Anda di halaman 1dari 3

Nama : Sekar Ayu Dwi Deewanti

NIM : A1C419094

Kelas : Reguler A 19/R-001

TUGAS 11.21

Buatlah satu contoh dari aplikasi bioteknogi di bidang pertanian , lengkapi


dengan prosedur nya

Jawab :

Aplikasi bioteknologi dalam bidang pertanian dapat membantu dalam


percepatan produksi benih, perbaikan sifat-sifat tanaman, hingga menghasilkan
jenis tanaman baru. Semua itu bisa dihasilkan dengan cara rekayasa genetika dan
kultur jaringan. Rekayasa genetika adalah suatu usaha memanipulasi suatu gen
organisme untuk tujuan tertentu, dengan cara menghilangkan atau
menambahkan suatu gen sehingga menghasilkan organisme dengan sifat-sifat
yang diinginkan. Organisme yang telah direkayasa genetikanya sering disebut
dengan Genetic Modified Organism (GMO). Contoh bioteknologi dalam bidang
pertanian yang berupa tanaman GMO yang ada di sekitar kita diantaranya
adalah:

1. Jagung manis. Jagung manis yang kita konsumsi saat ini merupakan jagung
hasil rekayasa genetika. Pada jagung manis gula yang terkandung direkayasa
untuk tidak diubah menjadi pati sehingga tetap manis dan berair.

2. Pepaya California, pepaya ini juga merupakan hasil rekayasa genetika oleh
seorang profesor dari IPB, yang memiliki kelebihan rasa lebih manis dan cepat
berbuah.

Genetically modified organism adalah proses perubahan genetik dari suatu


organisme dengan teknik rekayasa genetik. GMO sendiri adalah ilmu yang
relative baru dikembangkan dan menciptakan gen baru dari tanaman, hewan,
bakteri dan gen virus yang tidak terjadi di alam atau melalui metode persilangan
tradisional.

Teknologi Rekayasa genetik merupakan teknologi transfer gen dari satu spesies
ke Spesies lain, di mana gen interes berupa suatu fragmen DNA (donor gen)
Ditransformasikan ke dalam sel atau tanaman inang (akspetor gen) untuk
Menghasilkan tanaman transgenik yang mempunyai sifat baru. Terdapat Dua
metode dalam pemanfaatan teknologi transfer gen, yaitu secara Langsung dan
tidak langsung. Metode transfer gen secara langsung di Antaranya adalah:

Elektroforasi (electroporation)

Metode ini menggunakan protoplas sebagai inang. Dengan bantuan polyetilen


glikol (PEG), DNA interes terpresipitasi dengan mudah dan kontak dengan
protoplas. Setelah dilakukan elektroforasi dengan voltase yang tinggi
permeabilitas protoplas menjadi lebih tinggi, sehingga DNA melakukan penetrasi
ke dalam protoplas. Metode elektroforasi telah diaplikasikan pada protoplas
jagung dan berhasil mendapatkan tanaman jagung transgenik, tetapi tidak fertil.

Penembakan partikel (Particle bombombardmen

Yaitu teknologi yang menggunakan metode penembakan partikel atau gen gun.
DNA yang melapisi partikel ditembakkan secara langsung ke dalam sel atau
jaringan tanaman. Partikel yang mengandung DNA tersebut menembus dinding
sel dan membran, kemudian DNA berdifusi dan menyebar di dalam sel secara
independen. Metode transformasi dengan penembakan partikel pertama kali
diaplikasikan pada jagung oleh Gordon-Kamm dan berhasil mendapatkan jagung
transgenik yang fertil.

Karbid silikon (silicon carbide),

yaitu teknologi transfer gen di mana suspensi sel tanaman inang dicampur
dengan serat karbid silikon yang mengandung DNA plasmid dari gen interes,
kemudian dimasukkan ke dalam tabung mikro dan dilakukan pemutaran dengan
vortex. Seratbsilikon karbida berfungsi sebagai jarum injeksi mikro (micro
injection) untuk memudahkan perpindahan DNA ke dalam sel tanaman. Metode
ini telah digunakan dan menghasilkan tanaman jagung transgenik yang fertil

Anda mungkin juga menyukai