Anda di halaman 1dari 2

TUGAS ANALISA JURNAL SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

MELALUI ANALISA PICO


Nama : HERIANA MUSYAFIRA
NIM : SKP.20.02.019
PROGRAM STUDI : S1 KEPERAWATAN NON REGULER
STIKES MITRA ADIGUNA PALEMBANG
DOSEN PEMBIMBING : Ns.YORA NOPRIANI, S.Kep, M.Kep

IDENTITAS JURNAL : PENERAPAN TEKNOLOGI PDA (PERSONAL DIGITAL ASSISTANT)


PADA PELAYANAN KERPERAWATAN

PENULIS : Elvi Oberty

NAMA JURNAL : JURNAL SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

JUMLAH HALAMAN :6

ANALISA PICO
1. POPULATION
Rancangan sistem informasi penerapan PDA (Personal Digital Assistant) ini dilakukan
di beberapa RS di Indonesia. Subjek dalam penelitian ini adalah semua perawat di
pelayanan keperawatan. Tidak ada jumlah sampel dan kriteria sampel dalam
penelitian ini.

2. INTERVENTION
Tidak dilakukan intervensi dalam penelitian ini, penulis hanya memaparkan
rancangan sistem penerapan informasi berbasis teknologi PDA (Personal Digital
Assistant) dapat bermanfaat memberikan pelayanan RS yang berkualitas dan
khususnya perawat dapat membantu keefektifan dan keefesienan karena dapat
meningkatkan akurasi pendokumentasian, mencegah medication error serta
memudahkan komunikasi antar perawat dalam memberikan pelayanan ke pasien.
3. COMPARATION
Dalam penelitian ini tidak ada perbandingan, penulis hanya menggambarkan
penerapan sistem informasi PDA jika diterapkan di RS sangat mampu menunjang
pelayanan keperawatan agar lebih berkualitas. Ada juga penggambaran yang didapat
penulis dari literatur penulis dari luar Indonesia, yaitu RS yang menerapkan sistem
informasi PDA.

4. OUTCOME
Hasil dari penelitian ini adalah diharapkan penggunaan teknologi komputer didalam
keperawatan saat ini sudah dapat diterapkan di seluruh RS di Indonesia. Banyak
teknologi komputer yang bisa digunakan termasuk salah satunya adalah Personal
Digital Assistant (PDA). Banyak orang yang sudah melakukan penelitian terkait
dengan apa saja manfaat dan keuntungan dalam penggunaan PDA ini didalam
pelayanan keperawatan. Diantaranya adalah pekerjaan yang dilakukan perawat
menjadi cepat, tepat dan lebih efisien, serta pasien diuntungkan karena
kemungkinan untuk kesalahan dalam pengobatan menjadi berkurang atau malah
tidak ada sama sekali. Penggunaan teknologi PDA ini sebaiknya secara bertahap
sudah mulai diterapkan di Indonesia supaya pelayanan keperawatan yang diberikan
semakin lebih baik dan bermutu. Akan tetapi tentu harus diimbangi dengan
kemampuan perawat itu sendiri dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,
sehingga penggunaan teknologi PDA tersebut betul-betul bermanfaat dan berhasil
guna.

Anda mungkin juga menyukai