SEMESTER 1
Oleh:
KD 3.5 “Herditas”
1. Keajaiban tersebut merupakan keadaan tumbuhan yang memiliki gen letal. Gen letal atau
gen kematian adalah gen yang dalam keadaan homozigot dapat menyebabkan kematian
individu yang dimilikinya. Ada gen letal yang bersifat dominan dan ada pula yang resesif.
Kematian ini dapat terjadi pada masa embrio atau beberapa saat setelah kelahiran. Akan
tetapi, adakalanya pula terdapat sifat subletal, yang menyebabkan kematian pada waktu
individu yang bersangkutan menjelang dewasa.
2. Menurut saya, tanaman tersebut memiliki albino. Pada tanaman albino tergolong letal
karena tak mengandung klorofil yang mutlak dibutuhkan untuk fotosintesis. Ini sering
dijumpai pada tanaman jagung. Karakter letal ini bersifat resesif oleh gen G-g . G = normal,
ada klorofil dan g = albino , tidak ada klorofil. Tanaman normal bergenotip GG. Yang
heterozigot Gg hidup terus sampai berbunga dan berbuah tapi kekuningan, yang homozigot
resesif gg mati waktu berkecambah berarti individu yang bergenotipe demikian tidak bisa
berketurunan. Sebagai contoh apabila jagung kekuningan dikawinkan sesamanya terdapat
benih yang memiliki ratio 2 (normal) : 1 (albino). Beberapa hari kemudian kecambah albino
mati dan yang tumbuh terus sampai dewasa dan berbuah memiliki ratio 1(normal) : 2
(kekuningan). Berikut ini merupakan persilangannnya :
P1: Gg >< Gg
(kekuningan) (kekuningan)
G1: G,g G,g
F1:
G g
G GG Gg
g Gg gg
Rasio genotipe F1 :
>> Kecambah = 1GG : 2Gg : 1gg
>> Dewasa = 2Gg : 1gg
Rasio fenotipe F1 :
>> Kecambah = 1 (normal) : 2 (kekuningan) : 1(albino)
>> Dewasa = 1 (normal) : 2 (kekuningan)