MATERNITAS 2
Manajemen
aktif kala III
Pemberian
oksitosin
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
• Kekurangan volume cairan
• Resiko syok
• Gangguan integritas jaringan
Penatalaksanaan
Hipertensi
DM
Multigravid
Kelainan endotel
Defisiensi atau
kelebihan gizi
Gangguan perfusi plasenta dan disfungsi remodeling vascular tdkadekuat
endotel
koagulasi peningkatanpermeabilitas
intravascular kapiler
peningkatan
hematokrit
Pemeriksaan
laboratorium
PDL
Fungsi hati
proteinuria
Diagnosis
keperawatan
• Anxietas
• GG perfusi jaringan
• Resiko cedera pada janin
• Keterbatasan aktivitas
GANGGUAN PSIKOLOGIS
POST PARTUM
Gangguan mood
13 %wanita didunia
• Kurang PD
• Stress merawat anak
• Kecemasan prenatal
• Stress kehidupan
• Kurang dukungan sosial
• Masalah dalam perkawinan
• Riwayat depresi
• Sosial ekonomi dll
Pembagian DPM
• Tanpa gg psikotik
• Dengan gambaran
psikotik
Tanda dan gejala
Depresi dg gangguan
psikotik
• Mengeluh lelah
• Imsonia
• Kurang istirahat
• Menangis dan emosi yg labil
Tanda dan gejala
depresi tanpa
gambaran psikotik
• Ketakutan
• Perasaan marah
• Kecemasan
• Kehilangan harapan yang berat
Alat ukur depresi
post natal
EPDS (Endiburg Postnatal
Dipression scale)
(PDSS) Postpartum
Depression Scraning scale
INTRAUTERIN FETAL DEATH
IUFD
•Fetal
•Plasenta
•Maternal
Tanda dan gejala
Uterus tegang
Adanya gelembung2x
gas pada janin
Klasifikasi
• DIC
• Hipofibrinogenemia
Perubahan pd janin
yg mati
• Rigor mostis (tegang mati)
Berlangsung 2,5 jam setelah mati, kemudian lemas kembali.
• Stadium maserasi I
Timbul lepuh-lepuh pada kulit, mula-mula terisi cairan jernih
tapi kemudian menjadi merah. Stadium ini berlangsung 48 jam
setelah mati.
• Stadium maserasi II
Lepuh-lepuh pecah dan mewarnai air ketuban menjadi merah
coklat, stadium ini berlangsung 48 jam setelah anak mati.
• Stadium maserasi III
Terjadi kira-kira 3 minggu setelah anak mati.Badan janin sangat
lemas, hubungan antara tulang-tulang sangat longgar dan
terdapat oedem dibawah kulit
Penanganan
• ???????????
Makasih…