Anda di halaman 1dari 1

PROFIL PARAMETER KUALITAS AIR PADA PEMBESARAN UDANG

VANAME (Litopenaeus vannamei Boone) DI TAMBAK SARJO KABUPATEN


PASANGKAYU, MAMUJU UTARA, SULAWESI BARAT
(The profile of water quality parameters on vaname shrimp cultivated in Sarjo ponds,
Pasangkayu Regency, North Mamuju, West Sulawesi)
Nini Anggriani1), Rimal Hamal1), Fauziah Nurdin1)
1)
Program Studi Budidaya Perikanan Politeknik Politani Pangkep
Email: ninianggriani14@gmail.com
ABSTRAK
Udang vaname (Litopenaeus vannamei Boone) yang dikenal sebagai udang putih merupakan
komoditas pengganti budidaya udang windu (Panaeus monodon). Kondisi kualitas air merupakan parameter
yang sangat penting dalam pemeliharaan udang vaname, dan berpengaruh terhadap tingkat kelangsungan
hidup udang dan produktivitas tambak. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui profil parameter
kualitas air pada pembesaran udang vaname di tambak Sarjo Kabupaten Pasangkayu, Mamuju Utara dan
melihat pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup udang. Hasil studi
menunjukkan bahwa parameter suhu berada pada kisaran 26,5–31 OC, salinitas pada kisaran 25–35 ppt, pH
pada kisaran 7,25–9,01, DO pada kisaran 4,05–5,29 ppm, imhoff berkisar <0,1–0,90, kecerahan pada kisaran
0–97 cm, alkalinitas pada kisaran 79–180 ppm, TAN pada kisaran 0–9,75 ppm, nitrit pada kisaran 0–3 ppm,
nitrat pada kisaran 0–25 ppm, phospat pada kisaran 0-3 ppm, dan ammonia pada kisaran 0– 0,98 ppm. Hasil
pengukuran kepadatan plankton memperlihatkan nilai 225.000–1.390.000 cell/ml, hasil pengukuran total
bakteri adalah 1.200–68.000 cfu/ml dan total vibrio adalah 0–16.100 cfu/ml. Profil parameter kualitas air
tersebut mampu mendukung tingkat kelangsungan hidup udang sebesar 96% dan dapat mencapai size udang
32 ekor/kg pada masa pemeliharaan 131 hari.
Kata Kunci : Udang Vaname, Profil Kualitas Air, Tingkat Kelangsungan Hidup, Total Vibrio
ABSTRACT
White shrimp (Litopenaeus vannamei Boone) is known as a substitute commodity for tiger shrimp
(Panaeus monodon) cultivation in Indonesia. The water quality parameters are a very important parameter in
the cultivation of shrimp, and affects the survival rate of shrimp and pond productivity. The purpose of this
study was to determine the profile of water quality parameters on vaname shrimp cultivated in Sarjo ponds
and to observe their effect on the growth and survival rate of shrimp. The results showed that the temperature
parameters were in the range of 26.5–31 OC, salinity in the range of 25–35 ppt, pH in the range of 7.25–9.01,
DO in the range of 4.05–5.29 ppm, imhoff in the range of < 0.1–0.90, brightness in the range of 0–97 cm,
alkalinity in the range of 79–180 ppm, TAN in the range of 0–9.75 ppm, nitrite in the range of 0–3 ppm,
nitrate in the range of 0–25 ppm, phosphate at in the range of of 0-3 ppm, and ammonia in the range of 0–
0.98 ppm. The results of the measurement of plankton density showed a value of 225,000–1,390,000
cells/ml, the results of the measurement of total bacteria were 1,200–68,000 cfu/ml and the total vibrio were
0–16,100 cfu/ml. The profile of the water quality parameters is able to support the survival rate of shrimp by
96% and can reach a shrimp size of 32 shrimp/kg during the cultivation period of 131 days.
Keywords: vaname shrimp, profile of water quality, survival rate, total vibrio

Anda mungkin juga menyukai