Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PELAKSANAAN UJI COBA

PENETAPAN CALON LOKASI DAN CALON PETANI


PELAKSANAAN KEGIATAN PERCONTOHAN / UJI COBA
USAHA TANI : ...................................................
DESA / KELURAHAN : ...................................................
BPP : ...................................................
MUSIM TANAM : ...................................................
1. LOKASI : KELOMPOK TANI : ...................................................
DUSUN : ...................................................
DESA/KEL : ...................................................
KECAMATAN / BPP : ...................................................
2. PETANI :

NO NAMA LUAS KET

1
2
3
4
5
6
7
8
9
JUMLAH
.............., ..................... 20
DISETUJUI
KEPALA BPP ............................. PPL DESA/KEL ..................

..................................................... ............................................
LAPORAN AWAL PERCONTOHAN / UJI COBA
USAHA TANI :
TINGKAT DESA/KEL :
1. LOKASI : KELOMPOK TANI :
DUSUN :
DESA/KEL :
KECAMATAN :
JALAN POROS :
2. LUAS : ......................... Ha
3. PETANI PELAKSANA
1. LUAS : Ha
2. LUAS : Ha
3. LUAS : Ha
4. LUAS : Ha
4. PENGOLAHAN TANAH : TANGGAL............. S/D TANGGAL ......................
5. TANGGAL TANAM : ........................................... 20
6. JARAK TANAM : ...............................................
7. PENGGUNAAN PUPUK PERTAMA
 BOKASHI : TANGGAL ...................................
 UREA/ZA : TANGGAL ...................................
 NPK PONSKA : TANGGAL ...................................
8. JADWAL KEGIATAN : TERLAMPIR

..............., ………..................... 20

DIKETAHUI
KEPALA BPP............................ PPL DESA/KEL...........................

............................................... ....................................................
LAPORAN TENGAH DAN PERCONTOHAN
USAHA TANI : ......................................................
TINGKAT :.......................................................

1. TANGGAL TANAM : ..............................................


2. LUAS TANAM : ..............................................
3. PENUMPUKAN SUSULAN
1. ...................................................................................
2. ...................................................................................
3. ...................................................................................
4. KONDISI AIR SELAMA DALAM PERTUMBUHAN :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
....................................
5. RENCANA PANEN TANGGAL : ..............................................
6. SERANGAN HAMA
PENYAKIT : ...........................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
................................................

...................., …......................... 20
PPL DESA/KEL .............................
LAPORAN AKHIR PERCONTOHAN UJI COBA
USAHA TANI : .............................................
TINGKAT : .............................................

1. TANGGAL TANAM :
2. TANGGAL PANEN :
3. LUAS TANAM :
4. LUAS PANEN :
5. DOSIS PENGGUNAA PUPUK
 BOKASHI : Kg/Ha
 UREA : Kg/Ha
 ZA : Kg/Ha
 SP 36 : Kg/Ha
 PONSKA : Kg/Ha
6. UBINAN

LUAS BERAT
NO NAMA KET
UBINAN ( kg )
1
2
3
4
5
6

7. SERANGAN HAMA PENYAKIT


.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
....................................................

...........................................
REALISASI KEGIATAN
PEMBINAAN / BIMBINGAN PADA PERCONTOHAN / UJI COBA
USAHA TANI :
DESA / KELURAHAN :
BP3K :

N MATERI JUMLAH TANDA


TANGGAL KEGIATAN
O KEGIATAN PETANI TANGAN
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

...........................................
..
DIKETAHUI
KEPALA BP3K KEC. MALLUSETASI PPL DESA/KEL ………..

………………………………… ………………………………
LAPORAN PELAKSANAAN DEMONSTRASI CARA

1. LOKASI KELOMPOK TANI : PAKKARESOE

2. DUSUN : LANRAE

3. DESA/KECAMATAN : NEPO KEC. MALLUSETASI

4. JUDUL MATERI DEMCARA: TES UJI TANAH SAWAH MENGGUNAKAN PUTS

5. DEMONSTRATOR : PENGURUS KELOMPOK TANI DAN PENYULUH NEPO

6. JUMLAH PESERTA : ORANG

7. PELAKSANAAN HARI/TGL : 17 Mei 2016

8. LANGKAH KERJA :

A. ALAT-ALAT : 1 Unit PUTS lengkap, sekop/cangkul, ember, kantong plastik

B. BAHAN-BAHAN : Tanah yang akan diuji (tanah yang ditengah lahan petakan)

C. CARA KERJANYA :

I. Cara Penetapan Status N Tanah

a. Contoh tanah uji sebanyak ½ sendok spatula atau 0,5 cm tanah yang
diambil dengan syringe (spet) dimasukkan ke dalam tabung reaksi,
atau jumlah tanah sebanyak garis 0,5 yang tertera pada tabung reaksi
yang paling bawah.
b. Tambahkan 2 ml pereaksi N-1, kemudian diaduk rata sampai homogen
dengan pengaduk kaca.
c. Tambahkan 2 ml Pereaksi N-2, dikocok sampai rata.
d. Tambahkan 3 tetes Pereaksi N-3, dikocok sampai rata
e. Tambahkan 5 – 10 butir Pereaksi N-4, dikocok sampai rata.
f. Diamkan ± 10 menit.
g. Bandingkan warna yang muncul pada larutan jernih dipermukaan
tanah dengan bagan warna N dan baca status hara N tanah.
II. Cara Penetapan Status P Tanah

a. Contoh tanah uji sebanyak ½ sendok spatula contoh tanah uji atau
0,5 cm tanah yang diambil dengan syringe (spet) dimasukkan ke dalam
tabung reaksi, atau jumlah tanah sebanyak garis 0,5 ml yang tertera
pada tabung reaksi,
b. Tambahkan 3 ml Pereaksi P-1, kemudian diaduk sampai merata
dengan pengaduk kaca.
c. Tambahkan 5 – 10 butir atau seujung spatula pereaksi P-2, dikocok
1 menit.
d. Diamkan selama ± 10 menit.
e. Bandingkan warna biru yang muncul dari larutan jernih di permukaan
tanah dengan bagan warna P tanah.

III. Cara penetapan Status K Tanah

a. Contoh tanah uji sebanyak ½ sendok spatula atau 0,5 cm yang diambil
dengan syringe (spet) dimasukkan ke dalam tabung reaksi, atau julah
tanah sebanyak garis 0,5 ml yang tertera pada tabung reaksi.
b. Tambahkan 2 ml pereaksi K-1, kemudian diaduk hingga merata
dengan pengaduk kaca.
c. Tambahkan 1 tetes pereaksi K-2, lalu dikocok selama 1 menit.
d. Tambahkan 1 tetes pereaksi K-3, lalu kocok sampai merata.
e. Diamkan selama ± 10 menit.
f. Bandingkan warna kuning yang muncul pada larutan jernih di
permukaan tanah dengan bagan warna K tanah.

IV. Hasil Demcara Uji Tanah Sawah sbb.

BAGAN WARNA STATUS HARA N TANAH

Status N Bagan Warna Rekomendasi Urea (kg/ha)

Rendah 300 250

Sedang 250 200

Tinggi 200 150


Sangat 150 100
Tinggi

BAGAN WARNA STATUS HARA P TANAH


Status P Bagan Warna Rekomendasi Pupuk
SP-36 (kg/ha)
Rendah 100

Sedang 75

Tinggi 50

BAGAN WARNA STATUS HARA K TANAH


Status K Bagan Warna Rekomendasi Pupuk

Kcl Kcl +
Jerami
Rendah

Sedang

Tinggi

9. KESIMPULAN : Petani telah mengerti dan mengetahui kandungan unsur hara


Yang ada pada lahan sawahnya, sehingga dapat menghitung

Kebutuhan pupuknya setiap Hektarnya dengan benar.

10. USULAN/HARAPAN PETANI

- Agar Tes Uji Tanah Sawah dilakukan setiap tahun.

- Tes Uji Tanah Sawah dilakukan atau diadakan ditiap-tiap

Kelompok tani yang ada di desa Nepo.

Nepo, 17 Mei 2016

Penyuluh Desa Nepo Ketua Kelompok Tani

Yoyok Bhakti Sugiyo, SP. ..................................


LAPORAN PELAKSANAAN DEMONSTRASI CARA

1. LOKASI KELOMPOK TANI : MULA MELLE

2. DUSUN : WATAN NEPO

3. DESA/KECAMATAN : NEPO KEC. MALLUSETASI

4. JUDUL MATERI DEMCARA: TES UJI BENIH PADI SISTIM GARAM DAN TELOR

5. DEMONSTRATOR : PENGURUS KELOMPOK TANI DAN PENYULUH NEPO

6. JUMLAH PESERTA : ORANG

7. PELAKSANAAN HARI/TGL : 19 Mei 2016

8. LANGKAH KERJA :

A. ALAT-ALAT : Stoples, Ember/ Bak, serok/saringan, Pengaduk

B. BAHAN-BAHAN : Benih padi berlebel, Air, Garam, Telor itik

C. CARA KERJANYA :

Urutan-urutan kerjanya

 Siapkan/ambil air bersih dengan ember


 Isi stoples/bak dengan air bersih
 Masukkan telur dalam stoples
 Masukkan juga garam dalam stoples dan tambahkan terus hingga telur dalam
toples terapung.
 Ambil/angkat telur tersebut dan simpan.
 Masukkan benih padi dalam larutan garam dalam stoples, aduk dengan cepat
 Angkat benih padi yang terapung dan buanglah.
 Ambil dan cuci dengan air bersih benih padi yang tenggelam secepat mungkin
hingga benar-benar hilang rasa garamnya.
 Benih padi yang sudah bersih tersebut lansung disemai atau direndan dan
diperam untuk disemai pada media persemaian yang telah disiapkan.
 Dan hasil dari tes uji benih ini pasti didapatkan pertumbuhan prosentase 99 %.
9. KESIMPULAN : Petani telah mengerti dan mengetahui cara menguji daya

Tumbuh dan prosentase tumbuh benihnya dengan benar.

10. USULAN/HARAPAN PETANI

- Agar Tes Uji benih padi Sawah dilakukan setiap musim tanam

Oleh setiap keompok tan atau petani.

Nepo, 19 Mei 2016

Penyuluh Desa Nepo Ketua Kelompok Tani

Yoyok Bhakti Sugiyo, SP. Ramelan

Anda mungkin juga menyukai