Anda di halaman 1dari 3

Assalamu’alaikum. Wr. Wb.

Nama : Siska Wahyu Ramadhani


NIM : 2193044008
Prodi : PAI 1 A
Matkul : Kewarganegaraan

• Uraikan kegiatan / praktik didalam kehidupan


yang merupakan pengikisan terhadap nilai
identitas Nasional.
• Uraikan pemahaman anda terkait – terkait
Identitas
Nasional ‘’setelah membaca beberapa artikel.
1.Bangsa Indonesia yang seharusnya memiliki ciri
khas dan jati diri sendiri semakin lama semakin
terkikis karena perkembangan jaman maupun
pengaruh dari budaya asing. Rakyat Indonesia seakan
tidak bangga denga bangsanya sendiri . Contohnya :
pemakaian produk – produk , masyarakat yang kaya
lebih senang membeli produk dari brand luar negri
dan masyarakat Indonesia yang kaya lebih senang
mendatangi destinasi - destinasi wisata yang ada di
luar negeri padahal destinasi wisata yang ada di
Indonesia tidak kalah bagus. Masyarakat Indonesia
sendiri masih bingung dengan identitas bangsanya
karena masyarakat Indonesia sudah terpengaruh
dengan budaya bangsa lain.Arus globalisasi yang
sangat pesat ini dapat sangat mempengaruhi identitas
nasional dan berpotensi sebagai penyebab merosotnya
nilai – nilai budaya asli bangsa.
2. IDENTITAS NASIONAL adalah jati diri ,
karakteristik , perasaan atau keyakinan tentang
kebangsaan yang membedakan suatu bangsa dengan
bangsa lain. Identitas Nasional yang menjadi penciri
atau pembangun jati diri bangsa Indonesian
bentuknya:
- Bendera negara Sang Merah Putih
- Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional
- Lambang negara Garuda Pancasila
- Lagu kebangsaan Indonesia Raya

Identitas Nasional merupakan suatu bangsa sebagai


satu kesatuan yang utuh , yang di wakili oleh tradisi ,
budaya dan bahasa yang khas. Dengan memanfaatkan
dimensi budaya , Indonesia melakukan diplomasi
untuk menunjukkan soft power / kekuatan lembut
sekaligus sebagai satu proses dalam menunjukkan
identitas nasional bangsa. Contoh Tari Saman Gayo
dari Aceh yang mendapatkan pengakuan UNESCO.
Untuk Remaja Generasi Z yang tidak memiliki adiksi
internet di temukan memiliki identitas nasional yang
lebih tinggi. Hal ini disebabkan pengaruh konten yang
terpapar terhadap identitas nasionalnya.Pihak orang
tua maupun guru sebagai pendidik dapat mengambil
tanggungjawab untuk membuat monitoring dan
program pendampingan kontrol sehingga media
pengasuhan dan pembelajaran dapat di gunakan
sebagai bagian dari penguatan identitas sosial pada
remaja.
Referensi: -210224PKN
- Deleration of Saman Culture dalam
UNESCO , Convertion: Saman Dance ( Indonesia)
Urgent Safeguardinglist-2011
- Combi , C.( 2015).Generation Z: Their
voices , their lives.NY: Cornerstone.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Wassalamu’alaikum wr . wb.

Anda mungkin juga menyukai