Bab 6

Pada praktikum Teknik Digital kali ini kita membahas tentang “Multivibrator dan
Timer”.Multivibrator adalah sebuah sirkuit elektronik yang digunakan untuk bermacam-macam
sistem dua keadaan seperti osilator, pewaktu, dan register. Ini bercirikan dua peranti penguat
(transistor, tabung hampa, op-amp, dll) yang dikopel-silang oleh jaringan resistor dan kondensator.
Bentuk paling umum adalah tipe takstabil yang menghasilkan gelombang persegi. Multivibrator
mendapatkan namanya karena isyarat kekuasannya kaya akan harmonik. Multivibrator berasal dari
istilah yang digunakan oleh William Eccles dan F.W. Jordan pada tahun 1919 untuk sirkuit tabung
hampa yang dibuatnya. Ada tiga jenis sirkuit multivibrator, yaitu: Pertama, Multivibrator astabil, di
mana sirkuit tidak stabil pada salah satu keadaan, ini berosilasi terus-menerus dari satu keadaan ke
keadaan lainnya. Kedua, Multivibrator Monostabil, di mana salah satu keadaan adalah stabil, tetapi
yang lainnya takstabil. Sirkuit akan berubah ke keadaan takstabil untuk waktu tertentu, tetapi akan
selalu kembali ke keadaan stabil. Sirkuit ini berguna untuk membuat pewaktuan dengan jeda tetap
untuk menanggapi isyarat luar. Ketiga, Multivibrator Bistabil, di mana sirkuit akan tetap berada
pada salah satu keadaan. Sirkuit dapat diubah dari satu keadaan ke keadaan lainnya dengan
penyulut eksternal. Sirkuit ini adalah blok fasis dari register dan memori digital. Pengatur waktu
adalah jam tipe khusus yang umumnya digunakan untuk mengatur alur kejadian atau proses. 

Tujuan dilakukannya praktikum Multivibrator dan Timer ini antara lain yaitu: pertama, Mahasiswa
mampu memahami dan mengerti cara kerja IC timer 555. Kedua, Mahasiswa dapat
mengaplikasikan IC 555 sebagai astable multivibrator. Ketiga, Mahasiswa dapat menghitung
frekuensi output 555.

Selanjutnya, ada Alat dan Bahan yang kita gunakan pada praktikum antara lain yaitu: pertama, PC
(Personal Computer). Kedua, Aplikasi Proteus.

Lalu ada Langkah Percobaan, dibagian ini menjelaskan tentang langkah-langkah yang kita lakukan
pada percobaan praktikum seperti berikut ini:
Monostabil Multivibrator

Pertama, PIlih Pick component lalu pick lah 7400, logicstate, kapasitor serta resistor dan logic
probe. Kedua, Hubungkan IC 7400 (U1-A) pada output dari IC 7400 (U1-B). Ketiga, Resistor yang
digunakan 100k pada kedua resistor. Keempat, Capacitor yang digunakan 40nF. Kelima,
Hubungkan Logicstste pada rangkaian. Keenam, Hubungkan logicprobe pada output 7400 (U1-B).
Ketujuh, Amati outputan yang terjadi pada saat trigger kita beri logika 0 dan logika 1.

Pertama, PIlih Pick

component lalu pick lah 7400, logicstate dan logic probe. Kedua, Hubungkan IC 7400 (U1-A), IC
7400 (U1-B) serta IC 7400 (U1-C). Ketiga, Hubungkan Button dengan ground. Keempat,
Hubungan output dengan IC 7400 (U1-C).