LUVI
LUVI
Soal :
1.Deskripsikan minimal 3 Pendapat ahli tentang defenisi filsafat beserta rujukanya ?
2.Simpulkan definisi filsafat menurut saudara berdasarkan definisi yang dideskripsiksn diatas
(no.1)!
3.Deskripsikan minimal 3 pendapat ahli tentang definisi filsafat pendidikan beserta rujukanya?
4.Simpulkan definisi filsafat pendidikan menurut saudara berdasarkan defenisi yang dideskripsikan
diatas (no.3)!
5. Deskripsikan hubungan antara filsafat dan filsafat pendidikan?
Jawaban:
1. Menurut Al-Syaibany (1979 : 36), filsafat pendidikan adalah aktivitas pikiran yang teratur yang
menjadikan filsafat menjadi sebagai jalan untuk mengatur, menyelaraskan dan memadukan proses
pendidikan. Artinya Filsafat pendidikan dapat menjelaskan nilai-nilai dan maklumat-maklumat yang
diupayakan untuk mencapainya.
Filsafat pendidikan juga bisa didefenisikan sebagai kaidah filosofis dalam bidang pendidikan yang
menggambarkan aspek-aspek pelaksanaan falsafah umum dan menitikberatkan pada pelaksanaan
prinsip-prinsip dan kepercayaan yang menjadi dasar dari filsafat umum dalam upaya memecahkan
persoalan-persoalan pendidikan secara praktis.
Menurut John Dewey, fisafat pendidikan merupakan suatu pembentukan kemampuan dasar yang
fundamental, baik yang menyangkut daya pikir (intelektual) maupun daya
perasaan (emosional), menuju tabiat manusia. Sementara menurut Thopmson, filsafat artinya
melihat suatu masalah secara total dengan tanpa ada batas atau implikasinya; ia tidak hanya melihat
tujuan, metode atau alat-alatnya, tapi juga memiliki dengan sama hal-hal yang dimaksud.
Keseluruhan masalah yang dipikirkan oleh filosof tersebut merupakan suatu upaya untuk
menemukan hakekat masalah, sedangkana suatu hakekat itu dapat dibakukan melalui proses
kompromi (Arifin, 1993: 2).
Menurut Imam Barnadib (1993: 3), filsafat pendidikan merupakan ilmu yang pada hakikatnya
merupakan jawaban dari pertanyaanpertanyaan dalam bidang pendidikan baginya filsafat pendidikan
merupakan aplikasi suatu analisis filosofis terhadap bidang pendidikan. Sedangkan menurut seorang ahli
filsafat Amerika, Brubachen (Arifin, 1993: 3), filsafat pendidikan adalah seperti menaruh sebuah kereta
didepan seekor kuda, dan filsafat dipandang sebagai bunga, bukan sebagai akar tunggal pendidikan.
Filsafat pendidikan itu berdiri secara bebas dengan memperoleh keuntungan karena punya kaitan dengan
filsafat umum. Kendati kaitan ini tidak penting, tapi yang terjadi ialah, suatu keterpaduan antara
pandangan filosofis dengan filsafat pendidikan, karena filsafat sering diartikan sebagai teori pendidikan
dalam segala tahap.
3.Menurut Aristoteles
Filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang meliputi kebenaran yang berisi ilmu metafisika, retorika,
Filsafat adalah ilmu (pengetahuan), yang merupakan dasar dari semua pengetahuan dalam
meliput isu-isu epistemologi (filsafat pengetahuan) yang menjawab pertanyaan tentang apa yang
Menurut Al Farabi
Filsafat adalah ilmu (pengetahuan) tentang sifat bagaimana sifat sesungguhnya dari kebenaran
Rujukan :
Ahyak, Profil Pendidik Sukses, Surabaya: Elkaf, 2005. Ali, Zainuddin, Pendidikan Agama Islam,
Jakarta: Bumi Aksara, 2007
4.menurut pendapat saya ilmu filsafat adalah suatu kebenaran dan dasar dari semua pengetahuan
dalam ilmu pendidikan
5.Di berbagai bidang sains kita sering mendengar istilah vertikal dan horizontal. Istilah ini juga akan
didengar di cabang-cabang filsafat dan bahkan filsafat pendidikan.
Antara filsafat dan pendidikan terdapat hubungan horizontal, memanjang ke samping, yaitu
hubungan antara cabang-cabang disiplin yang berbeda satu dengan lainnya, yang merupakan
penerapan ilmu pengetahuan di bidang kehidupan, yaitu ilmu filsafat dalam menyesuaikan masalah
pendidikan dan pengajaran. Filsafat pendidikan adalah pola pemikiran atau pendekatan filosofis
untuk masalah pendidikan dan pengajaran.
Filsafat pendidikan menunjukkan hubungan vertikal, naik atau turun dengan cabang pendidikan
lainnya, seperti pengantar pendidikan, sejarah pendidikan, teori pendidikan, pendidikan komparatif
dan filsafat pendidikan. Hubungan vertikal antara disiplin ilmu ini adalah hubungan antara tingkat
penguasaan dan pendalaman kelompok pengetahuan serupa.
Oleh karena itu, filsafat pendidikan sebagai salah satu ilmu yang diterapkan adalah cabang ilmu
yang berfokus pada penerapan pendekatan filosofis ke bidang pendidikan dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan kehidupan manusia dan mata pencahariannya secara umum dan
manusia yang berprofesi sebagai pendidik atau guru khususnya.
Dalam buku filsafat pendidikan yang ditulis oleh Prof. Jalaludin dan Drs. Abdullah Idi, Jhon S.
Brubachen mengatakan hubungan antara filsafat dan pendidikan sangat dekat satu sama lain.
Kekuatan hubungan ini disebabkan oleh karena dua disiplin tersebut menghadapi masalah filosofis
bersama-sama.
Hubungan fungsional antara filsafat dan pendidikan, yaitu sebagai berikut :
• Filsafat, dalam arti filosofis merupakan satu cara pendekatan yang dipakai dalam memecahkan
proplematika pendidikan dan menyusun teori-teori pendidikan oleh para ahli.
• Filsafat, berfungsi member arah bagi teori pendidikan yang telah ada menurut aliran filsafat
tertentu yang memiliki relevansi dengan kehidupan yang nyata.
• Filsafat, dalam hal ini filsafat pendidikan, mempunyai fungsi untuk memberikan petunjuk dan arah
dalam pengembangan teori-teori pendidikan menjadi ilmu pendidikan (pedagogik)
- DaftaDaflllkaAhyak, Profil Pendidik Sukses, Surabaya: Elkaf, 2005. Ali, Zainuddin,
Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 2007