus cenderung pada bahasa rupa dalam desain yang obyektif
(prinsip moderenisme) dan menolak metode pendekatan yang subyektif dan selera pribadi.
Tahun 1923, Bauhaus beraksi dengan mengubah program, dimana image masa depan memiliki
motto : “teknologi dan seni sebagai kesatuan baru”.
Bauhaus memiliki kesamaan tujuan dengan De stijl yang didirikan oleh Theo Van Doesberg. Tahun 1921
hingga 1923 Van Doesberg mengajar di Bauhaus. Upaya menghilangkan pemikiran ekspresionisme
dalam sekolah Bauhaus dilakukan oleh Van Doesberg. Bila ekspresionisme yang dikembangkan Itten
sangat individual dan emosional maka De Stijl yang dikembangkan Van Doesberg sangat rasional dan
universal. Pengaruh kuat De Stijl dalam pelajar Bauhaus terutama pada desain furnitur dan tipografi.
Perkembangan dan perhatian Gropius terhadap modernisme dan industrialisasi tampak dari perubahan
moto sekolah Bauhaus dari “a unity of art and handicraft” menjadi “Art and technology, a new unity”.
Romantisme abad pertengahan dan ekspresionisme digantikan oleh desain terapan yang sangat rasional
dan dapat diproduksi secara massal menggunakan mesin.
Setelah Bauhaus Dessau ditutup tahun 1932 selama tahun terakhir Bauhaus dipindahkan ke kota Berlin
oleh Mies Van der Rohe. Bauhaus ditutup oleh para pendukungnya pada bulan April 1933 akibat
tekanan yang semakin kuat-mereka dituduh penganut komunis Bolshevik-dari pemerintah nazi Jerman.
Pedesain yang pindah ke Amerika termasuk didalamnya Marchel Duchamp, Piet Mondrian, Walter
Gropius, Mies Van Der Rohe, Marcel Breuer, Lazlo Moholy-Nagy dan Herbert Bayer- kemudian mencoba
mendirikan sekolah Bauhaus di Amerika, namun tidak bertahan lama.
Lazlo Moholy-Nagy terkenal dengan desain yang memanfaatkan tipografi dengan cermat: “Tipografi
adalah alat komunikasi, harus berkomunikasi dalam bentuk yang paling kuat”. “Kejelasan (clarity) sangat
penting”. Legibility (tingkat keterbacaan) juga menjadi perhatian Moholy-Nagy selain juga menciptakan
bahasa tipografi yang lentur.

Jan Tshichold (1902-1974) terkenal dengan buku-buku mengenai dasar-dasar desain tipografi yang
berjudul :
– “Elementare Typographie” tahun 1925
– “Die Neue Typographie” tahun 1928
Beberapa pemikiriannya mengenai tipografi adalah:
– Susunan huruf asimetris
– Huruf sans serif dengan ukuran dan berat (ketebalan) yang berbeda: kembali pada bentuk dasar
alfabet.
– Susunan desain vertikal/horisontal.
Pada awal penerbitannya konsep diatas banyak mendapat kritikan tajam dari pedesain Amerika karena
dianggap terlalu “dingin” dan kaku. William Addison Dwiggins (1880-1956) adalah pedesain masa
peralihan (menggunakan gaya tradisional Amerika dan gaya modern). Secara singkat dapat dijelaskan
bahwa jasa terbesar Bauhaus adalah:
1. menciptakan metode pendidikan seni rupa, desain, kriya dan arsitektur yang terpadu.
2. memberi bentuk yang lebih jelas mengenai apa dan bagaimana desain moderen (yang kemudian
terkenal dengan “international style”.

Peerkembangan Lokasi Bauhaus


Weimar
Di Weimar, siswa mulai dengan 6 bulan pelajaran dasar, diikuti dengan kelas-kelas yang diajar oleh
seorang seniman dan seorang pengrajin. Bauhaus menekankan bahwa tujuan utama dari semua
aktivitas kreatifitas adalah "bangunan". Siswa berpartisipasi tepat dari awal sebuah proyek bangunan.
Masa ini dipengaruhi oleh gerakan Seni dan Kerajinan Ekspresionisme. Para pengajarnya antara lain
adalah Paul Klee, Wassily Kandinsky, dan Oskar Schlemmer.
Pertama kali dengan sukses menggelar pameran pertamanya, namun dianggap terlalu liberal, sehingga
Bauhaus terpaksa meninggalkan Weimar dan beralih ke Dessau.
Dessau
Bauhaus disambut dengan hangat oleh Wali Kota Dessau pada tahun 1925. Dessau merupakan tempat
yang cocok karena Industrinya dapat membantu Bauhaus dalam memproduksi karya - karyanya. Sebuah
bentuk bangunan modern dikeluarkan untuk bangunan Bauhaus. Gropius mendesain ruang - ruang
kelas, asrama, dan perumahan dosen yang kemudian menjadi sebuah kelompok dari komunitas seniman
yang lengkap.
Sebagai bentuk respon dari kritik mula-mula tentang kurikulum sekolah, Gropius menggabungkan
bagian seni dan industri ke dalam studio yang menghasilkan tekstil, perkakas rumah tangga, aksesoris,
dan mebel. Gropius dan penggantinya Hannes Meyer, dicabut posisinya karena pandangan politiknya,
dan digantikan oleh Ludwig Mies van der Rohe. Untuk menghilangkan elemen - elemen yang dapat
membahayakan politik dalam organisasi mahasiswa, Mies mengeluarkan semua siswa dan menerima
kembali mereka yang secara politik dapat diterima.

Berlin
Bauhaus pindah ke Berlin secepatnya pada tahun 1933, tetapi tidak memiliki kesempatan untuk
dibangun kembali. Kebangkitan dari Partai Sosialis Nasional (Nazi) di Dessau telah memaksa tutupnya
sekolah pada tahun 1932.

Tokoh-Tokoh Bauhaus
Walter Gropius (lahir 18 Mei 1883 – meninggal 5 Juli 1969 pada umur 86 tahun)
merupakan seorang arsitek berkebangsaan Jerman. Dia merupakan pendiri Sekolah
Bauhaus bersama dengan Ludwig Mies van der Rohe dan Le Corbusier. Walter Gropius
adalah anak ketiga dari Walter Adolph Gropius dan Manon Auguste Pauline
Scharnweber. Gropius menikah dengan Alma Mahler (1879-1964), janda dari Gustav
Mahler. Dengan bantuan dari arsitek Inggris, Maxwell Fry, dia meninggalkan Nazi
Jerman pada tahun 1934 dengan melakukan kunjungan sementara ke Inggris.
Dilahirkan di Berlin. Gropius wafat di Cambridge, Massachusetts pada tahun 1969.

László Moholy-Nagy adalah seorang pelukis dan fotografer asal Hungarian (lahir 20
Juli 1895 – meninggal 24 November 1946). Merupakan professor di Bauhaus.
Seorang ahli tipografi, fotografi, pahatan, printmaking, lukisan, dan industrial design.
Dan salah satu tokoh yang berusaha membangun kembali Bauhaus di Amerika.

Paul Klee adalah salah satu pengajar di Bauhaus sejak Januari 1921 – April 1931.

Penerapan-Penerapan Bauhaus
Red Balloon
Dilukis oleh seniman ikonik Paul Klee di tahun 1922. Bentuk geometris
berwarna-warni yang terlihat seperti melayang memberikan kesan yang unik.
Satu lingkaran yang mencolok karna ornament lain berbentuk kotak-kotak
membuat fokus terletak pada balon itu.

Yellow-Red-Blue
Dilukis oleh Wassily Kandinsky tahun 1925. Warna primer
dilukisan menampilkan bentuk kotak, lingkaran, segitiga,
kemudian dicampurkan dengan bentuk-bentuk abstrak.

Model No. MT 49
Merupakan poci teh yang elegan dan inovatif karya Marrianne
Brandt pada tahun 1927. Terbuat dari stainless dan kayu eboni
berbentuk setengah lingkaran pada gagangnya dan pegangan
tutupnya. Namun sayang tidak pernah dijual untuk pasar umum,
hanya berakhir di prototype ke 7 yang dia buat.
Sources :
https://www.theartstory.org/movement-bauhaus.htm
https://www.theartstory.org/movement-bauhaus-artworks.htm
https://id.wikipedia.org/wiki/Bauhaus
http://www.pindexain.com/mengenal-sejarah-bauhaus/
https://artivora.wordpress.com/2008/03/17/bauhaus/

Anda mungkin juga menyukai