Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PENKES ASMA PADA ANAK

Disusun oleh :

HAYUN ROHANTIKA
2108001

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN, BISNIS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
2021
Pokok Bahasan : Penyakit saluran pernapasan
Sub Pokok Bahasan : PENKES Asma Pada Anak
Sasaran : Ibu Fina
Hari/Tanggal : Rabu, 19 Nopember 2021
Waktu : 15.00 – 15.45 WIB
Tempat : komunitas
Pelaksana : Hayun Rohmantika

A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM (TIU)


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang penyakit asma pada anak, ibu
memahami tentang penyakit asma pada anak.
B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan Ibu mampu:

Setelah diberikan penjelasan selama 15 menit diharapkan sasaran dapat :


1. Menyebutkan pengertian ashma dengan benar
2. Menyebutkan pencetus ashma dengan benar
3. Menyebutkan tanda dan gejala dengan benar
4. Menyebutkan komplikasi ashma dengan benar
5. Menyebutkan pentalaksanaan ashma dengan benar
6. Menyebutkan pencegahan ashma dengan benar

C. METODE
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
D. Media
Lembar balik atau leaflet
E. Materi
Pokok materi :

a. Pengertian ashma
b. Pencetus ashma
c. Tanda dan gejala ashma

d. Komplikasi ashma
e. Penatalaksanaan ashma
f. Pencegahan ashma

F. Lampiran materi

II. ASHMA

A. PENGERTIAN ASHMA
Ashma merupakan penyakit radang kronis saluran napas yang tidak bisa disembuhkan,
bersifat hilang dan kemudian timbul lagi. Ashma dapat tenang terkontrol tetapi bisa tiba-
tiba kambuh dan mengganggu aktivitas penderitanya. Ashma dapat terjadi pada semua
usia mulai dari bayi sampai manula

B. PENCETUS ASHMA
 Debu rumah tangga, kecoa, kutu, dll.
 Makanan-makanan tertentu, Bahan pengawet, penyedap, pewarna makanan,
contoh: mie instan, chiki, dll
 Minum es
 Udara yang terlalu dingin
 Asap dapur, asap rokok
 Serbuk bunga
 Bulu hewan/kotoran
 Stress
 Aktivitas yang berlebihan

C. TANDA DAN GEJALA ASHMA


 Sesak nafas
 Nafas bunyi (ngik-ngik)
 Lesu atau kurang sehat
 Batuk berulang, terutama bila terkena allergen.
 Berkeringat
 Pada serangan asma berat, ujung-ujung kuku menjadi dingin pucat,
D. KOMPLIKASI ASHMA
 Gangguan pertumbuhan fisik sering dijumpai pada anak-anak yang menderita sesak
beruntun
 Infeksi akut saluran pernafasan bawah.
 Bronkitis Kronis
Bronkitis adalah suatu peradangan pada bronkus (saluran udara ke paru-paru).
 Enfisema paru dan Cor pulmonale
Emphysema (emfisema) adalah penyakit paru kronis yang dicirikan oleh kerusakan
pada jaringan paru, sehingga paru kehilangan keelastisannya.
Cor pulmonale : perubahan dari struktur dan fungsi dari ventrikel kanan yang
disebabkan oleh kelainan primer pada sistem pernafasan.

E. PENATALAKSANAAN ASHMA PADA ANAK


Pertolongan pertama :
1. Tenangkan anak
2. Berikan ruang cukup lapang
3. Berikan posisi yang nyaman (tinggikan bagian kepala dengan menggunakan 2-3 bantal)
4. Beri dan bantu anak menggunakan obat semprot inhaler.
5. Cobalah untuk mengajak anak bernapas perlahan-lahan dan dalam.
6. Usahakan untuk memberikan ventilasi udara yang baik.
7. Jika setelah 3 menit tidak ada perubahan, cobalah untuk memberikan obat inhaler
kembali.
8. Jika obat inhaler tidak memberikan pengaruh atau bertambah parah setelah 5 menit,
cobalah untuk memberikan obat semprot setiap 5-10 kali sambil membawa anak ke
dokter untuk mendapatkan pertolongan medis.
F. PENCEGAHAN ASHMA
 Mencari faktor pencetus (allergen)  tes alergi
 Menghindari faktor pencetus!!!
 Tingkatkan kesehatan optimal
- Berikan makanan dan minuman yang bergizi
- istirahat cukup, tidur, dan olah raga yang teratur
- minum cukup
- hindari merokok
 Hindari makan makanan yg mengandung pengawet / bahan kimia, kola, bersoda,
kacang- kacangan, minuman dingin/es, goreng-gorengan.
 Hindari tungau debu yang sering terdapat pada debu kasur dan bantal kapuk, selimut,
lantai, karpet gordin , perabot rumah, kipas angin.
 Hindarkan zat-zat yang mengiritasi ; obat semprot rambut, minyak wangi, asap rokok,
asap obat nyamuk , bau cat yang tajam, bau bahan kimia, udara yang tercemar,udara
dan air dingin.
 Jangan melakukan aktifitas fisik yang terlalu berat.

1
G. Strategi Penyuluhan

No. Tahap Waktu Kegiatan Media


Penyuluh Peserta/Sasaran
1 Pembukaan 10 menit - Memberikan Salam - Menjawab Salam Lembar
- Perkenalan - Menyimak balik
- Menyampaikan
Tujuan
2 Isi 25 menit 1. Mengenali pengetahuan - Menyimak atau Lembar
dan memberikan memperhatikan balik
penjelasan tentang : - Bertanya
Penyakit asma pada - Menyimak
anak:
 Pengertian asma
 Penyebab
 Tanda gejala
asma
 Komplikasi
 penatalaksanaan
3. Penutup 10 menit - Merangkum atau - Menyimak
menyimpulkan bersama - Menjawab
ibu Pertanyaan
- Evaluasi (Memberikan - Menjawab salam
Pertanyaan)
- Memberi Salam

H. Setting Tempat

B A

A : Penyuluh

B : Observer

I. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
Mengevaluasi tentang kesiapan perangkat penyuluhan
b. SAP sudah disusun dan dikonsulkan
c. Media sudah disiapkan
d. Kontrak dengan audience sudah dilakukan
e. Tempat sudah dipersiapkan
2. Evaluasi proses

Evaluasi yang diharapkan saat kegiatan berlangsung,

a. Waktu pelaksanaan sesuai rencana selama 30 menit


b. 75% Audience ( 1 orang) hadir tepat waktu
c. 75% Audience ( 1 orang) mengikuti kegiatan sesuai kontrak
3. Evaluasi hasil
a. Audience mengikuti kegiatan penyuluhan sesuai kontrak waktu selama 30 menit
b. Audience mampu memahami dan memperhatikan selama kegiatan berlangsung
sampai selesai
c. Audience aktif bertanya
d. Audience mampu menyusui dengan cara yang benar
J. Daftar pustaka
Irma S.F.SAP asma pada anak.http://id.scribd.com/doc/434133442/SAP-ASMA-PADA-
ANAK.
K. Lembar pernyataan
1. Apa tanda dan gejala penyakit asma pada anak
2. Bagaimana cara mengobati penyakit asma?
L. LINK VIDEO
https://drive.google.com/file/d/12erVNmEFMI6DECd41-e5DB-EoM3MM3Z9/view?
usp=sharing

Anda mungkin juga menyukai