Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ardian Zaky Nafisa

NRP 2038211065
No. Kelompok 60

Resume mentoring Agama Day 2

Manusia hidup didunia hanya sementara. Jika kita hanya mengurusi urusan dunia, maka kita
termasuk orang yang rugi karena kehidupan didunia tidak sebanding dengan kehidupan
diakhirat.

Seperti yang kita ketahui, keberadaan kita di dunia didukung oleh kenikmatan yang banyak.
Tuhan menciptakan kedua hal tersebut supaya kita senantiasa bersyukur dan beribadah
kepada-Nya.

Setiap manusia harus memiliki akhlak. Akhlak digunakan untuk mengatur seluruh tatanan hidup
seseorang agar hidupnya adil, damai, tertib, santun, dan sejahtera.

Membangun karakter sama artinya dengan membangun adab. Ayat yang berkaitan dengan
akhlak yang baik dan berbudi pekerti yang agung adalah surat Al-Qalam ayat 4 yang artinya,
“Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung”. Lalu, didukung oleh surat
Al-Ahzab ayat 33 yang artinya, “Sesungguhnya telah ada pada diri Nabi Muhammad suri
tauladan yang baik….”

Terdapat 3 pilar penting dalam agama Islam:


1. Islam artinya bersaksi bahwa tiada ada Tuhan selain Allah SWT. dan bersaksi bahwa
Muhammad adalah utusan Allah SWT. Islam mengajarkan kita untuk menegakkan
shalat, menunaikan zakat, melaksanakan puasa Ramadhan, dan melakukan haji bagi
yang mampu.
2. Iman artinya beriman kepada Allah SWT., malaikat, kitab-Nya, rasul-Nya, hari akhir, dan
takdir.
3. Ihsan artinya suatu keadaan dimana kita beribadah kepada Allah SWT. seakan-akan
kita melihat Allah. Jika tidak bisa melihat, anggaplah seperti Allah SWT. sedang melihat
kita.

Manusia memiliki beberapa penyakit hati, contohnya takabur, thoma’, dan chassud. Cara untuk
mengatasinya adalah dengan berdzikir, qiyamul lail, membaca Al-Quran, puasa, dan berteman
dengan orang yang sholeh. Penyakit tersebut bisa datang dari hasutan setan. Maka dari itu,
sudah seharusnya kita menganggap setan sebagai musuh karena setan selalu membawa kita
ke hal yang buruk dan menjauhi Allah SWT.
Terdapat 4 elemen yang dapat mempengaruhi kita untuk berakhlak baik, yaitu hati, setan, akal,
dan nafsu. Kunci dari ketulusan dalam bertindak adalah hati kita sendiri.

Terdapat 3 jenis perlakuan dalam berakhlak, yaitu:


1. Berakhlak kepada Allah SWT.
Sebagai pilar akhlaqul karimah, contohnya dengan cara ta’dzim kepada Allah SWT. Contoh
nyatanya adalah memakai sarung dan baju koko pada saat shalat.
2. Berakhlak kepada sesama manusia
Sebagai pilar dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Contoh nyatanya adalah menghormati
yang lebih tua, dan ta’dzim kepada guru.
3. Berakhlak kepada makhluk yang tidak berakal
Sebagai pilar kelestarian lingkungan.

Seseorang dikatakan sukses dalam salat ketika ia seolah-olah melihat Allah SWT. Apabila ia
tidak bisa melihat, maka anggaplah Allah SWT. sedang melihat dirinya sendiri. Jika hamba-Nya
sudah melaksanakan salat dengan baik, maka tanpa ia sadari, kehidupannya juga semakin
baik.

Ketakwaan seseorang kepada Tuhan berada di tingkat rata-rata ketika ia sanggup


melaksanakan kewajiban yang diperintahkan kepada Allah SWT. Jika ia ingin meningkatkan
ketakwaannya, maka ia harus mengerjakan amalan-amalan sunnah yang diperintahkan oleh
Allah SWT.

Definisi adab dalam surat Al mujadalah, yaitu kita harus melapangkan dada kita, niscaya allah
akan melapangkan persoalan di kehidupan kita. Beberapa adab yang perlu kita ketahui, yaitu:
1. Adab ketika di majelis, contohnya dengan mengucap salam, mengambil tempat yang
kosong, tidak melangkahi bahu orang lain, memberi jalan lewat, berusaha hadir lebih
awal, menjaga kesopanan, berlapang dada dalam masa khilafiyah, serta memiliki sifat
bijaksana dan menghiasi diri.
2. Adab kepada guru dan dosen, contohnya dengan duduk tenang, sopan dihadapannya,
menerima ilmunya dengan baik dan benar, menghormatinya, dan memohon doa
kepadanya.

Anda mungkin juga menyukai