Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

METODE PENEMPATAN POSISI INVERTER PADA PV FARM MENGGUNAKAN

STRING PV CLUSTER PADA NORMAL/PARIAL SHADED
KONDISI

Antonius Rajagukguk Maryani Aritonang, Nurhalim Iswadi Hasim Rosma

dept. Ind., dept. Ind., dept. Ind., dept. Ind.
Universitas Riau. Universitas Riau. Universitas Riau. Universitas Riau
Pekanbaru, Indonesia Pekanbaru, Indonesia Pekanbaru, Indonesia Pekanbaru, Indonesia
antoniusrajagukguk@gma maryani.braritonang@student.un nurhalim@dosen.u iswadi.hr@lecturer.unr
il.com ri.ac.id nri.ic i.ac.id

peneduh, benda yang diarsir, bahkan debu yang tertutup, menyebabkan daya yang
Abstrak---Photovoltaic (PV) Farm adalah salah satu cara
dihasilkan tidak maksimal.[1]
yang efektif untuk menghasilkan energi listrik skala tinggi
dari sinar matahari. Banyak penelitian yang telah dilakukan, Vsp, Isp

salah satunya adalah metode optimasi bertenaga pada

Vsp ANFIS PINTAR
pembangkit PV Farm berbasis string cluster. Namun, metode KONTROLER KONTROLER

ini membutuhkan kapasitas daya inverter yang lebih besar ü1 ü2 ü150 ü1 ü2 ü9

sekitar 240% dari sebelumnya. Maka penelitian ini

menawarkan metode optimasi bertenaga bersama pada
Matriks Saklar Cluster (MCS)

S11 S1 2 S1 50
generator PV Farm basis string cluster juga dapat mengurangi S11 S1 2 S1 3

Posisi Inverter (MSPI)

Matriks Saklar
kebutuhan kapasitas daya inverter. Pengurangan kebutuhan S2 1 S2 2 S2 50
S2 1 S22 S2 3
kapasitas inverter dapat direkayasa melalui posisi inverter
dengan menggunakan Smart Control Algorithm (SCA). S3 1 S3 2 S3 50
S3 1 S3 2 S3 3
Penelitian ini menggunakan PV Farm dengan kapasitas 150
kWp, 50 PV string, setiap string terdiri dari 12 modul. Ketika
mendapat efek shading maka PV string mengelompokkannya
Saklar Dummy

Inverter 1

Inverter 2

Inverter 3
SD1 SD2 SD50
menjadi tiga cluster. Kriteria cluster didasarkan pada
perbedaan tegangan antara string lebih dari 20%. Selanjutnya
ketiga output cluster tersebut terhubung ke 3 inverter melalui
switch matrix, dimana kapasitas daya yang masuk ke ketiga
Sensor
inverter tersebut secara terus menerus sebesar 75%, 20%, dan koneksi
Trafo 3Φ
dan
Jalan

5% dari kapasitas daya di PV Farm. Posisi inverter yang Arus

String PV
dikontrol ditentukan SCA. controllernya berfungsi untuk
menaikan saklar sinyal ON/Off pada rangkaian matriks saklar.
Proses menaikan ON/Off oleh SCA berdasarkan tegangan
input dan arus string PV Farm. Nilai tegangan dan arus listrik
Perkebunan Model PV

ditangkap melalui pembacaan sensor listrik dan sensor

tegangan pada setiap cluster. Dengan adanya kontroler, daya
PV Farm dapat disalurkan oleh inverter dengan meminimalkan
kapasitas daya pada inverter. Berdasarkan hasil simulasi,
metode ini dapat menekan kebutuhan kapasitas inverter pada
basis cluster generator PV Farm sekitar 140% (memiliki
kapasitas daya yang sama dengan generator). Sehingga'
Kata kunci-----photovoltaic farm, kapasitas, smart controller,
algoritma, partial shading.
I. PENDAHULUAN
Indonesia memiliki potensi untuk menghasilkan energi matahari yang
besar.Pertanian Fotovoltaik merupakan salah satu cara yang efektif untuk
menghasilkan energi listrik skala tinggi dari sinar matahari. Tapi saat
melamarPertanian PV membutuhkan area yang luas, memiliki model yang
berpotensi menaungi beberapa titik yang disebabkan oleh awan
Gambar 1. Blok diagram Sistem pada pembangkit PV Farm
basis string cluster dan posisi penempatan inverter
Berdasarkan penerapan teknologi yang menggunakan energi
baru dan terbarukan di Indonesia, khususnya pembangkit listrik
tenaga surya skala tinggi. pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) 5
MWP-Kupang. Generator terdiri dari 917 string, setiap string
memiliki 24 modul. Untuk menyalurkan semua modul ke grid
menggunakan 250 inverter dengan kapasitas masing-masing
inverter 20 kW. Dengan metode ini kebutuhan kapasitas daya
inverter dan kapasitas daya generator sama dan daya yang
dihasilkan dapat dikatakan relatif optimal [2][7][8]. Namun cara ini
memiliki kelemahan pada jumlah inverter, pemakaiannya yang
banyak sehingga dapat berdampak pada pemasangan dan
perawatan alat menjadi lebih rumit dan mahal.

978-1-7281-5692-7/19/$31.00 ©2019 IEEE

Penggunaan berlisensi resmi terbatas pada: University of Edinburgh. Diunduh pada 14 Juni 2020 pukul 04:35:17 UTC dari IEEE Xplore. Pembatasan berlaku.
 Penelitian lain yang pernah dilakukan adalah Pertanian PV model konfigurasi PV meningkatkan tegangan sedangkan
basis string cluster yang menggunakan konfigurasi ulang string konfigurasi paralel akan meningkatkan arus, sehingga
otomatis dengan seri sakelar matriks, menggunakan ANFIS Pengontrol dengan konfigurasi seri-paralel daya yang diinginkan
algoritma. [3][4][5], Metode ini dapat mengoptimalkan daya yang tercapai. Menurut model referensi PV GH003M,
dibangkitkan ketika mendapatkan efek partial shading, namun metode dibutuhkan 18 sel yang disusun secara seri satu modul.
ini memiliki kelemahan karena kapasitas daya yang dibutuhkan 240% Konfigurasi seri diterapkan untuk menjaga tegangan PV
lebih besar dari total kapasitas PV Generator. Selain itu ada beberapa sedekat mungkin dengan modul yang digunakan disign
metode untuk optimasi pembangkit listrik PV seperti yang disebutkan miniatur. Besarnya sumber arus tergantung pada suhu
dalam referensi makalah ini[9][10][11][12]. permukaan PV dan irradian matahari.
Untuk mengatasi masalah diatas penelitian ini menawarkan Saya -Saya ph -Saya
S*
- *
(e ((V - Saya*RS) / NVT ))-1 Saya
S2*
-
(e ((V - Saya*RS) /(n *VT ))-1
2
(1)
metode penggabungan cluster string PV dan penempatan Inverter
Position Smart Controller berbasis algoritma (ASC). Pada Gambar 1 Rangkaian ekivalen model PV seperti terlihat pada
ditunjukkan posisi penempatan sistem hybrid jika ckuster dan gambar 1. Arus yang dihasilkan oleh PV tergantung dari
inverter, dimana topik pembahasan difokuskan pada blok diagram sumber arus, arus yang mengalir ke dioda dan arus yang
yang ditandai pada topik makalah. mengalir ke resistor.

II SISTEM YANG DIUSULKAN

A. Definisi Masalah
PV farm pada kondisi normal memiliki tegangan senar yang
besar dengan jumlah yang relatif sama. Tapi ketikabayangan yang
terjadi tidak sama, sehingga besaran tegangan memiliki
perbedaan. Untuk kasus ini PV Farm menggunakan array dimana
semua string PV dihubungkan secara paralel sehingga besar Gambar 2. Rangkaian Akivalen Fotovoltaik
tegangan antar string adalah sama. Tetapi penggabungan senar
C. Metodologi Penelitian.
PV dengan jumlah tegangan yang berbeda dapat menyebabkan
beberapa senar yang memiliki jumlah tegangan rendah akan Penyaluran pada Pertanian PV Generator adalah
bebas. Ini bisa dihindari menjadi beban pada string lain. Ini juga Optimis membebani kasus yang diarsir sehingga diperlukan suatu
mengapa daya yang dihasilkannya berkurang. metode yang dapat memperkecil kemungkinan tidak
Untuk itu penelitian ini menawarkan metode baru yang tersalurkannya daya. Alat penyalur daya dimaksudkan untuk
dapat melakukan pengukuran sendiri pada setiap string PV inverter,konverter dc ke dc, dan pengontrol alat.
ketika PV Farm online dalam waktu 30 menit. Metode ini
disebut metode Sensing Voltage String PV.
Masalah utama adalah pengukuran pada setiap string
hanya dapat dilakukan secara terpisah dan dalam kondisi
beban. Untuk itu perlu sedikit direkayasa agar bypass dioda
dapat melepaskan modul PV ketika diarsir pada setiap string.
Sensor tegangan digunakan untuk bekerja lebih cepat dan
rentang tegangan yang lebih besar dari tegangan maksimum
string PV Farm. Lebih penting lagi, rangkaian kontrol berfungsi
untuk memerintahkan agar string melepaskan diri dari array
cluster untuk sementara waktu dan memerintahkan sensor
untuk melakukan pengukuran. Kontroler juga dapat
mengirimkan hasil pembacaan sensor ke pengontrol matriks
switch. Terakhir seri pengontrol SVS dapat melepaskan diri
dari beban dummy keklaster PV Farm.
Posisi penempatan inverter dan persentase masing-masing inverter
diperlukan untuk meminimalkan penggunaan pada inverter, mengingat
harga yang harus digunakan Pertanian PV sistem inverter untuk
menghubungkannya ke jaringan. Masalah utamanya adalah seberapa besar
proporsi kapasitas daya yang digunakan masing-masing inverter. Gambar 3. Diagram Alir Arus Daya Posisi Inverter
Posisi penempatan inverter dan persentase masing-masing
B Modul PV Model Matematika inverter diperlukan untuk meminimalkan penggunaan pada inverter,
Untuk memperoleh daya yang diinginkan, maka mengingat harga yang harus digunakan Pertanian PV sistem inverter
diperlukan pemasangan sambungan seri-paralel. Seri untuk menghubungkannya ke jaringan. Penelitian ini disebabkan oleh

978-1-7281-5692-7/19/$31.00 ©2019 IEEE

Penggunaan berlisensi resmi terbatas pada: University of Edinburgh. Diunduh pada 14 Juni 2020 pukul 04:35:17 UTC dari IEEE Xplore. Pembatasan berlaku.
Kondisi naungan 20% yang dikenal sebagai kondisi Normal Shaded Kapasitas daya inverter ditentukan berdasarkan kapasitas
(BN) dengan asumsi toleransi 5% sehingga ketika dipilih daya pada kapasitas daya terpasang dan besaran daya dari
persentase inverter_1 adalah 100%-(20%+5%) = 75%. Basis satu masing-masing kelompok didasarkan pada optimasi daya
kondisi kelipatan dari bayangan normal ke bayangan terang yang terjadi pada proses cluster string yang telah
persentasenya adalah 20% sehingga jumlah inverter_2 adalah 20% disimulasikan pada 3 bab. Sedangkan flowchart algoritma
dane sisa persentase yang tidakpenggunaan adalah 5% yang smart PV Farm posisi inverter dapat dilihat pada gambar 4.
dapat diterapkan sebagai inverter_3.
Gambar 3 menunjukkan flowchart output daya yang dihasilkan
untuk masing-masing inverter menggunakan a pengontrol pintar
algoritma dan saklar matriks. Pengontrol cerdas algoritma
dimungkinkan karena kekuatan gugus hasilnya bisa memutuskan
di mana inverter mungkin ditempatkan. Hal ini juga dapat
dilakukan melalui naikHidup/Mati sakelar sinyal sakelar (S11,
S12, ..... S33) yang dapat ditemukan pada seri sakelar matriks.
Untuk itu perancangan algoritma dapat menentukan penempatan
inverter. Dengan algoritma kekuatankluster PV Farmhasilnya
dapat disalurkan melalui kapasitas daya inverter yang tersedia.

AKU AKU AKU. ANALISIS HASIL

A. Spesifikasi Data Modul PV

Parameter-parameter modul PV penelitian ini digunakan
seperti yang ditunjukkan pada Tabel 1. Parameter modul PV
disesuaikan berdasarkan parameter modul PV yang ada di
pasaran, dan biasanya digunakan pada modul pembangkit listrik
tenaga surya industri. Dalam simulasi menggunakan parameter di
atas, juga memberikan intensitas cahaya atau disebut radiasi (G).
Besarnya radiasi yang diberikan secara terus menerus
disimulasikan untuk mendapatkan kurva karakteristik 1000W/m2,
750 W/m2, 500 W/m2 , dan 250W/m2.
Kurva karakteristik (PV) dan (IV) dari modul hasil simulasi
PV dapat dilihat pada gambar 5.1 dan gambar 5.2. dari
gambar tersebut diketahui bahwa untuk mendapatkan modul
Gambar 4. Flow Chart Algoritma Smart Controller.
PV daya maksimum yang tinggi pada titik MPP, radiasi kontinu
adalah 150 kWP, 110 kWP, 75 kWP, dan 35 kWP, dimana besar NS pengontrol pintar prinsip kerja algoritma dibagi
arus pada titik MPP secara kontinu adalah 360 A, 260 A, 170 A, menjadi beberapa langkah. Ada langkah kerja dalam
dan 70A. sedangkan teganganPertanian PVbesaran untuk mengakses hasil pengukuran sensor seperti arus (Isp(d)) dan
setiap radiasi relatif sama yaitu 420 volt. Hal ini menunjukkan tegangan (Vsp(d)) pada setiap string PV
bahwa perubahan radiasi tidak berpengaruh signifikan 1) Ukur daya pada setiap string pv
terhadap tegangan senar. 2) Ukur total daya berdasarkan gugus pembangkit tegangan
TABEL 1 PARAMETER MODUL PV fotovoltaik pertanian di bawah naungan parsial

Karakteristik Sel
Arus Sirkuit Pendek (Isc)
Tegangan Sirkuit Terbuka (Vok)
radiasi 0 - 1000 W/m2
Faktor kualitas
Jumlah Sel Seri
B. Posisi Inverter Pengontrol Cerdas Algoritma .
Tentukan grup inverter berdasarkan jumlah grup
string PV adalah 3 grup string, sedangkan total daya
Dimensi 3) Ukur total daya gabungan pada masing-masing gugus
(PC) dan distribusi ke inverter
7.82 A 4) Menghidupkan kembali pengontrol keluaran sinyal berdasarkan
0,6202 V masukan dan pengontrol logika yang dibangun dengan tiga
input, seperti kekuatan cluster. Jumlahgugus daya yang
dihasilkan oleh mekanisme rekonfigurasi string PV yang
1.6 menggunakan anfis pengontrol sebagai hasil pengukuran
72 pada masing-masing gugus. Kemudian posisi logika kontrol
juga dipertimbangkan kembali sebagai skill dari masing-
masing inverter dan dijadikan skill tersebut sebagai power
refrensi. Sedangkan keluaran kontrol sistem adalah 9HIDUP/
MATIsaklar sinyal.

978-1-7281-5692-7/19/$31.00 ©2019 IEEE

Penggunaan berlisensi resmi terbatas pada: University of Edinburgh. Diunduh pada 14 Juni 2020 pukul 04:35:17 UTC dari IEEE Xplore. Pembatasan berlaku.
 Pengontrol cerdas algoritma dan flow chart desain penelitian dapat bangkitlah kontrol sinyal dengan nilai logika 0 (Mati). Dalam
dilihat pada gambar 4, algoritma yang dibangun pada penelitian ini kondisi ini maka semua daya telah dihasilkan olehPertanian PV
memiliki inverter dengan daya total 150KVA yang dibuat pada wa yang pada cluster-1, dapat disalurkan secara optimal oleh inverter
sama.y sebagai kapasitas daya yang terpasang padaPertanian PV. ke grid.
Inverter terdiri dari 3 kelompok dengan kemampuan mengubah dc ke
ac juga sama. Setiap omverter memiliki kapasitas daya masing-masing
yaitu :

1) Inverter_1, dengan kapasitas daya 75% dari

kapasitas 150 kW pv farm,
2) Inverter_2, dengan kapasitas daya 20% dari
kapasitas 150 kW pv farm,
3) Inverter_3, dengan kapasitas daya 5% dari
kapasitas 150 kW pv farm,

C. Simulasi Uji Cluster dan Metode Posisi Inverter

Penggunaan metode kontrol posisi inverter dengan pengontrol

pintar berdasarkan matriks sakelar telah menjelaskan pada diskusi
2.2, bukankah mekanisme yang berfungsi untuk meningkatkan
daya.Fungsi utama dari kontrol Mekanisme posisi inverter adalah
mengoptimalkan kapasitas daya dari inverter. Dari mekanisme
tersebut maka inverter dapat menyalurkan daya sebesarkluster PV
Farm produk secara maksimal ke grid meskipun invterter sama
dengan kapasitas daya pembangkit PV Farm yang telah terpasang.
Gambar 5. PV Farm dari Cluster-1 Semua Produk Inverter
Tabel 2, menunjukkan hasil simulasi metode posisi inverter. Sedangkan untuk PV Pertanian dalam kondisi naungan 40%,
Pada simulasi pengujian posisi inverter, yang digunakan sebagai kekuatan besar telah dihasilkan oleh gugus metode ini sekitar 88,4
input file switch seri matriks adalah total daya dari masing-masing kWp penyebaran 30 kWp pada Cluster-1, 52 kWp aktif Cluster-2
gugus produk mekanisme rekonfigurasi string PV. Sedangkan dan 6,4 kWp aktif Cluster-3. kemudian posisi inverter Pengontrol
keluaran dari matriks saklar dihubungkan ke inverter. Cerdas Mekanisme algoritma membangkitkan sinyal dapat
Berdasarkan simulasi pengujian untuk Pertanian PV dengan mengaktifkan switch pada matriks switch S12,S21 dan S33. Di
kondisi naungan 0% (normal/sama), daya yang dihasilkan sebesar samping sakelarkontrol sinyal dinaikkan oleh Pengontrol Cerdas
gugus metode ini dipusatkan hanya pada cluster-1, daya 150 kWp. Algoritma adalah 0 (Off) nilai logika.
Untuk menyalurkan semua kekuatan kegugus- 1, kemudian
mekanisme kontrol posisi inverter, membangkitkan sinyal kontrol
yang menggerakkan semua sakelar, pada baris pertama pada seri
matriks sakelar posisi inverter. Sesuai pada gambar 5, tinjauan
aliran daya arah dan posisi sakelar mendapatkan nilai logika 1
(ON).
TABLE 2. INVERTER POSITSayaDI MECHANISHM
berbayang P- P- P- P- P-Inverter
cls1 cls2 cls3 Total
Gugus
% kWp
0 150 0 0 150 150
20 89 19.8 10.7 119.5 116,5

30 70.2 21 10.7 101.9 97,5

40 30 52 6,4 88.4 88.4
60 27 24,5 7 58.5 58,5

Pengontrol Cerdas Seri algoritma naik kontrol sinyal dengan

nilai logika 1 (on), untuk sakelar pada matriks sakelar pada S11,
Gambar 6. Cluster PV Farm 1,2,3 hingga Inverter_1,2,3
S12 dan S13. Di samping sakelar, sakelar kontrol akan

978-1-7281-5692-7/19/$31.00 ©2019 IEEE

Penggunaan berlisensi resmi terbatas pada: University of Edinburgh. Diunduh pada 14 Juni 2020 pukul 04:35:17 UTC dari IEEE Xplore. Pembatasan berlaku.
 Pada kondisi tersebut maka daya yang dihasilkan oleh kluster
PV Farm produk mekanisme dapat disalurkan oleh inverter secara
optimal ke grid. Untuk lebih jelasnya arah aliran daya dan saklar
dari rangkaian matriks yang mendapatkan sinyal 1 (On) dapat
dilihat pada Gambar 6. Tinjauan aliran dayagugusproduk
mekanisme yang dibagi tiga gugus karena mendapatkan efek
parsial shading yang berbeda. pohon darigugusdisalurkan ke
jaringan melalui inverter-1 untuk gugus-2, inverter-2 untuk gugus-1
dan inverter-3 untuk gugus-3. Umumnya metode pengontrol posisi
inverter menggunakan matriks sakelar berdasarkanPengontrol
Cerdas Algoritma merupakan suatu rekayasa kendali aliran daya
yang telah dihasilkan oleh PV Farm agar beban selalu optimal.
Gambar 7. Pertanian PV Kekuasaan Gugus Perbandingan Metode dan Posisi Inverter
KESIMPULAN IV
Berdasarkan uji simulasi menunjukkan perancangan algoritma
smart controller mampu mengurangi kebutuhan kapasitas inverter
hingga 140%. Selain itu metode ini dapat bekerja lebih baik pada PV
Farm berbasis cluster string PV pada kondisi normal/shading.
REFERENSI
[1] Antonius Rajagukguk, CW Priananda, DC Riawan,
M. Ashari, prototipe optimasi daya berbasis rekonfigurasi
topologi konverter menggunakan metode smart
clustering pv string untuk miniatur statik
978-1-7281-5692-7/19/$31.00 ©2019 IEEE
Penggunaan berlisensi resmi terbatas pada: University of Edinburgh. Diunduh pada 14 Juni 2020 pukul 04:35:17 UTC dari IEEE Xplore. Pembatasan berlaku.
Berdasarkan simulasi maka besar perbandingan Pertanian PV
daya dapat disalurkan ke jaringan dari gugusproduk mekanisme
relatif baik tetapi tidak sempurna.Karena bukankah pola bayangan
bisa menjadi acuan untukmenentukan kapasitas daya yang telah
digunakan oleh inverter. Besar daya yang dapat disalurkan terus
menerus adalah 150 kWp, 116,5 kWp, 97,5 kwp, 88.4kWp, dan 58,5
kWp secara terus menerus harus dari 150 kWp, 119,5kWp, 101,9
kwp, 88,4 kWp, dan 58,5 kWp . Untuk lebih jelasnya kekuatan besar
bisa dihasilkan olehPertanian PV dalam kondisi normal/shading
hanya dengan gugus metode dan kombinasi gugus metode dan
metode posisi inverter dapat dilihat pada Gambar 7 adalah
Pertanian PVKekuasaan Gugus Perbandingan Metode dan Posisi
Inverter.
pertanian fotovoltaik di bawah kondisi sebagian berbayang,
tinjauan internasional kontrol otomatis, 2017.
[2] Enigeer weekly, pembangkit listrik tenaga surya (plts) 5
mwa kupang, pii no 45, inspirasi insinyur indonesia.
[3] Dwiana Hendrawati, M. Ashari, Adi Soeprijanto, penempatan
turbin angin dengan tata letak terhuyung-huyung sebagai
strategi untuk memaksimalkan produksi energi tahunan di
ladang angin darat, vol 9 no. 2, doi 10.32479/ijeep. 7437.
[4] Antonius Rajagukguk, DC Riawan, M. Ashari,
karakteristik kinerja fotovoltaik miniatur
 pertanian di bawah naungan parsial dinamis,
jurnal teknik elektro dan ilmu komputer indonesia,
2018.
[5] Antonius Rajagukguk, CW Priananda, DC Riawan, Soedibyo,
M. Ashari. 'metode area cluster turunan baru (dcam)
untuk optimalisasi daya pertanian pv di bawah efek
naungan dinamis, qir 2017 - 2017 konferensi
internasional ke-15 tentang kualitas dalam penelitian
(qir): simposium internasional tentang teknik listrik dan
komputer.
[6] Dedy Kurnia Setiawan, M. Ashari, Heri Suryoatmojo.
Pengurangan Harmonik untuk Sistem Inverter PV
Transformerless PV Empat Kaki Terhubung Jaringan
Distribusi Satu Fasa Menggunakan Diagonal
Recurrent Neural Network, qir 2019. Konferensi
Internasional Kecerdasan Buatan dan Teknologi
Informasi (ICAIIT).
[7] Riny Sulistyowati, Dedet Chandra, M. Ashari. 2016.
Penempatan dan Sizing PV Farm Menggunakan GA untuk
Rencana Pengembangan Wilayah Jaringan Distribusi.
Seminar Internasional tentang Teknologi Cerdas dan
Aplikasinya.
[8] Hari Agus, Riny Sulistyowati, Achmad Safi'i, CW
Priananda. Jil. 13, No. 13 Juli 2018. Photovoltaic
Farm Dengan Pelacak Titik Daya Maksimum
Menggunakan Algoritma Hill Climbing. Jurnal
Teknik dan Ilmu Terapan ARPN.
[9] R. Devarajan, R. Mayilsamy. ISSN No. 1076-5131. 2019.
Perancangan dan Implementasi Neuro-Fuzzy Logic
Control Based Maximum Power Point Tracking
Untuk Tata Surya. Jil. 6, No. 5. Jurnal Sains Terapan
dan Komputasi.
[10] Damoun Ahmadi, Seyed Akbar Mansouri, Jin Wang,
"Studi Topologi Sirkuit untuk MPPT Terdistribusi di
Pembangkit Listrik PV Skala Sangat Besar", Pekerjaan
Pemerintah AS tidak dilindungi oleh AS, 2015
[11] Samah Laamami, MB (2017). Analisis Efek Shading
pada Array Fotovoltaik. IEEE.
[12] Vinodh Annathurai, CK (2016). Analisis Shading untuk
Lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya . Jurnal ARPN
Teknik dan Ilmu Terapan, 5021-5027.

978-1-7281-5692-7/19/$31.00 ©2019 IEEE

Penggunaan berlisensi resmi terbatas pada: University of Edinburgh. Diunduh pada 14 Juni 2020 pukul 04:35:17 UTC dari IEEE Xplore. Pembatasan berlaku.