Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah keperawatan keluarga

Disusun Oleh :

Kelompok
Arif Ruslan ( KHGC18062 )
Ismail Maulana ( KHGC18084 )

4B S1-Keperawatan

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI KESEHATAN KARSA HUSADA GARUT
Tahun Ajaran 2021-2022
Kasus :
“Tn. M (46 th) merupakan anak pertama dari 3 bersaudara, mempunyai seorang istri, Ny S
(40 th) sebagai anak kedua dari 4 bersaudara. Keluarga Tn. M berasal dari suku Sunda,
memiliki 2 orang anak berumur 19 th laki-laki bernama H baru lulus SMA dan D (12 th)
perempuan duduk di kelas 6 SD. Keluarga Tn. M tinggal di pemukiman kumuh yaitu di
Desa X Kecamatan Y. Bp. M bekerja sebagai buruh pabrik dengan penghasilan 1,2 juta per
bulan. Sedangkan istrinya ibu rumah tangga biasa yang mengurusi rumah serta suami dan
anak-anaknya. Pengeluaran sehari-hari hanya dipenuhi dari penghasilan Tn. M saja karena
H belum bekerja. Pendidikan Tn. M sampai SMA sedangkan istrinya hanya lulusan SMP.
Bp. M menderita TB Paru dan drop out pengobatan. Sekarang Tn. M mengeluh sesak
napas, batuk berdahak dan kepala pusing. Ny S tidak tahu bagaimana perawatan TB Paru
dan tidak dapat mengungkapkan masalah kesehatan yang terjadi di keluarganya secara
benar. D saat ini baru menstruasi, karena malu D cenderung pendiam dan menarik diri.
Komunikasi di keluarga Tn. M kurang terbuka karena tidak tahu bagaimana cara dan
manfaat komunikasi terbuka. Rumah Tn. M berukuran 5x8 m2, di lingkungan padat
penduduk, ventilasi hanya dari jendela dan pintu depan, di samping dan belakang tidak ada
ventilasi. Sumber air minum dari PDAM, tidak memiliki jamban, keluarga memanfaatkan
WC umum yang tidak jauh dari rumahnya. Keluarga pasrah dengan kondisi sakit Tn. M.
Pada saat perawat berkunjung ke rumah Tn. M, keluarga menerima perawat untuk
dilakukan asuhan keperawatan dan keluarga bersedia menerima kunjungan perawat
berikutnya. Keluarga menyepakati perencanaan keperawatan yang telah dibuat oleh
perawat dan keluarga”.
FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

1. Jelaskan data identitas umum dari kasus di atas!

a. Data Umum
1) Nama Kepala Keluarga : Tn. M
2) Alamat dan Telp : Desa x kecamatan Y
3) Pekerjaan Kepala Keluarga : Buruh Pabrik
4) Pendidikan Kepala Keluarga :SMA

2. Jelaskan data komposisi keluarga pada kasus di atas!


5) Komposisi Keluarga :
Status Imunisasi Ket
Pen B Hep Ca
Jenis Hubunga DP
N Nam Um di C Polio a m
Kelami n dengan T
o a ur dika G titis pak
n KK
n 123 4123 1 2 3

1. Ny. S P Istri 40 th SMP - - - - - - - - - - - - Sakit


2. Tn.H L Anak 19 th SMA - - - - - - - - - - - - Seha
t
3. An. P Anak 12 th SD - - - - - - - - - - - - Seha
D t

3. Gambarkan bentuk genogram 3 generasi pada kasus di atas!

Genogram :
Keterangan :
: Laki-Laki
: Perempuan
: Klien
: Tinggal serumah

: Menikah

: Anak Kandung

4. Jelaskan tipe keluarga dari kasus di atas!


6) Tipe Keluarga : Traditional Nuclear Family
7) Suku Bangsa : Sunda
8) Agama : Islam
9) Status Sosial Ekonomi Keluarga : Tn.M adalah buruh pabrik dengan penghasilan tetap
1,2 juta perbulan.
10) Aktivitas rekreasi Keluarga : -

5. Jelaskan tahap perkembangan keluarga saat ini pada kasus di atas!


- Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga
Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn.M saat ini adalah tahap keluarga dengan anak remaja
dan tahap keluarga dengan anak usia sekolah, dimana peran orang tua yaitu Tn.M dan
istri melakukan komunikasi secara tidak terbuka sehingga anak kedua An.D malu untuk
menceritakan menstruasi pertamanya, dia menjadi cenderung pendiam dan menarik diri.
6. Jelaskan tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi pada kasus di atas!
- Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Yaitu tahap ke 4 keluarga dengan anak sekolah (families with children) Juga, tugas
keluarga yang belum dicapai saat ini adalah ketidakmampuan keluarga merawat
anggota keluarga yang sakit dan ketidakmampuan keluarga memodifikasi lingkungan
keluarga untuk menjamin kesehatan.
7. Jelaskan riwayat kesehatan keluarga inti pada kasus di atas!
- Riwayat kesehatan keluarga inti
Riwayat masing-masing anggota keluarga yaitu istri dan anak-anaknya dalam keadaan
sehat sedangkan Tn.M menderita TB Paru dan dropout pengobatan. Sekarang Tn.M
Mengeluh sesak nafas,batuk berdahak dan kepala pusing.
8. Jelaskan keadaan Lingkungan rumah pada kasus di atas!
- Keadaan Lingkungan
Karakteristik Rumah
Kondisi rumh Tn.M berukuran 5x8 M², dilingkungan padat penduduk, ventilasi hanya dari
jendela dan pintu depan, dismping dan belakang tidak ada ventilasi. Sumber air minum
dari PDAM, tidak memiliki jamban, keluarga hanya memanfaatkan wc umum yang tidak
jauh dari rumahnya.
9. Jelaskan data struktur keluarga dari kasus di atas!
- Struktur Keadaan Keluarga
1) Pola komunikasi keluarga
Dalam kehidupan sehari-hari keluarga Tn.M menggunakan bahasa sunda dan bahasa
indonesia. Komunikasi di keluarga Tn.M tidak cukup baik dan kurang terbuka
2) Struktur peran keluarga
Peran saat ini Tn.M sebagai kepala rumah tangga yang mencari nafkah, Sedangkan Ny.s
sebagai ibu rumah tangga biasa yang mengurusi rumah serta suami dan anak-anaknya.
Anak pertama Tn.M baru lulus SMA dan anak ke-2 sekarang duduk di kelas 6 sd.
3) Nilai dan norma keluarga
Keluarga Tn. M Menganut agama islam.
10. Jelaskan fungsi keluarga dari kasus di atas!
- Fungsi Keluarga
1) Fungsi Afektif
Menurut Ny.S keluarga selalu menerapkan kasih sayang dan perhatian yang cukup
kepada anaknya tersebut
2) Fungsi Sosial
Hubungan antar sesama anggota keluarga sangat baik
3) Fungsi Pemenuhan (Perawatan/Pemeliharaan) Kesehatan
Kurangnya pengetahuan Tn. M mengenai masalah atau penyakit yang di derita nya
yaitu TB Paru maka dalam pemenuhan kesehatan nya pun kurang terpenuhi dan Tn. M
tidak mengetahui cara mengatasi TB Paru yang dialaminya.
4) Fungsi Reproduksi
Tn.M mempunyai 2 orang anak sebagai penerus keturunan dan Ny.S merupakan
akseptor KB suntik
5) Fungsi Ekonomi
Tn.M adalah buruh pabrik dengan penghasilan tetap 1,2 juta perbulan.
11. Jelaskan stres dan koping keluarga dari kasus di atas!
- Stres dan Koping Keluarga
1) Stres yang Dimiliki
- Jangka pendek : Tn. M khawatir karena kesibukannya mencari nafkah tidak begitu
memperhatikan kesehatan dirinya sendiri.
- Jangka panjang : Tn. M khawatir tidak sanggup membiayai anaknya sekolah.
2) Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Tn. M mengatakan keluarga hanya bisa pasrah dan tetap berdoa memohon kepada Tuhan
Yang Maha Esa agar diberi kesehatan dan kemurahan rezeki sehingga tetap dapat
berusaha untuk memenuhi kebutuhan keluarga nya
3) Strategi koping yang digunakan keluarga
Keluarga selalu mencari solusi atas masalah yang dihadapi bila tidak sanggup keluarga
meminta bantuan kepada saudara ataupun tetangga.
4) Strategi adaptasi disfungsional
Fungsi dan peran anggota keluarga dijalankan sesuai dengan hak dan kewajibannya
masing - masing
12. Buatkan pula pengkajian tingkat kemandirian keluarga dari kasus di atas!
- Pengkajian Tingkat Kemandirian Keluarga

Tingkat Kriteria Kemandirian Keluarga


Kemandiria
n Keluarga 1. Keluarga 2. Keluarga 3. Keluarga tahu dan 4. Keluarga 5. Keluarga 6. Keluarga melakukan 7. Keluarga
menerima menerima dapat memanfaatkan melakukan tindakan pencegahan melakukan tindakan
perawat pelayanan mengungkapkan fasilitas tindakan secara aktif promotif secara
kesehatan sesuai masalah pelayanan keperawatan aktif
rencana kesehatannya kesehatan sesuai sederhana sesuai
keperawatan secara benar anjuran anjuran
keluarga
Definisi Definisi Definisi Definisi Definisi Definisi Operasional: Definisi
Operasional: Operasional: Operasional: Operasional: Operasional: Keluarga dapat Operasional:
Keluarga Keluarga Keluarga dapat Keluarga Keluarga dapat melakukan tindakan Keluarga dapat
menerima menyepakati menjelaskan mengetahui melakukan tindakan pencegahan secara melakukan tindakan
perawat untuk perencanaan masalah kesehatan fasilitas pelayanan keperawatan sesuai aktif terhadap masalah promosi kesehatan
dilakukan asuhan keperawatan yang prioritas secara kesehatan yang dengan perencanaan kesehatan prioritas. secara aktif di
keperawatan dan telah dibuat oleh lengkap dapat keperawatan. Contoh: keluarga dan atau
keluarga bersedia perawat dan (pengertian, dimanfaatkan oleh Contoh: • pencegahan masyarakat.
menerima keluarga penyebab, tanda keluarga dan • patuh minum obat penularan, contoh Contoh:
kunjungan dan gejala, akibat melakukan sesuai anjuran menutup mulut • keluarga berbagi
perawat berikutnya bila tidak kunjungan sesuai • patuh memenuhi ketika penderita Tb pengalaman dan
tertangani) anjuran perawat. terapi diet sesuai batuk/ bersin pengetahuan
anjuran • kontrol rutin ke kesehatan kepada
• mampu melakukan fasyankes orang lain (keluarga
perawatan • modifikasi dan
sederhana yang lingkungan rumah masyarakat)
sudah diajarkan • Imunisasi • keluarga aktif
oleh perawat. • taat minum obat menerapkan PHBS
Contoh merawat • taat terapi diet di rumah tangga
luka sederhana • mampu melakukan untuk
berbagai upaya meningkatkan
• patuh melakukan kesehatan
kontrol keluarga
pemeriksaan secara kesehatan sesuai • keluarga mampu
rutin sesuai anjuran masalah kesehatan menerapkan
yang ada dalam manajemen stress,
anggota keluarga, contoh: melakukan
contohnya teknik relaksasi-
penggunaan obat distraksi,
tradisional dan terapi melakukan
komplementer untuk konsultasi
pencegahan penyakit secara pro aktif, dll

KM-I √ √

Anda mungkin juga menyukai