Anda di halaman 1dari 12

Nama : Chintya Asti Halizha

NIM : 1401421463

REMIDI MATEMATIKA

1. Diketahui premis-premis seperti berikut ini:


Premis 1: Jika Tio kehujanan maka ia sakit.
Premis 2: Jika Tio sakit maka ia demam.
Kesimpulan dari dua premis tersebut adalah
JAWAB :
Jika:
p = Tio kehujanan
q = Tio sakit
r = Tio demam
Premis 1: p ⇒ q
Premis 2: q ⇒ r
Kesimpulan: p ⇒ r
“Jika tio kehujanan maka ia demam”
2. Diketahui premis-premis:
Premis 1: Jika Mesir bergolak dan tidak aman maka beberapa warga asing dievakuasi.
Premis 2: Semua warga asing tidak dievakuasi.
Kesimpulan dari kedua premis tersebut adalah
JAWAB :
Misalkan:
p = Mesir bergolak
q = Mesir tidak aman
r = beberapa warga asing dievakuasi
Maka soal di ats menjadi:
Premis 1: ( p ˄ q ) ⇒ r
Premis 2: ~r
Kesimpulan: ~( p ˄ q )
~( p ˄ q ) = ~p ˅ ~q
“Mesir tidak bergolak atau aman”
3. Tika mempunyai permen sebanyak p buah, sedangkan Tiwi mempunyai permen 4
lebihnya dari permen Tika. Jika jumlah permen mereka 16 buah, model matematika yang
benar adalah
JAWAB :
Diketahui:
Banyak permen tika = x
Tiwi mempunyai permen 4 lebih banak dari Tika maka banyak permen Tiwi = x+4
Jumlah permen mereka 16 buah
Dari ketiga bagian diatas dapat disusun menjadi:
x+(x+4) = 16
2x+4=16
Jadi, model matematika yang benar adalah 2x+4=6
4. Sebuah persegi panjang memiliki ukuran panjang (3x+5) cm dan lebar (x+6) cm.
Keliling persegi panjang tersebut 54 cm. Ukuran panjang dan lebar persegi panjang
berturut-turut adalah
JAWAB :
Misalakan panjang=p dan lebar=l
Diketahui: p=3x+5, l=x+6 dan Keliling=54
Ditanya: p dan l
Keliling = 2(p+l)
54 = 2p + 2l
54 = 2(3x+5) + 2(x+6)
54 = 6x+10 + 2x+ 12
54 = 6x+2x+10+12
54 = 8x + 22
8x = 54 – 22
8x = 32
x=4
Karena x=4 maka
p=3x+5
=3(4)+5
=12+5=17
l=x+6
=4+6
=10
Jadi, panjang= 17 cm dan lebar=10 cm.
5. Sebutir peluru di tembakan vertikal ke atas. Tinggi peluru pada t detik dirumuskan oleh
h(t) = 40t – 5t2 (dalam meter). Tinggi maksimum yang dapat di tempuh oleh peluru
tersebut adalah
JAWAB :
Diketahui h(t) = 40t – 5t2 (dalam meter)
hmaks = h(4)
= 40 . 4 – 5 . 42
= 160 – 80 = 80
Jadi, tinggi maksimum yang dapat di tempuh oleh peluru tersebut adalah 80 m.
6. Untuk memproduksi x unit barang diperlukan biaya total sebesar (9x + 300) ribu rupiah
dan total penerimaan dari penjualan sebesar (61x – x2) ribu rupiah. Unit barang yang
harus di produksi untuk memperoleh titik impas adalah
JAWAB :
9x + 300 = 61x – x2 x2 – 52x + 300 = 0
x1 = 26 – 2 = 7
x2 = 26 + 2 = 45
jadi untuk memperoleh titik impas diproduksi = 7 unit barang atau = 45 unit barang.
7. Rumus suatu fungsi dinyatakan dengan f(x) = 2x + 5. Jika f(a) = 7, nilai a adalah
JAWAB :
Rumus sebuah fungsi dinyatakan dengan f(x) = 2x + 5
f(a) = 7
maka
2a + 5 = 7
⇔  2a  = 7 – 5
⇔  2a  = 2
⇔    a  = 1
Sehingga nilai a yaitu 1
8. Diketahui rumus fungsi f(x) = -1-x. Nilai f(-2) adalah
JAWAB :
f(x) = -1-x
f(-2) = -1-(-2)
f(-2) = -1+2
f(-2) = 1
Jadi nilai f(-2) adalah 1
9. Berapa banyak susunan huruf yang berada yang dibentuk dari huruf-huruf
MATEMATIKA
JAWAB :
Pada "MATEMATIKA" terdapat 10 huruf dengan 2 huruf M, 3 Huruf A, dan 2 huruf T.
Jika banyaknya susunan yang diminta adalah P, maka :
P = 10 / (2 . 3 . 2)
P = (10 . 9 . 8 . 7 . 6 . 5 . 4 . 3) / (2 . 3 . 2)
P = (10 . 9 . 8 . 7 . 6 . 5 . 4 ) / 4
P = 10 . 9 . 8 . 7 . 6 . 5
P = 151.200
Jadi banyaknya susunan huruf yang berada yang dibentuk dari huruf-huruf
MATEMATIKA adalah 151.200 susunan huruf
10. Jika diketahui data nilai ulangan harian 15 siswa adalah sebagai berikut:

Susun data tersebut dalam tabel distribusi frekuensi jika diketahui panjang kelas adalah
10!
JAWAB :
Diketahui :
Yang mendapatkan nilai
65 adalah 1 siswa
70 adalah 3 siswa
75 adalah 2 siswa
80 adalah 3 siswa
85 adalah 3 siswa
90 adalah 3 siswa
Daftar distribusi frekuensinya adalah

11. Perbandingan sudut-sudut dalam sebuah segitiga adalah 3 : 5 : 7. Besar sudut terbesar
dari segitiga tersebut adalah
JAWAB :
Sudut A = 3x
Sudut B = 5x
Sudut C = 7x
Jumlah ketiga sudut dalam segitiga adalah 180 derajat, maka:
3x + 5x + 7x = 180
15x = 180
x = 180 : 15
x = 12
Setelah mencari x maka kita dapat mencari besar sudut A, B, dan C:
Sudut A = 3x = 3 . 12 = 36
Sudut B = 5x = 5 . 12 = 60
Sudut C = 7x = 7 . 12 = 84
12. Luas alas suatu prisma yang berbentuk persegi adalah 36 cm2. Jika tinggi prisma 20 cm,
luas seluruh sisi prisma adalah... cm2.
JAWAB :
Luas alas berbentuk persegi = 36 cm2, jadi panjang sisinya = √36 = 6 cm
Tinggi prisma = 20 cm
Luas permukaan seluruh prisma = 2xLuas alas + (keliling alas x tinggi)
= 2 x 36 + (4 x 6 x 20)
= 72 + 480
= 552
Jadi luas seluruh sisi prisma adalah 552 cm2
13. Alas sebuah prisma berbentuk belah ketupat dengan panjang diagonalnya 16 cm dan 20
cm. Jika tinggi prisma 24 cm, volume prisma tersebut adalah
JAWAB :
Diagonal belah ketupat (alas prisma) = 16 cm dan 20 cm
Tinggi prisma = 24 cm
Volume prisma = luas alas x tinggi
= ½ x 16 x 20 x 24
= 3.840
Jadi volume prisma tersebut adalah 3.840 cm3
14. Sebuah prisma segi empat berukuran 15 cm x 15 cm x 10 cm, terbuat dari baja. Prisma
tersebut setiap rusuknya diberi kerangka terbuat dari kawat dan setiap sisi dicat. Harga
baja tiap 1 cm2 adalah Rp800,00; setiap 4 cm kawat harganya Rp1.300,00; dan setiap 10
cm2 membutuhkan cat seharga Rp1.600,00. Biaya untuk membuat prisma segi empat
tersebut adalah
JAWAB :
Biaya kawat = (panjang rusuk prisma : 4) x biaya per 4 cm
= (4 ( 15 + 15 + 10) : 4) x biaya per 4 cm
= (4 (40) : 4) x Rp1.300,00
= 40 x Rp1.300,00
= Rp52.000,00
Biaya baja = luas permukaan prisma x biaya per cm2
= (2((p x l) + (p x t) + (l x t)) x biaya per cm2
= (2((15 x 15) + (15 x 10) + (15 x 10)) x Rp800,00
= 2(225 + 150 + 150) x Rp800,00
= 2(525) x Rp800,00
= 1.050 x Rp800,00
= Rp840.000,00
Biaya pengecatan = (luas permukaan prisma : 10) x biaya per 10 cm2
= ((2((15 x 15) + (15 x 10) + (15 x 10): 10) x Rp1.600,00
= 2((225 + 150 + 150) : 10) x Rp1.600,00
= 2((525) : 10) x Rp1.600,00
= (1.050 : 10) x Rp1.600,00
= 105 x Rp1.600,00
= Rp168.000,00
Total biaya = biaya kawat + biaya baja + biaya cat
= Rp52.000,00 + Rp840.000,00 + Rp168.000,00
= Rp1.060.000,00
Jadi biaya untuk membuat prisma segi empat tersebut adalah Rp1.060.000,00
15. Diketahui sebuah limas memiliki alas berbentuk segitiga dengan panjang 9 cm dan
tingginya 12 cm. Jika tinggi limas 15 cm, maka volumenya .... cm³
JAWAB :
Diketahui a = 9 cm, t = 12 cm, t.limas = 15 cm
Ditanyakan volume?
V = 1/3 x (½ x alas x tinggi) x tinggi limas
V = 1/3 x (½ x 9 x 12) x 15 = 270 cm³
Jadi volume bangun tersebut 270 cm³
16. Sebuah bangunan berbentuk limas segi empat dengan panjang sisi alas 3 m dan 5 m,
tinggi limas 4 m. Volume bangunan tersebut .... m³
JAWAB :
Diketahui p = 3 m, l = 5 m, t.limas = 4 m
Ditanyakan volume ?
V = 1/3 x (p x l) x tinggi limas
V = 1/3 x (3 x 5) x 4
V = 20 m³
Jadi volume bangun tersebut 20 m³
17. Sebuah limas segi empat memiliki alas berbentuk persegi dengan panjang sisi 50 cm. Jika
tinggi sisi tegak 75 cm, maka luas permukaannya .... cm²
JAWAB :
Diketahui s = 50 cm, t.sisi tegak = 75 cm
Ditanyakan luas permukaan limas?
L = luas alas + jumlah luas seluruh sisi tegak
L = (s x s) + (½ x keliling persegi x tinggi sisi tegak)
L = (50 x 50) + ½ x (4 x 50) x 75
L = 2.500 cm² + 7.500 cm²
L = 10.000 cm²
Jadi luas permukaannya 10.000 cm²
18. Sebuah bola basket mempunyai diameter 20 cm. Hitunglah berapa volume udara yang
ada di dalam bola basket tersebut
JAWAB :
Diameter = 2 x jari-jari
Jari-jari = diameter : 2
Jari-jari = 20 : 2
Jari-jari = 10 cm.
V = 4/3 x π x r³
V = 4/3 x 3,14 x 10³
V = 4/3 x 3,14 x 1000
V = 4/3 x 3.140
V = 4.186,67 cm³
Jadi, volume udara di dalam bola basket adalah 4.186,67 cm³.
19. Sebuah bola memiliki volume 38.808 cm³. Hitunglah berapa panjang jari-jari bola
tersebut
JAWAB :
r = ³√(3 x V) : (4 x π)
r = ³√(3 x 38.808) : (4 x 22/7)
r = ³√116.424 : 88/7
r = ³√9.261
r = 21 cm
jadi, jari-jari bola adalah 21 cm.
20. Sebuah bola mainan memiliki jari-jari 30cm, maka berapa volume bola dan luas
permukaan bola mainan tersebut
JAWAB :
V = 4/3 x π x r³
V = 4/3 x 3,14 x 30³
V = 4/3 x 3,14 x 27.000
V = 4/3 x 84.780
V = 113.040 cm³
Jadi, volume bola mainan tersebut adalah 113.040 cm³.
L = 4 x π x r²
L = 4 x 3,14 x 30²
L = 4 x 3,14 x 900
L = 4 x 2.826
L = 3.768 cm²
Jadi, luas permukaan bola tersebut adalah 3.768 cm².
21. Suku kedua dari suatu barisan aritmetika adalah 5. Jika jumlah suku ke-4 dan ke-6 sama
dengan 28, maka suku ke-9 adalah
JAWAB :
U2 = a + b = 5 …………(1)
U4 + U6 = a + 3b + a + 5b = 28
2a + 8b = 28 atau a + 4b = 14 ……….(2)
Kurangai pers (2) dengan (1), maka:
a + 4b – (a + b) = 3b = 9
b = 3 (subtitusikan ke pers (1), maka:
a+3=5
a=2
Menentukan U9
U9 = a + 8b = 2 + 8 . (3) = 26
22. Jumlah n suku pertama deret aritmetika dinyatakan dengan Sn = n2 + 2n. Beda dari deret
itu adalah
JAWAB :
Misal n = 1 maka S1 = 12 + 2 . 1 = 3
Sn = n/2 (2a + (n – 1) b
3 = 1/2 (2a + (1 – 1) b
6 = 2a + 0b = 2a
2a = 6
a=3
Untuk menentukan beda, misalkan n = 2 maka S2 = 22 + 2 . 2 = 8
Sn = n/2 (2a + (n – 1) b
8 = 2/2 (2 . 3 + (2 – 1) b
8=6+b
b=8–6=2
23. Jika suku pertama barisan geometri adalah 3 dan suku ke-6 adalah 96 maka 3072
merupakan suku ke
JAWAB :
U1 = a = 3
U6 = a . r6 – 1 = 96
U6 = 3 . r5 = 96
r=2
Sehingga
3072 = a . rn – 1
3072 = 3 (2)n – 1
1024 = (2)n – 1
10 = n – 1
n = 11
24. Jika jumlah empat suku pertama dan jumlah enam suku pertama suatu deret aritmetika
berturut-turut adalah 56 dan 108, maka jumlah kesepuluh suku pertama deret itu adalah
JAWAB :
S4 = 2 (2a + 3b) = 56 maka 2a + 3b = 28 …….(1)
S6 = 3 (2a + 5b) = 108 maka 2a + 5b = 36 ……(2)
Eliminasi persamaan (2) dengan (1).
2a + 3b = 28
2a + 5b = 36
____________ –
– 2b = -8
b = 4 (subtitusikan ke pers (1))
2a + 3 . 4 = 28 maka a = 8
Jumlah sepuluh suku pertama:
S10 = 5 (2a + 9b) = 5 (16 + 36) = 260
25. Diketahui deret aritmatika 17, 20, 23, 26, ... Jumlah tiga puluh suku pertama deret
tersebut adalah
JAWAB :
Suku pertama = a = 17
Beda = b = U2-U1 = 20-17 = 3
Jumlah 30 suku pertama = S30
Sn = n/2 (2a + (n-1)b)
S30 = 30/2 (2.17 + (30-1)3)
= 15 (34 + 29.3)
= 15 (34 + 87)
= 15.121
= 1.815
26. Nilai dari cos² 15° + cos² 35° + cos² 55° + cos² 75° adalah
JAWAB :
cos² 15° + cos² 35° + cos² 55° + cos² 75°
Rumus Kuadran I → sin α = cos (90-α) atau cos α = sin (90-α)
Identitas trigonometri → sin²α + cos²α = 1
= cos²15° + cos²35° + cos²55° + cos²75°
= cos²15° + cos²75° + cos²35° + cos²55°
= cos² (90-75)° + cos²75° + cos² (90-55)° + cos²55°
= sin²75° + cos²75° + sin²55° + cos²55°
= 1 + 1 = 2 
27. Diketahui segitiga PQR siku-siku di Q. Jika sin (Q + P) = r, maka cos P – sin R =
JAWAB :
sin (Q + P) = r
sinQ . cosP + sinP. cosQ = r
1.cos P + 0 = r (ingat ya, diketahui Q = siku-siku)
Cos P = r ... (i)
Sin R = sin (180 – (Q + P)
= sin (Q + P)
=r
Maka, cos P – sin R = r – r = 0

Anda mungkin juga menyukai