Holistik marketing yaitu semua yang berhubungan dan dirasa penting dalam sebuah
marketing dan terintegrasi agar dapat melakukan pemasaran secara ideal seperti halnya:
Konsep pemasaran yang efektif dalam sebuah perusahaan itu berorientasi terhadap
tujuan dalam keberhasilan marketing suatu brand. Dengan bertujuan pada keuntungan
secara maksimal melalui kepuasan pelanggan.
Metode yang dapat di lakukan dalam mengukur kepuasan pelanggan antara lain :
a) System keluhan dan saran
b) Gost shopping
c) Last customer
d) Sales related
Adapun cara yang dapat dilakukan dalam menganalisisi pasar konsumen yaitu :
Lini produk yaitu serangkaian produk serupa yang diproduksi oleh sebuah
perusahaan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. Perusahaan yang ingin
memperoleh pangsa pasar dan pertumbuhan yang besar akan menggunakan lini yang
lebih panjang. Sedangkan perusahaan yang mementingkan laba yang tinggi akan
menggunakan lini yang lebih pendek yang terdiri atas beberapa unit produk yang dipilih
dengan cermat. Perusahaan dapat memperpanjang lini produknya dengan dua cara
:antara lain : perentangan lini (line stretching) dan pengisian lini (line filling).
a) Perentangan Lini
Perentangan lini terjadi jika perusahaan memperpanjang lini produknya melalmpaui
cakupan yang sekarang. Perusahaan dapat merentang lininya ke bawah, ke atas atau
kedua arah. 1) Perentangan ke Bawah Sebuah perusahaan yang posisinya di pasar
tengah mungkin ingin memperkenalkan lini harga yang lebih rendah. 2) Perentangan
ke Atas Perusahaan bawah mungkin ingin masuk ke pasar atas. Mereka tertarik
dengan tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi, marjin yang lebih besar atau sekedar
untuk memposisikan diri sebagai produsen yang memproduksi lini yang lengkap. 3)
Perentangan Dua Arah Perusahaan menengah mungkin akan memutuskan
merentangkan lininya kedua arah untuk meraih kepemimpinan dalam lini produk
tertentu.
b) Pengisian lini
Lini produk dapat diperpanjang dengan menambah lebih banyak unti produk dalam
rentang lini yang sekarang. Beberapa motif pengisian lini : memperoleh tambahan
laba; berusaha memuaskan penyalur; berusaha menggunakan kapasitas yang
berlebih; berusaha memimpin dengan lini yang penuh; mencoba mengisi relung pasar
agar tidak diisi pesaing. Untuk hal ini perusahaan perlu mendiferensiasikan tiap unit
produk sehingga memiliki perbedaan yang dapat diekenali. Perusahaan juga
memproduksi dengan tujuan memenuhi kebutuhan pasar bukan untuk memuasakan
kebutuhan internal.
Lingkungan pemasaran yaitu berbagai actor dan kekuatan dari luar bagian
pemasaran yang mempengaruhi kemampuan manajemen pemasaran untuk
mengembangkan dan memelihara hubungan baik terhadap pelanggan. Lingkungan
terdiri dari 2 jenis yaitu :
a) Lingkungan mikro yaitu pelaku yang dekat dengan perusahaan dalam mempengaruhi
kemampuan perusahaan dalam melayani pelanggan. Biasanya terdiri dari
perusahaan, pelanggan, masyarakat, dan pesaing.
b) Lingkungan makro yaitu suatu perusahaan yang dapat mempengaruhi lingkungan
pemasaran mikro dan memiliki pengaruh terhadap pasar secara tidak langsung.
Contohnya seperti demografi, ekonomi, alam, teknologi, politik / hukum, dan budaya.
Budaya dan adat yang berkembang di suatu lokasi akan mempengaruhi selera dan
daya beli masyarakat. Sehingga dalam mengembangkan strategi pemasaran budaya dan
adat menjadi salah satu pertimbangan dalam pemilihan lokasi agar tujuan kegiatan
pemasaran perusahaan dapat tercapai.
a) Struktur pasar yaitu keadaan pasar yang dapat memberikan petunjuk terhadap
aspek-aspek yan dapat memiliki pengaruh terhadap perlaku dan kinerja pasar.
b) Perilaku pasar yaitu sebuah aktivitas yang dilakukan di dalam pasar dengan
menggunakan fungsi pemasaran (pertukaran, fisik, dan fasilitas) didalamnya. Salah
satu yang sering dilakukan oleh sebuah industry/perusahaan di pasar yaitu dengan
mempengaruhi struktur pasar.
c) Kinerja pasar yaitu prestasi yang muncul didalam pasar yang terjadi karena
Tindakan-tindakan dari para pesaing pasar dalam menguasai pasar. Adapun cara
mengukur kinerja pasar antara lain :
a. ketinggian harga jual dengan biaya rata-rata roduksi
b. efisiensi produksi dapat dipengaruhi oleh skala dari sebuah perusahaan
c. jumlah biaya promosi dari setiap biaya produksi
d. karakteristik produk, kualitas dan macam-macam produk dalam pasar