6. Teori Michael E.

Porter
Teori dari Michael E. Porter ini disebut dengan Theory of Strategy. Adapun
teorinya sebagai berikut :

Unit dasar analisis dalam teori strategis pada akhirya harus menjadi bisnis
yang berbeda secara strategis ataupun industri. Sementara perusahaan dapat
memindahkan atau berbagi sumber daya, aktivitas, keterampilan di berbagai bidang
bisnis, nilai kompetitif dan tindakan tersebut yang hanya dapat diukur dalam beberapa
set dalam saingan yang mengirimkan produk atau layanan terpisah ke beberapa
pembeli. Pendekatan strategi ditingkat perusahaan tersebut untuk perusahaan yang
terdiverifikasi yang harus tumbuh dari pemahaman yang mendalam tentang
bagaimana proses dalam unit bisnisnya.
Pada tingkat yang paling luas, kesuksesan perusahaan adalah sebuah fungsi
yaitu daya tarik industri dimana perusahaan bersaing di posisi industri. Profabiltas
perusahaan dapat diuraikan menjadi efek industri dan efek pemosisian. Hampir
seluruh kesuksesan perusahaan berasal dari industri tempat mereka bersaing dan
sebagian besar hasil persaingan mereka sukses. Perbedaan antara struktur industri dan
posisi relatif penting, karena perusahaan dapat memilih strategi yang akan
meningkatkan seseorang dan sekaligus akan merugikan yang lain.
Tindakan perusahaan dengan memicu imitasi, dapat memengaruhi secara
positif maupun negatif, karena struktur suatu industri tersebut tanpa mengarah ke
keungguslan kompetitif. Namun, tindakan perusahaan memicu kepada tanggapan oleh
saingan yang memperbaiki struktur insdustri. Tetapi secara bersamaan
memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan keunggulan kompetitif karena
kemampuan saingan untuk meniru yang dipilih dalam mode kompetisi tidak lengkap.