Anda di halaman 1dari 2

Nama : I Wayan Tresna Suwardiana

NIM : 2107531194
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Program Studi : Akuntansi
Nomor Gugus : 20
Nomor Urut : 90

Menjadi Berprestasi Sekaligus Organisatoris


Aku Mahasiswa Berprestasi Udayana
Mahasiswa merupakan orang yang belajar di perguruan tinggi. Dapat
dikatakan, mahasiswa merupakan seorang pelajar yang menimba ilmu di
perguruan tinggi yang dituju untuk dapat menjadi calon-calon intelektual yang
diharapkan dapat membuat perubahan berarti untuk nusa dan bangsa. Menjadi
mahasiswa adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi tiap orang yang dapat
melanjutkannya karena itu tidak mudah dan menjadi mahasiswa pun tidak lah
mudah. Menjadi mahasiswa sangatlah berbeda jika dibandingkan dengan menjadi
seorang siswa. Di saat menjadi siswa dulu, kita sudah disediakan materi dan
duduk manis menerima ilmu yang diberikan oleh guru. Sedangkan saat menjadi
mahasiswa, kita dituntut untuk bisa mempelajari, mencari serta meneliti sendiri
ilmu yang ada dan membuat inovasi untuk memecah permasalahan yang terjadi di
sekitar.
Menjadi mahasiswa berprestasi adalah impian dan dambaan setiap
mahasiswa, berprestasi yang dimaksud disini adalah di bidang akademik maupun
non-akademik. Seorang mahasiswa yang beprestasi biasanya identik dengan kata
‘kuper’ atau kuranag pergaulan.Tetapi ada beberapa mahasiswa yangberpresatasi
sekaligus aktif di organisasi atau organisatoris,mahasiswa seperti ini biasanya
banyak membuat orang-orang terinspirasi, terlebih orang-orang yang
berkecimpung di dunia yang sama yang mengetahui sulitnya menjaga stabilitas
keduanya di dunia perkuliahan. Lalu apa yang membuat seorang mahasiswa bisa
melakukan kedua kegiatan ini dengan baik?

Pertama,manajemen waktu yang tepat adalah salah satu kunci suksesnya


mahasiswa berprestasi dan organisatoris, karena seorang mahasiswa harus dengan
sanagt bijak mengatur dan membagi waktunya untuk kuliah dn berorganisasi.
Yang kedua, kedisiplinan. Kedisipilinan sangatlah penting karena apa gunanya
menyusun sesuatu rencana tanpa dijalankan dengan disiplin. Ketiga, ikhlas.
Seorang mahasiswa berprestasi dan organisatoris sebaiknya melakukan segala
aktivitasnya dengan hati yang tulus, bukan karena suatu paksaan.
Secara pribadi sejak melewati masa PKKMB dan Student Day UNUD,
saya termotivasi menjadi seorang mahasiswa yang berprestasi di akademik
sekaligus aktif dalam organisasi. Dalam setiap sesi pemaparan materi, saya
memperhatikan slides CV pembicara dan moderator dari mahasiswa dengan
pengalaman organisasi yang tertulis begitu banyak dan prestasi yang diraih sangat
mentereng.. Kenyataan tersebut menjadi tantangan bagi saya, ’ mereka saja bisa
kenapa saya tidak? ‘. Memang tidak mudah melakukannya di masa transisi dari
siswa ke mahasiswa ini,semua butuh adaptasi,usaha dan kerja keras. Maka dari itu
saya akan belajar dan berlatih untuk meraih predikat sebagai mahasiswa
berprestasi dan aktif di organisasi.

Anda mungkin juga menyukai