Anda di halaman 1dari 6

NAMA : HARDIN

KELAS :A

NIM : 451420018

KARTOGRAFI

A. Definisi Kartografi dan Peta

Menurut saya peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dalam skala tertentu
agar mempermudah seseorang melihat bumi walaupun hanya bersifat gambar. Sedangkan
kartografi sendiri mmerupakan bagian yang paling utama karena kartografi yang mempelajari
pembuatan peta tersebut.

B. Fungsi Peta

 Digunakan untuk menunjukkan posisi atau lokasi di permukaan bumi


 Digunakan untuk menggambarkan bentuk-bentuk permukaan bumi
 Berfungsi untuk menyajikan data tentang potensi suatu daerah
 Digunakan sebagai media penyimpanan untuk menampilkan data kondisi lingkungan di
setiap daerah

C. Jenis-Jenis Peta

 Peta Umum

Merupakan sebuah peta yang isinya adalah gambaran dari seluruh kenampakan permukaan bumi baik
itu kenampakan alam maupun kenampakan buatan. Contoh dari kenampakan alam  adalah
sedangkan dataran tinggi, dataran rendah, gunung, sungai dan masih banyak lagi sedangkan untuk
kenampakan buatan contohnya adalah bendungan, jalan raya, bandar udara dan lain-lain. Terdapat 3
jenis peta umum, yaitu:

1. Peta dunia yang menggambarkan bentuk, letak dan wilayah negara-negara di dunia
2. Peta korografi yang menggambarkan seluruh atau sebagian permukaan bumi umum
dengan skala kecil
3. Peta topografi yang menggambarkan bentuk relief (tinggi rendahnya permukaan bumi)

2. Peta Khusus

Merupakan peta yang hanya menggambarkan satu atau dua kenampakan yang ingin
ditampilkan saja. Jadi, yang ditampilkan pada peta ini hanyalah berdasarkan tema tema yang
telah ditentukan saja yang menggambarkan kenampakan tertentu baik itu kondisi fisik atau
sosial budaya. Contoh dari peta khusus adalah peta persebaran hasil tambang, kepadatan
penduduk, persebaran flora dan fauna.

Jenis Peta Berdasarkan Bentuk

Terdapat 3 macam peta apabila dilihat berdasarkan bentuknya. Yaitu peta datar, peta timbul
dan peta digital. Penjelasannya adalah sebagai berikut.

1. Peta datar

Disebut juga dengan peta dua dimensi atau peta biasa. Peta ini dibuah di atas bidang datar
seperti kertas, kanvas, kain, dll. Seperti peta pada umumnya, terdapat berbagai macam simbol
yang digambarkan dengan bentuk dan warna yang berbeda-beda.

2. Peta timbul

Disebut juga dengan peta tiga dimensi atau peta stereometri. Peta ini adalah peta yang dibuat
dengan bentuk 3 dimensi sesuai dengan bentuk dari permukaan bumi yang sebenarnya. Jadi
akan terbentuk miniatur gunung-gunung yang tampak tinggi, perbedaan ketinggian antara
dataran tinggi dan rendah, dll.

3. Peta Digital
Merupakan peta yang tidak nyata karena tidak bisa disentuh secara langsung oleh tangan kita.
Proses pembuatan peta digital adalah dengan menggunakan komputer. Salah satu contoh dari
peta digital saat sekarang ini adalah Google Mapas. Di jaman sekarang ini, peta ini yang paling
banyak digunakan karena telah dilengkapi oleh berbagai macam.

Jenis Peta BerdasarkanSkala

Terdapat 4 macam peta apabila ditinjau dari skala yang dimilikinya yaitu pata kadaster, skala
besar, skala menengah dan skala kecil. Penjelasannya adalah sebagai berikut.

1. Peta Kadaster

Merupakan peta yang memiliki skala 1:100 sampai 1:5000. Biasanya peta kadaster digunakan
untuk menggambarkan peta yang ada pada sertifikat tanah.

2. Peta Skala Besar

Peta skala besar memiliki skala 1:5000 sampai 1:250.000. Biasanya peta ini digunakan untuk
menggambarkan suatu wilayah yang sempit seperti Kelurahan, Kecamatan dan Kota.

3. Peta Skala Menengah


Peta skala menengah memiliki skala 1:250.000 samapi 1:500.000. Biasanya peta ini digunakan
untuk menggambarkan wilaya yang cukup luas seperti Provinsi.

4. Peta Skala Kecil

Skala yang dimiliki oleh peta skala kecil adalah 1:500.000 atau lebih. Peta skala kecil
digunakan untuk menggambarkan wilayah yang paling luas di bumi seperti negara, benua dan
seluruh dunia.

Jenis Peta Berdasarkan Keadaan Objek

Terdapat 2 jenis peta berdasarkan keadaan objeknya, yaitu peta dinamik dan peta stasioner.
Penjelasannya sebagai berikut.

1. Peta Dinamik

Peta yang menggambarkan keadaan yang tidak stabil seperti peta transmigrasi, peta aliran
sungai, perluasan tambang, dll.

2. Peta Stasioner

Peta yang menggambarkan keadaan yang stabil atau tetap seperti peta tanah, wilayah, geologi,
dll.
Jenis Peta Berdasarkan Statistik

Berdasarkankan statistiknya, terdapat 2 macam yaitu peta statistik distribusi kualitatif dan peta
statistik distribusi kuantitatif. Penjelasannya adalah sebagai berikut

1. Peta Statistik Distribusi Kualitatif

Peta statistik distibusi kualitatif menggambarkan kevariasian jenis data tanpa menghitung
jumlahnya seperti peta tanah, budaya, agama, dll.
2. Peta Statistik Distribusi Kuantitatif

Peta statistik distribusi kuantitafi menggambarkan jumlah data. Biasanya perhitungan yang
ditampilakan adalah dalam bentuk presentase atau frekuensi seperti peta penduduk, curah
hujan, pendidikan, dll.

Anda mungkin juga menyukai